1 Perlu dilakukan penelitian lanjutan, untuk mengetahui jumlah unit penangkapan yang optimal dalam rangka rasionalisasi unit penangkapan.
DAFTAR PUSTAKA
Balai Penelitian Perikanan laut. 1992. Ikan-Ikan Laut Eonomis Penting Indonesia. Pusat Penelitian dan Pengembangan Perikanan, Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian, Departemen Pertanian Republik Indonesia, Jakarta. 170 hal
Barus H. Badrudin dan N. Naamin. 1991. Potensi Sumberdaya Perikanan Laut dan Strategi Pemanfaatannya Bagi Pengembangan Perikanan yang Berkelanjutan. Prosiding Forum II Perikanan, Sukabumi, 18-21 Juni 1991. Pusat Penelitian dan Pengembangan Pertanian Departemen Pertanian Republik Indonesia, Jakarta. 165-180 hal
Baskoro, M. S. 2002. Metode Penangkapan Ikan. Diktat Pengajaran Kuliah Jurusan Pemanfaatan Sumberdaya Ikan. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan . Institut Pertanian Bogor.
Baskoro, M. S, Sudirman, Purbayanto. 2004. Analisis Hasil Tangkapan dan Keragaman Spesies setiap Waktu Hauling pada Bagan Rambo di Perairan Selat Makasar. Buletin PSP Volume XIII. NO1. April. Departemen Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor. 15 hal
Beddington, J.R. and B. Retting. 1983. “ Approaches to the Regulation of Fishing Effort” Fao Fisheries Technical Paper, 243:39 p
Bishop, J.M. 1984. Applied Oceanography. John Wiley dan Sons
Cholik dan Budiharjo, 1993. Prosiding Simposium Perikanan Indonesia I, Bidang Sumberdaya Perikanan dan Penangkapan Puslitbang Perikanan-ISPIKANI. Jakarta. 120 hal
Dahuri, R. 2000. Perencanaan Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Laut Indonesia. Prosiding Konperensi Nasional II Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Lautan Indonesia, Makassar, 15-17 Mei 2000. Kerjasama Dep. Eksplorasi Laut dan Perikanan, Pemda Sulsel, Unhas. Makassar. 38-59 hal _________. 2003. Paradigma Baru Pembangunan Indonesia Berbasis Kelautan.
Orasi Ilmiah Guru Besar Tetap Bidang Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Kelautan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan. IPB. Bogor. 233 hal Dinas Peternakan, Perikanan dan Kelautan Kota Dumai 2006, Statistik Perikanan
Kota Dumai. 23 hal
Dinas Peternakan, Perikanan dan Kelautan Kota Dumai. 2007. Laporan Tahunan Pemerintah Kota Dumai. 117 hal
Direktur Jenderal Perikanan. 1997. Buku Pedoman Pengenalan Sumberdaya Perikanan Laut Bagian I. Jenis-Jenis Ikan Ekonomis Penting. Departemen Pertanian. Jakarta. 64 hal
Dwiponggo, A.,M. Badruddin, D. Nugroho, Sri Yono WS. 1989. Potensi dan Penyebaran Sumberdaya Ikan Demersal dalam Potensi dan Penyebaran Sumberdaya Ikan Laut di Perairan Indonesia. Direktorat Jenderal Perikanan
63
Pusat Penelitian dan Pengembangan Perikanan dan Pusat Penelitian dan Pengembangan Oseanologi. Jakarta.
FAO, 1986. Distribution and Important Biology Fishery of Coastal Fish Regional South East Asia. FAO Fish Technical Paper. FAO. Vol 2. Rome. 42 p
FAO, 2002. Food Kerns Reported for A Tufa Mate, Selaroides leptolepis, Selaroides crumenopthalmus, Decapterus macrosama, Rastrelliger kanaguria, Sardinella lemuru, Sardinella fimbriata and Auxis. f/igzar£/.http://filaman.../FooltemsListenn?vstockcode=Do\viiload 11/6/03. FAO, 1995. Code of Conduct For Responsible Fisheries. Rome. 41 p
FAO, 1997. Fisheries Management. FAO Technical Guidelines for Responsible Fisheries. No. 4 Rome. 45 p
Gitinger PJ. 1982. Ekonomic Analysis of Agricultural Projects. Second edision. Jakarta: Universitas of Indonesia Press. 505 p
Gulland, J. A. 1983. FishStock Assestment: A Manual of Basic Methods. Wiley & Sons. Rome. 223 p
Gulland, J. A. 1988. Fish Population Dynamics : The Implementation for Management. Second edition. A. Willey Interscience Publication, London. 422 p
Haluan, J. Dan T.W. Nurani. 1988. PenerapanMetode Skoring dalam Pemilihan Teknologi Penangkapan Ikan yang Sesuai untuk Dikembangkan di Suatu Wilayah Perairan. Bulletin Program Studi Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan Vol. II, No. 1. Fakultas Perikanan. IPB. Bogor: Hal 3-16
Husna, S dan Suwarsono. 1994. Studi Kelayakan Proyek. Edisi Ketiga. UPPAMP YKPN. Yogyakarta. 379 hal
Kadariah, L. Karlina, dan Grey, C. 1999. Pengantar Evaluasi Proyek. Edisi Revisi. Lembaga Penerbit FE-UI, Jakarta. 181 hal
