• Tidak ada hasil yang ditemukan

Jaringan Peer To Peer Pada Linux

Dalam dokumen 7034c modul praktikum apso d3 mi (Halaman 32-38)

A. Latar Belakang

Pembahasan selanjutnya adalah Anda akan mencoba untuk mengkoneksi minimal 2 buah komputer atau lebih yang bersistem operasi Linux. Anda akan mempelajari jaringan peer to peer antara Linux dengan Linux sebagai dasar penginstalan jaringan Linux.

B. Tujuan

Dalam modul ini, Anda akan melakukan praktek konfigurasi alamat IP, serta menguji apakah konfigurasi yang Anda buat sudah benar dan dapat dimanfaatkan untuk komunikasi jaringan.

C. Julmah Pertemuan

Jumlah Pertemuan Praktikum : 2 x praktikum.

D. Dasar Teori

Memeriksa Keberadaan Kartu Jaringan

Jika anda telah memasang kartu jaringan /kartu LAN saat penginstalan Linux dalam komputer Anda, maka secara otomati Linux akan mendeteksi dan memasang driver yang sesuai dengan kartu jaringan yang dipasang. Pada saat booting, Linux akan mendeteksi semua perangkat yang terpasang pada komputer. Apabila Anda mendapatkan pesan eth0 bernilai [OK], maka pemasangan kartu jaringan Anda telah benar dan dapat digunakan. Apabila eth0 tidak bernilai OK, Anda dapat meng-update driver kartu jaringan yang sesuai. Atau Anda dapat mengecek keberadaan kartu LAN dengan perintah ifconfig :

root@luqman-Satellite:/home/luqman# ifconfig eth0 Link encap:Ethernet HWaddr 60:eb:69:2d:8d:29

inet addr:192.168.0.36 Bcast:192.168.0.255 Mask:255.255.255.0 inet6 addr: fe80::62eb:69ff:fe2d:8d29/64 Scope:Link

UP BROADCAST RUNNING MULTICAST MTU:1500 Metric:1 RX packets:8358 errors:0 dropped:0 overruns:0 frame:0 TX packets:4193 errors:0 dropped:0 overruns:0 carrier:1 collisions:0 txqueuelen:1000

RX bytes:1070610 (1.0 MB) TX bytes:361749 (361.7 KB) Interrupt:42

lo Link encap:Local Loopback inet addr:127.0.0.1 Mask:255.0.0.0 inet6 addr: ::1/128 Scope:Host

UP LOOPBACK RUNNING MTU:16436 Metric:1 RX packets:146 errors:0 dropped:0 overruns:0 frame:0 TX packets:146 errors:0 dropped:0 overruns:0 carrier:0 collisions:0 txqueuelen:0

Terlihat bahwa komputer Anda memiliki satu kartu dengan simbol eth0.  Memasang IP Address

1. Buka konfigurasi jaringan di file /etc/network/interface

root@luqman-Satellite:/home/luqman# nano /etc/network/interfaces

dengan memanfaatkan editor nano kita akan mendapatkan tampilan sebagai berikut :

2. Lakukan konfigurasi IP sesuai dengan kebutuhan Contoh :

IP komputer : 192.168.0.12 Netmask : 255.255.255.0 Gateway : 192.168.0.1

Konfigurasi yang harus dilakukan di kartu eth0 adalah sebagai berikut : auto lo

iface lo inet loopback auto eth0

iface eth0 inet static address 192.168.0.12 netmask 255.255.255.0 gateway 192.168.0.1 Keterangan :

– lo : untuk konfigurasi localhost

– static : untuk konfigurasi kartu jaringan dengan mode static, Anda dapat menggantinya dengan dhcp jika ip didapat dari dhcp server.

