BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Gambaran Umum Dinas Pasar Kabupaten Deli Serdang
4.2.1 Analisis Deskriptif
4.2.1.2 Distribusi Penilaian Responden
Pada penelitian ini akan dijelaskan secara deskriptif persentase hasil
penelitian setiap variabel yang mempengaruhi kinerja pegawai Dinas Pasar Kabupaten Deli Serdang Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner. Jumlah pertanyaan seluruhnya adalah 6 butir variabel budaya kerja (X1), 6 butir variabel komitmen (X2) dan 6 butir variabel kinerja Pegawai (Y) jadi jumlah seluruh pertanyaan adalah 18 butir.
Kuesioner yang disebarkan dalam penelitian ini diukur dengan menggunakan skala Likert dengan tanggapan responden sebagai berikut: Sangat Setuju (SS) : diberi skor 5
Setuju (S) : diberi skor 4
Kurang Setuju (KS) : diberi skor 3 Tidak Setuju (TS) : diberi skor 2 Sangat Tidak Setuju (STS) : diberi skor 1
a. Budaya Kerja sebagai variabel X1
Distribusi jawaban responden terhadap 4 butir pertanyaan mengenai variabel Budaya kerja (X1). Distribusi jawaban responden terhadap variabel (X) dapat dilihat pada Tabel 4.6 sebagai berikut:
Tabel 4.6
Distribusi Pendapat Responden Tentang Variabel Budaya Kerja Frekuensi Pendapat Responden (%)
Kata Kunci
Total
Skor: 5 Skor: 4 Skor: 3 Skor: 2 Skor: 1
Pernyataan SS S KS TS STS (%) f % f % f % f % f % f % 1 Upaya untuk terus belajar 10 17,9 14 25,0 16 28,6 13 23,2 3 5,4 56 100 2 Menerapkan metode kerja 22 39,3 22 39,3 11 19,6 1 1,8 - - 56 100 3 Evaluasi terhadap Pekerjaan 5 8,9 30 53,6 8 14,3 9 16,1 4 7,1 56 100 4 Kebiasaan Bekerja 14 25,0 17 30,4 16 28,6 8 14,3 1 -1,8 56 100
Sumber : Hasil penelitian (2015)
Hasil jawaban kuesioner yang diperoleh dari 56 orang responden untuk variabel budaya kerja pada Tabel 4.6 yaitu:
1. Pada pernyataan pertama (Pegawai memiliki kemauan yang kuat untuk mempelajari hal-hal yang berkaitan dengan tugas dan kewajiban kerja) terdapat 10 responden atau 17,9% yang menyatakan sangat setuju, 14 responden atau 25,0% yang menyatakan setuju, 16 responden atau 28,6% yang menyatakan kurang setuju, 13 responden atau 23,2% yang menyatakan tidak setuju, 3 responden atau 5,4% yang menyatakan sangat tidak setuju. Secara umum, karyawan kurang setuju untuk mempelajari hal-hal yang berkaitan dengan tugas dan kewajiban kerja karena tuntutan dari pekerjaan yang ada cukup tinggi. Namun, masih terdapat beberapa Pegawai yang
mengemukakan ide-ide baru dalam diskusi Knowledge Internal Sharing.
2. Pada pernyataan kedua (Pegawai selalu berusaha menggunakan metode yang lebih baik untuk mengerjakan tugas) 22 responden atau 39,3% menyatakan sangat setuju, 22 responden atau 39,3% menyatakan setuju, 11 responden atau 19,6% menyatakan kurang setuju, 1 responden atau 1,8% menyatakan tidak setuju,. Distribusi tanggapan terbesar terdapat pada sikap sangat setuju dan setuju, Pegawai berusaha menggunakan metode yang lebih baik untuk mengerjakan tugas yang mengembangkan metode kerja agar mendukung kinerja karyawan tersebut. Akan tetapi masih ada beberapa pegawai yang kurang mendukung penerapan metode tersebut.
3. Pada pernyataan ketiga (Pegawai lebih suka bekerja dibanding kegiatan lainya dan merasakan kepuasan dalam bekerja,melebihi kegiatan lainya.) terdapat 5 responden atau 8,9% menyatakan sangat setuju, 30 responden atau 53,6% menyatakan setuju, 8 responden atau 14,3% menyatakan kurang setuju, dan 9 responden atau 16,1% menyatakan tidak setuju dan 4 responden dengan pesentase 7,1% menyatakan sangat tidak setuju. Berdasarkan persentase tertinggi responden menyatakan setuju bahwa Pegawai lebih suka bekerja dan merasakan kepuasan dalam bekerja melebihi kegiatan lainya. Akan tetapi, terdapat sebagian karyawan menganggap sepele terhadap hal-hal kecil sehingga sering terjadi kesalahan dalam bidang pekerjaan karyawan. 4. Pada pernyataan keempat (Karyawan dapat bekerja sama dengan baik dalam
mengerjakan tugas) terdapat 14 responden atau 25,0% menyatakan sangat setuju, 17 responden atau 30,4% menyatakan setuju, dan 16 orang atau 28,6% menyatakan kurang setuju dan 8 responden atau 14,3 % menyatakant
tidak setuju dan 1 responden dengan pesentase 1,8% menyatakan dsangat tidak setuju . Dengan demikian, rata-rata distribusi tanggapan menyatakan setuju bahwa karyawan dapat bekerja sama dalam mengerjakan tugas. Akan tetapi, masih terdapat karyawan yang kurang bekerja sama dalam menyelesaikan pekerjaan karena sikap individualistis dari karyawan tersebut.
