• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB 5. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

5.1 Hasil Penelitian

Peneliti akan menguraikan hasil penelitian dan pembahasan mengenai

gambaran konsep diri klien yang menjalani Hemodialisa di Rumah Sakit Umum

Daerah Dr. Pirngadi Medan yang telah dilaksanakan pada tanggal 30 September

sampai dengan 30 Oktober 2013 dengan jumlah responden sebanyak 57 orang.

Penyajian hasil analisa data dalam penelitian ini diuraikan berdasarkan data

demografi dan konsep diri responden.

5.1.1 Karakteristik Responden

Data demografi responden pada penelitian ini mencakup usia, jenis

kelamin, agama, suku, status perkawinan, pendidikan, pekerjaan, jumlah

penghasilan, dan lamanya menjalani Hemodialisa.

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, didapatkan hasil tentang data

demografi responden, yaitu responden yang berusia 41 sampai 60 tahun sebanyak

41 orang (71,9%). Mayoritas responden adalah laki-laki sebanyak 32 orang

(56,1%), dengan mayoritas responden beragama Islam sebanyak 35 orang

(61,4%), mayoritas responden adalah suku batak sebanyak 35 orang (61,4%),

responden yang berstatus menikah sebanyak 51 orang (89,5%), responden dengan

tingkat pendidikan SMA sebanyak 24 orang (42,1%). Mayoritas pekerjaan

responden adalah tidak bekerja sebanyak 32 orang (56,1%), responden dengan

28 orang (49,1%), dan mayoritas responden lamanya menjalani Hemodialisa

adalah kurang dari 1 tahun sebanyak 27 orang (47,4%).

Tabel 5.1.1 Distribusi Frekuensi dan Persentase Karakteristik Responden yang Menjalani Hemodialisa di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Pirngadi Medan (n=57)

Karakteristik Frekwensi (f) Persentase (%) Usia 24 – 40 Tahun 9 15,8 41 – 60 Tahun 41 71,9 61 – 80 Tahun 7 12,3 Jenis Kelamin Laki – laki 32 56,1 Perempuan 25 43,9 Agama Islam 35 61,4 Kristen 20 35,1 Budha 2 3,5 Suku Jawa 13 22,8 Melayu 3 5,3 Batak 35 61,4 Lain-lain 6 10,6 Status Perkawinan Belum Menikah 3 5,3 Menikah 51 89,5 Janda/Duda 3 5,3 Pendidikan Tidak tamat SD 3 5,3 SD 6 10,5 SMP 10 17,5 SMA 24 42,1 Akademik 8 14,0 Perguruan Tinggi 6 10,5

Karakteristik Frekwensi (f) Persentase (%) Pekerjaan PNS 11 19,3 Wiraswasta 14 24,6 Tidak Bekerja 32 56,1 Penghasilan < Rp. 1.000.000 7 12,3 Rp. 1.000.000 s.d Rp. 2.000.000 28 49,1 Rp. 2.000.000 s.d Rp. 3.000.000 16 28,1 > Rp. 3.000.000 6 10,5

Lamanya menjalani Hemodialisa

1Bulan – 11 Bulan 27 47,4

1 Tahun– 2Tahun 12 21,1

2,5 Tahun – 3,5 Tahun 10 17,5

4 Tahun – 5 Tahun 1 1,8

>5,5 Tahun 7 12,3

5.1.2 Konsep Diri Klien yang Menjalani Hemodialisa di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Pirngadi Medan

Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsep diri klien yang menjalani

Hemodialisa di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Pirngadi Medan yang terdiri dari

5 komponen, yaitu gambaran diri, ideal diri, identitas diri, peran diri, dan harga

diri adalah mayoritas responden memiliki konsep diri positif. Hal ini dapat dilihat

dari Tabel 5.1.2 yang menunjukkan bahwa jumlah klien yang menjalani

Hemodialisa di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Pirngadi Medan sebanyak 33

orang (54,4%) memiliki konsep diri positif dan responden yang memiliki konsep

Tabel 5.1.2 Distribusi Frekuensi dan Persentase Klasifikasi Konsep Diri Klien yang Menjalani Hemodialisa di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Pirngadi Medan (n=57)

Konsep Diri Frekwensi (f) Persentase (%)

Positif 33 57,9

Negatif 24 42,1

5.1.2.1 Gambaran Diri

Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa klien yang menjalani

Hemodialisa di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Pirngadi Medan memiliki

gambaran diri positif sebanyak 31 orang (54,4%) dan klien yang memiliki

gambaran diri negatif sebanyak 26 orang (45,6%). Berdasarkan pernyataan

diketahui bahwa mayoritas responden mengatakan tidak membenci dengan

perubahan bentuk tubuh yang terjadi sebanyak 51 orang (89,5 %) dan responden

yang menyatakan tidak terjadi kurang percaya diri dengan perubahan fisik

(seperti; oedem, gatal-gatal pada kulit) sebanyak 34 orang responden (59,6%).

