• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB. IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1. HASIL PENELITIAN

4.1.1. Kondisi Obyektif Daerah Penelitian

Pembangunan pariwisata mempunyai peranan penting karena disamping sebagai penggerak perekonomian juga diharapkan meningkatkan kesempatan kerja dan peningkatan pendapatan masyarakat selain itu pariwisata juga merupakan salah satu bentuk pemenuhan kebutuhan masyarakat akan kepuasan terhadap hal-hal yang bersifat batiniah. Dalam rangka memanfaatkan peluang pariwisata yang secara prospektif dapat menguntungkan, maka diperlukan juga iklim usaha yang kondusif agar dapat menjamin berlangsungnya kegiatan pariwisata, serta membuka peluang investasi guna meningkatkan aktifitas pariwisata.

Selanjutnya melalui pengelolaan berbagai potensi secara optimal diharapkan akan dapat menarik dunia usaha untuk melakukan kegiatan penanaman modal di Kabupaten Malang dapat dipastikan bahwa aktivitas ekonomi akan meningkat dan pada gilirannya akan mengangkat kesejahteraan masyarakat dampaknya akan berpengaruh sekali terhadap peningkatan pendapatan asli daerah.

Kabupaten Malang yang kondisi geografisnya terdiri dari wilayah pegunungan dan dataran/ lembah serta perairan pantai membentuk bentangan-bentangan alam yang indah dengan patahan-patahan geologi yang menciptakan adanya air terjun hamparan pantai yang luas dan berpasir putih, hal ini memungkinkan sekali dipacunya pertumbuhan dan pengembangan wilayah Kabupaten Malang berbasis pada pariwisata dengan ditunjang oleh sumber daya alam dan sektor-sektor ekonomi unggulan seperti pertanian peternakan

Universitas Brawijaya 35

perikanan industri pertambangan dan pariwisata itu sendiri. Pengembangan pariwisata dapat ditempuh melalui pengadaan paket wisata, pengembangan jalur wisata, pengadaan sarana dan prasarana penunjang pariwisata seperti hotel atau penginapan serta peningkatan aksesbilitas dengan meningkatkan kondisi jalan dan penyediaan sarana transportasi menuju obyek wisata.

Desa Selorejo adalah salah satu desa di Kecamatan Dau Kabupaten Malang yang terletak di bagian Barat Laut Wilayah Kabupaten Malang.

a. Wilayah Administrasi

Desa Selorejo adalah salah satu desa di Kecamatan Dau Kabupaten Malang. Adapun batas-batas wilayah Desa Selorejo adalah sebagai berikut :

Utara : Desa Gading Kulon – Kecamatan Dau Timur : Desa Tegalweru – Kecamatan Dau Selatan : Desa Petung Sewu – Kecamatan Dau Barat : Hutan

Dengan luas wilayah 400Ha yang terinci sebagai berikut: Pemukiman/Pekarangan : 26,53 Ha Bangunan Industri : 0,00 Ha Tegal/Kebun : 285,47 Ha Perkebunan : 0,00 Ha Padang Rumput : 0,00 Ha Rawa : 0,00 Ha Hutan :0,00 Ha Lainnya :30,00 Ha b. Klimatologi

Desa Selorejo terletak di wilayah pegunungan dengan hawa yang sejuk dengan suhu udara berkisar antara 200C hingga

Universitas Brawijaya 36

22 C. sedangkan rata- rata kelembapan nisby 20% dengan curah hujan 2000 mm / tahun .

c. Pola Penggunaan Tanah

Pola penggunaan lahan di Desa Selorejo untuk lahan terbangun hanya sekitar 400 ha dari seluruh pola penggunaan lahan yang ada. Sisanya merupakan lahan yang belum terbangun. Hal ini disebabkan karena wilayah Desa Selorejo sebagian besar merupakan kawasan dengan topografi yang cenderung berbukit, sehingga penggunaan lahan didominasi oleh perkebunan dan pertanian.

Dari seluruh lahan yang ada pola penggunaan lahan di Desa Selorejo terdiri dari 400 ha yang terbagi atas : Pemukiman/Pekarangan 26,53 Ha, Bangunan Industri 0,00 Ha, Tegal/Kebun 285,47 Ha, Perkebunan 0,00 Ha, Padang Rumput 0,00 Ha, Rawa 0,00 Ha, Tambak 0,00 Ha, Hutan 0,00 Ha, Lainnya 30,00 Ha Seperti dalam tabel dibawah ini:

Tabel 4.3

Pola Penggunaan Lahan desa Selorejo tahun 2008

No. Jenis Penggunaan

Lahan Jumlah (ha)

1 Pemukiman/Pekarangan 26,53 2 Bangunan Industri 0,00 3 Tegal/Kebun 285,47 4 Perkebunan 0,00 5 Padang Rumput 0,00 6 Rawa 0,00 7 Tambak 0,00 8 Hutan 0,00 9 Lainnya 30,00 Jumlah 342,0 d. Kependudukan

Jumlah penduduk Desa Selorejo pada Tahun 2008 sebanyak 3283 jiwa yang terdiri dari laki- laki sebanyak 1611 jiwa dan perempuan sebanyak 1672 jiwa dan terdiri dari 1108 kepala keluarga.

