• Tidak ada hasil yang ditemukan

Ameliana, L. dan L. Winarti. 2011. Uji aktivitas anti nyamuk lotion minyak kunyit sebagai alternatif pencegah penyebaran demam berdarah dengue.

Jurnal Trop. Pharm. Chem. 1(2): 134-142.

Aminah, S., T. Ramadhan, dan M. Yanis. 2015. Kandungan Nutrisi dan Sifat Fungsional Tanaman Kelor (Moringa oleifera). Buletin Pertanian Perkotaan. 5(2): 35-44.

[AOAC] Association of Official Analytical Chemists. 1995. Official Methods of Analysis of The Association of Analytical Chemists, Washington D.C.

[AOAC] Association of Official Analytical Chemists. 2005. Official Method of Analysis. 16th Edition. Chapter 12, Microchemical Methods. Association of Official Analytical Chemistry International, Gaithersburg.

Apriyantono, A., R. Fardiaz, N. L. Puspitasari, Sedamawati, dan S. Budiyanto. 1989.

Analisis Pangan. PAU Pangan dan Gizi. IPB-Press, Bogor.

Arief, R. W., N. Santri, dan R. Asnawi. 2018. Pengenalan pengolahan susu kambing di kecamatan sukadana kabupaten lampung timur. Jurnal Teknologi dan Industri Hasil Pertanian. 23(1): 45-56.

Aristya, A. L., A. M. Legowo, dan A. N. Al-Baarri. 2013. Total asam, total yeast, dan profil protein kefir susu kambing dengan penambahan jenis dan konsentrasi gula yang berbeda. Jurnal Pangan dan Gizi. 4(7): 39-46.

Azizah, N., A. N. Al-Baarri, dan S. Mulyani. 2012. Pengaruh lama fermentasi terhadap kadar alkohol, ph, dan produksi gas pada proses fermentasi bioetanol dari whey dengan substitusi kulit nanas. Jurnal Aplikasi Teknologi Pangan. 1(2): 72-77.

Bayu, M. K., H. Rizqiati, dan Nurwantoro. 2017. Analisis Total Padatan Terlarut, Keasaman, Kadar Lemak, dan Tingkat Viskositas pada Kefir Optima

70

Damayanti, N. H., T. Setyawardani, dan K. Widayaka. 2020. Viskositas dan total padatan yoghurt susu kambing dengan penambahan ekstrak daun kelor

(Moringa oleifera). Journal of Animal Science and Technology.

2 (3): 251-258.

Dewi, M. L., T. Rusdiana, Muchtaridi, dan N. A. Putriana. 2018. Manfaat kefir untuk kesehatan kulit. Jurnal Farmaka. 16(20): 80-86.

Diantoro, A., M. Rohman., R. Budiarti, dan H. T. Palupi. 2015. Pengaruh penambahan ekstrak daun kelor (Moringa Oleifera L.) terhadap kualitas yoghurt. Jurnal Teknologi Pangan. 6(2): 59-66.

Engelen, A. 2018. Analisis kekerasan, kadar air, warna dan sifat sensori pada pembuatan keripik daun kelor. Journal of Agritech Science. 2(1): 10-15.

Evanuarini, H. 2019. Pengaruh suhu dan lama pemeraman pada inkubator terhadap kualitas fisik kefir. Jurnal Ilmu-Ilmu Peternakan. 20(2): 8-13.

Fanani, Z. 2018. Preferensi konsumen produk kefir susu kambing di Malang.

Jurnal Nusamba. 3(1): 54-64.

Fajri., R. Rahmatu, dan Nuralam. 2018. Kadar klorofil dan vitamin C daun kelor (Moringa oleifera LAM) dari berbagai ketinggian tempat tumbuh. Jurnal Agrotekbis. 6(2): 152-158.

Fathimah, A. N. dan A. K. Wardani. 2014. Ekstraksi dan karakterisasi enzim protease dari daun kelor (Moringa oleifera Lamk.). Jurnal Teknologi Pertanian. 15(3): 191-200.

Fikri, J. Naufal., I. Nairfana, dan Mikhratunnisa. 2020. Pengaruh variasi penambahan ekstrak daun kelor (Moringa oleifera) terhadap warna dan organoleptik selai buah naga merah (Hylocereus polyrhizus). Jurnal Food and Agroindustry. 1(1): 33-40.

Friskilla. Y, dan Rahmawati. 2018. Pengembangan minuman teh hitam dengan daun kelor (Moringa oleifera L) sebagai minuman menyegarkan. Jurnal Industri Kreatif dan Kewirausahaan. 1(1): 22-31.

Frindryani, L. F. 2016. Isolasi dan uji aktivitas antioksidan senyawa dalam ekstrak etanol temu kunci (Boesenbergia pandurata) dengan metode DPPH.

Yogyakarta. [Skripsi]. Universitas Negeri Yogyakarta.

Hartatie, E. S. dan K. Khotimah. 2012. Produksi minuman fungsional berbasis susu dan labu kuning: strategi pengembangan ketahanan pangan. Jurnal Gamma. 7(2): 23 – 33.

