• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

B. Hasil Penelitian

2. Data Khusus

a. Variabel Konsep Diri Dosen

Dari hasil penilaian variable konsep diri dosen didapatkan hasil seperti dalam tabel 4.5 dibawah ini :

Descriptive Statistics

N Mean Std. Deviation Minimum Maximum

Kinerja Dosen 35 3.4274E2 9.50029 323.00 365.00

Konsep Diri Dosen 35 60.4000 9.37832 45.00 72.00

Beban Kerja Dosen 35 5.6000 1.92812 2.00 8.00

Dari tabel 4.5 diatas dapat dijelaskan bahwa dari 35 responden, skor tertinggi yang dicapai oleh dosen dalam konsep diri adalah 72 dan skor terendah adalah 45. Sedangkan rata-rata nilai didapatkan hasil skor 60,4.

b. Variable Beban Kerja Dosen

Pada variabel beban kerja dosen yang dihitung sebagai beban kerja dosen adalah beban SKS dalam pendidikan dan pengajaran selama 1 semester, yang didapatkan hasil seperti dalam tabel 4.6 sebagai berikut:

Tabel 4.6. Distribusi Frekuensi Beban Kerja Dosen

No Beban SKS Frekuensi Prosentase

1 2 3 8,6% 2 4 11 31,4% 3 6 11 31,4% 4 8 10 28,6% Jumlah 35 100% commit to user

Diagram 4.4. Distribusi Frekuensi Beban Kerja Dosen

Dari tabel 4.6 dan diagram 4.4 dapat dilihat bahwa dari 35 orang responden yang memiliki beban SKS paling banyak adalah 6 SKS sebanyak 11 orang (31,4%) dan 4 SKS dengan jumlah yang sama yaitu 11 orang (31,4%), sedangkan beban 8 SKS terdapat 10 orang responden (28,6%) dan paling sedikit 3 orang (8,6%) memiliki beban 2 SKS.

c. Variabel Kinerja Dosen

Pada variabel kinerja dosen dihitung dari penilaian kompetensi pedagogik, kepribadian, professional dan soaial. Penilaian keempat kompetensi ini dilakukan oleh tiga pihak yaitu penilaian oleh mahasiswa, teman sejawat sesama dosen dan penilaian oleh atasan., skor yang didapatkan kemudian dikonversikan dalam skala penilaian sesuai dengan pedoman sertfikasi dosen menurut Dirjen Dikti tahun 2010. Hasil yang didapatkan adalah seperti dalam tabel 4.7 sebagai berikut: 8.6% 31.4% 31.4% 28.6% 2 SKS 4 SKS 6 SKS 8 SKS commit to user

Tabel 4.7. Distribusi Frekuensi Penilaian Kinerja Dosen No Rentang

Nilai

Kualifikasi Keterangan Frekuensi Prosentase

1 360 – 400 A Sangat Baik 2 5,7%

2 300 – 359 B Baik 33 94,3%

3 240 - 299 C Cukup 0 0%

4 100 – 239 D Kurang 0 0%

Diagram 4.5.Distribusi Frekuensi Penilaian Kinerja Dosen

Dari tabel 4.7 diatas dapat dilihat bahwa perolehan nilai tertinggi dalam kinerja berangka 365, sedangkan nilai atau skor terendah adalah 323. Rata-rata nilai kinerja dosen adalah 342,7. Hanya terdapat 2 orang dosen dengan penilaian kinerja sangat baik.Sedangkan mayoritas berkriteri baik dalam kinerja nya yaitu 33 orang (94,3%).

5.7% 94.3% 0.0% 0% Sangat Baik Baik Cukup Kurang commit to user

d. Uji Prasyarat 1) Uji Normalitas

Tabel 4.8.Deskripsi Statistik Uji Normalitas Dengan Menggunakan Rumus Kolmogorov - Smirnov

Descriptive Statistics

N Mean Std. Deviation Minimum Maximum

Kinerja Dosen 35 3.4274E2 9.50029 323.00 365.00

Konsep Diri Dosen 35 60.4000 9.37832 45.00 72.00

Beban Kerja Dosen 35 5.6000 1.92812 2.00 8.00

Tabel 4.9. Uji Normalitas dengan menggunakan rumus Kolmogororv - Smirnov

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Kinerja Dosen Konsep Diri Dosen Beban Kerja Dosen N 35 35 35

Normal Parametersa Mean 342.7429 60.4000 5.6000

Std. Deviation 9.50029 9.37832 1.92812

Most Extreme Differences Absolute .142 .214 .197

Positive .109 .210 .197

Negative -.142 -.214 -.182

Kolmogorov-Smirnov Z .837 1.264 1.164

Asymp. Sig. (2-tailed) .485 .082 .133

a. Test distribution is Normal.

