• Tidak ada hasil yang ditemukan

Responden dalam penelitian ini adalah pengunjung agrowisata PT. Godong Ijo Asri yang sedang melakukan perjalanan wisata. Profil pengunjung merupakan faktor internal dan faktor eksternal pengunjung agrowisata PT. Godong Ijo Asri. Faktor internal merupakan karakteristik pengunjung yang meliputi usia, pendidikan, pekerjaan, pengeluaran per bulan, dan motivasi pengunjung. Faktor eksternal meliputi frekuensi penerimaan promosi agrowisata lain dan frekuensi berwisata pengunjung.

Faktor Internal

Faktor internal merupakan karakteristik pengunjung agrowisata PT. Godong Ijo Asri yang meliputi usia, pendidikan, pekerjaan, pengeluaran per bulan, dan motivasi pengunjung.

Usia

Usia merupakan satuan umur responden dalam tahun yang dihitung sejak lahir hingga penelitian ini dilakukan. Pembulatan angka pada variabel usia dibulatkan ke bawah, dalam arti usia tersebut merujuk saat ulang tahun terakhir responden. Karakteristik pengunjung berdasarkan usia yang diamati pada penelitian ini dikelompokkan berdasarkan rentang usia Havighurst dalam Mugniesyah (2009) yaitu masa dewasa awal (18-30 tahun), usia pertengahan (30- 50 tahun), dan usia tua (> 50 tahun). Karakteristik usia pengunjung agrowisata PT. Godong Ijo Asri dapat dilihat pada Tabel 4.

Tabel 4 Jumlah dan persentase pengunjung agrowisata PT. Godong Ijo Asri berdasarkan usia

Usia Jumlah Persentase (%)

Masa dewasa awal (18 – 30 tahun) 9 22.5 Usia pertengahan (30-50 tahun) 28 70.0 Usia tua (> 50 tahun) 3 7.5 Total 40 100.0

Tabel 4 menunjukkan bahwa usia pengunjung agrowisata PT. Godong Ijo Asri di dominasi oleh pengunjung berusia 30-50 tahun (Usia pertengahan) yaitu sebanyak 70 persen. Hal ini dikarenakan pengunjung banyak yang merupakan orang tua atau guru dari para murid sekolah yang sedang berkunjung untuk melakukan kegiatan wisata edukasi (ecotainment program), dan rata-rata pengunjung di area pemancingan adalah laki-laki yang berusia sekitar 40 tahun yang memiliki hobi memancing atau sekedar berekreasi untuk menghilangkan jenuh dengan memancing. Salah satu pengunjung yang merupakan guru dari salah satu sekolah yang sedang melakukan kunjungan untuk wisata edukasi mengakui

30

bahwa mereka tertarik untuk menikmati wisata yang tidak hanya sekedar memberi hiburan tetapi juga dapat memberikan pengetahuan kepada anak-anak terutama bagi murid sekolah mereka, dengan mengikuti kegiatan wisata edukasi anak-anak dapat belajar mengenai berbagai flora dan fauna, cara menanam, memancing, serta berbagai kegiatan lain yang menambah pengetahuan.

Pendidikan

Pendidikan merupakan pendidikan terakhir atau jenjang sekolah formal terakhir yang berhasil ditempuh oleh responden. Menurut Sumarwan (2004), tingkat pendidikan dapat mempengaruhi cara pandang seseorang, pada umumnya seseorang yang memiliki tingkat pendidikan yang lebih tinggi dapat lebih responsif terhadap suatu informasi. Pendidikan digolongkan menjadi pendidikan rendah untuk mereka yang berpendidikan terakhir SMP. Pendidikan sedang untuk mereka yang terakhir SMA. Pendidikan tinggi untuk mereka yang berpendidikan sampai jenjang perguruan tinggi. Karakteristik pendidikan pengunjung agrowisata PT. Godong Ijo Asri dapat dilihat dalam Tabel 5.

Tabel 5 Jumlah dan persentase pengunjung agrowisata PT. Godong Ijo Asri berdasarkan pendidikan

Pendidikan Jumlah Persentase (%)

Rendah (SMP) 1 2.5 Sedang (SMA) 6 15.0 Tinggi (Perguruan tinggi) 33 82.5 Total 40 100.0

Tabel 5 menunjukkan bahwa sebesar 82.5 persen pengunjung dengan pendidikan terakhir yang tinggi (perguruan tinggi) berjumlah 33 orang, pengunjung berpendidikan akhir pada tingkat sedang yaitu sebesar 15 persen, pengunjung dengan pendidikan di tingkat rendah (SMP) yaitu sebesar 2.5 persen. Hal ini dikarenakan sebagian besar pengunjung PT. Godong Ijo Asri merupakan orang tua dari rombongan kunjungan wisata edukasi yang telah selesai menempuh pendidikan sarjana.

