1
nenun
jukkan bahua Tingkat
II
rrremi 1iki
si kapdisiplin.lebih tinggi
dibandingkan dengantingkat pula tanda
negatif
untuk. A(1-e)d"t A(l-4)
ttingkat III
dantingkat IV
rrremilikisikap
IebihpaCa
tir-rgkat I.
I
I
39
berprestasi terus berkembang. Disamping itu pula kerriudahatr-kemudahan. daiarn . pelaksatraan Proses bila jar
$rengajai' yang trietlca(up f asi I itas dan sarananya diutamakair.
Dari seba,* =it sll,=i' sillap terhadap disiplirr mahasi sr'ra jurusan p*:-rdidikarr Tektrik Elektro didapatkan skor rata-rata L=+r57 dat: rnediannya adaiai: 1561 19. Dengan d+rrrikian skor rerata dan i,k,li rriedia.i berdekatatr jtg., r,ralauputr skor riarata i'd lebilr reirdah dari pada mediannya. Sksr rerata
idial ad:lalr 123 (skor rerata terendah idial 41 datr skor rarata ideal tertinggi adalah 2O5)- Hat ini berarti skor rerata dan nredian berada seditcit di atas skor rerata ideal ' Oleh sebab itu dapatlah dikatakan bahwa skor sikap terhadap disiplin I'Iatrasi slra juru=atr pendidikan Teknik EIektro, bila diklasi fi kasi kat-i pada titr99i, sedang dan rendah, maka
t er rrraguk =edatrg.
Sikap te:'hadip di=iplin rrrahasi swa yarlg cenderung rli* un-i.lki:ai] sedatrg-sedat]g saja, ini menrberi-kan 9a'r-rbaran balrwa sihap trerl:adap di'=iplin nrahasiswa jurusan pendidikan Tekni k Elet:trs I"ernilitii -=ikap terhadap disiplilr yang tidak i;iflggi- ini berarti bahwa d;larr proses belajar nrengajar di jurusari p*rlclidi kai-, Tektril: EIektr,: sikap- terhadap disiplin
rrrs"hasi s,,ra =udali diperiratikan dan dikembangkan, sehingga sihsp terhadap disiplitr tersebut sudah mendapat tempat daldnr
al:ti f itas belajar di jurusan tersebut. Namun sikap terhadap disipli;-, ir-ri sangat perlu dikenrbangkan, karena rnahasisura
yatrg r,ienipuiryai sikap terhadap disiplitr . yang
.tinggi akan berpe'iiIaku di3iplin yatrg tinggi puti. Disiplin satrgat perlu ditsnamltan pada s+tiap it:dividu (lrratrasiswa). Disarrping itu
I
I
40
masih terdapat mahasi sr,ua yang rrremiliki likap terlradap disipliri yang r=ndafr, tral tersebut jelas sangat :perlu di kenibangl:rn . OL ei, kar etra i t u bai k staf Pengajar. [rahasi sua darr ter:i=i seEaro be;---ana-sama perlu nleningkatkan sikap tertradap disiplitr nrahasisr,Ja dal ari: prose= belajar lriengaiar.
. Fada penelitian itri iuga ditemukan hubutrgarr antara variabel al,:rtiva.-i berpre=ta=i detigan variabel sikaP tertradaP di--ipLin iiatrasi sr*'a, yatrg lrasilr,ya r'xy Or37. Korelasi ini sigrri f i}:arr pada taraf signi f ikansi 37- - Derrgan deniihian terdapat hubungan yairg positi f dan signi fikan antara ni'=tivasi berprestasi dengan sikap terhadap
disiplin-rrialrasi sr^r;. Irri rlenunjukkan bahwa nakirl tinggi motivasi terhadaP disiPlin berprestasi rriali i t1 binggi pula. s'i kap
rriEi]asi slJa, Hasil t errruatt ini juga didukung oleh hasil
penel itiari 9u[:ai-nyana (i947) yang dilaksanakatr terhadap 474 sisua 9!'lP, di liodya t'lal atrg. Ut'rtutl niengetalrui keberartian
ko+f isiet-r korelasi, nraka ditelriukan rrilai t = 31798 pada taraf sigrri f ikatr=i 57.. Koefisietr determinasi R2= Or342.
D.:rrgan deriri ki str irubungair antar mot i vasi berprestasi dengan sikap ter'lrad:p disiplin signi f ikarr dan .koef isierr korelasitlya berarti. Hal ter=ebut rrrerapunyai makna bahwa 24127- variasi
sikap tei-lradap disiPlitl malrasiswa dapat dijelaskan oleh
var iabel rrint i vasi b+rPrestasi
Dari t er,uan arralisis variatrsi pada pengujian hipotesis
!le- dua, secara umurr didaPatkan harga Fo = 9r591- Temuan t--i'5ebLrt lebiti besar dari nilai F tahel (Ft= 2175) ini
aienulr jukl*:an baliqra terdaPat Perbedaall si haP teriradap disipl in niahasi--*a ditinjau dari tingllatnya. Secara lleselurulratr
'l
4L
perbedaan sikap terhadap disiplin ditunjukkan oleh mahasi sr"ra titrgkat I det:gan mahasiswa tingkat II, tingkat III dan tingkat fV. Namun untuk perbedaan sikap terhadap disiplirr
nr:l-rasi gr,ua tingkat fI d::.-;gan tingkat III dan tingkat IV serta perbedaatr si kap t*rtradap disiplin- nahasi sr"ra tingkat III dengan titrgl:at IV tidak orenunjullkan adanya perbedaan yang
=igni fikan (Att-3:= -O'551' AtZ-+)= -Or525 dan AtS-.+l=
-cr 1:?' Dlr'i temus'n 'ii-ii ternyata rrrahasi s"'ra setelah lepas dati tir',gkat I, riret:u;r juk 1l atr sikap terlradap disiplin yang tidak b+.-beda, ',ralauPun kalau dililrat skor reratanya rrienunjukllan aCar-rya per--bedaatr nakin tinSlgi tingkatnya'makin
t.in99i pula silrap terhadap disiplinnya (lampiran 4)' Agaknya [:aI ters*but karena masih terdapat mahasisua yang bersarrraan
dalar, ri+trgikuti beberapa rriatakulialr baik utrtuk rrrahasi swa tingkat iI, tingkat III nraupun tingkat IV' Dengari den-rikiatr
satu clatr lainnya akau rriefiiPengaruhi, karena meraskan belajar be:-sar.ia. Untuk mengetahui yang sebenarnya dugaan tersebut
perlu di adakair penel itiatr lanjutan.