b. Komitmen sebagai variabel X2
Distribusi jawaban responden terhadap 6 butir pertanyaan mengenai variabel Komitmen (X2). Distribusi jawaban responden terhadap variabel (X) dapat dilihat pada Tabel 4.7 sebagai berikut:
Tabel 4.7
Distribusi Pendapat Responden Tentang Variabel Komitmen
Kata Kunci
Frekuensi Pendapat Responden (%)
Total Skor: 5 Skor: 4 Skor: 3 Skor: 2 Skor: 1
Pernyataan SS S KS TS STS (%) f % f % f % f % f % f % 1 Taat pada Peraturan 10 17,9 14 25,0 16 28,6 13 23,2 3 5,4 56 100 2 Kenyamanan Bekerja 29 51,8 25 44,6 2 3,6 - - - - 56 100 3 Sikap Bangga 27 48,2 25 44,6 4 7,1 - - - - 56 100 4 Memenuhi Keinginan Perusahaan 2 3,6 40 71,4 13 23,2 - - 1 1,8 56 100 5 Loyalitas 31 55,4 24 42,9 1 1,8 - - - - 56 100 6 Puas dengan Failitas Perusahaan 10 17,9 14 25,0 16 28,6 13 23,2 3 5,4 56 100
Sumber : Hasil penelitian (2015)
Hasil jawaban kuesioner yang diperoleh dari 56 orang responden untuk variabel komitmen pada Tabel 4.7 yaitu:
1. Pada pernyataan pertama (Karyawan memegang teguh peraturan dalam melaksanakan pekerjaan) terdapat 10 responden atau 17,9% yang menyatakan sangat setuju, 14 responden atau 25,0% menyatakan setuju, dan sebanyak 16 responden atau 28,6% menyatakan kurang setuju, 13 responden atau 23,2% menyatakan tidak setuju, dan 3 responden atau 5,4 % menyatakan sangat tidak setuju. Dengan demikian, rata-rata distribusi tanggapan menyatakan kurang setuju bahwa karyawan memegang teguh peraturan dalam melaksankan pekerjaan. Masih banyak karyawan kurang mengetahui nilai-nilai atau aturan yang berlaku dalam perusahaan karena kurangnya sosialisasi kepada karyawan akan pentingnya peraturan dan akibat dari melanggar peraturan dalam bentuk sanksi. Namun demikian, terdapat beberapa karyawan yang memegang teguh peraturan karena menganggap hal tersebut sebagai suatu standar operasional pekerjaan
2. Pada pernyataan kedua (Pegawai melaksanakan tugas sesuai standar Instansi yang ditetapkan ) terdapat 29 responden atau 51,8% yang menyatakan sangat setuju, 25 responden atau 44,6% menyatakan setuju, dan 2 responden atau 3,6% menyatakan kurang setuju. Dengan demikan, distribusi tanggapan tertinggi menyatakan sangat setuju bahwa pegawai melaksanakan tugas sesuai harapan instansi. Akan tetapi, masih terdapat beberapa karyawan yang merasa kurang bekerja sesuai standar dalam perusahaan dikarenakan tingginya tuntutan kerja dari perusahaan.
3. Pada pernyataan ketiga (Karyawan bangga menjadi salah satu bagian pada perusahaan ini) terdapat 27 responden atau 48,2% menyatakan sangat setuju, 25 responden atau 44,6% menyatakan setuju, dan 2 responden atau 3,6%
menyatakan kurang setuju. Dengan demikian distribusi tanggapan tertinggi menyatakan sangat setuju bahwa karyawan bangga menjadi salah satu bagian perusahaan. Namun, masih terdapat sebagian kecil karyawan yang kurang bangga kepada perusahaan.
4. Pada pernyataan keempat (Karyawan memiliki rasa keinginan untuk berusaha keras sesuai keinginan perusahaan) terdapat 2 responden atau 3,6% yang menyatakan sangat setuju, 40 responden atau 71,4% menyatakan setuju, 13 responden atau 23,2 % menyatakan kurang setuju, dan 1 orang atau 1,8% menyatakan sangat tidak setuju. Dengan demikian, distribusi tanggapan tertinggi menyatakan setuju bahwa karyawan memiliki rasa keinginan untuk berusaha keras sesuai keinginan perusahaan. Namun demikian, masih ada sebagian karyawan yang mau untuk selalu berusaha keras dengan perusahaan.
