• Tidak ada hasil yang ditemukan

Hubungan antara Kriteria Interpretasi DAP

BAB II DASAR TEORI

C. Hubungan antara Kriteria Interpretasi DAP

Berikut ini adalah tabel hubungan antara kriteria interpretasi DAP

dengan faktor Kostick. Terdapat 15 interpretasi dari DAP dan

PAPI-Kostick yang mengangkat hal yang sama.

Tabel 1

Kriteria Interpretasi DAP dan Faktor PAPI-Kostick yang memiliki interpretasi yang sama Kriteria Interpretasi DAP Indikasi Faktor PAPI-Kostick Interpretasi penempatan gambar terlalu ke kiri

dikuasai emosi E Menunjukkan seberapa jauh

kemampuan seseorang untuk mengendalikan keluarnya ekspresi emosinya. Faktor ini menunjukkan seberapa jauh seseorang dapat disiplin, terhadap kemampuan seseorang untuk tidak

menunjukkan emosinya atau sebaliknya terhadap mereka yang bersikap sangat terbuka dalam memperlihatkan emosi. penempatan gambar

terlalu ke kanan

adanya kontrol emosional

berusaha keras untuk sukses

A Menunjukkan seberapa besar daya dorong pribadi dalam diri

seseorang, seberapa jauh keinginannya untuk mencapai sukses, dan seberapa besar ambisinya. Faktor ini

mencerminkan tingkat keyakinan dan komitmen dalam diri

seseorang untuk mendapatkan hasil dan mencapai tujuan kerja yang ditentukannya bagi dirinya sendiri.

tipe garis terputus-putus

sifat yang takut/malu-malu

K Menunjukkan seberapa jauh

seseorang memiliki sikap asertif dan kekuatan emosi terhadap orang lain. Faktor ini juga tipe garis

menyambung

seseorang yang kuat, bahkan agresi dari dalam dirinya. Faktor ini dapat menunjukkan hal yang sebaliknya juga, yaitu tingkat ketidaksukaan seseorang terhadap sikap/perasaan yang keras dan keinginannya untuk berada dalam keadaan yang harmonis dan tidak asertif.

rambut berantakan sifat kekacauan C Menunjukkan seberapa jauh

seseorang menempatkan

keteraturan, sistem dan prosedur pada diri sendiri dan pada lingkungan kerjanya. Faktor ini menunjukkan pentingnya berada dalam situasi kerja yang

terstruktur, terorganisasi, dan rapi serta mempunyai metode sebagai pembeda terhadap pendekatan apa adanya dari orang-orang yang cenderung seadanya saja. rambut rapi sifat tertata

mata besar agresif K Menunjukkan seberapa jauh

seseorang memiliki sikap asertif dan kekuatan emosi terhadap orang lain. Faktor ini juga menunjukkan dorongan emosi seseorang yang kuat, bahkan agresi dari dalam dirinya. Faktor ini dapat menunjukkan hal yang sebaliknya juga, yaitu tingkat ketidaksukaan seseorang terhadap sikap/perasaan yang keras dan keinginannya untuk berada dalam keadaan yang harmonis dan tidak asertif.

mulut yang jelas kebutuhan tergantung

W Menunjukkan seberapa jauh

seseorang memerlukan dukungan, arahan atau tuntunan dari

lingkungan kerja yang

teratur/terstruktur, sebagai lawan dari situasi dimana seseorang dapat menampilkan sikapnya yang otonom, berinisiatif dan dapat mengarahkan dirinya sendiri. Ekstrimnya adalah orang yang

orang yang suka

memulai pekerjaannya sebelum ada instruksi.

mulut tertutup menolak

ketergantungan

W Menunjukkan seberapa jauh

seseorang memerlukan dukungan, arahan atau tuntunan dari

lingkungan kerja yang

teratur/terstruktur, sebagai lawan dari situasi dimana seseorang dapat menampilkan sikapnya yang otonom, berinisiatif dan dapat mengarahkan dirinya sendiri. Ekstrimnya adalah orang yang terlalu tergantung atau menjadi orang yang suka memulai pekerjaannya sebelum ada instruksi.