Pekerjaan

Pekerjaan merupakan aktivitas utama yang dilakukan oleh seseorang dalam melakukan tugas atau menghasilkan uang. Pekerjaan digolongkan menjadi tiga yaitu Pegawai Negeri Sipil (PNS), pegawai swasta, dan tidak bekerja yang meliputi mahasiswa dan ibu rumah tangga. Karakteristik pekerjaan pengunjung agrowisata PT. Godong Ijo Asri dapat dilihat pada Tabel 6.

31 Tabel 6 Jumlah dan persentase pengunjung agrowisata PT. Godong Ijo Asri

berdasarkan pekerjaan

Pekerjaan Jumlah Persentase (%)

Pegawai negeri sipil 7 17.5

Pegawai swasta 29 72.5

Tidak bekerja 4 10.0

Total 40 100.0

Tabel 6 menunjukkan bahwa mayoritas pekerjaan pengunjung PT. Godong Ijo Asri merupakan pegawai swasta yaitu sebesar 72.5 persen, karena pada saat

weekend sebagian besar pengunjung adalah para pegawai yang datang ke PT. Godong Ijo Asri untuk berekreasi untuk memanfaatkan hari libur mereka untuk memenuhi tujuan penyegaran tubuh, menghilangkan kejenuhan dari bekerja, dan sekedar relaksasi. Pada saat weekday, rombongan sekolah yang datang untuk menikmati paket wisata edukasi (ecotainment program) sebagian besar merupakan sekolah swasta sehingga responden pada penelitian ini merupakan guru sekolah swasta dan orang tua murid yang menemani para murid melakukan kegiatan.

Pengeluaran

Pengeluaran merupakan rata-rata materi berupa uang yang dikeluarkan seseorang dalam kurun waktu satu bulan. Pengeluaran setiap individu berbeda, sesuai dengan tingkat kebutuhan. Pengeluaran digolongkan menjadi tiga kategori. Pengeluaran dengan kategori rendah berada dalam rentang pengeluaran Rp 1 500 000 – Rp 3 000 000, pengeluaran kategori sedang dengan rentang pengeluaran Rp 3 000 001 – Rp 7 000 000, pengeluaran kategori tinggi dengan rentang Rp 7 000 001 – Rp 15 000 000. Karakteristik pengeluaran pengunjung agrowisata PT. Godong Ijo Asri dapat dilihat pada Tabel 7.

Tabel 7 Jumlah dan persentase pengunjung agrowisata PT. Godong Ijo Asri berdasarkan pengeluaran

Pengeluaran Jumlah Persentase (%)

Rendah (Rp 1 500 000 – Rp 3 000 000) 12 30.0 Sedang (Rp 3 000 001 – Rp 7 000 000) 20 50.0 Tinggi (Rp 7 000 001 – Rp 15 000 000) 8 20.0 Total 40 100.0

Tabel 7 menunjukkan bahwa pengeluaran per bulan pengunjung PT. Godong Ijo Asri di dominasi oleh pengeluaran dengan kategori sedang yaitu sebesar 50 persen. Mayoritas pengunjung mengakui bahwa pengeluaran mereka per-bulan sekitar Rp 5 000 000. Harga-harga paket wisata yang ditawarkan oleh PT. Godong Ijo relatif terjangkau sehingga dapat dinikmati oleh segala kalangan.

32

Harga paket wisata yang ditawarkan berbeda-beda setiap paketnya, harga untuk paket wisata edukasi (ecotainment program) berkisar antara Rp 65 000 – Rp 195 000, sedangkan harga paket untuk pemancingan berkisar antara Rp 25 000 – Rp 125 000.

Motivasi

Motivasi adalah dorongan yang membuat seseorang berkunjung ke agrowisata PT. Godong Ijo Asri. Agrowisata di PT. Godong Ijo Asri terbagi menjadi pemancingan dan wisata edukasi (ecotainment program). Motivasi pengunjung pada penelitian ini dibagi menjadi tiga golongan yaitu rendah (skor1- 2), sedang (skor 3-5) dan tinggi (skor 6). Karakteristik motivasi pengunjung agrowisata PT. Godong Ijo Asri dapat dilihat pada Tabel 8.

Tabel 8 Jumlah dan persentase pengunjung agrowisata PT. Godong Ijo Asri berdasarkan motivasi

Motivasi Jumlah Persentase (%)

Rendah (Skor 1-2) 10 20.0 Sedang (Skor 3-5) 33 82.5 Tinggi (Skor 6) 7 17.5 Total 40 100.0

Tabel 8 menunjukkan bahwa sebesar 82.5 persen motivasi pengunjung agrowisata PT. Godong Ijo Asri tergolong sedang. Pengunjung termotivasi untuk datang ke PT. Godong Ijo Asri karena terdapat wisata yang menarik, fasilitas lengkap, harga terjangkau, lokasi dan akses mudah di jangkau, terdapat keunikan tersendiri di Godong Ijo, serta tempat rekreasi yang sejuk dan nyaman. Beberapa pengunjung juga mengakui bahwa Godong Ijo memiliki keunikan tersendiri seperti, paket-paket wisata edukasi yang menarik, serta jenis ikan yang terdapat di pemancingan berbeda dengan pemancingan lain. Pada saat weekday biasanya Godong Ijo ramai dengan rombongan sekolah yang datang untuk menikmati paket wisata edukasi, sedangkan pada saat weekend ramai dengan keluarga yang sedang berekreasi santai dan para pekerja yang menghilangkan kejenuhan di pemancingan. Seperti salah satu kutipan pengunjung berikut ini:

“….saya kesini soalnya deket sama rumah, ini bapaknya juga hobi

mancing terus penasaran katanya disini ada ikan besar yang dari Thailand itu ya, sekalian ngajak anak-anak rekreasi juga mumpung

libur…” (PT, 30)

Faktor Eksternal

Faktor eksternal merupakan faktor dari luar lingkungan agrowisata PT. Godong Ijo Asri yang mempengaruhi responden dalam menilai kegiatan promosi

33 yang dilakukan PT. Godong Ijo Asri. Faktor eksternal terdiri dari frekuensi penerimaan promosi agrowisata lain dan frekuensi berwisata.

Frekuensi Penerimaan Promosi Agrowisata Lain

Frekuensi penerimaan promosi agrowisata lain merupakan berapa kali jumlah pengunjung menerima kegiatan promosi dari agrowisata lain yang sejenis dengan PT. Godong Ijo Asri dalam kurun waktu tiga bulan terakhir. Frekuensi penerimaan promosi agrowisata lain digolongkan menjadi tiga yaitu rendah, sedang, dan tinggi. Frekuensi penerimaan promosi agrowisata lain oleh pengunjung agrowisata PT. Godong Ijo Asri dapat dilihat pada Tabel 9.

Tabel 9 Jumlah dan persentase pengunjung agrowisata PT. Godong Ijo Asri berdasarkan frekuensi penerimaan promosi agrowisata lain

Frekuensi Penerimaan Promosi Agrowisata Lain Jumlah Persentase (%) Rendah (Skor 1) 12 30.0 Sedang (Skor 2-3) 18 45.0 Tinggi (Skor 4-10) 10 25.0 Total 40 100.0

Tabel 9 menunjukkan bahwa frekuensi penerimaan promosi agrowisata lain oleh pengunjung PT. Godong Ijo Asri tergolong ke dalam kategori sedang yaitu sebesar 45 persen. Seluruh pengunjung pernah menerima kegiatan promosi dari agrowisata lain yang sejenis dengan PT. Godong Ijo Asri seperti promosi taman buah mekarsari, pasirmukti, taman bunga nusantara dan agrowisata lainnya. Pada umumnya mereka menerima kegiatan promosi tersebut berupa brosur atau leaflet

serta melihat dari program-program televisi yang meliput tempat wisata tersebut. Walaupun seluruh pengunjung pernah menerima kegiatan promosi dari agrowisata lain, tetapi frekuensi penerimaan kegiatan promosi tersebut dalam kurun waktu tiga bulan tidak terlalu sering. Hal ini dikarenakan, pengunjung tidak hanya berwisata ke tempat wisata agro, melainkan juga berwisata ke jenis tempat wisata lainnya, sehingga penerimaan promosi untuk agrowisata lain yang sejenis dengan PT. Godong Ijo Asri tergolong sedang.

Frekuensi Berwisata

Frekuensi berwisata merupakan berapa kali jumlah pengunjung melakukan kunjungan ke suatu tempat wisata selama kurun waktu tiga bulan terakhir. Frekuensi berwisata digolongkan menjadi rendah (skor 1-4), sedang (skor 5-8, dan tinggi (skor 9-12). Frekuensi berwisata oleh pengunjung agrowisata PT. Godong Ijo Asri dapat dilihat pada Tabel 10.

34

Tabel 10 Jumlah dan persentase pengunjung agrowisata PT. Godong Ijo Asri berdasarkan frekuensi berwisata

Frekuensi Berwisata Jumlah Persentase (%) Rendah (Skor 1-3) 13 33.0 Sedang (Skor 4-8) 17 48.0 Tinggi (Skor 9-12) 10 20.0 Total 40 100.0

Tabel 10 menunjukkan bahwa frekuensi berwisata pengunjung PT. Godong Ijo Asri tergolong sedang yaitu sebesar 48 persen. Hal ini dikarenakan dalam kurun waktu tiga bulan terakhir, responden tidak selalu melakukan kunjungan ke tempat wisata, hanya sesekali saja dalam sebulan atau hanya pada saat kunjungan dari sekolah. Mereka mengakui lebih sering untuk berjalan-jalan di mall pada saat

weekend, seperti kutipan salah satu responden:

”….kalo wisata kaya gini sih jarang paling sesekali aja atau pas lagi

rombongan sekolah gini aja, lebih seringnya ngajak anak jalan-jalan di mall pas weekend…” (CE, 28)

35

STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN DAN FAKTOR-

Dokumen terkait