Tekan cntrl+x lalu simpan dengan menulis y kemudian enter. 3. Lakukan restart service jaringan Anda

root@luqman-Satellite:/home/luqman# /etc/init.d/networking restart

* Running /etc/init.d/networking restart is deprecated because it may not enable again some interfaces

* Reconfiguring network interfaces... [ OK ] 4. Cek apakah konfigurasi Anda sudah berhasil

eth0 Link encap:Ethernet HWaddr 60:eb:69:2d:8d:29

inet addr:192.168.0.12 Bcast:192.168.0.255 Mask:255.255.255.0 inet6 addr: fe80::62eb:69ff:fe2d:8d29/64 Scope:Link

UP BROADCAST RUNNING MULTICAST MTU:1500 Metric:1 RX packets:10483 errors:0 dropped:0 overruns:0 frame:0 TX packets:5108 errors:0 dropped:0 overruns:0 carrier:1 collisions:0 txqueuelen:1000

RX bytes:1330447 (1.3 MB) TX bytes:441600 (441.6 KB) Interrupt:42

Terlihat Bahwa IP komputer Anda sudah sesuai yaitu 192.168.0.12.

Terdapat 2 cara untuk mendapatkan IP, yaitu static seperti cara di atas, dan dari dhcp server. Berikut contoh konfigurasi dhcp server :

1. Buka file konfigurasi kartu jaringan

root@luqman-Satellite:/home/luqman# nano /etc/network/interfaces 2. Konfigurasikan seperti berikut

auto lo

iface lo inet loopback auto eth0

iface eth0 inet dhcp

3. Lakukan restart service kartu jaringan

root@luqman-Satellite:/home/luqman# /etc/init.d/networking restart

* Running /etc/init.d/networking restart is deprecated because it may not enable again some interfaces

* Reconfiguring network interfaces... Rather than invo -king init scripts through /etc/init.d, use the service(8)

utility, e.g. service smbd reload

Since the script you are attempting to invoke has been converted to an Upstart job, you may also use the reload(8) utility, e.g. reload smbd

RTNETLINK answers: File exists

[ OK ]

4. Cek apakah konfigurasi sudah berhasil

root@luqman-Satellite:/home/luqman# ifconfig

eth0 Link encap:Ethernet HWaddr 60:eb:69:2d:8d:29

inet addr:192.168.0.36 Bcast:192.168.0.255 Mask:255.255.255.0 inet6 addr: fe80::62eb:69ff:fe2d:8d29/64 Scope:Link

UP BROADCAST RUNNING MULTICAST MTU:1500 Metric:1 RX packets:11204 errors:0 dropped:0 overruns:0 frame:0 TX packets:5547 errors:0 dropped:0 overruns:0 carrier:1 collisions:0 txqueuelen:1000

RX bytes:1424596 (1.4 MB) TX bytes:483002 (483.0 KB) Interrupt:42

Terlihat bahwa IP komputer Anda sudah berubah dari 192.168.0.12 menjadi 192.168.0.36.

Menonaktifkan Konfigurasi pada eth0

Ifconfig juga dapat digunakan untuk mematikan konfigurasi IP. Caranya adalah dengan menggunakan perameter down pada perintahnya. Berikut adalah contoh penggu-naannya :

Perintah di atas digunakan untuk membuat status eth0 dalam keadaan disable atau tidak aktif. Jika Anda mengeceknya. IP address yang tadi dimasukkan telah hilang karena eth0 -nya di-disable.

[root@red-nescafe ~]# ifconfig lo

3.2.6

Link encap:Local Loopback inet addr:127.0.0.1 Mask:255.0.0.0 inet6 addr: ::1/128 Scope:Host

UP LOOPBACK RUNNING MTU:16436 Metric:1 RX packets:1632 errors:0 dropped:0 overruns:0 frame:0 TX packets:1632 errors:0 dropped:0 overruns:0 carrier:0 collisions:0 txqueuelen:0

RX bytes:1829162 (1.7 MiB) TX bytes:1829162 (1.7 MiB) Terlihat bahwa yang aktif hanya lo, eth0 tidak terlihat/non aktif

Mengaktifkan Kembali Konfigurasi pada eth0

Untuk mengaktifkan kembali eth0, Anda dapat mengganti pernyataan down menjadi up. Perintahnya sebagai berikut :

[root@red-nescafe ~]# ifconfig eth0 up

Hasil di atas menunjukkan perintah di atas menunjukkan bahwa eth0 telah diaktifkan kembali dan konfigurasi IP address juga akan digunakan seperti sebelumnya. perbedaan-nya, setting IP sebelumnya akan ditampilkan.

root@luqman-Satellite:/home/luqman# ifconfig

eth0 Link encap:Ethernet HWaddr 60:eb:69:2d:8d:29

inet addr:192.168.0.36 Bcast:192.168.0.255 Mask:255.255.255.0 inet6 addr: fe80::62eb:69ff:fe2d:8d29/64 Scope:Link