King, M. 1995. Fisheries Biology, Assesment and Management. Fishing News Book, Farnham. Surrey. England. 342 p
Komisi Nasional Pengkajian Stok Sumberdaya Ikan Laut, 1998. Potensi dan Penyebaran Sumberdaya Ikan Laut di Perairan Indonesia. LIPI Jakarta Mangkusubroto, K. dan Trisnadi C.L. 1985. Analisis Keputusan Pendekatan
Sistem dan Manajemen Usaha dan Proyek. Ganesa Exacta. Bandung. 271 hal
Maunder, M.N. 2001. A General Framework for Integrating the Standardization of Catch Per Unit Effort Into Stock Assessment Models. Canadian Journal of Fisheries and Aquatic Sciences. Vol. 58
Monintja D.R. 1994. Pengembangan Perikanan Tangkap Berwawasan Lingkungan. Seminar Pengembangan Agribisnis Perikanan pada Sekolah Tinggi Perikanan Jakarta. Agustus 1994. Jakarta . hal 1-12
64
Monintja D.R. 2003. Strategi Pengembangan Sumberdaya Perikanan Tangkap Berbasis Ekonomi Kerakyatan. Seminar Nasional Strategi Pengembangan Sumber Daya Perikanan dan Kelautan Berbasis Kerakyatan. Riau. 12 hal Naamin, N. 1987.Perikanan Laut di Indonesia: Prospek dan Problema
Pengembangan Sumberdaya Perikanan Laut. Seminar Laut Nasional II. Jakarta 27-30 Juli 1987. 67 hal
Nikijuluw, V.P.H. 2002. Rezim Pengelolaan Sumberdaya Perikanan. P3R. Jakarta. 254 hal
Nontji, A. 1993. Laut Nusantara. Djambatan. Jakarta. 367 Hal
Nurani, T.W. 1987. Seleksi Teknologi Penangkapan Ikan Yang Dapat Dikembangkan di Cilacap, Jawa Tengah. Skripsi (Tidak Dipublikasikan) Program Studi Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan Institut Pertanian Bogor 101 hal
Nurani, T.W. 2002. Aspek Teknis dan Ekonomi Pemanfaatan Lobster di Pangandaran Jawa Barat. Bulletin PSP, Vol.XI No.2. Jurusan Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan. Institut Pertanian Bogor. Bogor. Hal:29-46
Pauly, D and V. Christensen, 2003. Ecosystem Model In: Handbook of Fish Biology and Fisheries Volume II: Fisheries, Hart, P.J.B and J.D. Reynold (Eds). Blackwell Publishing. United Kingdom. P: 210-277
PKSPL, UNRI, 2002. Pemetaan Atlas Sumberdaya Wilayah Pesisir dan Laut Kota Dumai. Pusat Kajian Sumberdaya Pesisir dan Lautan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan. Universitas Riau. Pekanbaru. 150 hal
Purbayanto, 1991. Jenis Teknologi Penangkapan Ikan yang Sesuai untuk Dikembangkan di Pantai Timur Kabupaten Donggala Sulteng. Bulletin Jurusan Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan, 3 (1) Bogor. Fakultas Perikanan IPB. 15 hal
Purwanto, 1990. Bioekonomi Perubahan Teknologi Penangkapan Ikan. Oseana Vol. XV : 115 - 126
Sainsbury, J. C. 1996. Commercial Fishing Methods an Introduction to Vessel and Gear. Third Edition. Cambridge: Marston Book Service Ltd. 359 p Soekarwati. 1995. Pembangunan Pertanian. Raja Grafindo, Jakarta. 174 hal Sparre, P. dan Venema, S.C. 1992. Introduktion to Tropical Fish Stock
Assesment. Part I, Manual. FAO Fisheries Technical Paper No. 306, Rev. 1. FAO. Roma. 435 p
_______________________. 1999. Introduksi Pengkajian Stok Ikan Tropis (terjemahan) FAO-Puslitbangkan-Balitbangkan. Jakarta
Sudirman, 2000. Teknik Penangkapan Ikan. Penerbit Rineka Cipta, 168 hal
Sugiarto at al. 2005. Ekonomi Mikro. Cetakan ke-3. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama. 514 hal
65
Suyendi, R 2007. Analisis Pengembangan Perikanan Tangkap di Kota Bengkulu Tesis (Tidak dipublikasikan) Program Pascasarjana Institut Pertanian Bogor. Bogor 85 hal
Syafrin, N. 1993. Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pendapatan Usaha Penangkapan Ikan. (Tidak Dipublikasikan). Program Pascasarjana IPB. Bogor. 79 hal
Umar H. 2001. Studi Kelayakan Bisnis. Ed ke-2. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama. 301 hal
Umar H. 2005. Riset Pemasaran dan Perilaku Konsumen. Ed ke-4. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama. 510 hal
Widodo,J dan M. Nurhudah, 1995. Pengelolaan Sumberdaya Ikan. Sekolah Tinggi Perikanan Jakarta
Widodo, J. 1998. Dynamics Pool Analysys of The Ikan Layang (Decapterus spp) Fishery in The Java Sea. Jurnal Penelitian Perikanan Laut No. 47. Jakarta. Balai Penelitian Perikanan Laut. hal 39-58
Wisudo, S.H., T.W Nurani, Zulkarnain. 1994. Teknologi Penangkapan ikan yang layak Dikembangkan di Labuan, Jawa Barat. (Tidak Dipublikasikan). Fakultas Perikanan. IPB. 136 hal