• Tidak ada hasil yang ditemukan

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

6) Tampilan Keluar atau Mengakhiri Aplikas

4.3. Hasil Uji Validasi Terhadap Model Kamus Praktis Jawa-Indonesia dan Indonesia-Jawa Berbasis Audiolingual pada Aplikasi Android

4.3.2. Hasil Uji Validasi Desain dan Sistem Operasional

Uji validasi tidak sekadar menguji hanya pada materi namun pada segi sistem operasional dan desain juga dinilai agar mendapat produk yang baik dari materi, sistem, dan desainnya. Penguji desain dan sistem operasional model kamus ini

yaitu Isa Akhlis, S.Si.,M.Si. selaku ketua jurusan Ilmu Komputer, Universitas Negeri Semarang.

Segi yang dinilai adalah tampilan, penggunaan, dan kompatibilitas kamus. Ketiga aspek tersebut terbagi dalam beberapa aspek yaitu kesesuaian warna, kesesuaian komposisi huruf, desain tampilan, aspek pengoperasian kamus, penggunaan navigasi, perintah, error dan tidaknya kamus. Aspek-aspek penilaian desain dan sistem operasional dapat dilihat pada tabel berikut.

Tabel 4.2. Tabel Hasil Validasi Desain dan Sistem Operasional

No Aspek yang Dinilai Indikator Nilai

1 Tampilan

- Komposisi warna pada tampilan kamus

serasi 4

- Komposisi huruf sudah sesuai 3 - Desain tampilan sederhana dan menarik 3 2 Penggunaan Kamus

- Pengoperasian kamus tidak sulit dan menarik 4 - Penggunaan navigasi atau berpindah layar

tidak lamban 4

- Perintah pada kamus berjalan dengan baik 4 3 Kompatibilitas - Program tidak error dalam penggunaannya 4

JUMLAH 26

NILAI MAKSIMAL 28

Tabulasi data validasi desain sistem operasional di atas diolah menjadi persentase sebagai berikut.

P = =

= 92,86%

Persentase validasi desain dan sistem operasional sebesar 92,86%, maka dapat dikatakan bahwa model kamus praktis Jawa-Indonesia dan Indonesia-Jawa berbasis audiolingual pada aplikasi android masuk ke dalam kategori sangat baik. Hasil tersebut dengan catatan perbaikan pada beberapa bagian. Berikut deskripsi serta perbaikan setelah uji validasi.

1) Tampilan Kamus

Tampilan kamus praktis Jawa-Indonesia dan Indonesia-Jawa dinilai dengan angka empat oleh validator. Angka tersebut menunjukkan bahwa validator sangat setuju apabila komposisi warna sudah baik, hanya pada beberapa bagian ada yang harus diperbaiki guna mempercantik tampilan kamus. Berikut tampilan kamus sebelum dan sesudah divalidasi.

Pada gambar di atas dapat dilihat bahwa komposisi warna sebelum masih cenderung kontras antara warna font dan warna background, maka setelah direvisi kotak hasil terjemahan dipertegas dengan kotak warna putih. Perbaikan juga dilakukan pada jarak antar teks masih jauh.

Indikator kedua penilaian desain kamus yaitu komposisi huruf sudah sesuai. Penilai memberikan saran untuk mengubah jenis font pada kamus. Berdasaran kritik dan saran tersebut perlu dipetimbangkan untuk dilakukan perbaikan. Kamus ini menggunakan font menyesuaikan dengan font yang diterapkan pada smartphone. Alasan digunakan sistem operasional ini yaitu untuk menghindari smartphone tidak bisa membaca font yang diterapkan pada kamus. Hasil ketidakterbacaan itu font berubah menjadi kotak-kotak. Setelah dilakukan validasi, sistem font tidak diubah.

Indikator ketiga dari segi tampilan kamus yaitu desain sederhana dan menarik. Data validasi menunjukkan bahwa penguji setuju jika desain kamus sederhana dan cukup menarik. Tampilan awal kamus berupa splashscreen sudah menarik karena memiliki komposisi warna dan paduan gambar yang serasi. Letak judul dan pengembang dinilai rapi. Kelebihan lain yaitu tampilan menu dinilai baik, karena memunculkan animasi bergerak.

2) Penggunaan Kamus

Beberapa indikator mengenai penggunaan kamus meliputi pengoperasian kamus, penggunaan navigasi, perintah kamus. Secara keseluruhan aplikasi sudah baik dari segi penggunaan kamus. Menurut penguji, instalasi aplikasi mudah karena tidak perlu proses panjang untuk menginstal. Penggunaan memori yang relatif kecil juga

menjadi salah satu kelebihan kamus, karena hal tersebut tidak memberatkan kinerja

smartphone.

