• Tidak ada hasil yang ditemukan

* •

Hasil pretes yang dilakukan sebelum dilakukan tindakan, pada

kompetensi Sejarah Kebudayaan Islam diperoleh data-data seperti diuraikan

pada tabel 2 berikut:

Tabel 2 Hasil Pretes Diafanosa Awal

No Katagori Rentang Nilai Frekuensi % Rata-rata

1. Amat Baik 8 6 - 1 0 0 0 0 0 2. Baik 7 0 - 8 5 2 7,4 85 3. Cukup 5 6 - 6 9 11 40,7 67 4. Kurang 4 1 - 5 5 12 44,4 50 5. Sangat Kurang < 4 0 2 7,4 35 Jumlah 27 100 47

Dari Tabel 2 di atas diketahui bahwa hasil belajar 2 orang peserta didik dari 27 orang, artinya 7,4% dapat menuntaskan kompetensi dasar yang diujikan dan sebagian besar 25 orang (92,6%) belum tuntas.

Nilai rata-rata hasil belajar peserta didik adalah 47 sehingga dikategorikan kurang. Dengan kondisi awal seperti pada data, maka hasil

51

belajar peserta didik kelas V terhadap kompetensi yang akan dipelajari kurang, maka perlu adanya tindakan perbaikan.

Hasil implementasi tindakan Siklus 1, dengan digunakan M edia Elektronik dalam pembelajaran diperoleh data sebagaimana disajikan pada tabel 3 berikut.

Tabel 3 Hasil Belajar Peserta Didik Postes Siklus 1

No. Kategori Rentang Nilai Frekuensi % Rata-rata

1.

Amat Baik 8 6 - 1 0 0 2 7,4 90 2. Baik 7 0 - 8 5 14 51,85 78 3. Cukup 5 6 - 6 9 11 70,74 65 4. Kurang 4 1 - 5 5

- -

-5. Sangat Kurang < 4 0

-

-

-Jumlah 27 100 78

Dari data-data seperti pada tabel 3, dapat diketahui bahwa hasil belajar 16 orang peserta didik (59 %) telah dapat menuntaskan kompetensi yang dipelajari, dan 11 orang (41%) belum tuntas, nilai rata-rata kelas 78.

Merujuk pada indikator kineija penelitian yang telah ditetapkan, yaitu 75% atau 21 orang telah mendapatkan nilai sama dengan atau lebih dari kreteria ketuntasan belajar yang telah ditetapkan sebesar 70%, maka hasil belajar peserta didik pada Siklus I belum memenuhi indikator kinerja. Sehingga dapat disimpulkan bahwa m edia elektronik belum dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik.

hasil belajar peserta didik Siklus 1 adalah 78 dan dikategorikan baik. Kemampuan peserta didik untuk mencema pelajaran mengalami kenaikan dari 47 menjadi 78.

Data proses belajar peserta didik diperoleh dari hasil observasi/pengamatan yang dilakukan guru yang terdiri dari dua faktor, yaitu faktor internal dan faktor ekstemal.

Data proses belajar peserta didik yang dipengaruhi faktor internal diperoleh dari hasil pengamatan yang dilakukan oleh guru terhadap peserta didik meliputi minat, motivasi, dan sikap sebagai bentuk partisipasinya dalam pembelajaran, dan diperoleh data seperti diuraikan pada tabel 4 berikut:

Tabel 4 Hasil Observasi Faktor Internal Peserta Didik Siklus I

No. Aspek yang dinilai Nilai Keterangan

1. Minat (70 Rata-rata

2. Motivasi 80 76

3. Sikap 80

Rata-rata 76

Data-data tersebut di atas menyebutkan nilai rata-rata peserta didik (faktor internal ) sebagai bentuk peran dalam pembelajaran adalah 76, sehingga dikategorikan baik. Dari data tersebut dapat disimpulkan dengan

53

digunakannya media elektronik dari faktor ekstemal (peran peserta didik) dapat meningkatkan proses belajar peserta didik.