Universitas Brawijaya 37

i. Jumlah Penduduk Menurut Mata Pencaharian

Data tentang jumlah penduduk menurut pencaharian diperlukan untuk mengetahui tingkat perekonomian penduduk di Desa Selorejo, terutama dari mata pencaharian yang dominan. Dengan demikian akan tergambar pola ekonomi penduduk maupun tingkat pendapatannya.

Dilihat dari struktur mata pencaharian penduduk Desa Selorejo, sebagian besar penduduknya bekerja di sektor perternakan. Kondisi ini ditunjang oleh faktor potensi perternakan yang mendukung untuk kegiatan perternakan. Dari data monografi desa terlihat bahwa 30,4% penduduk desa Selorejo bekerja pada sektor perternakan, hal ini ditunjukkan oleh rasio antara penduduk yang bekerja di sector perternakan dan penduduk yang bekerja di sector non perternakan. Penduduk yang bekerja pada sector non perternakan tersebar di berbagai sector seperti Perkebunan, Perikanan, Pedagang, PNS, TNI/Polri, Buruh Pabrik/Industri, Penggalian/Penambangan, Buruh Tani, Buruh Bangunan, Jasa, Lainnya.

Tabel 4.4.1

Jumlah Penduduk Menurut Mata Pencaharian Tahun 2008

No Jenis Pekerjaan Jumlah

1 Perkebunan 519 2 Perikanan 0 3 Perternakan 538 4 Pedagang 57 5 PNS 8 6 TNI/Polri 6

7 Buruh Pabrik/ Industri 0

8 Penggalian/Penambangan 0 9 Buruh Tani 541 10 Buruh Bangunan 64 11 Jasa 15 12 Lainnya 19 Jumlah 1.767

Universitas Brawijaya 38

ii. Jumlah Penduduk Menurut Tingkat Pendidikan

Jumlah penduduk menurut tingkat pendidikan digunakan untuk menilai kualitas sumber daya manusia di wilayah Desa Selorejo. Berdasarkan data jumlah penduduk menurut tingkat pendidikan, jumlah tingkat pendidikan SD Laki-laki 158 orang sedangkan perempuan 121 serta penduduk yang tidak tamat SD sebanyak 627. sedangkan penduduk tamat SMP berjumlah 534 sedangkan penduduk tamat SMA berjumlah 290, seperti dalam tabel dibawah ini:

Tabel 4.4.2

Jumlah Penduduk Menurut Tingkat Pendidikan tahun 2008

No Tingkat Pendidikan Jumlah

1 Tidak Tamat SD 627

2 SD 1.155

3 SMP 0

4 SMA 290

5 Tamat Perguruan Tinggi/Universitas 117

Jumlah 2.189

iii. Jumlah Penduduk Menurut Umur

Berdasarkan data tentang jumlah penduduk menurut umur di Desa Selorejo, dapat diketahui bahwa jumlah penduduk usia produktif lebih besar dari penduduk usia non produktif. Penduduk yang mempunyai usia produktif di Desa Selorejo sebanyak 86,9% dari jumlah penduduk.

Tabel 4.4.3

Jumlah Penduduk Menurut Umur tahun 2008

No Usia Jumlah Prosentase (%)

1 0->5 tahun 251 7,6 2 5-6 Tahun 76 2,3 3 7-15 Tahun 386 11,6 4 16-22 Tahun 310 9,3 5 23-59 Tahun 1948 58,7 6 ^0 Tahun Ke Atas 346 10,4 Jumlah 3,317

Universitas Brawijaya 39

e. Potensi Desa Selorejo 1) Potensi Pertanian

Dari data penggunaan tanah Desa Selorejo yang telah disampaikan diatas, penggunaan terbesar adalah pada sektor Tegal/Kebun yaitu sebesar 285,47 ha.

Melihat kondisi diatas dapat dikatakan bahwa potensi Tegal/Kebun di Desa Selorejo cukup besar. Dari data dari profil desa dapat diketahui bahwa produksi terbesar dari sektor Tegal/Kebun adalah produksi Sayuran.

Tabel 4.5.1 Potensi Pertanian tahun 2011

Jenis Komoditas Luas Panen ( Ha ) Produktivitas

(Kw/Ha) Produksi ( Ton)

Padi 266,0 96,6 1.611,0 Jagung 1.053,0 84,6 4.392 Kedelai 0,00 0,00 0,00 Kacang Tanah 94,0 12,6 118,0 Kacang Hijau 0,00 0,00 0,00 Ubi Kayu 58,0 317,2 1.840,0 Ubi Jalar 20,0 160,5 321,0 Jumlah 2.810,00 852,71 14.285,00

Dokumen terkait