Kemudahan penggunaan kamus di antaranya yaitu pengoperasian kamus tidak sulit dan rumit, navigasi berpindah layar tidak lamban, dan perintah-perintah pada kamus berjalan dengan baik. Perintah tidak cross atau menghentikan kamus secara paksa. Berdasarkan hal tersebut, dapat disimpulkan bahwa kamus ini mudah digunakan dan berjalan dengan baik.

3) Kompatibilitas

Kompatibilitas kamus merupakan kesesuaian aplikasi dengan beberapa

brand android. Indikatornya adalah program tidak error jika dipasang pada brand

android yang berbeda. Aplikasi model kamus praktis Jawa-Indonesia dan Indonesia

Jawa telah dicoba pada beberapa brand android meliputi; Samsung, Lenovo, Nokia, Sony, Oppo, Smartfren, dan Asus. Hasilnya, aplikasi berjalan tanpa ada masalah yang mengganggu aktifitas program. Berikut contoh tampilan kamus yang dipasang pada smartfren, dan samsung.

Saran dari validator desain dan sistem operasional terhadap kamus ini adalah dikembangkan secara online. Pengembangan kamus yang beroperasional secara online memiliki kemudahan dalam mengupdate data atau kata-kata yang tidak tersedia di dalam database. Adapun kelemahan kamus dikembangkan secara online yaitu pengguna harus memiliki kuota data internet untuk dapat mengakses atau menerjemahkan. Alasan tersebut yang menjadi pertimbangan pada kamus ini dikembangkan secara offline, selain memudahkan pengguna mengakses dimana dan kapan saja, pencarian kata kamus offline relatif cepat karena tidak bergantung pada kekuatan sinyal. Pengembangan kamus secara online akan dilakukan pada pembaharuan selanjutnya.

69 BAB V

PENUTUP

5.1. Simpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dijabarkan pada bab sebelumnya, maka dapat disimpulkan sebagai berikut.

1) Masyarakat umum khususnya penutur bahasa Jawa membutuhkan media yang dapat membantu untuk berkomunikasi menggunakan bahasa Jawa dengan mudah. Media yang tepat dan efisien adalah kamus yang beroperasi pada android.

2) Model kamus berisi 2700 lema bahasa Jawa dan 2500 lema dalam bahasa Indonesia. Lema-lema tersebut merupakan lema yang sering dijumpai dan digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Kamus dilengkapi pula dengan suara pengucapan lema bahasa Jawa.

3) Kamus ini merupakan aplikasi yang dapat diakses oleh platform android minimal pada sdk versi 8 atau 2.2 (froyo). Aplikasi berukuran 6,60 Mb ini didesain menggunakan program AIDE eclipse v.2.9.7.

4) Prototipe kamus ini dinilai baik dan layak untuk digunakan oleh masyarakat umum, namun pada beberapa bagian baik dari segi desain dan isi diperbaiki guna mendapatkan kualitas kamus yang baik. Hal-hal yang perlu diperbaiki meliputi; ukuran huruf, spasi antar kalimat, komposisi antara warna background dan huruf,

serta penambahan kosakata sehari-hari yang masih belum tercantum di dalam kamus.

5.2. Saran

Berdasarkan simpulan yang telah diuraikan, maka saran untuk penelitian ini adalah sebagai berikut.

1) Perbendaharaan kata bahasa Jawa pada masyarakat Jawa yang terbatas hendaknya diatasi dengan penggunaan kamus Jawa-Indonesia dan Indonesia- Jawa berbasis audiolingual pada aplikasi android. Pengoperasiaannya yang mudah dan dapat dibawa kemana saja, karena merupakan sebuah aplikasi pada

android. Kamus ini dilengkapi dengan suara pengucapan lema yang sesuai

dengan kaidah, sehingga kamus ini sangat berguna untuk masyarakat yang ingin berbahasa Jawa tanpa keragu-raguan. Kamus ini sangat disarankan, begitu halnya Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah yang mendukung pengembangan kamus ini.

2) Perlu diadakan penelitian lanjutan mengenai keefektifan kamus ini, sehingga dapat diketahui pengaruh kamus Jawa-Indonesia dan Indonesia-Jawa ini pada kemampuan berbahasa Jawa masyarakat.

3) Perlu diadakan penelitian lanjutan mengenai kamus Jawa-Indonesia dan Indonesia-Jawa berbasis audiolingual pada aplikasi android yang berjalan secara online, sehingga dapat dilakukan pembaharuan secara otomatis.

Dokumen terkait