• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kemudian setiap jabatan pekerjaan secara garis besar akan dijelaskan di bawah ini :

a. Department Head

Departement Head bertugas untuk melakukan koordinasi agar semua aktivitas di departemen yang dipimpin berjalan sesuai standar dan membantu Top Manajemen dengan gagasan dalam penetrasi bisnis.

Tugas Pokok :

Tugas pokok seorang Departement Head meliputi beberapa hal. Aktivitas tersebut adalah :

i. Mengkoordinasi kepala bagian/Section Head yang ada di departemennya.

ii. Melakukan Controlling efektifitas operasional produksi berjalan dengan baik.

iii. Memastikan semua standart proses produksi berjalan dengan baik.

iv. Memastikan pencapaian target produksi bisa berjalan dengan baik.

v. Menjamin kelancaran proses produksi melalui perencanaan yang sudah dibuat.

Wewenang

Selain itu, Departement Head memiliki wewenang mengambil keputusan yang terkait dengan lini kerja dalam perusahaan antara lain :

i. Stop line atas hasil kualitas produk. (Maksimal 60 menit).

ii. Melakukan penilaian karya terhadap bawahannya.

iii. Menegakkan kedisiplinan bawahannya.

iv. Menetapkan ijin cuti, ijin keluar kantor dan lembur bawahan.

20

v. Memberikan keputusan-keputusan teknis dalam rangka optimalisasi produktifitas kerja dan menjaga hubungan kerja.

vi. Mengusulkan program pelatihan karyawan kepada Departemen Human Resource Development.

vii. Berwenang menyeleksi para karyawan baru (sampai level supervisor).

viii. Mengusulkan sanksi atas setiap pelanggaran terhadap perusahaan kepada Departemen Human Resource Development.

Tanggung Jawab:

Kemudian tanggung jawab dari Departement Head antara lain : i. Mengontrol pelaksanaan dan prosedur yang telah dibuat.

ii. Memastikan semua pelaksanaan kegiatan operasional produksi telah mengikuti standart mutu.

iii. Melakukan evaluasi dan analisa seluruh kegiatan produksi secara berkala.

iv. Melakukan pembinaan terhadap seluruh karyawan produksi.

v. Merencanakan dan mempersiapkan semua sarana dan prasarana demi kelancaran proses produksi.

vi. Menjamin 5S berjalan dengan baik.

Persyaratan yang dibutuhkan (Job Spesification) :

Untuk menjabat sebagai Departement Head, ada beberapa spesifikasi yang harus dipenuhi seorang pekerja PT. SAS. Syarat tersebut adalah :

i. Minimal Pendidikan D3 ii. Minimal Skill :

- Mampu membaca gambar teknik.

- Mampu menggunakan alat ukur teknik.

- Mampu mengoperasionalkan komputer untuk mengolah data.

- Mengerti dan memahami prosedur standart mutu yang berhubungan dengan produksi.

iii. Pengalaman:

- D3 minimal 10 tahun melakukan proses dilini kerja terkait.

- S1 minimal 5 tahun melakukan proses dilini kerja terkait.

iv. Target Skill:

- Mampu menganalisa dan memberikan solusi terhadap permasalahan yang terjadi dilini kerja terkait seperti:

- Analisa penyimpangan standar kualitas.

- Analisa penyimpangan standar kerja.

21

- Mampu mengendalikan kepemimpinan yang menjadi tanggung jawabnya.

- Mampu membuat activity Plant yang efektif dan terealisasi dengan baik untuk meningkatkan kualitas departemen yang di pimpinnya.

v. Training yang dibutuhkan:

- Quality Awareness.

- Leadership.

- Manajemen Sumber Daya Manusia.

- Manajemen Produksi.

- Proses Produksi (Casting, Machining, Injection, dll).

b. Section Head / Kepala Bagian

Tugas seorang Section Head / Kepala Bagian adlaah melakukan koordinasi para pekerja di bawahnya untuk menjamin semua aktivitas di tempat dia bekerja berjalan sesuai standar yang ditetapkan perusahaan.

Tugas Pokok

i. Set Up Man Power dilini kerja.

ii. Memastikan semua peralatan kerja tersedia (consumeable, Alat ukur, dll).

iii. Koordinasi dengan departemen lain.

iv. Memeriksa laporan pencapaian produksi dan memvalidasikan.

v. Mengkoordinasi kepala regu yang ada di bagian/section-nya.

vi. Melakukan Controlling efektifitas operasional produksi berjalan dengan baik.

vii. Memastikan semua standart proses produksi berjalan dengan baik.

viii. Memastikan pencapaian target produksi bisa berjalan dengan baik.

ix. Menjamin kelancaran proses produksi melalui perencanaan yang sudah dibuat.

Tugas Tambahan:

i. Melakukan analisa performansi kualitas dengan departemen lain.

ii. Melakukan analisa performansi pencapaian hasil.

iii. Improvement yang berkesinambungan.

Wewenang:

Mengambil keputusan yang terkait dengan lini kerja seperti:

i. Stop Line atas hasil kualitas produk (Maksimal 30 menit).

ii. Melakukan penilaian karya terhadap bawahannya.

iii. Menegakkan kedisiplinan bawahannya.

iv. Menetapkan ijin cuti, ijin keluar kantor dan lembur bawahan.

