• Tidak ada hasil yang ditemukan

Guru yang memilih sertifikasi pola PLPG (data pada Format B1.3/Format B2.3)

TEKNIS PENILAIAN PORTOFOLIO, VERIFIKASI PORTOFOLIO, VERIFIKASI DOKUMEN, DAN PLPG

C. Teknis Pelaksanaan PLPG

1) Guru yang memilih sertifikasi pola PLPG (data pada Format B1.3/Format B2.3)

2) Peserta sertifikasi pola PF yang berstatus tidak lulus tes awal (data pada Format C3).

3) Peserta sertifikasi pola PF tidak lulus penilaian portofolio (status MPLPG).

4) Peserta sertifikasi pola PF tidak lulus verifikasi berkas portofolio (status TLVP)

5) Peserta sertifikasi pola PSPL tetapi berstatus tidak memenuhi persyaratan (status TMP).

6) Peserta sertifikasi luncuran tahun 2010 yang memenuhi persyaratan.

g. Melaksanakan pengecekan kelengkapan berkas dan persyaratan peserta yang memilih PLPG secara langsung.

82

Petunjuk Teknis Pelaksanaan Sertifikasi Guru Dalam Jabatan Tahun 2011

1) Pengecekan menggunakan Format Pengecekan Kelengkapan Berkas Dan Persyaratan Peserta Yang Memilih PLPG secara Langsung (Format D8.3).

2) Berkas yang di cek sebagai berikut.

a) Kelengkapan berkas

(1) Format A1 yang telah ditandatangani oleh Dinas Pendidikan.

(2) Fotokopi Ijazah yang telah dilegalisasi oleh perguruan tinggi yang menerbitkan ijazah.

(3) Fotokopi SK pengangkatan sebagai guru (SK pertama s.d SK terakhir) yang telah dilegalisasi oleh atasan langsung/pejabat terkait.

(4) Fotokopi SK mengajar dari Kepala Sekolah yang telah dilegalisasi oleh atasan langsung/pejabat terkait.

(5) Fotokopi SK pangkat/golongan terakhir (khusus PNS) yang telah dilegalisasi oleh atasan langsung/pejabat terkait.

Apabila berkas tidak lengkap (salah satu berkas tidak ada/tidak lengkap), dinyatakan diskualifikasi.

b) Kesesuain berkas PLPG dengan data pada Format A1 (1) Kualifikasi Akademik

(2) Masa Kerja (3) Usia (4) Golongan

Persyaratan masa kerja, usia, dan golongan peserta yang tercantum dalam Format A1 harus sesuai dengan bukti fisik (dilihat di berkas). Jika tidak sesuai maka peserta dinyatakan

83

Petunjuk Teknis Pelaksanaan Sertifikasi Guru Dalam Jabatan Tahun 2011

diskualifikasi atau ditunda keikutsertaan dalam sertifikasi guru tahun ini.

h. Berdasarkan hasil pengecekan kelengkapan berkas dan persyaratan peserta yang memilih PLPG secara langsung, PSG memberikan status sebagai berikut.

LPLPG : Lanjut menjadi peserta PLPG.

D/1 : Diskualifikasi karena tidak memenuhi persyaratan peserta.

D/2 : Diskualifikasi karena berkas tidak lengkap (salah satu berkas dari sub A tidak ada/tidak lengkap).

D/3 : Diskualifikasi karena masa kerja dan usia pada Format A1 lebih tinggi daripada bukti fisik (berkas) 6 bulan atau lebih.

D/4 : Diskualifikasi karena golongan pada Format A1 lebih tinggi satu tingkat daripada bukti fisik (berkas).

i. Mengadakan rapat PSG untuk menetapkan status peserta berdasarkan hasil pengecekan kelengkapan berkas dan persyaratan peserta yang memilih PLPG secara langsung.

j. Membuat berita acara hasil pengecekan kelengkapan berkas dan persyaratan peserta yang memilih PLPG secara langsung, PSG memberikan status sebagai berikut (BA-PF 7 dan lampirannya).

k. Mengidentifikasikan dan menetapkan instruktur PLPG sesuai dengan kriteria sebagai berikut.

1) Warga negara Indonesia yang berstatus sebagai dosen pada Rayon LPTK Penyelenggara Sertifikasi dan widyaiswara pada LPMP/P4TK di wilayah Rayon LPTK Penyelenggara Sertifikasi. Bila Rayon LPTK tidak

84

Petunjuk Teknis Pelaksanaan Sertifikasi Guru Dalam Jabatan Tahun 2011

mempunyai bidang studi yang relevan maka dapat meminta bantuan rayon lain.

2) Sehat jasmani/rohani dan memiliki komitmen, kinerja yang baik, serta sanggup melaksanakan tugas.