5. Pada pernyataan kelima (Sangat kecil kemungkinan bagi karyawan untuk meninggalkan perusahaan) terdapat 31 responden atau 55,4% menyatakan sangat setuju, 24 responden atau 42,9% menyatakan setuju, 1 responden atau 1,8% menyatakan kurang setuju. Dengan demikian, rata-rata distribusi tanggapan menyatakan sangat setuju bahwa sangat kecil kemungkinan bagi karyawan untuk meninggalkan perusahaan. Namun, beberapa karyawan berbeda pendapat dikarenakan masih ada peluang untuk bekerja lebih mampan diperusahaan lain.
6. Pada pernyataan keenam (Karyawan puas dengan fasilitas yang diberikan perusahaan) sebanyak 10 responden atau 17,9% menyatakan sangat setuju, 14 responden atau 25,0% menyatakan setuju, 16 responden atau 28,6%
dan 3 responden dengan persentase 5,4% menyatakan sangat tidak setuju. Dengan demikian, rata-rata distribusi tanggapan menyatakan kurang setuju bahwa karyawan puas dengan fasilitas yang diberikan perusahaan,beberapa pegawai menganggap harus dimaksimalkan kembali fasilitas pendukung kinerja karyawan.
C. Kinerja sebagai variabel Y
Distribusi jawaban responden terhadap 4 butir pertanyaan mengenai variabel kinerja (Y). Distribusi jawaban responden terhadap variabel (Y) dapat dilihat pada Tabel 4.8 sebagai berikut:
Tabel 4.8
Distribusi Pendapat Responden Tentang Variabel Kinerja
Kata Kunci
Frekuensi Pendapat Responden (%)
Total Skor: 5 Skor: 4 Skor: 3 Skor: 2 Skor: 1
Pernyataan SS S KS TS STS (%) f % f % f % f % f % f % 1 Tuntutan Kinerja 17 30,4 28 50,0 11 19,6 - - - - 56 100 2 Standar Kinerja 2 3,6 40 71,4 13 23,2 - - 1 1,8 56 100 3 Apresiasi Kualitas Kinerja 10 17,9 14 25,0 16 28,6 13 23,2 3 5,4 56 100 4 Efisiensi Waktu 28 50,0 23 41,1 5 8,9 - - - - 56 100
Sumber : Hasil Penelitian (2015)
Hasil jawaban kuesioner yang diperoleh dari 56 orang responden untuk variable kinerja pada Tabel 4.8 yaitu:
1. Pada pernyataan pertama (Karyawan telah mencapai standar kinerja yang ditetapkan perusahaan) sebanyak 17 responden atau 30,4% menyatakan sangat setuju, 28 responden atau 50,0% menyatakan setuju, 11 responden
atau 19,6% menyatakan kurang setuju. Dengan demikian, distribusi tanggapan responden tertinggi menyatakan setuju bahwa karyawan telah mencapai standar kinerja yang ditetapkan perusahaan. Akan tetapi, ada sebagian karyawan yang belum memenuhi standar kinerja karyawan karena tuntutan dari perusahaan sangta tinggi.
2. Pada pernyataan kedua (Karyawan bekerja sesuai dengan prosedur perusahan) sebanyak 2 responden atau 3,6% menyatakan sangat setuju, 40 responden atau 71,4% menyatakan setuju, 13 responden atau 23,2% menyatakan kurang setuju, dan 1 responden atau 1,8% orang menyatakan sangat tidak setuju.Dengan demikian, distribusi tanggapan tertinggi menyatakan setuju karena pegawai measa sudah maksimal dalam bekerja sesuai prosedur perusahaan. Namun demikian, masih terdapat karyawan yang lebih senior yang bekerja sesuai dengan prosedur perusahaan.
3. Pada pernyataan ketiga (Dalam bekerja, karyawan selalu memanfaatkan waktu dengan baik) terdapat 10 responden atau 17,9% yang menyatakan sangat setuju, 14 responden atau 25,0% yang menyatakan setuju, 16 responden atau 28,6% menyatakan kurang setuju, dan 13 responden atau 23,2% menyatakan tidak setuju dan 3 responden dengan pesentase 5,4% menyatakan sangat tidak setuju. Dengan demikian, distribusi tanggapan tertinggi menyatakan kurang setuju bahwa karyawan masih kurang memanfaatkan waktu dalam bekerja.
4. Pada pernyataan keempat 28 responden atau 50,0% menyatakan sangat setuju, 23 responden atau 41,1% menyatakan setuju, 5 responden atau 8,9% menyatakan kurang setuju. Dengan demikian, distribusi tanggapan tertinggi
menyatakan sangat setuju bahwa karyawan menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan. Namun, masih terdapat karyawan yang harus belajar dan menyesuaikan pekerjaan mereka sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan perusahaan.