Dari tabel 4.8 dan 4.9.di atas dapat diambil keputusan bahwa distribusi data dalam penelitian ini adalah normal, hal ini ditunjukkan dari hasil analisis normalitas untuk variabel kinerja dosen angka Asymp. Sig 0,142, sedangkan untuk variabel konsep diri angka Asymp. Sig0,214, untuk variabel beban kerja dosen angka Asymp. Sig 0,19, Jadi dalam penelitian ini dari ketiga variabel angka Asymp. Sig> 0,05, maka

hipotesis diasumsikan Ho = data berasal dari populasi yang berdistribusi normal

2) Uji Linearitas

Tabel 4.10.Uji Linearitas Konsep Diri terhadap Kinerja Dosen Dengan Menggunakan Uji Regresi

ANOVA Table Sum of Squares df Mean Square F Sig. Kinerja Dosen * Konsep Diri Dosen Between Groups (Combined) 710.194 7 101.456 1.161 .357 Linearity 515.506 1 515.506 5.902 .022 Deviation from Linearity 194.687 6 32.448 .371 .891 Within Groups 2358.492 27 87.352 Total 3068.686 34

Dari tabel 4.10.diatas dapat diambil keputusan bahwa data yang dianalisis dalam penelitian ini adalah data regresi linear, hal ini ditunjukkan dari hasil analisis angka Sig 0,022. Jadi dalam penelitian ini angka Sig> 0,05, maka hipotesis diasumsikan Ho ditolak yang berarti ada hubungan linear antara konsep diri dengan kinerja dosen. Tabel 4.11. Uji Linearitas Beban Kerja terhadap Kinerja Dosen Dengan Menggunakan Uji Regresi

ANOVA Table Sum of Squares df Mean Square F Sig. Kinerja Dosen * Beban Kerja Dosen Between Groups (Combined) 407.995 3 135.998 1.585 .213 Linearity 405.514 1 405.514 4.725 .037 Deviation from Linearity 2.481 2 1.240 .014 .986 Within Groups 2660.691 31 85.829 Total 3068.686 34

Dari tabel 4.11.di atas dapat diambil keputusan bahwa data yang dianalisis dalam penelitian ini adalah data regresi linear, hal ini

ditunjukkan dari hasil analisis angka Sig 0,037. Jadi dalam penelitian ini angka Sig> 0,05, maka hipotesis diasumsikan Ho ditolak yang berarti ada hubungan linear antara beban kerja dengan kinerja dosen.

3) Uji Independensi

Uji independensi digunakan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antar variable bebas yaitu X1 dan X2, hasilnya seperti tabel 4.12.sebagai berikut :

Tabel 4.12. Uji Independensi Konsep Diri dan Beban Kerja dosen

Correlations

Konsep Diri

Dosen

Beban Kerja

Dosen

Konsep Diri Dosen Pearson Correlation 1 .696**

Sig. (2-tailed) .000

N 35 35

Beban Kerja Dosen Pearson Correlation .696** 1

Sig. (2-tailed) .000

N 35 35

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Dari tabel 4.12 diatas dapat diambil keputusan bahwa antara variabel konsep diri dan variabel beban kerja terdapat hubungan yang dibuktikan dengan nilai r hitung : 0,696 lebih besar daripada r tabel : 0,333 dengan taraf signifikansi 5%. Jadi kesimpulan yang dapat diambil adalah H0 ditolak dan Ha diterima, yang berarti kedua variabel dependen.

e. Analisa Bivariat

1) Hubungan konsep diri dengan kinerja dosen Tabel 4.13.Korelasi konsep diri dengan kinerja dosen