I
. Berdassrkatr anal isi s data tel,a!; di kerr'rultakan Fada btb IV, di tuangian beberapa kesi rripul an
.
.BAB VKESI},IPIJLAN DAIiI REKOIENDASI
dan
hasiI
maka padadan rekorriendasi.
pembahasan
bab V ini
yang akan
esi i-roul atl
ama. rrrgt i vasi berprestasi mahasi sr,ra jurusan p*r:didil:an Tet:nik El ektro pada umunrnya terraasuk =edang' Skor rei-ata observasi adaiai-r z lLgrBE, berada diatas skor rerata
ideal (9O). 51:ot' rriedi annya adalatr l22r16 dan juga berada . di atag =kor rei-ata ideal datr di atas rerata observasi ' Eila riiana digunaks filasi f ikasi tinggi I sedang datl rendah
( lral ariiatr 32), nraka yang metrdapat s[:or nrotiva=i berPrestasi ysng tir,ggi =ebatryak 13 mahasiswa (1[11377) r Yang mendapat
=llor sedang 4? nrahaqisua (7O7-) dan yang. rnendapat skor rendah sebanyah E rrrahasi swa (11r437-). Dengatl demikian sebaqian besar iralragi sura memiliki rri.=tivasi berprestasi sedang dan
tiriggi - Ol c-h karetra itu r,lahasi sr,ra jurusan pendidikan Teknik Elektr.= lranya Eebagian kecil yang memiliki motivasi
berpre=tasi.
K€,dua. sil:ap terhadap disiptin mahasi sr'ra jurusan pendidikan Teknik Elektro pada umdnrnya termasuk sedang' Skor rerata observasi adalah 15jlr57r berada diatas skor rerata
i de-rl ( 123) . Skar rri.'di annya 156r 19 juga berada di atas rera'ua i-JeaI , =erta bel-ada di atas rerata observasi ' 'Derrgarl
rrrenggu ar..arr l+iasi f ikasi titrggi, =edang datr rendah (halaman 33), riaka rrrairagi swa yatrg niendapat skc'r klasi f ikasi . tinggi
42
43
sebanyak 13 ,n.h"=i=r. tif.r577), skor klasi fikasi
ledanS.
sebanyak 44 . rnahasi s'.rs 1c-:, 867.) dan yanb mendapat skor klasi fikasi rend-ah sebatryak 13 mahasiswa (18rS7-/.). Dengan demikian berarti malra=i s'*a jurusan pendidikan Tel<nik 'Elektro yang rr:err-riliki sikap terlradap disipilitr sedang dan tin99i
;rdalalr =L-bagian besar, sedangkan yang metoiliki sikap te:'iledap Ci=iplin tratrya sebagian heEil;
irE L i Li{i. l, Ci tj apat trubutrgarr yang positi f antara m.=tivasi
bL=r pr'-str=i detrgai, =ikap terlradap disipl in mahasisua jurusan
pendidi!:an Teknitr El*ktrc
.,try= Cr57) Pada taraf signi f ikan=i 57- Hal ini nretruir juk l* atr s*rriak i n tinggi mc,tivasi be,presta-=i seniakin tir-rggi pula sikap terhadaP disiplit't
rrrairasi swa - Diterriukan pula koefisien determinasi R2Or324.
Setc-rusnya ditenru!:an uji keberartiatr koefisien korelasi sebesar t = 5r799 taraf signi fikatrsi 37.. Detrgatr demikiatr S:,4Z v,rFian=i sikap tertradap disiplin dapat dijelaskan oleh motiva=i be:'prestasi, sejangkan yang laitrnya berasal dari v.rriabel iain, yang tidak dapat dijela=kan dalam penelitiatr
Itlt.
' lieerrroat, terdapat perbedaan yang sigrri fikan 'si l-:ap tertrdap disiplitr mahasisr;a jurusatr pendidikan Teknik Elektrs arrtar tingkat I dengan tir:gkat II, titrgkat III dalr titrgkat IV, (A(i_2)= -4'45, Att_=>= -41795 dan A,r-O1= -417o6), pada taraf =igni f il:ansi 5?1. Darr tidak terdapat perbedaan yang sigtri iilian si [,:ap terl-radap disiplin malrasi swa atrtar tingtlat
II dengan tingkat III, tingkat Man antar tingkat III dengan tii:gkat IV pada taraf sgnifikansi 57.. (1-r-31= -O'551t
-Or722). St:or - rerata sikaP
iUiLIi( LIPT F.I.itPUSTAHAAN
A(2_4)- -Cr 55 dan ACg_+t=