• Tidak ada hasil yang ditemukan

HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian

4.1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

Bursa efek Indonesia merupakan lembaga yang menyelenggarakan dan menyediakan sistem serta sarana untuk mempertemukan penawaran jual dan beli efek pihak-pihak lain dengan tujuan memperdagangkan efek di antara mereka. Bursa Efek Indonesia terbentuk dari penggabungan Bursa Efek Jakarta (BEJ) dengan Bursa Efek Surabaya (BES), dimana Bursa Efek Surabaya melebur kedalam Bursa Efek Jakarta. Perusahaan hasil penggabungan ini memulai opersinya pada 1 Desemer 2007, dengan meyebarkan data pergerakan harga saham melalui media cetak dan elektronik untuk memberikan informasi yang lengkap terkait perkembangan bursa kepada public.

Semua perusahaan public yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) diklasifikasikan kedalam 9 sektor yang didasarkan pada klasifikasi indutri yang telah ditetapkan oleh BEI.

a. Sector pertmana yaitu Sektor Utama 1. Sektor Pertanian

• sub sektor tanaman pangan • sub sector perkebunan • sub sektorpeternaan

• sub sector perikanan • sub sector kehutanan 2. Sektor Petambangan

• sub sector pertambangan batu bara • sub sector pertambangan minyak & gas

• sub sector pertambangan logamdan mineral lainnya • serta sub sector pertambangan batu-batuan

b. Sector kedua yaitu Manufaktur 1. Sector Industry Dasar Dan Kimia

• sub sektorsemen

• sub sector keramik, porselen & kaca • sub sector logam dan sejenisnya • sub sector kimia

• sub sector plastic dan kemasa • sub sector pakan ternak

• sub sector kayu dan pengolahannya • sub sector pulp dan kertas

2. Sektor Aneka Industri

• sub sector mesin dan alat berat

• sub sector otomotif dan komponennya • sub sector telstil dan garmen

• sub sector alas kaki • sub sector kabel

• sub sector elektronika

3. Sektor Industri Barang Konsumsi • sub sector makanan dan minuman • sub sector rokok

• sub sector farmasi

• sub sector kosmetik dan barang keperluan rumah tangga • sub sector peralatan rumah atngga

c. Sektor ketiga ialah Jasa

1. Sektor Properti, Real Estate & Konstruksi Bangunan • sub sector property & real estate

• sub sector konstruksi bangunan

2. Sektor Insfrastruktur, Utilitas & Trasnportasi • sub sector energy

• sub sector jalan tol, pelabuhan, bandara & sejenisnya • sub sector telekomunikasi

• sub sector transportasi, sub sector konstruksi non bangunan 3. Sektor Keuangan

• sub sector bank

• sub sektor lembaga pembiayaan • sub sektor perusahaan efek • sub sector asuransi

4. Sektor Perdagangan, Jasa & Investasi • sub sector perdagangan besar

• sub sector perdagangan eceran

• sub sector restoran, hotel & pariwisata • sub sector advertising, printing & media • sub sector kesehatan

• sub sector jasa computer & perangkatnya • sub sector perusahaan investasi.

Objek penelitian yang diguanakn pada penelitian ini alah perusahaan jasa yang terdafta di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode 2014 sampai dengan 2018. Sector jasa adalah sector yang menghasilkan produk berupa jasa, bukan barang sebagaimana sector manufaktur. Sector jasa mendukung sector primer maupun sector sekunder, dengan memudahkan kedua sector ini untuk menjual produknya, memudahkan proses produksi dan meningkatkan efisiensi pada kedua sector. Sector jasa tidak hanya sebagai salah satu sector produksi dan pennyerap tenaga kerja, tetapi lebih penting lagi sebagai katalis, input antara dan enabler dalam aktivitas dan pembangunan ekonomi.

