• Tidak ada hasil yang ditemukan

FAKTOR-FAKTOR PEMBENTUK KEPRIBADIAN 1. Pengertian Kepribadian

KEGIATAN BELAJAR 1 SOSIALISASI

FAKTOR-FAKTOR PEMBENTUK KEPRIBADIAN 1. Pengertian Kepribadian

Dalam penjelasan tentang agen-agen sosialisasi telah disinggung tentang pentingnya sosialisasi dalam membentuk karakter kepribadian seseorang. Bagaimana sosialisasi berjalan membentuk kepribadian yang unik sehingga setiap manusia mempunyai kepribadian yang berbeda walaupun hidup dalam lingkungan yang sama. Kepribadian merupakan gambaran secara umum dari perilaku seorang individu yang sangat khas yang dapat terlihat dari perilaku sehari-hari. Wujud nyata dari kepribadian dapat berupa banyak hal antara lain perangai, sikap, atau perilaku, tutur kata, persepsi, kegemaran, keimanan, dan sebagainya.

Kepribadian merupakan perpaduan antara warisan biologis yang diterima seseorang dari leluhurnya dengan pengaruh lingkungan melalui proses interaksi dan proses sosialisasi sejak lahir hingga dewasa. Sebelum kalian mengetahui faktor-faktor yang memengaruhi terbentuknya kepribadian maka terlebih dahulu kalian harus mengetahui apa yang dimaksud dengan kepribadian.

a. Koentjaraningrat

Kepribadian adalah susunan unsur-unsur akal dan jiwa yang menentukan perbedaan tingkah laku tiap manusia, atau kepribadian adalah ciri-ciri watak seseorang yang konsisten sebagai identitas dirinya yang khusus.

b. Allport

Kepribadian adalah organisasi dinamis dari sistem psikofisis dalam diri individu yang menentukan keunikan penyesuaian diri terhadap lingkungan.

c. Yinger

Kepribadian keseluruhan perilaku seseorang dengan system kecenderungan tertentu yang berinteraksi dengan serangkaian situasi atau perpaduan yang utuh dari sikap, sifat, pola pikir, emosi, dan nilai-nilai yang memengaruhi seseorang agar berbuat sesuai dengan norma yang diharapkan.

d. M.A.W. Brower

Kepribadian adalah corak tingkah laku sosial yang meliputi corak kekuatan, dorongan, keinginan, opini dan sikap-sikap seseorang.

e. Theodore R. Newcombe

Kepribadian adalah organisasi sikap-sikap (predispositions) yang dimiliki seseorang sebagai latar belakang terhadap perilaku.

f. Cuber

Kepribadian adalah gabungan keseluruhan dari sifat-sifat yang tampak dan dapat dilihat oleh seseorang. Dari beberapa definisi tersebut, maka akan dapat kalian lihat bahwa kepribadian menunjuk pada pengaturan sikap-sikap seseorang untuk berbuat, berpikir, dan merasakan terutama ketika mengadakan interaksi sosial dengan orang lain.

MGMP SOSIOLOGI SMA dan MA Kota Sukabumi 45 2. Unsur-unsur Kepribadian

Ada banyak bagian atau unsur pembentuk kepribadian sebagai bagian dari pemahaman tentang kepribadian. Adapun unsur-unsur pembentuk kepribadian terdiri dari:

a. Pengetahuan

Setiap manusia berusaha untuk mengisi pemikirannya dengan berbagai macam pengetahuan yang ada di lingkungannya. Semua hal yang telah dipelajari sebagai pengetahuan direkam dalam otak dan dicerna atau direspon melalui bentuk-bentuk perilaku tertentu.

b. Perasaan

Merupakan bentuk penilaian seseorang terhadap sesuatu hal yang berupa perasaan positif ataupun negatif sehingga penilaian ini akan memberikan respon yang positif maupun negatif. Setiap perilaku yang didasarkan pada perasaan mempunyai penilaian yang subjektif karena setiap manusia mempunyai penilaian terhadap seseorang itu berbeda-beda.

c. Dorongan Naluri

Adalah keinginan yang ada pada diri seseorang bersumber dari panca indra sebagai aksi yang kemudian dicerna dan diwujudkan dalam bentuk reaksi. Setiap dorongan naluri sebagai perwujudan dari keinginan manusia untuk menanggapi rangsangan tersebut. Sedikitnya ada tujuh dorongan.