70

Haryadi., Nurliana, dan Sugito. 2013. Nilai pH dan jumlah bakteri asam laktat kefir susu kambing setelah difermentasi dengan penambahan gula dengan lama inkubasi yang berbeda. Jurnal Medika Veterinaria. 7(1): 4-7.

Hidayat, Nur, Padaga, Masdiana C., Suhartini, Sri. 2006. Mikrobioogi Industri.

ANDI, Yogyakarta.

Hidayat, I. R., Kusrahayu, dan S. Mulyani. 2013. Total bakteri asam laktat, nilai pH dan sifat organoleptik drink yoghurt dari susu sapi yang diperkaya dengan ekstrak buah mangga. Jurnal Animal Agriculture. 2(1):160-167.

Ischak, H., S.i Supardi, dan M. Ferichani. 2017. Strategi pemasaran susu kambing di adilla goat farm desa Jeruksawit kecamatan Gondangrejo Kabupaten Karanganyar. Jurnal SEPA. 14(1): 39-46. mikrobiologi kefir susu sapi dengan penambahan susu kedelai. Jurnal Jom Faperta. 3(1): 1-11.

Khasanah, V. dan P. Astuti. 2019. Pengaruh penambahan ekstrak dau kelor (Moringa oleifera) terhadap kualitas inderawi dan kandungan protein mie basah substitusi tepung mocaf. Jurnal Kompetensi Teknik. 11 (2): 15-21.

Kinteki, G. A., H. Rizqiati, dan A. Hintono. 2018. Pengaruh lama fermentasi kefir susu kambing terhadap mutu hedonik, total bakteri asam laktat (BAL), total khamir, dan pH. Jurnal Teknologi Pangan. 3(1): 42-50.

Magalhães, K. T., G. V. d. M. Pereira, C. R. Campos, G. Dragone, dan R. F. Schwan. 2011. Brazilian kefir: structure, microbial communities and

chemical composition. Brazilian Journal Microbiology. 42: 693-702.

Mardiah., F. R. Zakaria., E. Prangdimurti, dan R.Damanik. 2015. Perubahan kandungan kimia sari rosela merah dan ungu (Hibiscus sabdariffa L.) hasil pengeringan menggunakan cabinet dryer dan fluidized bed dryer. Jurnal Teknologi Industri Pertanian. 25(1):1-7.

Meigaria, K. M., I. W. Mudianta, dan N. W. Martiningsih. 2016. Skrining

fitokimia dan uji aktivitas antioksidan ekstrak aseton daun kelor (Moringa oleifera). Jurnal Wahana Matematika dan Sains. 10(2): 1-11.

70

Molyneux, P. (2004). The use of the stable free radical diphenyl-picryl-hydrazyl (DPPH) for estimating antioxidant activity. Songklanakarin Journal Science Technology. 26(2). 211-219.

Mubin, M. F. dan E. Zubaidah. 2016. Studi pembuatan kefir nira siwalan (Borassus flabellifer L.) (pengaruh pengenceran nira siwalan dan metode inkubasi. Jurnal Pangan dan Agroindustri. 4(1): 291-301.

Musfiroh, D. A. Ansharullah, dan N. Asyik. 2017. Pengaruh penambahan sari daun kelor (Moringa oleifera) dan sari daun katuk (Sauropus androgynus L. merr) terhadap sifat fisikokimia dan aktivitas antioksidan gula cair pati sagu (Metroxylon sp.). Jurnal Sains dan Teknologi Pangan. 2(6): 966-976.

Nasrun, Jalaluddin, Mahfuddhah. 2015. Pengaruh jumlah ragi dan waktu fermentasi terhadap kadar bioetanol yang dihasilkan dari fermentasi kulit pepaya. Jurnal Teknologi Kimia Unimal. 4(2):1-10.

Nurminabari, I. S., Sumartini, dan D. P. P. Arifin. 2018. Kajian penambahan skim dan santan terhadap karakteristik yoghurt dari whey. Pasundan Food Technology Journal. 5(1): 54-62.

Putra, I. W. D. P., A. A. G. O. Dharmayudha, dan L. M. Sudimartini. 2016.

Identifikasi senyawa kimia ekstrak etanol daun kelor (Moringa oleifera L) di Bali. Jurnal Indonesia Medicus Veterinus. 5(5) : 464-473.

Rachmawati, S. R, dan J. Suriawati. 2019. Characterization of moringa (Moringa oleifera Lam.) leaf water extracts by chemical and

microbiology. Jurnal Teknologi Dan Seni Kesehatan. 10(2): 102 – 116.

Rahayu, W. P, dan C.C. Nurwitri. 2012. Mikrobiologi Pangan. IPB Press, Bogor.

Rahman, A., S. Fardiaz., W. P. Rahaju., Suliantari, C. C. Nurwitri. 1992.

Teknologi Fermentasi Susu. Institut Pertanian Bogor, Bogor.

