• Tidak ada hasil yang ditemukan

Implementasi Keperawatan/ Catatan Keperawatan

TINJAUAN KASUS

3.3. Implementasi Keperawatan/ Catatan Keperawatan

Tabel. 3.6. Implementasi Keperawatan/Catatan Keperawatan

Nama : An. A Ruang : Bedah

Umur : 7 tahun Diagnosa : Hernia Scrotalis Post OP Hari ke 2

No Hari Tanggal/Jam No Dx Implementasi Hasil/Respon Evaluasi Sumatif Paraf 1 2 3 4 5 6 1 Selasa 14 Juni 2011 12.30wib

I a) Mengukur tanda–tanda vital,

mengkaji skala dan kwalitas nyeri.

b) Memberikan posisi yang

nyaman pada pasien.

c) Menganjurkan pasien untuk

nafas dalan untuk mengurangi nyeri

a) Pasien mengatakan nyeri pada

luka operasi terasa seperti ditusuk-tusuk dan ngilu.

b) Klien mengatakan lebih nyaman

berbaring.

c) Pada pengkajian nyeri ditanya

tentang nyerinya klien menjawab didapatkan data skala nyeri 7 dan klien mengatakan mau melakukan nafas dalam berulang-ulang. Hasil pemeriksaan tanda-tanda vital: TD:100/70mmHg, Nadi 92x/menit, respirasi 24x/menit, Suhu 373 oC.

2 Selasa 14 Juni 2011 13.30wib

I a) Mengajarkan nafas dalam

untuk mengurangi nyeri

a) Pasien mengatakan setelah

melakukan nafas dalam berulang- ulang nyeri sedikit berkurang.

Selasa 14 Juni 2011 15.00wib

b) Kolaborasi pemberian therapy

injeksi cetrolak 1ampul

c) Menganjurkan keluarga

memberikan massage pada area perut tetapi jauh dari luka operasi.

b) Pasien mengatakan setelah

disuntik nyeri sedikit berkurang c) Tampak pasien melakukan nafas

dalam ekspresi wajah sedikit lebih rileks.

d) Cetrolak injeksi 1 ampul masuk

per bolus infus.

3 Selasa 14 Juni 2011 15.00wib

II a) Kaji kemampuan klien dalam

melakukan aktivitas

a) Klien mengatakan takut bergerak

karena nyeri pada luka operasi

b) Klien belum berani banyak

bergerak dan pemenuhan kebutuhannya dibantu oleh keluarga

4 Selasa 14 Juni 2011 15.00wib

II a)Membantu klien dalam memilih posisi yang nyaman untuk istirahat dan tidur.

b) Menganjurkan klien

berpartisipasi dalam semua aktifitas sesuai kemampuan individual.

a) Klien mengatakan apabila

berbaring merasa nyaman dan berani bergerak sedikit-sedikit

b) Klien mulai mau bergerak dan

belajar beraktivitas misalnya minum sendiri. 5 Selasa 14 Juni 2011 15.30wib Selasa 14 Juni 2011 15.00wib

III a) Mengkaji dan mengob-servasi

kebiasaan BAB pasien dan masalah dalam BAB

b) Menganjurkan pasien minum

air banyak 1500– 3000cc perhari, dan makan makanan yang lunak sedikit–sedikit tapi

a) Pasien mengatakan sudah 3 hari

ini belum bisa BAB, perut pasien terasa sakit ingin BAB tapi tidak bisa BAB.

b) Palpasi abdomen teraba massa

feses di kuadran perut kiri bawah.

sering, post operasi.

