• Tidak ada hasil yang ditemukan

Gambaran Umum Perusahaan a. Sejarah Singkat Perusahaan a.Sejarah Singkat Perusahaan

ANALISIS HASIL PENELITIAN

A. Data Penelitian

1. Gambaran Umum Perusahaan a. Sejarah Singkat Perusahaan a.Sejarah Singkat Perusahaan

Perkebunan Adolina merupakan salah satu perkebunan yang terdapat di PTP. Nusantara IV (Persero) yang terletak di Propinsi Sumatera Utara. Perkebunan Kelapa Sawit (PKS) Adolina pertama kali dibuka oleh bangsa Belanda dengan nama Perusahaan Nederland Dach Hendles Matscappy (NHM).

Perusahaan ini dibagi dua bagian :

1. Perkebunan Adolina Hilir yang ditanami kelapa sawit. 2. Perkebunan Adolina Hulu yang ditanami karet.

Perkebunan ini telah mengalami beberapa kali pengambilalihan kekuasaan. Tahun 1942, perkebunan ini direbut kembali oleh Nederland Dach Hendles Matscappy (NHM), yang sebelumnya dikuasai oleh Jepang. Tahun 1951 di PKS Adolina dibangun pabrik pengolahan kelapa sawit yang baru beroperasi pada tahun 1955. Barulah pada tahun 1958 Perkebunan Adolina dikuasai oleh pemerintah dengan nama “ Perusahaan Perkebunan Negara ” .

Tahun 1962, nama Perusahaan Perkebunan Negara (PPN) baru berubah menjadi PPN Sumut II dan selanjutnya mengalami perubahan menjadi “Perusahaan Perkebunan Negara Aneka Ragam Tanaman II (PPN ANTAN II)” tahun 1967, pengolahannya diserahkan kepada PTP. IV yang berpusat di Pabatu Tebing Tinggi Deli sampai saat ini.

Perkebunan Adolina Hulu pada tahun 1971 dibongkar dan ditanami kelapa sawit, baru pada tahun 1975 Perkebunan Adolina Hilir dan Hulu disatukan menjadi PT. Perkebunan IV Adolina.

Berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 54/1977/31 yang mengubah PT. Perkebunan IV (Persero) Adolina berpusat di Pabatu Tebing Tinggi Deli pada tanggal 1 Januari 1978, merupakan usaha konsolidasi pemerintah atas PTP. IV, VII dan VIII atau yang disebut PTP. SUMUT III. Keberadaan PTP. SUMUT III di Bah Jambi dengan Direktur Utama Ir. Koetandi Hadinoto pada tahun 1994, akhirnya dirubah lagi pada tahun 1996 dalam wujud konsolidasi BUMN perkebunan dengan peleburan 26 PTP. dan satu PT. BINIT (BUMN Peternakan) menjadi 14 BUM baru dengan nama PTP. Nusantara.

PTP. Nusantara IV Adolina adalah suatu perusahaan yang bergerak di bidang perkebunan yang menghasilkan Kelapa Sawit, Kakao, Kelapa Nyiur, dan Benih Kakao, dengan pembagian areal penanaman yang dikenal dengan istilah Afdeling.

Lokasi PTP. Nusantara IV (Persero) Perkebunan Adolina berada pada ketinggian 50 meter di atas permukaan laut dan tepat berada di wilayah Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai ± 40 km dari kota Medan. Perusahaan ini wilayahnya berbatasan dengan kecamatan :

1. Sebelah Timur berbatasan dengan kota Kecamatan Perbaungan. 2. Sebelah Selatan berbatasan dengan Kebun Sarang Ginting. 3. Sebelah Barat berbatasan dengan Kota Lubuk Pakam. 4. Sebelah Utara berbatasan dengan pantai Cermin.

Adapun faktor yang menyebabkan Belanda pada zaman dahulu mendirikan perusahaan Perkebunan Adolina di Kecamatan Perbaungan ini adalah:

1. Dekat dengan areal perkebunan / bahan baku. 2. Tenaga kerja mudah diperoleh.

3. Tersedianya kemudahan semua transportasi dan dekat dengan jalan raya.

b. Struktur Organisasi Perusahaan

Perusahaan harus benar-benar memperhatikan dan mewujudkan kerjasama yang baik dari setiap personil yang ada. Adanya struktur organisasi perusahaan maka dapat juga diketahui posisi, tugas dan tanggung jawab yang diberikan kepada masing-masing anggota untuk dicapai sesuai dengan sasaran dan tujuan perusahaan yang telah ditetapkan semula.