Berdasarkan hasil metode purposive sampling, dari 289 telah diperoleh sampel sebesar 69 perusahaanyang telah memenuhi kriteria, yaitu:

Table 4.1 Daftar Objek Penelitian

No. KODE NAMA PERUSAHAAN

1. ACST PT Acset Indonusa Tbk.

2. ADHI PT Adhi Karya (Persero) Tbk.

3. ADMF Adira Dinamika Multi Finance Tbk.

4. AGRO Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk.

5. AKRA PT AKR Corporindo Tbk.

7. ASBI Asuransi Bintang Tbk.

8. ASDM Asuransi Diyan Mitra Tbk.

9. ASGR Astra Graphia Tbk.

10. ASJT Asuransi Jasa Tania Tbk.

11. ASRM Asuransi Ramayana Tbk.

12. BBCA PT Bank Central Asia Tbk.

13. BBLD Buana Finance Tbk.

14. BBNI PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk.

15. BBRI PT Bank Rakyat Indoneisia (Persero) Tbk.

16. BDMN PT Bank Dnamon Indonesia Tbk.

17. BEST Bekasi Fajar Industrial Estate

18. BIRD Blue Bird Tbk.

19. BJBR Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk

20. BJTM Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk

21. BMRI Bank Mandiri (Persero) Tbk.

22. BNBA Bank Bumi Arta Tbk.

23. CLPI Colorpak Indonesia Tbk.

24. CSAP Catur Sentosa Adiprana Tbk.

25. CTRA Ciputra Development Tbk.

26. EPMT Enseval Putera Megatrading Tbk

27. ERAA Erajaya Swasembada Tbk.

28. FAST Fast Food Indonesia Tbk.

29. GEMA Gema Grahasarana Tbk.

30. GMTD Gowa Makassar Tourism Development Tbk

31. GPRA Perdana Gapuraprima Tbk.

32. JKON Jaya Konstruksi Manggala Pratama Tbk

33. JRPT Jaya Real Property Tbk.

34. JSMR Jasa Marga (Persero) Tbk.

35. JSPT Jakarta Setiabudi Internasional Tbk

36. JTPE Jasuindo Tiga Perkasa Tbk.

37. LPGI Lippo General Insurance Tbk.

38. MIDI Midi Utama Indonesia Tbk.

39. MKPI Metropolitan Kentjana Tbk.

40. MLPT Multipolar Technology Tbk.

41. MNCN Media Nusantara Citra Tbk.

42. MPMX Mitra Pinasthika Mustika Tbk.

43. MREI Maskapai Reasuransi Indonesia Tbk.

44. NELY Pelayaran Nelly Dwi Putri Tbk.

45. NRCA Nusa Raya Cipta Tbk.

46. PANS Panin Sekuritas Tbk.

48. PGAS Perusahaan Gas Negara Tbk.

49. PGLI Pembangunan Graha Lestari Tbk.

50. PJAA Pembangunan Jaya Ancol Tbk.

51. PTPP PP (Persero) Tbk.

52. PUDP Pudjiadi Prestige Tbk.

53. PWON Pakuwon Jati Tbk.

54. RALS Ramayana Lestari Sentosa Tbk.

55. RDTX Roda Vivatex Tbk.

56. SCMA Surya Citra Media Tbk.

57. SDRA Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk.

58. SMDR Samudera Indonesia Tbk.

59. SMRA Summarecon Agung Tbk.

60. SSIA Surya Semesta Internusa Tbk.

61. TELE Tiphone Mobile Indonesia Tbk.

62. TGKA Tigaraksa Satria Tbk.

63. TIFA Tifa Finance Tbk.

64. TLKM Telekomunikasi Indonesia (Perser) Tbk.

65. TOTL Total Bangun Persada Tbk.

66. TURI Tunas Ridean Tbk.

67. UNTR United Tractors Tbk.

68. WIKA Wijaya Karya (Persero) Tbk.

69. WSKT Waskita Karya (Persero) Tbk.

Sumber: Data dioleh peneliti (2020)

4.1.2 Analisis Deskriptif