BAB III. PENELITIAN TENTANG GARIS-GARIS BESAR
C. Laporan Hasil Penelitian
2. Hasil Wawancara dengan OMK
Wawancara ini dilaksanakan dengan informan I1 (mahasiswa di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta), I2 (pelajar SMA di Klaten), I3 (mahasiswa di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta), I4 (pelajar SMA di Klaten), I5 (pelajar SMA di Klaten), I6 (pelajar SMK di Klaten), I7 (mahasiswa di Poltekes Bethesda Yogyakarta), dan I8 (mahasiswa di ATMI Solo). Hasil wawancara dengan informan OMK meliputi dua fokus penelitian yaitu pelaksanaan pendampingan iman Orang Muda Katolik dan harapan terhadap pendampingan iman.
a. Pelaksanaan Pendampingan Iman Orang Muda Katolik 1) Visi Pendampingan Iman
Dalam wawancara tentang visi pendampingan iman, dari informan ada yang menyampaikan bahwa OMK sudah memiliki visi meskipun belum tertulis dan dan OMK yang menyampaikan bahwa belum memiliki visi.
Tabel 2. Visi Pendampingan Iman
Ada/Tidak Visi Informan
Ada
Mendekatkan OMK kepada Kristus I4, I5, I6,dan I7 Terlibat aktif di dalam pendampingan
iman
I5
2) Tujuan Pendampingan Iman
Para informan menyampaikan beragam jawaban mengenai tujuan OMK dalam pendamingan iman, di mana tujuan yang disampaikan tersebut belum ada secara tertulis. Tujuan pendampingan yang disampaikan oleh para informan sebagai berikut :
Tabel 3. Tujuan Pendampingan Iman
Tujuan Informan
Mendekatkan diri dengan Kristus I1, I2, I5, I7, dan I8 Menjalin relasi dengan antar OMK I1
Memajukan OMK melalui bakat I1, I3, I4, dan I6 Mengajak OMK untuk terlibat aktif I1 dan I3
Melayani sesama dengn tulus hati I7
Menjadi pelaku utama pendampingan iman I1, I2, I3, I4, I5, I6, I7, dan I8
3) Bentuk-bentuk Pendampingan Iman
Hasil wawancara dengan para informan mengenai bentuk-bentuk pendampingan iman beragam. Bentuk-bentuk pendampingan iman sebagai berikut:
Tabel 4. Bentuk-bentuk Pendampingan Iman
Bentuk-bentuk Pendampingan Iman Informan Retret I1, I2, I3, I4, I5, dan I7 Rekoleksi I1, I2, I5, dan I7
BKSN I1, I2, dan I5 Doa rosario I1, I4, I5, dan I6 Weekend I4, I5, I6, I7, dan I8
Ziarah I5, I6, I7, dan I8
Anjangsana I3
Camping rohani I8
4) Keterlibatan OMK dalam Kegiatan Pendampingan Iman
Menurut hasil penelitian OMK sudah terlibat di dalam kegiatan pendampingan iman, mereka terlibat dalam berbagai kegiatan yang ada. Keterlibatan OMK sebagai berikut:
Tabel 5. Keterlibatan OMK dalam Kegiatan Pendampingan Iman Sudah/Belum Informan Keterangan
Sudah I1, I2, I3, I4, I5, I6, I7, dan I8
I1 (OMK mengalami perkembangan iman sehingga dapat mengembangkannya di komunitas OMK dan lingkup yang lain.
I5 dan I6 (memimpin doa rosario)
5) Materi Pendampingan Iman
Materi yang diberikan pada saat pendampingan iman menurut informan sebagai berikut :
Tabel 6. Materi Pendampingan Iman
Materi Informan
Kepemimpinan I1, I2, I3, I5, dan I8 Pengetahuan Iman I4, I5, I6, I7, dan I8 Pengetahuan sosial (persaudaraan) I4 dan I7
Tanggungjawab I4
Komunikasi I5
Kerjasama I8
6) Peran Gereja dan Keluarga
Semua informan menyampaikan peran dari Gereja (lingkungan, wilayah, dan paroki) dan keluarga yaitu memberikan dukungan akan berbagai kegiatan yang dilakukan oleh OMK.