Naluri dalam diri manusia, yaitu:

1) Dorongan untuk mempertahankan hidup. 2) Dorongan seksual.

3) Dorongan untuk mencari makan.

4) Dorongan untuk bergaul dan berinteraksi dengan sesama manusia. 5) Dorongan untuk meniru tingkah laku sesamanya.

6) Dorongan untuk berbakti.

7) Dorongan akan keindahan bentuk, warna, suara, dan gerak.

3. Faktor-faktor Pembentuk Kepribadian

Dari bagian-bagian pembentuk kepribadian tersebut dapat terlihat bahwa kepribadian yang tumbuh dan berkembang dalam diri individu dipengaruhi oleh banyak faktor yaitu:

a. Faktor Biologis

Seorang ahli bernama Mendel mengemukakan bahwa ada sifat menurun yang dibawa oleh faktor penentu (gen) yang berasal dari orang tuanya kepada anaknya, seperti mempunyai dua tangan, panca indera, kelenjar seks, golongan darah, bentuk mata dan otak yang rumit. Persamaan biologis ini membantu menjelaskan beberapa persamaan dalam kepribadian dan perilaku semua orang.

Setiap warisan biologis seserang juga bersifat unik, yang berarti, bahwa tidak seorang pun (kecuali anak kembar) yang mempunyai karakteristik fisik yang hampir sama.

b. Faktor Geografis

Meliputi iklim dan bentuk muka bumi atau topografi setempat, serta sumber-sumber alam, Faktor lingkungan fisik (geografis) ini mempengaruhi lahirnya budaya yang berbeda pada masing-masing masyarakat.

46 MGMP SOSIOLOGI SMA dan MA Kota Sukabumi

c. Kebudayaan

Setiap kebudayaan memiliki ciri khas masing - masing. Perbedaan ciri khas

kebudayaan tersebut dapat memengaruhi kepribadian seseorang, misalnya antara masyarakat desa dan masyarakat kota tentu akan memiliki banyak perbedan d. Pengalaman Kelompok

Sangat jelas sekali bahwa anggota kelompok yang lain mempunyai pengaruh yang penting bagi kepribadian individu. Adapun kelompok tersebut dapat dibedakan menjadi 2 yaitu:

1) Kelompok acuan (Reference Group)

Merupakan kelompok yang diterima sebagai panutan atau model untuk penilaian atau tindakan seseorang. Pembentukan kepribadian seseorang sangat ditentukan oleh pola hubungan dengan kelompok referensinya di tahun-tahun pertama yaitu dalam lingkungan keluarga. Dan seiring perkembangannya maka kelompok referensinya juga berkembang dan berpencar sesuai dengan keinginannya.

2) Kelompok majemuk

Hal ini timbul karena mengingat kompleksnya sebuah masyarakat. Sesuatu yang harus ditegakkan dapat saja dianggap tidak perlu oleh anggota masyarakat lainnya. Dalam keadaan seperti ini maka seseorang harus berusaha dengan keras untuk mempertahankan haknya untuk menentukan sendiri apa yang dianggapnya baik dan bermanfaat bagi diri dan kepribadiannya sehingga tidak terhanyut dalam arus perbedaan dalam kelompok majemuk tempat tinggalnya.

e. Pengalaman yang Unik

Dalam hidupnya seorang individu akan mempunyai pengalaman sendiri - sendiri. Pengalaman tersebut sebagai hasil interaksinya dengan lingkungan baik dengan lingkungan keluarga, masyarakat, sekolah, kantor dll. Antara individu yang satu dengan yang lainnya memiliki pengalaman yang tidaksama. Dengan demikian, pengalaman tersebut akan membentuk sebuah kepribadian unik seseorang.

