• Tidak ada hasil yang ditemukan

HAK DAN KEW AJIBAN PEJABAT PEM BUAT KOM ITM EN 58.Hak dan

Dalam dokumen Dokumen Lelang Pengadaan Kambing (Halaman 59-62)

BAB X. SYARAT- SYARAT UM UM KONTRAK (SSUK)

D. HAK DAN KEW AJIBAN PEJABAT PEM BUAT KOM ITM EN 58.Hak dan

Kew ajiban PPK

PPK mempunyai Hak dan kew ajiban :

a. mengaw asi dan memer iksa peker jaan yang dilaksanakan oleh

penyedia;

b. meminta lapor an- lapor an secar a per iodik mengenai pelaksanaan

peker jaan yang dilakukan oleh penyedia;

c. membayar peker jaan sesuai dengan har ga yang ter cantum dalam

kontr ak yang telah ditetapkan kepada penyedia; dan

d. member ikan fasilitas berupa sar ana dan pr asar ana yang dibutuhkan

oleh penyedia untuk kelancar an pelaksanaan peker jaan sesuai ketentuan kontr ak.

59. Fasilitas PPK dapat memberikan fasilitas ber upa sr ana dan pr asar ana atau

kemudahan lainnya untuk kelancar an pelaksanaan pengadaan

sebagaimana yang ter cantum dalam SSKK.

60. Pembayaran 60.1 Uang muka

a. Uang M uka dapat diber ikan kepada Penyedia untuk:

1) pembayar an uang tanda jadi kepada pemasok bar ang/

mater ial; dan/ atau

2) per siapan teknis lain yang diper lukan bagi pelaksanaan

Pengadaan Bar ang.

b. besar an uang muka ditentukan dalam SSKK dan dibayar setelah

penyedia menyer ahkan Jaminan Uang M uka senilai uang muka yang diterima;

c. penyedia har us mengajukan per mohonan pengambilan uang

muka secar a ter tulis kepada PPK diser tai dengan r encana penggunaan uang muka untuk melaksanakan peker jaan sesuai Kontr ak;

d. PPK har us mengajukan Sur at Per mintaan Pembayar an (SPP)

kepada Pejabat Penandatangan Sur at Perintah M embayar (PPSPM ) untuk per mohonan ter sebut pada hur uf c, paling lambat 7 (tujuh) har i ker ja setelah Jaminan Uang M uka diterima;

e. Jaminan Uang M uka diterbitkan oleh bank umum, per usahaan

penjaminan, atau Perusahaan Asur ansi Umum yang memiliki

izin untuk menjual pr oduk jaminan (sur etyship) ditetapkan

oleh M enter i Keuangan;

f. pengembalian uang muka har us diper hitungkan ber angsur

-angsur secar a pr opor sional pada setiap pembayar an pr estasi peker jaan dan paling lambat har us lunas pada saat peker jaan mencapai pr estasi 100% (ser atus per ser atus);

g. untuk kontr ak tahun jamak, nilai Jaminan Uang M uka secar a

ber tahap dapat dikur angi sesuai dengan pencapaian prestasi peker jaan.

60.2 Pr estasi peker jaan

a. pembayar an pr estasi hasil peker jaan yang disepakati dilakukan

oleh PPK, dengan ketentuan:

1) penyedia telah mengajukan tagihan diser tai lapor an

kemajuan hasil peker jaan;

2) pembayar an dilakukan dengan sistem bulanan, sistem

ter min atau pembayar an secar a sekaligus, sesuai ketentuan dalam SSKK;

3) pembayar an har us dipotong angsur an uang muka, denda

(apabila ada), pajak dan uang r etensi; dan

4) untuk kontr ak yang mempunyai sub kontr ak, per mintaan

pembayar an har us dilengkapi bukti pembayar an kepada selur uh sub penyedia sesuai dengan pr estasi peker jaan.

b. Penyelesaian pembayar an hanya dapat dilaksanakan setelah

bar ang dinyatakan diterima sesuai dengan ber ita acar a ser ah ter ima bar ang dan bilamana dianggap per lu dilengkapi dengan ber ita acar a hasil uji coba.

c. Pembayar an dengan L/ C mengikuti ketentuan umum yang

ber laku di bidang per dagangan.

d. PPK dalam kur un w aktu 7 (tujuh) har i ker ja setelah pengajuan

mengajukan Sur at Per mintaan Pembayar an (SPP) kepada Pejabat Penandatangan Sur at Per intah M embayar (PPSPM ).

e. bila ter dapat ketidaksesuaian dalam per hitungan angsur an,

tidak akan menjadi alasan untuk menunda pembayar an. PPK dapat meminta penyedia untuk menyampaikan perhitungan pr estasi sementar a dengan mengesampingkan hal- hal yang sedang menjadi per selisihan dan besar nya tagihan yang dapat disetujui untuk dibayar setinggi- tingginya sesuai ketentuan dalam SSKK.