6 Selasa 14 Juni 2011 20.30wib

IVa) Mengkaji ulang pola tidur

pasien

b) Mengidentifikasi penyebab

kesulitan tidur pasien dan masalah dalah pola istirahat tidur

a) Keluarga klien mengatakan, klien

sering terbangun tidurnya terutama malam hari karena nyeri muncul dan sering menangis.

b) Tidur klien belum cukup dan

klien terlihat sering menangis malam karena nyari muncul

7 8 Selasa 14 Juni 2011 18.00wib Rabu 15 Juni 2011 08.45wib

V a) Mengukur tanda–tanda vital

pasien, dan mengkaji adanya tanda–tanda infeksi dan peradangan pada luka operasi

b) Melakukan medikasi luka

bersih/steril, dengan cairan NaCl dan bethadine pada luka bersih

a) Klien mengatakan luka masih

terasa nyeri dan kaku

b) Hasil pemeriksaan tanda-tanda

vital:

TD: 100/70mmHg Nadi 92x/menit Respirasi 24x/menit Suhu 373 oC.

c) Luka tampak bersih dan tidak

terdapat pus 9 Rabu 15 Juni 2011 08.45wib Rabu 15 Juni 2011 09.20wib

I a. Mengkaji nyeri pada pasien

b. Mengajarkan tekhnik relaksasi

dan dextrasi nafas dalam untuk mengurangi nyeri saat nyeri muncul

c. Menganjurkan pada keluarga

untuk memberikan massase pada area abdomen yang nyeri

a) Klien mengatakan nyeri masih

terasa, tetapi dengan nafas dalam secara perlahan-lahan dan berulang kali nyeri berngsur- angsur berkurang

b) Klien mencoba malakukan nafas

dalam.

tapi bukan area luka operasi. rileks. Tampak keluarga mendampingi klien nafas dalah dan melakukan masasse pada area abdomen bagian atas.

10 Rabu

15 Juni 2011 09.20wib

II a. Memberikan lingkungan

tenang dan mempertahankan tirah baring.

b.Membantu aktifitas atau ambulasi pasien sesuai dengan kebutuhan

a) Keluarga klien mengatakan klien

mulai mau belajar beraktivitas mandiri seperti makan dan minum sendiri dan berani duduk sendiri.

b) Klien mau beraktivitas secara

bertahap.

Kecemasan klien mulai berkurang dan tampak lebih rileks

11 Rabu 15 Juni 2011 09.20wib Rabu 15 Juni 2011 09.30wib

III a) Melakukan pemeriksaan

peristaltik usus.

b) Memberikan pasien makanan

diet bubur sumsum tinggi kelori tinggi protein pada klien.

a) Keluarga pasien mangatakan hari

ini makannya bubur sumsum dan habis satu porsi dari rumah sakit dan pasien banyak minum, pasien hari ini bisa flatus 3x tapi belum bisa BAB sedangkan respon

b) Dari pemeriksaan peristaltik usus

didapatkan data peristaltik usus 12x/menit dan teraba massa feses dikuadran perut kiri bawah.

12 Rabu

15 Juni 2011 19.30wib

IVa) menciptakan lingkungan yang

nyaman dan tenang dengan membatasi pengunjung dan mengurangi kebisingan

a) Klien mengatakan apabila

suasana tidak bising bisa tidur nyenyak

13 Rabu

15 Juni 2011 19.30wib

b) mengajarkan tekhnik relaksasi

dengan nafas dalam sebelum tidur saat nyeri muncul

c) Menganjurkan pasien berdoa

terlebih dahulu sebelum tidur

b) Ibu klien mengatakan anaknya

masih sering terbangun malam hari dan menangis tapi masih bisa tidur dan klien mau berdo’a sebelum tidur.

c) Klien masih terbangun malam

tapi nyeri mulai berkurang. Klien tampak berdo’a 14 Rabu 15 Juni 2011 10.00wib Rabu 15 Juni 2011 10.00wib

III a. Mengkaji ulang dan

mengobservasi kebiasaan BAB pasien dan masalah dalam BAB.