Mayoritas responden mengatakan penampilan berubah menjadi kurang menarik

sebanyak 52 orang responden (91,2 %), sedangkan mayoritas responden

menyatakan kulit menjadi gelap, bersisik, dan kering sehingga malu saat

berinteraksi dengan orang lain sebanyak 51 orang (89,5%) dan responden yang

mengatakan dapat menerima perubahan fisik yang terjadi sebanyak 39 orang

Tabel 5.1.2.1Distribusi Frekuensi dan Persentase Gambaran diri Klien yang Menjalani Hemodialisa di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Pirngadi Medan (n=57)

Gambaran diri Frekwensi (f) Persentase (%)

Positif 31 54,4

Negatif 26 45,6

5.1.2.2 Ideal Diri

Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa mayoritas responden

memiliki ideal diri yang realistis sebanyak 43 orang (75,4 %) dan responden yang

memiliki ideal diri yang tidak realistis sebanyak 14 orang (24,6%). Mayoritas

responden menyatakan bahwa mereka tidak merasa putus asa dan kehilangan

harapan atas kesembuhan penyakit yang diderita sebanyak 44 orang (77,2%),

responden yang menyatakan bahwa tidak merasa gagal dalam kehidupan baik di

keluarga maupun di masyarakat sebanyak 34 orang (59,6%), responden yang

mengatakan tidak bisa aktif dalam kegiatan sosial di masyarakat karena mereka

sakit sebanyak 45 orang (78,9%), responden yang menyatakan masih punya

harapan terhadap masa depan sebanyak 42 orang (73,7), dan responden yang

menyatakan ingin dapat melakukan semua aktivitas yang diinginkan tanpa ada

gangguan baik dari fisik maupun psikis sebanyak 33 orang (57,9%).

Tabel 5.1.2.2 Distribusi Frekuensi dan Persentase Ideal diri Klien yang Menjalani Hemodialisa di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Pirngadi Medan (n=57)

Ideal diri Frekwensi (f) Persentase (%)

Realistis 43 75,4

5.1.2.3Identitas Diri

Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa mayoritas responden yang

memiliki identitas diri jelas sebanyak 39 orang (68,4%) dan responden yang

memiliki identitas diri tidak jelas sebanyak 18 orang (31,6%). Mayoritas

responden menyatakan bahwa masih memiliki keahlian/ketrampilan dalam

menyelesaikan masalah atau urusan pekerjaan sebanyak 36 orang (63,2%),

responden yang mengatakan masih merasa puas dengan keadaan atau kondisi

fisiknya sebanyak 40 orang (70,2%), responden yang mengatakan bahwa merasa

menjadi beban dalam keluarga semenjak menjalani Hemodialisa sebanyak 41

orang (71,9%), responden yang mengatakan merasa tidak nyaman dengan

perubahan fisik yang terjadi semenjak menjalani Hemodialisa sebanyak 38 orang

(66,7%) dan mayoritas responden mengatakan masih merasa menjadi seorang

laki-laki/perempuan yang sempurnasebanyaksebanyak 57 orang (100%).

Tabel 5.1.2.3 Distribusi Frekuensi dan Persentase Identitas Diri Klien yang Menjalani Hemodialisa di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Pirngadi Medan (n=57)

Identitas diri Frekwensi (f) Persentase (%)

Jelas 39 68,4

Tidak jelas 18 31,6

5.1.2.4 Peran diri

Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa mayoritas responden yang

memiliki peran diri tidak memuaskan selama menjalani Hemodialisa sebanyak 35

orang (61,4%) dan responden yang memiliki peran diri memuaskan sebanyak 22

gangguan konsentrasi dalam menyelesaikan tugas atau pekerjaan sehari-hari di

rumah ataupun di luar rumah sebanyak 36 orang (63,2%), responden yang

menyatakan bahwa responden merasa telah mengecewakan keluarga karena tidak

bisa memberikan kebahagiaan pada keluarga semenjak menjalani Hemodialisa

sebanyak 30 orang (52,6%), responden yang menyatakan bahwa responden tidak

malas dan bergantung kepada orang lain dalam melakukan aktivitas sehari-hari

sebanyak 45 orang (78,9%), responden yang mengatakan kurang aktif dalam

kegiatan sosial di masyarakat (seperti: kegiatan keagamaan, bakti sosial, dan lain-

lain) sebanyak 44 orang (77,2%), dan responden yang mengatakan tidak mampu

menjalankan kewajiban sebagai seorang anak/istri/suami/orang tua sebanyak 32

orang (56,1%).

Tabel 5.1.2.4 Distribusi Frekuensi dan Persentase Peran Diri Klien yang Menjalani Hemodialisa di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Pirngadi Medan (n=57)

Peran diri Frekwensi (f) Persentase (%)

Memuaskan 22 38,6

Tidak memuaskan 35 61,4

5.1.2.5Harga Diri

Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa mayoritas responden

memiliki harga diri tinggi sebanyak 42 orang (73,7%), dan responden yang

memiliki harga diri rendah sebanyak 15 orang (26,3%). Mayoritas responden

menyatakan bahwa responden merasa sedih karena tidak dihargai atau dihormati

yang mengatakan tidak merasa dijauhi oleh orang-orang disekitarnya sebanyak 43

orang (75,4%).

Mayoritas responden yang mengatakan menarik diri dari lingkungan

sekitarnya sebanyak 29 orang (50,9%), responden yang menyatakan bahwa

keluarga dapat menerima keadaan responden dan memberikan perhatian serta

dukungan kepada responden sebanyak 47 orang (83,5%), dan responden yang

menyatakan bahwa dapat menerima perubahan dan percaya diri terhadap

perubahan yang terjadi karena informasi tentang penyakit dan terapi Hemodialisa

yang diperoleh dari orang lain atau media massa sebanyak 34 orang (59,6%).

Tabel 5.1.2.5 Distribusi Frekuensi dan Persentase Harga Diri Klien yang Menjalani Hemodialisa di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Pirngadi Medan (n=57)

Harga diri Frekwensi (f) Persentase (%)

Tinggi 42 73,7

Rendah 15 26,3

Dokumen terkait