Tabel 7. Peran Gereja dan Keluarga
Bentuk dukungan Informan Gereja Moril (mengingatkan, motivasi, dan nasihat) I1, I5, I8, dan I4
Membantu konsumsi I2
Dana I3, I4, I5, I6, dan I8
Fasilitas I5, I7, dan I8
Keluarga Moril (mengingatkan, motivasi, dan nasihat) I3 dan I5
Selain peran dari Gereja dan keluarga yang berperan di dalam pendampingan iman bagi OMK, ada pula faktor pendukung dan penghambat yang
mempengaruhi pendampingan iman bagi OMK. Faktor-faktor tersebut sebagai berikut :
Tabel 8. Faktor Pendukung dan Penghambat
Faktor Pendukung dan Penghambat Informan Pendukung Diri sendiri I1, I4, I5, I6, I7, dan I8
Keluarga I1, I2, I4, I5, I6, dan I7 Teman-teman OMK I4, I6, dan I8
Lingkungan sekitar I4 Fasilitas Gereja I7 Moril (diberi semangat) I3
Penghambat Diri sendiri I1, I3, I4, I5, I6, I7, dan I8 Keluarga
Jadwal kegiatan OMK bersamaan dengan jadwal sekolah/kuliah
I1, I3, dan I7 I2, I4, I5, I6, dan I8
b. Harapan terhadap Pendampingan Iman
Berbagai harapan yang diungkapkan oleh informan terhadap pendampingan iman bagi OMK. Berikut beberapa harapan terhadap pendampingan iman :
Tabel 9. Harapan terhadap Pendampingan Iman
Harapan Informan
OMK lebih maju melalui kegiatan-kegiatan I1, I2, I3, I4, I5, I6, dan I8 OMK lebih kompak I3, I5, dan I8
OMK lebih bertanggungjawab I4 OMK yang berkualitas I5
OMK yang inovatif I8
OMK memiliki visi dan tujuan yang jelas I1 OMK menyadari perannya untuk terlibat I1 OMK menyadari sebagai penerus Gereja I7
3. Hasil Wawancara dengan Pengurus Gereja dan Romo Paroki
Berikut ini dipaparkan laporan hasil wawancara berdasarkan panduan pertanyaan kedua yang telah diajukan penulis kepada informan yakni pengurus Gereja Santo Yusup Somokaton, Paroki Roh Kudus Kebonarum, Klaten. Wawancara ini dilaksanakan dengan pengurus P1 (bekerja sebagai Polisi di Yogyakarta), P2 (pensiunan Guru SMP di Klaten), P3 (bekerja sebagai sekretaris desa di Klaten), Fr (Frater di Paroki), P4 (mahasiswa di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta), dan P5 (bekerja sebagai wirausaha).
Hasil wawancara dengan informan pengurus Gereja Wilayah Santo Yusup Somokaton meliputi dua fokus yaitu pelaksanaan pendampingan iman Orang Muda Katolik dan harapan terhadap pendampingan iman.