60.3 Denda dan ganti r ugi

a. denda mer upakan sanksi finansial yang dikenakan kepada

penyedia kar ena ter jadinya cider a janji/ w anpr estasi;

b. ganti r ugi merupakan sanksi finansial yang dikenakan kepada

PPK kar ena ter jadinya cider a janji/ w anpr estasi;

c. besar nya denda yang dikenakan kepada penyedia atas

keter lambatan penyelesaian peker jaan untuk setiap har i keter lambatan adalah:

1) 1/ 1000 (satu per ser ibu) dar i sisa har ga bagian kontr ak

yang belum diker jakan, apabila bagian peker jaan yang sudah dilaksanakan dapat ber fungsi; atau

2) 1/ 1000 (satu per seribu) dari har ga kontr ak, apabila

bagian peker jaan yang sudah dilaksanakan belum ber fungsi.

sesuai yang ditetapkan dalam SSKK;

d. besar nya ganti r ugi yang dibayar oleh PPK atas keter lambatan

pembayar an adalah sebesar bunga dar i nilai tagihan yang ter lambat dibayar , ber dasar kan tingkat suku bunga yang ber laku pada saat itu menur ut ketetapan Bank Indonesia, atau dapat diber ikan kompensasi;

e. tata car a pembayar an denda dan/ atau ganti rugi diatur dalam

SSKK;

f. ganti r ugi dan kompensasi kepada peserta dituangkan dalam

adendum kontr ak;

g. pembayar an ganti r ugi dan kompensasi dilakukan oleh PPK,

apabila penyedia telah mengajukan tagihan diser tai

per hitungan dan data- data.

61. Peristiw a Kompensasi

61.1 Per istiw a kompensasi dapat diber ikan kepada penyedia dalam hal

sebagai berikut:

a. PPK mengubah jadw al yang dapat mempengar uhi pelaksanaan

peker jaan;

b. keter lambatan pembayar an kepada penyedia;

c. PPK tidak member ikan gambar - gambar , spesifikasi dan/ atau

instruksi sesuai jadw al yang dibutuhkan;

d. PPK menginstr uksikan kepada pihak penyedia untuk

melakukan pengujian tambahan yang setelah dilaksanakan

pengujian ternyata tidak ditemukan

ker usakan/ kegagalan/ penyimpangan;

e. PPK memer intahkan penundaaan pelaksanaan peker jaan;

f. ketentuan lain dalam SSKK.

61.2 Jika Per istiw a Kompensasi mengakibatkan pengeluar an tambahan

dan/ atau keterlambatan penyelesaian peker jaan maka PPK ber kew ajiban untuk membayar ganti rugi dan/ atau member ikan per panjangan w aktu penyelesaian peker jaan.

61.3 Ganti rugi hanya dapat dibayar kan jika ber dasar kan data

penunjang dan per hitungan kompensasi yang diajukan oleh penyedia kepada PPK, dapat dibuktikan kerugian nyata akibat Kompensasi.

61.4 Jika ter jadi Peristiw a Kompensasi sehingga penyelesaian peker jaan

akan melampaui Tanggal Penyelesaian maka penyedia ber hak untuk meminta per panjangan Tanggal Penyelesaian ber dasar kan data penunjang. Per panjangan Tanggal Penyelesaian har us dilakukan melalui adendum Kontr ak jika per panjangan ter sebut mengubah M asa Kontr ak.

61.5 Penyedia tidak ber hak atas ganti r ugi dan/ atau per panjangan w aktu penyelesaian peker jaan jika penyedia gagal atau lalai untuk member ikan peringatan dini dalam mengantisipasi atau mengatasi dampak Kompensasi.

62. Harga Kontrak 62.1 PPK membayar kepada penyedia atas pelaksanaan peker jaan dalam kontr ak sebesar har ga kontr ak;

62.2 Har ga Kontr ak telah memper hitungkan keuntungan dan beban

pajak ser ta biaya over head.

62.3 [Untuk kontr ak har ga satuan atau kontr ak gabungan har ga satuan dan lump sum - Rincian har ga kontr ak sesuai dengan r incian yang ter cantum dalam daftar kuantitas dan har ga].

63. Penangguhan 63.1 PPK dapat menangguhkan pembayar an setiap angsur an pr estasi peker jaan penyedia jika penyedia gagal atau lalai memenuhi kew ajiban kontr aktualnya.

63.2 PPK secar a ter tulis member itahukan kepada penyedia tentang

penangguhan hak pembayar an diser tai alasan- alasan yang jelas mengenai penangguhan ter sebut. Penyedia diber i kesempatan untuk memper baiki dalam jangka w aktu tertentu.