Struktur organisasi yang digunakan oleh Kebun Adolina Perbaungan PTP. Nusantara IV (Persero) adalah struktur organisasi garis dengan staf pimpinan tertinggi dipegang oleh seorang Manajer Unit dan dibantu oleh beberapa orang staff yang didalamnya telah terlihat batasan-batasan pertanggungjawaban dari setiap bidang pekerjaan tersebut, hubungan antara satu seksi dengan seksi lainnya melalui fungsi masing-masing dapat juga ditunjukkan. Adapun pendelegasian tugas pada Kebun Adolina Perbaungan PTP. Nusantara IV (Persero) adalah sebagai berikut:

3. Manajer Unit

 Tanggung Jawab:

• Mempertanggung jawabkan seluruh tugas pokok dan tugas tambahan dalam rangka pengelolaan Kebun Adolina kepada Direksi.

 Wewenang:

• Menerapkan kebijakan Direksi atas pendelegasian wewenang.

• Memutuskan pengangkatan, pemindahan, kenaikan pangkat/ jabatan, pemberhentian bawahannya sesuai peraturan yang berlaku.

• Melakukan pengawasan melekat (WASKAT) sesuai dengan peraturan, sistem, dan prosedur yang berlaku.

• Meminta pertanggung jawaban kepada Kepala Dinas Tanaman A, B, Kepala Dinas Teknik, Kepala Dinas Pengolahan PKS dan Kepala Dinas Tata Usaha, Asisten SDM dan Umum terhadap pelaksanaan pekerjaan di bidang masing-masing.

• Membina, menasehati, menegur serta membuat penilaian staf bawahannya sesuai dengan peraturan yang berlaku.

• Mengajukan permintaan barang dan jasa non lokal dan lokal dalam batas wewenang yang ditentukan.

4. Kepala Dinas Tata Usaha

 Tanggung Jawab:

• Mempertanggung jawabkan seluruh tugas pokok dan tugas tambahan dalam rangka pengelolaan Dinas Tata Usaha Kebun Adolina kepada Manajer Unit Kebun Adolina.

• Merencanakan dan melaksanakan transaksi pembayaran yang berkaitan dengan semua kegiatan kebun sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan oleh Direksi.

• Melaksanakan Stock Opname Kas setiap hari dan melaporkan keadaan kas kepada Manajer Unit sebagai penanggung jawab serat setiap bulan melaporkan keadaan saldo Kas sesuai dengan ketentuan kepada Direksi.

• Mengatur/ menyusun pembagian tugas pegawai yang berada di bawah tanggung jawabnya serta mengadakan pengawasan terhadap tugas-tugas yang diberikan.

 Wewenang:

• Mengusulkan kepada Manajer Unit Adolina tentang kepegawaian di Dinas Tata Usaha, antara lain: penerimaan/ pengangkatan, pemindahan, kenaikan

pangkat/ jabatan berdasarkan prestasi dan pemberhentian karyawan dengan berpedoman pada ketentuan yang berlaku.

• Meminta pertanggung jawaban kepada Asisten Tata Usaha dalam hal pengelolaan pergudangan sesuai dengan norma ketentuan yang berlaku.

• Memberikan masukan saran/ usulan kepada Manajer Unit mengenai kegiatan kinerja serta pemakaian biaya baik diminta maupun tidak diminta untuk efisiensi dan efektifitas pengelolaan kebun.

5. Kepala Dinas Pengolahan

 Tanggung Jawab

• Mempertanggung jawabkan seluruh tugas pokok dan tugas tambahan dalam rangka pengelolaan bidang PKS di Kebun Adolina kepada Manajer Unit Kebun Adolina.

 Wewenang

• Mengusulkan kepada Manajer Unit Adolina tentang kepegawaian di Dinas Pengolahan, antara lain: penerimaan/ pengangkatan, pemindahan, kenaikan pangkat/ jabatan berdasarkan prestasi dan pemberhentian karyawan dengan berpedoman pada ketentuan yang berlaku.

• Meminta pertanggung jawaban kepada Asisten-asisten PKS, terutama dalam hal tenaga kerja, barang/ bahan dinas pengolahan dengan berpedoman pada ketentuan yang berlaku.

• Mengangkat dan memberhentikan kegiatan Dinas Pengolahan dengan tetap berpedoman pada petunjuk dan pembinaan dari Manajer Unit.

6. Kepala Dinas Teknik

 Tanggung Jawab

• Mempertanggung jawabkan seluruh tugas pokok dan tugas tambahan dalam rangka pengelolaan bidang Teknik di Kebun Adolina kepada Manajer Unit Kebun Adolina.

 Wewenang

• Mengusulkan kepada Manajer Unit Adolina tentang kepegawaian di Dinas Teknik, antara lain: penerimaan/ pengangkatan, pemindahan, kenaikan pangkat/ jabatan berdasarkan prestasi dan pemberhentian karyawan dengan berpedoman pada ketentuan yang berlaku.