3) Berpendidikan minimal S-2 (dapat S-1 dan S-2 kependidikan; atau S-1 kependidikan dan S-2 nonkependidikan; atau S-1 nonkependidikan dan S-2 kependidikan). Khusus untuk bidang kejuruan, instruktur dapat berkualifikasi S-1 dan S-2 nonkependidikan yang relevan dan memiliki Akta V atau sertifikat Applied Approach.

4) Instruktur yang berstatus dosen LPTK harus memiliki pengalaman mengajar pada bidang yang relevan sekurang-kurangnya 10 tahun, khusus bagi instruktur pelatihan guru BK diutamakan memiliki pengalaman menjadi konselor. Instruktur yang berasal dari LPMP/P4TK harus memiliki pengalaman menjadi Widyaiswarasekurang-kurangnya 10 tahun dan memiliki latar belakang pendidikan yang relevan dengan bidang studi yang diampu.

5) Instruktur PLPG harus memiliki NIA yang relevan dengan bidang tugas yang diampu.

6) Instruktur PLPG guru yang diangkat dalam jabatan pengawas diutamakan yang memiliki kompetensi kepengawasan dan sudah memiliki NIA untuk bidang kepengawasan.

7) Apabila Rayon LPTK tidak memiliki prodi yang relevan dengan mata pelajaran guru yang disertifikasi, dapat melakukan rekrutmen instruktur dengan melakukan kerjasama dengan perguruan tinggi pendukung (PT Pendukung) yang memiliki prodi yang relevan dengan mata pelajaran tersebut. Kerjasama dapat dilakukan dengan ketentuan sebagai berikut.

85

Petunjuk Teknis Pelaksanaan Sertifikasi Guru Dalam Jabatan Tahun 2011

a) Rayon LPTK (Induk/Mitra) harus memiliki program studi yang dapat memayungi program studi yang ada pada PT Pendukung (Lampiran 8 dan Lampiran 9).

b) Dosen dari PT Pendukung yang akan ditugaskan sebagai instruktur harus memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan.

c) Penugasan dosen-dosen dari PT Pendukung yang memenuhi syarat sebagai instruktur diawali dengan orientasi penyelenggaraan sertifikasi guru oleh LPTK Induk.

d) Rekrutmen instruktur dari PT Pendukung dikoordinasikan oleh Rayon LPTK.

8) Apabila dalam satu Rayon LPTK dan PT Pendukung tidak memiliki prodi yang relevan dengan mata pelajaran guru yang disertifikasi, Rayon LPTK dapat melakukan pelimpahan tugas dan wewenang dengan rayon LPTK lain untuk melaksanakan PLPG. Rambu-rambu pelimpahan tugas dan wewenang sertifikasi guru sebagai berikut.

a) Pelimpahan tugas dan wewenang menyangkut pelaksanaan dan pelaporan PLPG, penerbitan sertifikat pendidik, dan pertanggungjawaban penggunaan dana.

b) Databased peserta PLPG guru, pendanaan, dan pertanggungjawabannya; dialihkan dari Rayon LPTK pemberi tugas ke Rayon LPTK penerima tugas.

l. Menyusun jadwal pelaksanaan PLPG.

m. Menyusun tatatertib PLPG.

n. Membuat dan mengirimkan surat pemanggilan peserta PLPG melalui dinas pendidikan provinsi/kabupaten/kota.

2. Pelaksanaan

a. Melaksanakan PLPG dengan taat azas sesuai dengan ketentuan pada Buku 4.

86

Petunjuk Teknis Pelaksanaan Sertifikasi Guru Dalam Jabatan Tahun 2011

b. Melaksanakan uji kompetensi dengan salah satu komponennya dikoordinasikan oleh KSG. Bagi peserta yang belum mencapai passing gradediberikan kesempatan mengikuti satu kali ulang. Pelaksanaan PLPG termasuk ujian ulang harus selesai pada tahun yang sedang berjalan.

c. Rayon LPTK mengadakan rapat untuk membahas hasil PLPG.

d. Rayon LPTK memmbuat berita acara pelaksanaan PLPG (BA-PF 8).

e. Rayon LPTK melaporkan hasil PLPG kepada KSG1 menggunakan Format D8.2.

f. Rayon LPTK menerbitkan surat keputusan ketua rayon tentang hasil PLPG dengan lampiran Format D8.2.

g. Rayon LPTK mengumumkan hasil PLPG.

h. Rayon LPTK menyerahkan tembusan hasil PLPG kepada dinas pendidikan kabupaten/kota, dinas pendidikan provinsi (khusus guru SLB), dan LPMP.

i. Rayon LPTK menerbitkan dan memberikan sertifikat pendidik bagi guru yang telah lulus sertifikasi.

j. Pelaksanaan PLPG secara lengkap dapat dilihat pada Buku 4 (Rambu-Rambu Pelaksanaan PLPG).

1 Laporan kepada KSG berupa Softcopy melalui ASG dan hardcopy dengan stempel basah.

87

Petunjuk Teknis Pelaksanaan Sertifikasi Guru Dalam Jabatan Tahun 2011

BAB VI