Correlations

Konsep Diri

Dosen Kinerja Dosen

Konsep Diri Dosen Pearson Correlation 1 .410*

Sig. (2-tailed) .014

N 35 35

Kinerja Dosen Pearson Correlation .410* 1

Sig. (2-tailed) .014

N 35 35

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Hasil dari tabel 4.13 di atas dapat diambil keputusan bahwa antara beban kerja dengan kinerja dosen didapatkan hasil analisis angka probabilitas 0,014. Jadi dalam penelitian ini angka probalitasnya < 0,05, dan nilai r hitung 0,410 lebih besar daripada r tabel 0,334 dengan taraf signifikansi 5%, maka diartikan bahwa H0 ditolak dan Ha diterima dengan kata lain ada hubungan antara konsep diri dengan kinerja dosen. 2) Hubungan beban kerja dengan kinerja dosen

Tabel 4.14.Korelasi beban kerja dengan kinerja dosen

Correlations

Kinerja Dosen

Beban Kerja

Dosen

Kinerja Dosen Pearson Correlation 1 .364*

Sig. (2-tailed) .032

N 35 35

Beban Kerja Dosen Pearson Correlation .364* 1

Sig. (2-tailed) .032

N 35 35

Hasil dari tabel 4.14 di atas dapat diambil keputusan bahwa antara beban kerja dengan kinerja dosen didapatkan hasil analisis angka probabilitas 0,032. Jadi dalam penelitian ini angka probalitasnya < 0,05, dan nilai r hitung 0,364 lebih besar daripada r tabel 0,334 dengan taraf signifikansi 5%, maka diartikan bahwa H0 ditolak dan Ha diterima dengan kata lain ada hubungan antara beban kerja dengan kinerja dosen.

b. Analisa Multivariat

Tabel 4.15.Persamaan Regresi Linier Ganda konsep diri dan beban kerja dengan kinerja dosen

Coefficientsa Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 (Constant) 319.939 10.455 30.602 .000

Konsep Diri Dosen .308 .226 .304 1.365 .182

Beban Kerja Dosen .749 1.098 .152 .682 .500

a. Dependent Variable: Kinerja Dosen

Tabel 4.15.di atas diperoleh bahwa persamaan regresi linier ganda untuk konsep diri dan beban kerja adalah Y = 319,939+0,308X1+ 0,749X2, dihasilkan Y= 320,996. Dari persamaan tersebut berarti kinerja dosen akan meningkat jika nilai konsep diri dosen tinggi dan beban kerja dalam pengajaran dan pendidikan ditambah.

Tabel 4.16. Hubungan konsep diri dan beban kerja dengan kinerja dosen

ANOVAb

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1 Regression 552.093 2 276.047 3.510 .042a

Residual 2516.593 32 78.644

Total 3068.686 34

a. Predictors: (Constant), Beban Kerja Dosen, Konsep Diri Dosen b. Dependent Variable: Kinerja Dosen

Hasil dari tabel 4.16 di atas dapat diambil keputusan bahwa antara konsep diri dan beban kerja dengan kinerja dosen didapatkan hasil analisis angka probabilitas 0,042. Jadi dalam penelitian ini angka probalitasnya < 0,05, maka diartikan bahwa H0 ditolak dan Ha diterima dengan kata lain ada hubungan antara konsep diri dan beban kerja dengan kinerja dosen.

Tabel 4.17.Korelasi Simultan konsep diri dan beban kerja dengan kinerja dosen

Model Summary

Model R R Square Adjusted R Square

Std. Error of the Estimate

1

.424a .180 .129 8.86812

a. Predictors: (Constant), Beban Kerja Dosen, Konsep Diri Dosen

Koefisienkorelasi simultan antara konsep diri dan beban kerja dengan kinerja dosen adalah 0,424.nilai ini menunjukkan bahwa hubungan antara konsep diri dan beban kerja dengan kinerja dosen adalah lemah. Sedangkan nilai koefisien determinasinya adalah sebesar 0,180 x 100% = 18%. Nilai ini menunjukkan bahwa kontribusi konsep diri dan beban kerja terhadap kinerja secara simultan adalah sebesar commit to user

18%. Sementara itu 82% sisanya merupakan kontribusi dari faktor-faktor lain selain konsep diri dan beban kerja.

Dokumen terkait