Ratya, N., E. Taufik, dan I. I. Arief. 2017. karakteristik kimia, fisik dan mikrobiologis susu kambing peranakan etawa di Bogor. Jurnal Ilmu Produksi dan Teknologi Hasil Peternakan. 5(1): 1-4.

Rizkayanti., A.Wahid., M. Diah, dan M. R. Jura. 2017. Uji aktivitas antioksidan ekstrak air dan ekstrak etanol daun kelor (Moringa Oleifera LAM). Jurnal Akademia Kimia. 6(2): 125-131.

Safitri, M. F. Dan A. Swarastuti. 2013. Kualitas kefir berdasarkan konsentrasi kefir grain. Jurnal Aplikasi Teknologi Pangan. 2(2): 87-92.

Saputri, G. R., Tutik, dan A. I. Permatasari. 2019. Penetapan kadar protein pada daun kelor muda dan daun kelor tua (Moringa oleifera. L) dengan meggunakan metode kjedahl. Jurnal Analisis Farmasi. 4(2): 108-116.

70

Sawitri, M. E. 2011. Kajian penggunaan ekstrak susu kedelai terhadap kualitas kefir susu kambing. Jurnal Ternak Tropika. 12(1): 15-21.

Sentana, A., C. Y. Trisnawati, dan I. R. A. Pr. Jati. 2017. Identifikasi sifat fisikokimia dan organoleptik susu nabati yang diformulasikan dengan linear programming. Jurnal Teknologi Pangan dan Gizi. 16(2): 47-51.

Septiani, A. H., Kusrahayu, dan A. M. Legowo. 2013. Pengaruh penambahan susu skim pada proses pembuatan frozen yoghurt yang berbahan dasar whey terhadap total asam, pH, dan jumlah bakteri asam laktat. Animal Agriculture Journal. 2(1): 1686-1691.

Setyawardani, T., J. Sumarmono., A. H. D. Rahardjo, M. Sulistyowati, dan K. Widayaka. 2017. Kualitas kimia, fisik dan sensori kefir susu kambing

yang disimpan pada suhu dan lama penyimpanan berbeda. Buletin

Suprihana. 2012. Pengaruh lama penundaan dan suhu inkubasi terhadap sifat fisik

dan kimia yoghurt dari susu sapi kadaluwarsa. Jurnal Agrika.

6(1): 94-102.

Susanti, R. dan Hidayat. E. 2016. Profil protein susu dan produk olahannya. Jurnal MIPA. 39(2): 98-106.

Susilo, B., A. Ulfinasari, dan R. Yulianingsih. 2018. Pemurnian alkohol menggunakan proses destilasi-adsorpsi dengan penambahan adsorben zeolit sintesis 3 Angstrom. Jurnal Keteknikan Pertanian Tropis dan Biosistem. 6(1): 9-18.

Sutedjo, K. S. D, dan F. C. Nisa. 2015. Konsentrasi sari belimbing (Averrhoa carambala L) dan lama fermentasi terhadap karakteristik

fisiko-kimia dan mikrobologi yoghurt. Jurnal Pangan dan Agroindustri.

3(2): 582 – 593.

Sutrisna, D. Y., I. K. Suada, dan I P. Sampurna. 2014. Kualitas susu kambing selama penyimpanan pada suhu ruang berdasarkan berat jenis, uji didih, dan kekentalan. Jurnal Indonesia Medicus Veterinus. 3(1): 60-67.

70

Talapessy, S., Suryanto, E., dan Yudistira, A. 2013. Uji aktivitas antioksidan dari ampas hasil pengolahan sagu (Metroxylon sagu rottb). Jurnal Ilmiah Farmasi. 2(3): 40-44.

Wahdaningsih, S., E. P. Setyowati, dan S. Wahyuono. 2011. Aktivitas penangkap radikal bebas dari batang pakis (Alsophila glauca J. Sm). Majalah Obat Tradisional. 16(3): 156-160.

Wahyudi, A, dan S. Samsundari. 2008. Bugar dengan Susu Fermentasi Rahasia Hidup Sehat Penjaga Umur. UMM Press, Malang.

Wardhani, D.H., Maharani, D. C., dan Prasetyo, E. A. 2015. Kajian pengaruh cara pembuatan susu fermentasi terhadap karakteristik yoghurt jagung manis.

Jurnal Momentum. 11(1): 7-12. (Moringa oleifera, Lamk) dengan metode 1,1-diphenyl-2-picrylhydrazyl (DPPH). Jurnal Info Kesehatan. 14(2): 1060-1082.

Yuniarsih, E., D. R. Adawiyah, dan E. Syamsir. 2019. Karakter tepung komposit talas beneng dan daun kelor pada kukis. Jurnal Mutu Pangan. 6(1): 46-53.

Yusmarini, dan R. Efendi. 2004. Evaluasi mutu soyghurt yang dibuat dengan penambahan beberapa jenis gula. Jurnal Natur Indonesia. 6(2): 104-110.

Yusriyah, N. H. dan R. Agustini. 2014. pengaruh waktu fermentasi dan

Dokumen terkait