Data proses belajar peserta didik yang dipengaruhi faktor ekstemal diperoleh dari hasil pengamatan yang dilakukan oleh Kepala Sekolah terhadap terhadap guru rencana pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran dan tindak lanjut, dan diperoleh data seperti diuraikan pada tabel 5 berikut:

Tabel 5 Hasil Observasi Faktor Ekstemal (Peran Gum) Siklus I

No. Aspek yang dinilai Nilai Keterangan

1. Rencana Pembelajaran 87 Rata-rata 82

2. Pelaksanaan Pembelajaran 78

3. Tindak Lanjut 80

Rata-rata 82

Dari Tabel 5 di atas menunjukkan bahwa peran dan keterampilan gum rata-rata 82 sehingga dapat dikategorikan baik. Dari data-data tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa media elektronik dari faktor ekstemal (peran gum) dapat meningkatkan proses belajar peserta didik.

Siklus II dilaksanakan dengan perbaikan sesuai kelemahan pada Siklus sebelumnya, dan diperoleh data sebagaimana disajikan pada tabel 6 berikut:

No Kategori Rentang Nilai Frekuensi % Rata-rata 1. Amat Baik 8 6 - 1 0 0 5 18,5 98 2. Baik 7 0 - 8 5 19 70,4 79 3. Cukup 5 6 - 6 9 4 11,1 66 4. Kurang 4 1 - 5 5 -5. Sangat Kurang < 4 -Jumlah 27 100 81

Pada Tabel 6 di atas diketahui bahwa 24 orang ( 89%) telah dapat menuntaskan kompetensi yang dipelajarai, dan 3 orang (11%) belum tuntas.

Merujuk pada indikator kineija penelitian, yaitu 75% atau 21 orang telah mendapatkan nilai sama dengan atau lebih dari kreteria ketuntasan belajar yang telah ditetapkan sebesar 70%, maka dapat disimpulkan bahwa ala tp era g a elektronik meningkatkan hasil belajar peserta didik.

Nilai rata-rata kelas hasil belajar peserta didik Siklus II adalah 81 sehingga dapat dikategorikan baik. Hasil belajar peserta didik tersebut menunjukkan bahwa kemampuan peserta didik untuk mencema kompetensi mengalami kenaikan dari 78 menjadi 81.

Data proses belajar peserta didik yang dipengaruhi faktor internal diperoleh dari hasil pengamatan yang dilakukan oleh guru terhadap peserta didik meliputi minat, motivasi, dan sikap sebagai bentuk partisipasinya

55

dalam pembelajaran, dan diperoleh data seperti diuraikan pada tabel 7 berikut:

Tabel 7 Hasil Observasi Faktor Internal Peserta Didik Siklus II

No. Aspek yang dinilai Nilai Keterangan

1. Minat 73,6 Rata-rata 78

2. motivasi 76,9

3. Sikap 82,1

Rata-rata 78

Data-data tersebut di atas menyebutkan nilai rata-rata peserta didik (faktor internal ) sebagai bentuk peran dalam pembelajaran adalah 78, sehingga dikategorikan baik. Dari data tersebut dapat disimpulkan dengan digunakannya m edia elektronik dari faktor ekstemal (peran peserta didik) dapat meningkatkan proses belajar peserta didik.

Data proses belajar peserta didik yang dipengaruhi faktor ekstemal diperoleh dari hasil pengamatan yang dilakukan oleh Kepala Sekolah terhadap terhadap guru rencana pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran dan tindak lanjut, dan diperoleh data seperti diuraikan pada tabel 8 berikut:

No. Aspek yang dinilai Nilai Keterangan

1. Rencana Pembelajaran 88 Rata-rata 85

2. Pelaksanaan Pembelajaran 87

3. Tindak Lanjut 81

Rata-rata 85

Dari Tabel 8 di atas menunjukkan bahwa peran dan keterampilan guru rata-rata 85 sehingga dapat dikategorikan baik. Dari data-data tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa dengan digunakan m edia/alat peraga elektronik dari faktor ekstemal (peran guru) dapat meningkatkan

proses belajara peserta didik.

B. PEMBAHASAN

Penilitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam 2 siklus didapatkan data bahwa banyaknya peserta didik Kelas V SDN Tuntang 01 Kec Tuntang yang dapat menuntaskan kompetensi sejarah kebudayaan Islam mengalami peningkatan yang relatif baik. Hal ini dapat dilihat dari hasil Pretest dan Post test / ulangan akhir pembelajaran pada setiap siklus, seperti pada tabel 9 dan gambar 18 b e rik u t:

57

Dokumen terkait