BAB III METODE PENELITIAN
E. Metode dan Instrumen Pengumpulan Data
2. Instrumen pengumpulan data
Instrumen pengumpulan data dibagi menjadi dua, yaitu: a. Instrumen pembelajaran
1) Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
RPP pada materi SPLSV disusun berdasarkan panduan implementasi KTSP sesuai dengan silabus, Standar Kompetensi (SK), Kompetensi Dasar (KD), indikator, tujuan pembelajaran, metode pembelajaran yang digunakan, rincian langkah-langkah kegiatan pembelajaran, sumber belajar, media pembelajaran, dan penilaian. Dalam RPP ini digunakan pendekatan saintifik yang terdiri dari tiga kali pertemuan dengan alokasi waktu masing-masing pertemuan menit.
Rencana pembelajaran yang digunakan adalah sebagai berikut:
Tabel 3.1 Rencana Pembelajaran Pertemuan
ke- Materi yang diajarkan
I - Mengenal Kalimat benar, kalimat salah, dan kalimat terbuka.
II - Mengenal PLSV.
2) Komik
Komik berisi penjelasan materi untuk menemukan konsep kalimat benar, kalimat salah, dan kalimat pernyataan, pengertian PLSV, dan menyelesaikan perhitungan PLSV berdasarkan prinsip ekuivalen. Dalam komik tersebut terdapat beberapa latihan soal yang dipergunakan dalam proses pembelajaran di kelas agar kemampuan siswa lebih terlatih (terlampir). Latihan tersebut dikerjakan pada setiap pertemuan pembelajaran PLSV.
b. Instrumen penelitian
Instrumen penelitian terdiri dari 4 bagian, yaitu pedoman wawancara, tes akhir, lembar pengamatan minat dan perhatian, serta skala minat dan perhatian, sebagai berikut:
1) Wawancara
Wawancara dilakukan bersama ibu guru mata pelajaran matematika di kelas VII B dengan tujuan mengetahui lebih dalam kegiatan pembelajaran guru yang menggunakan media pembelajaran. Berikut kisi-kisi dan daftar pertanyaan wawancara untuk guru yang disusun pengamat, yaitu :
Tabel 3.2
Kisi-Kisi Pertanyaan Wawancara
Aspek yang Diamati Nomor Urut
Kuantitas penggunaan media pembelajaran saat KBM di kelas 1
Respon siswa saat pembelajaran menggunakan media pembelajaran 2, 3, 4
Daftar Pertanyaan Wawancara
1. Apakah ibu sering menggunakan media untuk kegiatan pembelajaran, kalau ya apa saja media yang digunakan?
2. Bagaimana antusias siswa selama kegiatan pembelajaran menggunakan media tersebut?
3. Menurut ibu, bagaimana keaktifan siswa selama proses kegiatan pembelajaran dilakukan?
4. Bagaimana hasil belajar siswa selama kegiatan belajar hingga saat ini, apakah sudah cukup memenuhi KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal)? 5. Apakah media yang ibu gunakan sudah cukup efektif untuk menarik
minat siswa dan mencapai hasil belajar yang baik?
6. Media pembelajaran yang seperti apa yang dapat menarik minat siswa untuk melakukan kegiatan pembelajaran?
7. Menurut ibu, apakah dengan penggunaan media, hasil belajar siswa akan lebih baik?
8. Menurut ibu, bagaimana media yang tepat untuk mengefektifkan proses pembelajaran?
2) Tes
a) Latihan soal 1 setelah siswa mempelajari kalimat benar, kalimat salah, dan kalimat terbuka dengan menggunakan komik, Latihan soal 2 setelah siswa mempelajari pengertian PLSV dan kalimat matematika dengan menggunakan komik, Latihan soal 3 setelah siswa mempelajari persamaan yang ekuivalen dengan menggunakan komik.
b) Tes akhir dilakukan satu kali setelah pembelajaran menggunakan media komik selesai dilakukan. Tes ini merupakan evaluasi yang diberikan pada siswa setelah pembelajaran mengenai PLSV dilaksanakan. Tes ini berguna untuk mengetahui hasil belajar siswa pada materi PLSV yang pembelajarannya menggunakan media komik.