a. Pelaksanaan Pendampingan Iman Orang Muda Katolik 1) Visi Pendampingan Iman
Visi pendampingan yang diungkapkan oleh para pengurus Gereja dan Frater beragam. Visi tersebut sebagai berikut :
Tabel 10. Visi Pendampingan Iman
Visi Informan
Mengembangkan iman OMK di dalam Yesus Kristus P1 dan P4 Mempersiapkan OMK sebagai penerus Gereja P4 dan P2 Menggerakkan dan melibatkan OMK dalam kegiatan menggereja,
khususnya pendampingan iman
Fr dan P5
Mengajak OMK terlibat aktif dalam kegiatan Gereja dan masyarakat
P3
2) Tujuan Pendampingan Iman
Berdasarkan hasil penelitian tujuan pendampingan iman bagi OMK menurut pengurus Gereja sebagai berikut :
Tabel 11. Tujuan Pendampingan Iman
Tujuan Informan
Mengarahkan dan mengembangkan iman OMK sampai kepada Yesus Kristus
P1, P2, P3, Fr, P4, dan P5
OMK tidak lepas dari iman Katolik P3 dan Fr Menuntun OMK agar bertumbuh di dalam Tuhan P4
Menjadi pelaku utama pendampingan iman P1, P2, P3, Fr, P4, dan P5
3) Bentuk-bentuk Pendampingan Iman
bentuk pendampingan iman menurut informan beragam. Bentuk-bentu kegiatan tersebut antara lain:
Tabel 12. Bentuk-bentuk Pendampingan Iman
Bentuk-bentuk Pendampingan Iman Informan
Bakti sosial P1
Kunjungan kepada lansia dan orang sakit P1 Mendampingi PIA dan PIR P2 Camping rohani (Kebonarum Youth Day) P3
Retret P3 dan P5
Pertemuan rutin P3 dan Fr
Weekend Fr, P5, dan P5
Ziarah dan doa rosario Fr dan P5
Rekoleksi P4 dan P5
Doa taize P4
4) Keterlibatan OMK dalam Kegiatan Pendampingan Iman
Menurut para pengurus Gereja dan Frater OMK telah telibat dalam kegiatan pendampingan iman. Para informan menyampaikan keterlibatan OMK sebagai berikut:
Tabel 13. Keterlibatan OMK dalam Kegiatan Pendampinga Iman Sudah/Belum Informan Keterangan
Sudah P1, P2, P3, Fr, P5, dan P6
P1 (OMK terlibat dalam pendampingan PIA dan PIR)
Fr, P4, P5 (saling memberi dukungan antar OMK) P4 (terlibat mendamping rekoleksi calon krisma)
5) Materi Pendampingan Iman
Materi-materi pendampingan iman yang diberikan meliputi beberapa hal, materi-materi tersebut antara lain sebagai berikut:
Tabel 14. Materi Pendampingan Iman
Materi Informan
Sharing pengalaman iman dan memotivasi bagi OMK P1
Pengetahuan iman kristiani P2, P3, Fr, P4, dan P5
Kepemimpinan P2, P4, dan P5
Organisasi P4
6) Peran Gereja dan Keluarga
Semua informan menyampaikan peran dari Gereja (lingkungan, wilayah, dan paroki) dan keluarga yaitu memberikan dukungan akan berbagai kegiatan yang dilakukan oleh OMK.
Tabel 15. Peran Gereja dan Keluarga
Bentuk dukungan Informan Gereja Memberikan wawasan, masukan, dan kritikan
yang membangun bagi OMK
P1 dan P2
Memberikan informasi dan dukungan moril P3, Fr, P4, dan P5
Dana P3, P4, dan P5
Fasilitas Fr dan P5
Selain peran Gereja dan keluarga yang berpengaruh pada pendampingan iman, ada pula faktor pendukung dan penghambat yang berpengaruh pada pendampingan iman. Faktor-faktor tersebut antara lain:
Tabel 16. Faktor Pendukung dan Penghambat
Faktor Pendukung dan Penghambat Informan Pendukung Teman OMK P1, P3, P4 dan P5
Keluarga P2, P3, P4, dan P5
Diri sendiri P2 dan P5
Lingkungan sekitar P2, P3, P4, dan P5
Fasilitas P2
Kegiatan menarik P4 dan P5 Pendamping OMK Fr dan P5 Rasa kekeluargaan dalam komunitas OMK Fr
Penghambat Diri sendiri (kurang peka, malas, minder, malu, ego)
P1, P3, Fr, P4 dan P5
Pergaulan dengan teman non kristiani P2 Jadwal kegiatan OMK bersamaan dengan jadwal sekolah/kuliah/pekerjaan
P2, P3, Fr, P4 dan P5
Kurang mendapat perhatian dari pihak Gereja P2
b. Harapan terhadap Pendampingan Iman
Harapan-harapan yang disampaikan oleh pengurus Gereja terhadap pendampingan iman OMK beragam. Harapan-harapan tersebut sebagai berikut:
Tabel 17. Harapan terhadap Pendampingan Iman
Harapan Informan
OMK menjadi pelopor masa depan Gereja P1 dan Fr OMK lebih aktif berperan melalui bakat yang dimiliki P3, Fr dan P5 OMK menciptakan hal baru yang menarik agar semakin akrab P3 dan P5 OMK tetap kompak, selalu bekerjasama dan kokoh dalam iman P2
OMK menjadi terbuka untuk sharing dengan OMK beda wilayah P4