• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.3. Hasil Uji Normalitas

Tujuan dari penggunaan uji ini adalah untuk mengetahui rumus mana yang

dipakai dalam menghitung nilai alpha, apakah menggunakan α (apabila data

berdistribusi normal) atau menggunakan α‟ (apabila data tidak berdistribusi normal).

Hasil uji ini hanya dipakai dalam perhitungan nilai VaR dengan menggunakan

Variance-Covariance Method. Dalam melakukan analisis untuk menentukan nilai

alpha, diperlukan alat bantu eviews, adapun yang menjadi patokan analisanya ialah

sebagai berikut :

1. Data berdistribusi normal apabila nilai probabilitas Jarque-Berra memiliki

nilai lebih besar dari nilai critical value (pada penelitian ini 5%, dengan

tingkat kepercayaan 95%), atau sebaliknya data return masing-masing saham

tidak berdistribusi normal apabila nilai probabilitas Jarque-Berra memiliki

nilai lebih kecil dari nilai critical value.

2. Jika data return berdistribusi normal, maka nilai probabilitas Jarque-Berra

bisa langsung dipakai sebagai nilai α, namun apabila tidak berdistribusi

normal, maka menggunakan nilai α‟, yang dapat dihitung dengan

menggunakan rumus berikut.

α‟= α- -1)€

alpha : 1.644853

Dimana :

α = Nilai alpha sesuai nilai probabilitas Jarque-Berra

α‟= Nilai setelah disesuaikan (adjusted)

€ = Nilai skewnes (kemenangan)

Selanjutnya dilakukan ujj hipotesa sebagai berikut :

Ho : p < 5% Maka data return tidak berdistribusi normal

H1 : p > 5% Maka data return berdistribusi normal

4.3.1. Hasil Uji Normalitas Data Return Saham BCA

Adapun hasil pengolahan uji normalitas data return saham BCA dengan

menggunakan alat bantu eviews (Lampiran)adalah sebagai berikut :

Probabilitas Jarque-Berra (α) = 0.000000

Nilai Skewness = -0.727482

Berdasarkan data diatas dapat kita ketahui bahwa nilai probabilitas

Jarque-Berra (0.000000) < 5% (0.05). Maka dapat disimpulkan bahwa tolak Ho dan terima

H1, yang berarti data return saham BCA tidak berdistribusi normal. Oleh karena itu

nilai α harus dihitung dengan menggunakan rumus Cornish Fisher Expansion, yang

mana perhitungannya sebagai berikut :

Diketahui :

Z-Score

α(5%)

= 1, 644853

α „ = 1,644853- [( 1,644853 )

2

-1)]* (-0.727482)

α‟ = 1.851645

4.3.2. Hasil Uji Normalitas Data Return Saham BII

Adapun hasil pengolahan uji normalitas data return saham BII dengan

menggunakan alat bantu eviews (Lampiran)adalah sebagai berikut :

Probabilitas Jarque-Berra (α) = 0.000000

Nilai Skewness = -0.059599

Berdasarkan data diatas dapat kita ketahui bahwa nilai probabilitas

Jarque-Berra (0.000000) < 5% (0.05). Maka dapat disimpulkan bahwa tolak Ho dan terima

H1, yang berarti data return saham BII tidak berdistribusi normal. Oleh karena itu

nilai α harus dihitung dengan menggunakan rumus Cornish Fisher Expansion, yang

mana perhitungannya sebagai berikut :

Diketahui :

Z-Score

α(5%)

= 1, 644853

α „ = 1,644853- [( 1,644853 )

2

-1)]* (-0059599)

α‟ = 1.661794

4.3.3. Hasil Uji Normalitas Data Return Saham BNI

Adapun hasil pengolahan uji normalitas data return saham BNI dengan

menggunakan alat bantu eviews (Lampiran)adalah sebagai berikut :

Probabilitas Jarque-Berra (α) = 0.000000

Nilai Skewness = -1.156678

Berdasarkan data diatas dapat kita ketahui bahwa nilai probabilitas

Jarque-Berra (0.000000) < 5% (0.05). Maka dapat disimpulkan bahwa tolak Ho dan terima

H1, yang berarti data return saham BNI tidak berdistribusi normal. Oleh karena itu

nilai α harus dihitung dengan menggunakan rumus Cornish Fisher Expansion, yang

mana perhitungannya sebagai berikut :

Diketahui :

Z-Score

α(5%)

= 1, 644853

α „ = 1,644853- [( 1,644853 )

2

-1)]* (-1.156678)

α‟ = 1.973647

Adapun hasil pengolahan uji normalitas data return saham BRI dengan

menggunakan alat bantu eviews (Lampiran)adalah sebagai berikut:

Probabilitas Jarque-Berra (α) = 0.000000

Nilai Skewness = -0.624402

Berdasarkan data diatas dapat kita ketahui bahwa nilai probabilitas

Jarque-Berra (0.000000) < 5% (0.05). Maka dapat disimpulkan bahwa tolak Ho dan terima

H1, yang berarti data return saham BRI tidak berdistribusi normal. Oleh karena itu

nilai α harus dihitung dengan menggunakan rumus Cornish Fisher Expansion, yang

mana perhitungannya sebagai berikut :

Diketahui :

Z-Score

α(5%)

= 1, 644853

α „ = 1,644853- [( 1,644853 )

2

-1)]* (-0.624402)