• Meminta pertanggung jawaban kepada Asisten-asisten Bidang Teknik, terutama dalam hal tenaga kerja, barang/ bahan Dinas Teknik dengan berpedoman pada ketentuan yang berlaku.

• Mengangkat dan memberhentikan kegiatan Dinas Teknik dengan tetap berpedoman pada petunjuk dan pembinaan dari Manajer Unit.

7. Kepala Dinas Tanaman Rayon A

 Tanggung Jawab

• Mempertanggung jawabkan seluruh tugas pokok dan tugas tambahan dalam rangka pengelolaan bidang tanaman di Afdeling I s/d III dan XIII, XIV, di Kebun Adolina kepada Manajer Unit Kebun Adolina.

 Wewenang

• Mengusulkan kepada Manajer Unit Adolina tentang kepegawaian di Dinas Tanaman, antara lain: penerimaan/ pengangkatan, pemindahan, kenaikan pangkat/ jabatan berdasarkan prestasi dan pemberhentian karyawan dengan berpedoman pada ketentuan yang berlaku.

• Meminta pertanggung jawaban kepada Asisten-asisten Afdeling I s/d III dan XIII, XIV, terutama dalam hal tenaga kerja, barang/bahan di Afdeling I s/d III dan XIII, XIV dengan berpedoman pada ketentuan yang berlaku.

• Mengangkat dan memberhentikan kegiatan di Afdeling I s/d III dan XIII, XIV dengan tetap berpedoman pada petunjuk dan pembinaan dari Manajer Unit. 8. Kepala Dinas Tanaman Rayon B

 Tanggung Jawab

• Mempertanggung jawabkan seluruh tugas pokok dan tugas tambahan dalam rangka pengelolaan bidang Tanaman di Afdeling IV s/d VIII, di Kebun Adolina kepada Manajer Unit Kebun Adolina.

 Wewenang

• Mengusulkan kepada Manajer Unit Adolina tentang kepegawaian di Dinas Tanaman, antara lain: penerimaan/ pengangkatan, pemindahan, kenaikan pangkat/ jabatan berdasarkan prestasi dan pemberhentian karyawan dengan berpedoman pada ketentuan yang berlaku.

• Meminta pertanggung jawaban kepada Asisten-asisten Afdeling IV s/d VIII, terutama dalam hal tenaga kerja, barang/ bahan di Afdeling IV s/d VIII dengan berpedoman pada ketentuan yang berlaku.

• Mengangkat dan memberhentikan kegiatan di Afdeling IV dan VIII dengan tetap berpedoman pada petunjuk dan pembinaan dari Manajer Unit.

9. Kepala Dinas Tanaman Rayon C

 Tanggung Jawab

• Mempertanggung jawabkan seluruh tugas pokok dan tugas tambahan dalam rangka pengelolaan bidang Tanaman di Afdeling IX s/d XII, di Kebun Adolina kepada Manajer Unit Kebun Adolina.

 Wewenang

• Mengusulkan kepada Manajer Unit Adolina tentang kepegawaian di Dinas Tanaman, antara lain: penerimaan/ pengangkatan, pemindahan, kenaikan pangkat/ jabatan berdasarkan prestasi dan pemberhentian karyawan dengan berpedoman pada ketentuan yang berlaku.

• Meminta pertanggung jawaban kepada Asisten-asisten Afdeling IX s/d XII, terutama dalam hal tenaga kerja, barang/ bahan di Afdeling IX s/d XII dengan berpedoman pada ketentuan yang berlaku.

• Mengangkat dan memberhentikan kegiatan di Afdeling IX dan XII dengan tetap berpedoman pada petunjuk dan pembinaan dari Manajer Unit.

10.Asisten SDM dan Umum

 Tanggung Jawab

• Mempertanggung jawabkan seluruh tugas pokok dan tugas tambahan dalam rangka pengelolaan SDM dan umum di Kebun Adolina kepada Manajer Unit Kebun Adolina.

 Wewenang

• Mengusulkan kepada Manajer Unit Adolina tentang kepegawaian di bagian Kebun Adolina, antara lain: penerimaan/ pengangkatan, pemindahan, kenaikan pangkat/ jabatan berdasarkan prestasi dan pemberhentian karyawan dengan berpedoman pada ketentuan yang berlaku.

• Meminta pertanggung jawaban kepada bawahannya terhadap pelaksanaan pekerjaan masing-masing.

11.Asisten Tata Usaha

 Tanggung Jawab

• Mempertanggung jawabkan seluruh tugas pokok dan tugas tambahan dalam rangka pengelolaan Dinas Tata Usaha di Kebun Adolina kepada Manajer Unit Kebun Adolina.