mulut terbuka cenderung dependent

mulut tertutup menekan

permusuhan

K Menunjukkan seberapa jauh

seseorang memiliki sikap asertif dan kekuatan emosi terhadap orang lain. Faktor ini juga menunjukkan dorongan emosi seseorang yang kuat, bahkan agresi dari dalam dirinya. Faktor ini dapat menunjukkan hal yang sebaliknya juga, yaitu tingkat ketidaksukaan seseorang terhadap sikap/perasaan yang keras dan keinginannya untuk berada dalam keadaan yang harmonis dan tidak asertif.

lengan pendek ambisi kemauan

lemah

A Menunjukkan seberapa besar daya dorong pribadi dalam diri

seseorang, seberapa jauh keinginannya untuk mencapai sukses, dan seberapa besar ambisinya. Faktor ini

mencerminkan tingkat keyakinan dan komitmen dalam diri

seseorang untuk mendapatkan hasil dan mencapai tujuan kerja yang ditentukannya bagi dirinya sendiri.

lengan panjang ambisius dan usaha untuk sukses

mengaharapkan kasih sayang dan perhatian

O Menunjukkan kebutuhan

hubungan interpersonal yang sesuai/cocok/sepaham. Faktor ini juga menunjukkan seberapa jauh arti penerimaan dan persetujuan orang lain bagi dirinya. Faktor ini juga menunjukkan seberapa besar seseorang merasa kurang nyaman atau merasa terluka akibat

penolakan, isolasi atau

ketidaksetujuan dari orang lain. tangan yang jelas

(apakah gambar tangan semakin terlihat jelas sebagai gambar tangan atau hanya menyerupai gambar tangan)

agresi yang diarahkan keluar

K Menunjukkan seberapa jauh

seseorang memiliki sikap asertif dan kekuatan emosi terhadap orang lain. Faktor ini juga menunjukkan dorongan emosi seseorang yang kuat, bahkan agresi dari dalam dirinya. Faktor ini dapat menunjukkan hal yang sebaliknya juga, yaitu tingkat ketidaksukaan seseorang terhadap sikap/perasaan yang keras dan keinginannya untuk berada dalam keadaan yang harmonis dan tidak asertif.

jari tangan yang panjang

agresi yang overt K Menunjukkan seberapa jauh

seseorang memiliki sikap asertif dan kekuatan emosi terhadap orang lain. Faktor ini juga menunjukkan dorongan emosi seseorang yang kuat, bahkan agresi dari dalam dirinya. Faktor ini dapat menunjukkan hal yang sebaliknya juga, yaitu tingkat ketidaksukaan seseorang terhadap sikap/perasaan yang keras dan keinginannya untuk berada dalam keadaan yang harmonis dan tidak asertif.

jari tangan yang runcing

agresi yang overt K Menunjukkan seberapa jauh

seseorang memiliki sikap asertif dan kekuatan emosi terhadap orang lain. Faktor ini juga menunjukkan dorongan emosi seseorang yang kuat, bahkan agresi dari dalam dirinya. Faktor

sebaliknya juga, yaitu tingkat ketidaksukaan seseorang terhadap sikap/perasaan yang keras dan keinginannya untuk berada dalam keadaan yang harmonis dan tidak asertif.

kaki kecil ketergantungan pada

orang lain

W Menunjukkan seberapa jauh

seseorang memerlukan dukungan, arahan atau tuntunan dari

lingkungan kerja yang

teratur/terstruktur, sebagai lawan dari situasi dimana seseorang dapat menampilkan sikapnya yang otonom, berinisiatif dan dapat mengarahkan dirinya sendiri. Ekstrimnya adalah orang yang terlalu tergantung atau menjadi orang yang suka memulai pekerjaannya sebelum ada instruksi.

jari kaki jelas agresif K Menunjukkan seberapa jauh

seseorang memiliki sikap asertif dan kekuatan emosi terhadap orang lain. Faktor ini juga menunjukkan dorongan emosi seseorang yang kuat, bahkan agresi dari dalam dirinya. Faktor ini dapat menunjukkan hal yang sebaliknya juga, yaitu tingkat ketidaksukaan seseorang terhadap sikap/perasaan yang keras dan keinginannya untuk berada dalam keadaan yang harmonis dan tidak asertif.

jari kaki tidak jelas tidak agresif

Dokumen terkait