b. Menganjurkan pasien minum

air banyak 1500– 3000cc perhari, dan makan makanan yang lunak sedikit–sedikit tapi sering

a) Keluarga klien mengatakan hari

ini klien sudah BAB tapi sedikit dan keras

b) Klien mengatakan sakit saat

BAB, dank lien makan makanan yang lembek dan buah yang lunak

c) Klien BAB sehari sekali, feses

agak keras, warna kehitaman aroma khas feses

Klien banyak minum susu cair

15 Rabu

15 Juni 2011 11.00wib

V a) Menjaga prinsip steril dan

aseptik antiseptik dalam setiap melakukan tindakan keperawatan dengan mencuci tangan setiap sebelum dan sesudah melakukan tindakan keparawatan.

b) Mengukur tanda-tanda vital

dan melakukan medikasi luka

a) Klien mengatakan luka terasa

kaku tapi tidak panas dan nyeri mulai sedikit berkurang

bersih/steril. mmHg, nadi 88x/menit, respirasi: 20x/menit, dan Suhu tubuh klien: 37oC

Luka tampak bersih tidak terdapat Pus, tidak tampak kemerahan dan oedem jahitan luka rapi.

16 Kamis 16 Juni 2011 08.30wib

I a) Mengkaji ulang status nyeri

pasien dengan menanyakan kwalitas dan skala nyeri pasien

b) Mengakaji tanda-tanda vital

klien

a) Pasien mengatakan nyeri sudak

berkurang, nyeri tidak menusuk- nusuk lagi, skala nyeri 1

b) Pasien tampak rileks.

Tanda-tanda vital: Tekanan Darah: 100/70mmHg, nadi: 84x/menit, respirasi: 20x/menit, Suhu: 37oC

17 Kamis 16 Juni 2011 08.30wib

II a. Menganjurkan klien dan

berpartisipasi bersama klien dalam semua aktifitas sesuai kemampuan individual.

b. Menganjurkan, memberikan

dukungan dan bantuan seperlunya keluarga/orang pada terdekat klien dalam aktivitas klien

a) Keluarga klien mengatakan klien

mulai mau berjalan dan bangun sendiri dan kekamar mandi sendiri.

b) Klien mengatakan mulai tidak

takut beraktivitas dan nyeri mulai beerkurang.

c) Klien mampu beraktivitas

mandiri. Klien tidak cemas lagi

18 Kamis 16 Juni 2011 20.30wib

IVa) Mengidentifikasi ulang

penyebab kesulitan tidur pasien dan masalah dalah pola istirahat tidur

a) Keluarga klien mengatakan klien

seudah mulai tidur nyenyak dan tidak sering terbangun lagi karena nyeri sudah berkurang. Waktu

b) Ciptakan lingkungan yang

nyaman dan tenang dengan membatasi pengunjung dan mengurangi kebisingan

c) Ajarkan tekhnik relaksasi

dengan nafas dalam sebelum tidur saat nyeri muncul

tidur klien dimulai pada jam 19.30wib dan terbangun pada pukul 05.30wib

b) Ibu klien mengatakan klien mulai

mampu beradaptasi dengan lingkungan rumah sakit yang bising dan selalu memulai tidur dengan berdo’a

c) Klien mau melakukan nafas

dalam saat nyeri muncul dan sebelum tidur. Klien tampak tidur nyenyak 19 20 Kamis 16 Juni 2011 11.30wib Kamis 16 Juni 2011 08.30wib

V a) Mengukur tanda–tanda vital

pasien, mengganti linen dan membersihkan tempat tidur pasien tiap pagi.

b) Melakukan medikasi luka

bersih/steril. Respon pasien, sedangkan respon obyektif.

a) Klien mengatakan luka sudah

tidah begitu nyeri dan kaku. Hasil pemeriksaan tanda-tanda vital: tekanan darah: 100/80mmHg, Nadi: 86x/menit, respirasi 20x/ menit, Suhu 367 oC

b) Luka tampak bersih dan tidak ada

tanda-tanda infeksi seperti tidak terdapat oedem dan kemerahan pada luka dan tidak terdapat pus jahitan luka rapi dan luka bersih tertutup kassa steril.

Dokumen terkait