63.3 Pembayar an yang ditangguhkan har us disesuaikan dengan

pr opor si kegagalan atau kelalaian penyedia.

63.4 Jika dipandang perlu oleh PPK, penangguhan pembayar an akibat

keter lambatan penyer ahan peker jaan dapat dilakukan ber samaan dengan pengenaan denda kepada penyedia.

64. Penyesuaian Harga (untuk Kontrak Harga Satuan atau kontrak gabungan harga satuan dan lump sum)

64.1 Har ga yang ter cantum dalam kontr ak dapat berubah akibat adanya penyesuaian har ga sesuai dengan per aturan yang berlaku. 64.2 Penyesuaian har ga diber lakukan pada Kontr ak Tahun Jamak yang

masa pelaksanaannya lebih dar i 12 (dua belas) bulan dan diberlakukan mulai bulan ke- 13 (tiga belas) sejak pelaksanaan peker jaan.

64.3 Penyesuaian Har ga Satuan ber laku bagi selur uh kegiatan/ mata pembayar an, kecuali komponen keuntungan dan biaya oper asional sebagaimana ter cantum dalam penaw ar an.

64.4 Penyesuaian Har ga Satuan diber lakukan sesuai dengan jadw al pelaksanaan yang ter cantum dalam kontr ak aw al/ adendum kontr ak.

64.5 Penyesuaian Har ga Satuan bagi komponen pekerjaan yang ber asal dar i luar neger i, menggunakan indeks penyesuaian har ga dar i negar a asal bar ang ter sebut.

64.6 Jenis peker jaan bar u dengan Har ga Satuan bar u sebagai akibat adanya adendum kontr ak dapat diberikan penyesuaian har ga mulai bulan ke- 13 (tiga belas) sejak adendum kontr ak ter sebut ditandatangani.

64.7 Kontr ak yang ter lambat pelaksanaannya disebabkan oleh kesalahan Penyedia diberlakukan penyesuaian har ga ber dasar kan indeks har ga ter endah antar a jadw al aw al dengan jadw al r ealisasi peker jaan.

64.8 Penyesuaian Har ga Satuan, ditetapkan dengan r umus sebagai ber ikut:

Hn = Ho (a+ b.Bn/ Bo+ c.Cn/ Co+ d.Dn/ Do+ ...)

Hn = Har ga Satuan pada saat peker jaan dilaksanakan; Ho = Har ga Satuan pada saat har ga penaw ar an;

over head;

Dalam hal penaw ar an tidak mencantumkan besar an komponen keuntungan dan over head maka a = 0,15. b, c, d = Koefisien komponen kontr ak seperti tenaga ker ja,

bahan, alat ker ja, dsb;

Penjumlahan a+ b+ c+ d+ ....dst adalah 1,00.

Bn, Cn, Dn = Indeks har ga komponen pada saat peker jaan

dilaksanakan (mulai bulan ke 13 setelah

penandatanganan kontr ak).

Bo, Co, Do = Indeks har ga komponen pada bulan ke- 12 setelah penanda- tanganan kontr ak.

64.9 Penetapan koefisien bar ang terhadap har ga satuan sebagaimana ditetapkan dalam SSKK.

64.10 Indeks har ga yang digunakan ber sumber dari pener bitan BPS. 64.11 Dalam hal indeks har ga tidak dimuat dalam pener bitan BPS,

digunakan indeks har ga yang dikeluar kan oleh instansi teknis. 64.12 Rumusan penyesuaian nilai kontr ak ditetapkan sebagai berikut:

Pn = (Hn1xV1)+ (Hn2xV2)+ (Hn3xV3)+ .... dst

Pn = Nilai Kontr ak setelah dilakukan penyesuaian Har ga Satuan; Hn = Har ga Satuan bar u setiap jenis komponen peker jaan setelah

dilakukan penyesuaian har ga menggunakan r umusan penyesuaian Har ga Satuan;

V = Volume setiap jenis komponen peker jaan yang dilaksanakan.

64.13 Pembayar an penyesuaian har ga dilakukan ol eh PPK, apabila penyedia telah mengajukan tagihan diser tai per hitungan dan data-data;

64.14 Penyedia dapat mengajukan secar a ber kala selambat- lambatnya setiap 6 (enam) bulan.

65. Pengaw asan dan

Pemeriksaan

PPK ber w enang melakukan pengaw asan dan pemer iksaan terhadap pelaksanaan peker jaan yang dilaksanakan oleh penyedia. Apabila diperlukan, PPK dapat memer intahkan kepada pihak ketiga untuk melakukan pengaw asan dan pemeriksaan atas semua pelaksanaan peker jaan yang dilaksanakan oleh penyedia.

E. PENYELESAIAN PERSELISIHAN

Dalam dokumen Dokumen Lelang Pengadaan Kambing (Halaman 59-62)

Dokumen terkait