22

v. Memberikan keputusan-keputusan teknis dalam rangka optimalisasi produktifitas kerja dan menjaga hubungan.

vi. Mengusulkan program pelatihan karyawan kepada departemen Human Resource Development.

vii. Wewenang menyeleksi para karyawan baru (sampai level Kepala- Kepala Regu).

viii. Mengusulkan sanksi atas setiap pelanggaran terhadap perusahaan kepada Departemen Human Resourve Development.

Tanggung Jawab:

i. Mengontrol pelaksanaan dari prosedur yang telah dibuat.

ii. Memastikan semua pelaksanaan kegiatan operasional produksi telah mengikuti standart mutu.

iii. Melakukan evaluasi dan analisa seluruh kegiatan produksi secara berkala.

iv. Melakukan pembinaan terhadap seluruh karyawan produksi.

v. Merencanakan dan mempersiapkan semua sarana dan prasarana demi kelancaran proses produksi.

vi. Menjamin 5S berjalan dengan baik.

Persyaratan yang dibutuhkan (Job Spesification):

i. Minimal Pendidikan: D3 Tehnik.

ii. Minimal Skill:

- Mampu menggunakan alat ukur teknik.

- Mampu membaca gambar teknik.

- Mampu mengoperasikan komputer untuk mengolah data.

- Mengerti dan memahami prosedur standart mutu yang berhubungan dengan produksi.

iii. Pengalaman:Minimal 5 tahun melakukan proses dilini kerja terkait.

iv. Target Skill:

- Mampu menganalisa dan memberikan solusi terhadap permasalahan yang terjadi dilini kerja terkait seperti:

- Analisa penyimpangan standar kualitas.

- Analisa penyimpangan standar kerja.

- Mampu mengendalikan kepemimpinan yang menjadi tanggung jawabnya.

- Mampu membuat activityPlant yang efektif dan terealisasi dengan baik untuk meningkatkan kualitas bagian/section yang di pimpinnya.

v. Training yang dibutuhkan:

23 - Quality Awareness.

- Leadership.

- Manajemen Sumber Daya Manusia.

- Manajemen Produksi.

- Proses produksi (Casting, Machining, Injection, dll).

c. Kepala Regu / Supervisor

Tugas seorang Kepala Regu atau Supervisor adalah melakukan koordinasi untuk menjamin semua aktivitas di regu/area kerja berjalan sesuai standar

Tugas Pokok:

i. Set up Man Power dilini kerja.

ii. Memastikan semua peralatan kerja tersedia (consumeable, alat ukur dan lain-lain).

iii. Koordinasi dengan regu dan departemen lain.

iv. Membuat laporan pencapaian produksi dan memvalidasikan.

v. Mengkoordinasi operator yang ada di regunya.

vi. Melakukan Controlling efektifitas operasional produksi berjalan dengan baik.

vii. Memastikan semua standart proses produksi berjalan dengan baik.

viii. Memastikan pencapaian target produksi bisa berjalan dengan baik.

Tugas Tambahan:

i. Improvement yang berkesinambungan.

Wewenang:

i. Mengambil keputusan yang terkait dengan lini kerja seperti:

- Stop line atas hasil kualitas produk (Maksimal 10 menit).

- Melakukan penilaian karya terhadap bawahannya, - Menegakkan kedisiplinan bawahannya.

- Memberikan keputusan-keputusan teknis dalam rangka optimalisasi produktifitas kerja dan menjaga hubungan kerja.

Tanggung Jawab:

i. Membantu menyampaikan Kebijakan Perusahaan dalam hal target produksi kepada unit bawahan.

ii. Mengkoordinasi pelaksanaan proses produksi di divisi yang menjadi tanggung jawabnya.

iii. Memberikan arahan tentang rencana produksi harian kepada operator.

iv. Melakukan kontrol operasional mesin dan hasil produksi.

v. Memonitor, mengevaluasi dan menganalisa laporan hasil produksi.

24

vi. Melakukan koordinasi kerja dengan unit bawahan.

vii. Mengontrol disiplin kerja bawahan.

viii. Mengkoordinasikan dengan pihak yang terkait apabila terdapat maslaah terhadap proses produksi.

ix. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasannya.

x. Memelihara lingkungan kerja dan keselamatan kerja.

xi. Melaksanakan program 5S berjalan dengan baik.

Persyaratan yang dibutuhkan (Job Specification):

i. Minimal Pendidikan: SMK Teknik / SMU.

ii. Minimal Skill:

iii. Mampu menggunakan alat ukur teknik.

iv. Mampu membaca gambar teknik.

v. Pengalaman:Minimal 5 tahun melakukan proses dilini kerja terkait.

vi. Target Skill:

- Mampu menganalisa dan memberikan solusi terhadap permasalahan yang terjadi dilini kerja terkait seperti analisa penyimpangan standar kualitas dan analisa penyimpangan standar kerja.

- Mampu mengendalikan kepemimpinan yang menjadi tanggung jawabnya.

vii. Training yang dibutuhkan:

- Quality Awareness.

- Leadership.

- Proses Produksi (Casting, Machining, Injection, dll).

- Program CNC.

viii. Hubungan Kerja:

i. Intern: Departemen QC, Engineering, MTC, PPIC.

Dokumen terkait