3) Lembar pengamatan siswa
Lembar pengamatan siswa berfungsi untuk melihat beberapa hal yang dilakukan siswa selama kegiatan pembelajaran menggunakan media komik berlangsung. Hal yang diamati adalah aktivitas siswa yang menunjukkan minat dan perhatian terhadap pembelajaran matematika pada materi PLSV dengan menggunakan media komik. Lembar pengamatan ini diisi oleh 2 orang pengamat. Dengan kisi-kisi lembar pengamatan sebagai berikut: Kisi-Kisi Lembar Pengamatan Siswa
Indikator 1: Siswa tertarik dengan media komik yang digunakan dalam kegiatan belajar yang tampak dari kemauan siswa membaca dan mengerjakan soal latihan pada komik PLSV
Kriteria:
1 (tidak tertarik): Jika siswa tidak membaca komik PLSV
2 (kurang tertarik): Jika siswa hanya melihat-lihat sekilas namun tidak membaca komik PLSV
3 (tertarik): Jika siswa membaca komik PLSV saat pembelajaran matematika di kelas
4 (sangat tertarik): Jika siswa membaca komik PLSV tidak hanya saat pembelajaran di kelas
Indikator 2: Siswa berminat membaca komik PLSV yang terlihat dari kemauan bertanya atau menyampaikan pendapat mengenai komik saat pembelajaran
Kriteria:
1 (tidak minat): Jika siswa tidak memberi tanggapan tentang komik PLSV 2 (kurang minat): Jika siswa bertanya tentang komik PLSV dengan sesama teman atau guru saat pembelajaran
3 (minat): Jika siswa bertanya dan menyampaikan pendapat (jawaban) mengenai komik PLSV saat pembelajaran
4 (sangat minat): Jika siswa bertanya, menyampaikan pendapat (jawaban) mengenai komik PLSV saat pembelajaran
Indikator 3: Siswa mengerjakan soal latihan yang ada pada komik Kriteria:
1 (tidak aktif): Jika siswa tidak mengerjakan latihan soal pada komik PLSV
2 (kurang aktif): Jika siswa mengerjakan latihan soal pada komik PLSV pada latihan soal cerita pertama
3 (aktif): Jika siswa mengerjakan latihan soal pada komik PLSV pada latihan soal cerita kedua
4 (sangat aktif): Jika siswa mengerjakan semua latihan soal pada komik PLSV
Tabel 3.3
Lembar pengamatan minat dan perhatian siswa
No Nama Siswa Siswa tertarik dengan media komik yang digunakan dalam kegiatan belajar yang tampak dari kemauan siswa membaca komik tersebut Siswa berminat membaca komik PLSV yang terlihat dari kemauan bertanya atau menyampaikan pendapat mengenai komik saat pembelajaran Siswa aktif mengerjakan soal latihan yang
ada pada komik
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 ... 26
4) Skala minat dan perhatian siswa
Semua indikator pada angket diatas digolongkan menjadi satu, yaitu pernyataan yang bernilai positif. Angket ini diisi oleh masing-masing siswa yang mereka isi sesuai dengan minat mereka terhadap media komik untuk materi PLSV dengan memberikan tanda pada kolom STS (sangat tidak setuju), TS (tidak setuju), S (setuju), dan SS (sangat setuju). Angket minat siswa disusun berdasarkan kisi-kisi lembar pengamatan yang disusun pengamat, yaitu :
Tabel 3.4
Kisi-Kisi Lembar Angket Minat dan Perhatian Siswa
Aspek yang Diamati Nomor Urut
Perhatian siswa pada proses pembelajaran dan media komik PLSV 1, 4, 7, 10, 13
Keterlibatan sepenuhnya seorang siswa pada proses pembelajaran 2, 5, 8, 11, 14
Angket minat siswa disusun terbatas pada minat siswa saat melakukan proses pembelajaran matematika dengan materi SPLSV menggunakan media komik. Berikut angket minat siswa yang harus diisi:
Tabel 3.5
Format skala minat siswa
No Pernyataan STS TS S SS
1 Dengan adanya komik, matematika menjadi lebih
mudah untuk dipahami
2 Saya mengikuti petunjuk dari guru untuk membaca
komik PLSV
3 Saat pembelajaran menggunakan media komik PLSV,
pikiran saya hanya tertuju pada pelajaran
4 Saya memperhatikan, saat guru memberikan penjelasan
dengan komik PLSV
5 Saya bertanya pada teman atau guru saat saya bingung
dengan isi komik PLSV
6 Saya paham dalam membaca komik PLSV
7
Saya tertarik pada penjelasan guru saat proses pembelajaran PLSV dengan menggunakan media komik
8
Saat kegiatan pembelajaran berlangsung, saya mengerjakan soal latihan yang ada di komik bersama teman dalam kelompok
9 Mempelajari PLSV dengan media komik membuat
saya bersemangat dalam mengikuti pelajaran di kelas 10
Soal latihan pada komik sudah saya baca dan pahami terlebih dahulu, sebelum guru meminta mengerjakan saat pembejaran di kelas
11
Saya berani mengemukakan pendapat dan ide saat proses pembelajaran dengan menggunakan komik PLSV
12 Saya mengerjakan soal latihan yang ada di dalam
komik dengan sungguh-sungguh
13 Saya membaca komik PLSV sampai selesai pada hari
yang sama saat diberikannya komik di kelas
14 Saya melakukan kegiatan diskusi menggunakan komik
PLSV dalam kelompok dengan sungguh-sungguh
15 Saya mengikuti kegiatan pembelajaran dengan penuh
F. Teknik Analisa Data