α‟ = 1.822344

4.3.5. Hasil Uji Normalitas Data Return Saham BTN

Adapun hasil pengolahan uji normalitas data return saham BTN dengan

menggunakan alat bantu eviews (Lampiran)adalah sebagai berikut :

Probabilitas Jarque-Berra (α) = 0.000000

Nilai Skewness = -1.272476

Berdasarkan data diatas dapat kita ketahui bahwa nilai probabilitas

Jarque-Berra (0.000000) < 5% (0.05). Maka dapat disimpulkan bahwa tolak Ho dan terima

H1, yang berarti data return saham BTN tidak berdistribusi normal. Oleh karena itu

nilai α harus dihitung dengan menggunakan rumus Cornish Fisher Expansion, yang

mana perhitungannya sebagai berikut :

Diketahui :

Z-Score

α(5%)

= 1, 644853

α „ = 1,644853- [( 1,644853 )

2

-1)]* (-1.272476)

α‟ = 2.006563

4.3.6. Hasil Uji Normalitas Data Return Saham CIMB

Adapun hasil pengolahan uji normalitas data return saham CIMB dengan

menggunakan alat bantu eviews (Lampiran)adalah sebagai berikut :

Probabilitas Jarque-Berra (α) = 0.000000

Nilai Skewness = -0.327978

Berdasarkan data diatas dapat kita ketahui bahwa nilai probabilitas

Jarque-Berra (0.000000) < 5% (0.05). Maka dapat disimpulkan bahwa tolak Ho dan terima

H1, yang berarti data return saham CIMB tidak berdistribusi normal. Oleh karena itu

nilai α harus dihitung dengan menggunakan rumus Cornish Fisher Expansion, yang

mana perhitungannya sebagai berikut :

Diketahui :

Z-Score

α(5%)

= 1, 644853

α „ = 1,644853- [( 1,644853 )

2

-1)]* (-0.327978)

α‟ = 1.551623

Adapun hasil pengolahan uji normalitas data return saham DANAMON

dengan menggunakan alat bantu eviews (Lampiran)adalah sebagai berikut :

Probabilitas Jarque-Berra (α) = 0.000000

Nilai Skewness = -0.366294

Berdasarkan data diatas dapat kita ketahui bahwa nilai probabilitas

Jarque-Berra (0.000000) < 5% (0.05). Maka dapat disimpulkan bahwa tolak Ho dan terima

H1, yang berarti data return saham DANAMON tidak berdistribusi normal. Oleh

karena itu nilai α harus dihitung dengan menggunakan rumus Cornish Fisher

Expansion, yang mana perhitungannya sebagai berikut :

Diketahui :

Z-Score

α(5%)

= 1, 644853

α „ = 1,644853- [( 1,644853 )

2

-1)]* (-0.366294)

α‟ = 1.540731

4.3.8. Hasil Uji Normalitas Data Return Saham MANDIRI

Adapun hasil pengolahan uji normalitas data return saham MANDIRI dengan

menggunakan alat bantu eviews (Lampiran)adalah sebagai berikut :

Probabilitas Jarque-Berra (α) = 0.000000

Nilai Skewness = -0.714375

Berdasarkan data diatas dapat kita ketahui bahwa nilai probabilitas

Jarque-Berra (0.000000) < 5% (0.05). Maka dapat disimpulkan bahwa tolak Ho dan terima

H1, yang berarti data return saham MANDIRI tidak berdistribusi normal. Oleh

karena itu nilai α harus dihitung dengan menggunakan rumus Cornish Fisher

Expansion, yang mana perhitungannya sebagai berikut :

Diketahui :

Z-Score

α(5%)

= 1, 644853

α „ = 1,644853- [( 1,644853 )

2

-1)]* (-0.714375)

α‟ = 1.847919

4.3.9. Hasil Uji Normalitas Data Return Saham PANIN

Adapun hasil pengolahan uji normalitas data return saham PANIN dengan

menggunakan alat bantu eviews (Lampiran)adalah sebagai berikut :

Probabilitas Jarque-Berra (α) = 0.000000

Nilai Skewness = -0.695857

Berdasarkan data diatas dapat kita ketahui bahwa nilai probabilitas

Jarque-Berra (0.000000) < 5% (0.05). Maka dapat disimpulkan bahwa tolak Ho dan terima

H1, yang berarti data return saham PANIN tidak berdistribusi normal. Oleh karena

itu nilai α harus dihitung dengan menggunakan rumus Cornish Fisher Expansion,

yang mana perhitungannya sebagai berikut :

Diketahui :

Z-Score

α(5%)

= 1, 644853

α „ = 1,644853- [( 1,644853 )

2

-1)]* (-0.695857)

α‟ = 1.447051

Adapun hasil pengolahan uji normalitas data return saham PERMATA

dengan menggunakan alat bantu eviews (Lampiran)adalah sebagai berikut :

Probabilitas Jarque-Berra (α) = 0.000000

Nilai Skewness = -0.676400

Berdasarkan data diatas dapat kita ketahui bahwa nilai probabilitas

Jarque-Berra (0.000000) < 5% (0.05). Maka dapat disimpulkan bahwa tolak Ho dan terima

H1, yang berarti data return saham PERMATA tidak berdistribusi normal. Oleh

karena itu nilai α harus dihitung dengan menggunakan rumus Cornish Fisher

Expansion, yang mana perhitungannya sebagai berikut :

Diketahui :

Z-Score

α(5%)

= 1, 644853

α „ = 1,644853- [( 1,644853 )

2

-1)]* (-0.676400)

α‟ = 1.452582

Dokumen terkait