4. Hubungan Pembentukan Kepribadian dengan Kebudayaan

Kebudayaan merupakan karakter masyarakat bukan karakter secara individual. Semua yang dipelajari dalam kehidupan sosial dan diwariskan dari satu generasi ke generasi berikutnya merupakan kebudayaan. Kebudayaan selalu digunakan sebagai pedoman hidup artinya sebagai sarana untuk menyelenggarakan seluruh tata kehidupan warga masyarakat tersebut. Bagi generasi baru kebudayaan akan berfungsi membentuk atau mencetak pola-pola perilaku yang selanjutnya akan membentuk suatu kepribadian bagi warga generasi baru tersebut. Jelas bahwa dalam proses pembentukan kepribadian bagi seseorang, kebudayaan merupakan komponen yang akan menentukan bagaimana corak kepribadian dari warga masyarakat khususnya generasi baru. Menurut Koentjaraningrat, suatu kebudayaan sering memancarkan suatu watak khas tertentu yang tampak dari luar. Watak inilah yang terlihat oleh orang asing. Watak khas itu sering tampak pada gaya tingkah laku masyarakatnya, kebiasaan-kebiasaannya, maupun dari hasil karya benda mereka.

MGMP SOSIOLOGI SMA dan MA Kota Sukabumi 47 Tugas 1

1. Temukan dan beri garis bawah 10 istilah sosiologi yang ada dalam kotak-kotak di bawah ini (lajur ke kanan dan ke bawah)

2. Tulis kembali dan jelaskan.

M E D I A N T E M A N I M F O R M A L I T Y H O R M A L D O M E G K E P R I B A D I A N N I R O N M P U T R O I M I T A S T U A M R L I N T E R A K S I M A K U S T I S V I N A I S U H P R I M E R L K O N F O R M I T A S ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... Tugas 2

Isilah titik-titik dalam wacana di bawah ini dengan istilah sosiologi yang kalian temukan di dalam kotak-kotak di atas.

Untuk terbentuknya ...warga masyarakat yang..., maka masyarakat harus senantiasa memegang teguh, menerapkan dan menjaga...dan...agar tidak hilang tergerus zaman. Untuk itu, di dalam masyarakat selalu ada proses...sebagai upaya untuk menanamkan dan mempelajari nilai dan norma dari generasi ke generasi. Proses ini terjadi dalam kehidupan sehari-hari dan sepanjang hidup, seperti melalui... dan... .

48 MGMP SOSIOLOGI SMA dan MA Kota Sukabumi

MENJODOHKAN

Jodohkan pertanyaan pada kolom A dengan jawaban pada kolom B yang sesuai!

No A B 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Sosialisasi adalah proses belajar proses belajar seorang individu untuk menjadi anggota yang berpartisipasi dalam kelompoknya (…..)

Anak mulai meniru peran yang dijalankan orang tua, kakak, tetangga, atau orang yang sering berinteraksi dengannya (…..)

Seorang anak tidak hanya mengetahui peran yang harus dijalankan, tetapi telah mengetahui peran yang dijalankan orang lain. (…..)

Pihak yang melaksanakan sosialisasi (…..) Agen sosialisasi pertama (…..)

Lingkungan di luar keluarga, seperti sekolah, lingkungan bermain dan lingkungan kerja (…..)

Sosialisasi pertama yang dijalani individu semasa kecil, dimana ia belajar menjadi anggota masyarakat (…..)

Sosialisasi tipe ini terdapat di masyarakat atau dalam pergaulan yang sifatnya kekeluargaan (…..)

Menekankan pada penggunaan hukuman terhadap kesalahan (...)

Dapat mengembangkan potensi demi pemenuhan kebutuhan pribadi dan pengembangan masyarakat (…..)

a) Play stage b) Game stage c) Media massa d) Sosialisasi primer e) Agen sosialisasi f) Sosialisasi informal g) Sosialisasi represif h) Sosialisasi partisipasi i) Keluarga j) Tujuan sosialisasi k) Fungsi nyata sekolah l) Desosialisasi m) Pengertian sosialisasi menurut Peter L. Berger n) Pengertian sosialisasi menurut Hasan Shadily

MGMP SOSIOLOGI SMA dan MA Kota Sukabumi 49

KEGIATAN BELAJAR 3

Dokumen terkait