• Merencanakan serta melaksanakan transaksi pembayaran yang berkaitan dengan semua kegiatan kebun sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan oleh direksi.

• Melaksanakan Stock Opname Kas setiap hari dan melaporkan keadaan kas kepada Manajer Unit sebagai penanggung jawab serta setiap bulan melaporkan keadaan saldo kas sesuai dengan ketentuan kepada Direksi

• Mengatur/ menyusun pembagian tugas pegawai yang berada di bawah tanggung jawabnya serta mengadakan pengawasan terhadap tugas-tugas yang diberikan.

 Wewenang:

• Mengusulkan kepada Manajer Unit Adolina tentang kepegawaian di Dinas Tata Usaha, antara lain: penerimaan/ pengangkatan, pemindahan, kenaikan pangkat/ jabatan berdasarkan prestasi dan pemberhentian karyawan dengan berpedoman pada ketentuan yang berlaku.

• Meminta pertanggung jawaban kepada Asisten Tata Usaha dalam hal pengelolaan pergudangan sesuai dengan norma ketentuan yang berlaku.

• Memberikan masukan saran/ usulan kepada Manajer Unit mengenai kegiatan kinerja serta pemakaian biaya baik diminta maupun tidak diminta untuk efisiensi dan efektifitas pengelolaan kebun.

12. Asisten Tanaman

 Tanggung Jawab

• Mengawasi pekerjaan afdeling.

• Melaporkan hasil pekerjaan kepada kepala dinas tanaman. • Membuat rencana Anggaran RKO dan RKAP.

• Mengevaluasi biaya tanaman seluruhnya.

• Mempertanggung jawabkan seluruh tugas pokok dan tugas tambahan dalam rangka pengelolaan di Afdeling Kebun Adolina kepada Manajer Unit Kebun Adolina.

 Wewenang

• Merencanakan pekerjaan yang ada di afdeling berpedoman pada RKAP dan RKO

• Menegur mandor dan krani bila hasil kerja yang tidak sesuai dengan yang di harapkan. Mengoreksi pekerjaan dengan tetap berpegang teguh pada petunjuk dan pembinaan dari Kepala Dinas Tanaman.

• Tetap memperhatikan pengaruh sosial yang dapat mengganggu perkembangan kinerja mandor dan krani.

13.PAPAM

 Tanggung Jawab

• Mempertanggung jawabkan seluruh tugas pokok dan tugas tambahan dalam rangka pengelolaan keamanan di Kebun Adolina kepada Manajer Unit Kebun Adolina.

 Wewenang

• Mengusulkan kepada Manajer Unit Adolina tentang kepegawaian di bagian Kebun Adolina, antara lain: penerimaan/ pengangkatan, pemindahan,

kenaikan pangkat/ jabatan berdasarkan prestasi dan pemberhentian karyawan dengan berpedoman pada ketentuan yang berlaku.

• Meminta pertanggung jawaban kepada bawahannya terhadap pelaksanaan pekerjaan masing-masing.

14.Asisten Teknik Sipil/ Transport

 Tanggung Jawab

• Mempertanggung jawabkan seluruh tugas pokok dan tugas tambahan dalam rangka pengelolaan bangunan dan kebersihan lingkungan unit Adolina kepada Kepala Dinas Teknik dengan mengacu kepada Sistem Manajemen Mutu dan Lingkungan (ISO 9001 &14001) dan persyaratan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).

• Melaksanakan tugas dan pengajuan biaya terhadap pembuatan/ perbaikan pekerjaan di bidang teknik sipil, transport dan bengkel motor yang menyangkut dengan:

a. Bangunan perusahaan, sosial, jembatan dan saluran air,

b. Pemeliharaan halaman dan kompleks emplasment, sarana transportasi dan produksi.

c. Pemeliharaan/ reparasi alat-alat transportasi.

• Mengawasi pelaksanaan tugas pekerjaan teknik sipil/ tansport dan bengkel motor seperti tersebut diatas berdasarkan RKAP dan RKO, yang telah disetujui oleh Pimpinan perusahaan.

• Mengawasi pelaksanaan pekerjaan sesuai dengan waktu yang telah diterapkan. PTPN IV Adolina telah melakukan penyempurnaan terhadap struktur organisasinya serta pembagian tugas dan wewenang (job description), baik di tingkat direksi hingga unit terkecil yaitu di Afdeling. Hal ini diharapkan tercipta struktur yang ramping sehingga

penempatan tenaga kerja dan proses kerja dapat berlangsung lebih efektif sesuai dengan tuntutan dan kebutuhan karyawan.

Dokumen terkait