UP BROADCAST RUNNING MULTICAST MTU:1500 Metric:1 RX packets:11709 errors:0 dropped:0 overruns:0 frame:0 TX packets:5880 errors:0 dropped:0 overruns:0 carrier:1 collisions:0 txqueuelen:1000

RX bytes:1493508 (1.4 MB) TX bytes:514964 (514.9 KB) Interrupt:42

Daemon yang Digunakan pada Jaringan

Linux memiliki daemon tersendiri yang mampu menangani konektifitas komputer sebagai workstation dalam jaringan. Linux memiliki daemon bernama network yang ter-simpan di dalam direktori /etc/init.d/networking. Untuk mengaktifkan atau menonaktifkan daemon tersebut. Anda dapat menggunakan sintaks berikut :

/etc/init.d/networking {start stop restart reload status} Keterangan :

● Networking : merupakan daemon jaringan yang dimiliki Linux ● Start : untuk menjalankan dan mengaktifkan daemon jaringan. ● Stop : untuk mematikan daemon jaringan.

● Restart : untuk menghidupkan kembali, yaitu proses dimana jaringan dimatikan dan di-hidupkan kembali.

Contoh :

root@luqman-Satellite:/home/luqman# /etc/init.d/networking start Rather than invoking init scripts through /etc/init.d, use the service(8)

utility, e.g. service networking start

Since the script you are attempting to invoke has been converted to an Upstart job, you may also use the start(8) utility, e.g. start networking networking stop/waiting

root@luqman-Satellite:/home/luqman# /etc/init.d/networking stop

* Deconfiguring network interfaces... RTNETLINK answers: No such process [ OK ]

root@luqman-Satellite:/home/luqman# /etc/init.d/networking restart

* Running /etc/init.d/networking restart is deprecated because it may not enable again some interfaces

* Reconfiguring network interfaces... Rather than invoking init scripts through /etc/init.d, use the service(8)

utility, e.g. service smbd reload

Since the script you are attempting to invoke has been converted to an Upstart job, you may also use the reload(8) utility, e.g. reload smbd

RTNETLINK answers: File exists [ OK ]  Mengecek Konektifitas Jaringan

Untuk mengecek apakah komputer kita sudah dapat berinteraksi dengan komputer lain dapat menggunakan perintah ping dengan format sebagai berikut :

ping <IP komputer lawan> Contoh:

ping 192.168.0.1

Jawaban dari perintah tersebut terdapat 3 macam yaitu :

– Destination unriceble = alamat IP yang dituju benar-benar tidak terdeteksi, mung-kin karena konfigurasi IP bukan satu kelas

– Request Time Out = IP komputer tujuan sudah dalam satu kelas tetapi tidak ter-hubung, mungkin terdapat kendala di jaringan fisiknya. Dalam Linux Ubuntu, Re-quest Time Out biasanya ditandai dengan tidak ada jawaban dari komputer la-wan.

– Replay = komputer lawan memberikan respon.

Virtual IP

Virtual IP adalah pemberian beberapa konfigurasi IP ke dalam satu kartu jaring-an. Berikut contoh konfigurasinya menggunakan 2 konfigurasi IP:

#nano /etc/network/interface auto eth0:0

iface eth0:0 iface static address 192.168.1.1 netmask 255.255.255.0 auto iface eth0:1 iface eth0:1 inet dhcp

E. Latihan

Buatlah laporan praktikum untuk mengerjakan latihan berikut: 1. Lihat apakah kartu LAN komputer Anda sudah aktif!

2. Non aktifkan eth0, dan aktifkan kembali kartu jaringan tersebut! 3. Berilah konfigurasi IP pada eth0 dengan :

IP = 27.131.7.228 netmask = 255.55.55.0

4. Berilak konfigurasi IP pada eth0 dengan mendapatkaon konfigurasi dari dhcp server!

5. Berilah konfigurasi IP pada eth0 dengan : IP : 192.168.0.1 dan 192.168.1.1

Netmask : 255.255.255.0

Dalam dokumen 7034c modul praktikum apso d3 mi (Halaman 32-38)

Dokumen terkait