• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kantor Urusan Agama (KUA) kecamatan Kandangan merupakan unit Pelaksana Teknis Dirjen Bimas Islam yang bertugas Melaksanakan sebagian tugas Kantor Kementerian Agama Kabupaten Temanggung yang secara institusional berada paling depan dan menjadi ujung tombak dalam pelaksanaan tugas-tugas pelayanan kepada masyarakat di bidang Urusan Agama Islam. Tugas Pokok KUA Kecamatan tersebut tertuang pada Keputusan Menteri Agama nomor 517 Tahun 2001 tentang penataan organisasi KUA Kecamatan dan terakhir disempurnakan dengan Peraturan Menteri Agama Nomor 39 tahun 2012 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Kantor Urussan Agama.

Dalam melaksanakan tugas tersebut KUA mennyelenggarakan fungsi. Pelaksanaan Pelayanan, pengawasan, pencatatan dan pelaporan Nikah dan rujuk; penyusunan statistik dokumentasi dan pengelolaan sistem majanemen KUA; pelaksanaan tata usaha dan rumah tangga KUA; Pelayanan bimbingan keluarga sakinah; Pelayanan bimbingan kemasjidan; Pelayanan bimbingan pembinaan syariah; serta penyelenggaraan fungsi lain di bidang agama islam yang di tugaskan oleh Kepala Kantor Kementerian Kabupaten Temanggung.

Sejak awal kemerdekaan Indonesia, kedudukan KUA Kecamatan memegang peranan yang sangat vital sebagai pelaksana hukum Islam, khususnya berkenaan dengan perkawinan. Peran tersebut dapat dilihat dari acuan yang menjadi dasar pelaksanaannya, yaitu:

b. UU No. 1 tahun 1974 tentang perkawinan.

c. PP nomor 9 tahun 1975 tentang Pelaksanaan UU No. 1 Tahun 1974 d. Peraturan Menteri Agama Nomor 03 Tahun 1999 tentang Pembinaan

Gerakan Keluarga Sakinah.

e. Keputusan Menteri Agama No. 517 tahun 2001 tentang penataan organisasi Kantor Urusan Agama Kecamatan.

f. Keputusan Menteri Agama RI No. 298 tahun 2003 yang mengukuhkan kembali kedudukan Kantor Urusan Agama kecamatan sebagai unit kerja Kantor Departemen Agama kabupaten / kota yang melaksanakan sebagian tugas Urusan Agama Islam.

g. Peraturan Pemerintah Nomor 42 tahun 2006 tentang pelaksanaan Undang- Undang Nomor 41 Tahun 2004 tentang Wakaf.

h. PMA Nomor 11 tahun 2007 tentang pencatatan Nikah.

i. PMA Nomor 10 tahun 2010 Tentang Organisasi dan tata kerja Kementerian Agama.

j. PMA Nomor 13 tahun 2012 tentang Organisasi dan tata kerja Instansi Vertikal Kementerian Agama.

k. PMA Nomor 39 tahun 2012 tentang Organisasi dan tata kerja Kantor Urusan Agama.

Karena tugas KUA berkenaan dengan aspek hukum dan ritual yang sangat menyentuh kehidupan keseharian masyarakat, maka tugas dan fungsi KUA kecamatan semakin hari semakin menuju pada peningkatan kuantitas maupun kualitasnya. Peningkatan ini tentunya mendorong kepala KUA dan

jajarannya sebagai pejabat yang bertanggung jawab dalam melaksanakan dan mengkoordinasikan tugas-tugas Kantor Urusan Agama Kecamatan untuk dapat bersikap dinamis, proaktif, kreatif, mandiri, aspiratif dan berorientasi pada penegakan peraturan yang berlaku.

2. Dasar Hukum

Penyusunan profil KUA Kecamatan Kandangan Kab. Temanggung yang memuat gambaran umum tentang pelaksanaan tugas dan fungsi KUA Kecamatan Kandangan yang didasarkan pada ketentuan tugas dan fungsi KUA Kecamatan itu sendiri dan harapan dari dinas instansi vertikal yang berwenang dalam pembinaan rutin dalam bentuk kegiatan penilaian KUA percontohan dengan berpijak pada peraturan yang berlaku , yaitu :

a. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 tahun 1974 tentang perkawinan;

b. Keputusan Menteri Agama Nomor 168 Tahun 2000 tentang Pedoman Perbaikan Pelayanan Masyarakat di Lingkungan Departemen Agama; c. Keputusan Menteri Agama Nomor 480 Tahun 2003 tentang

Perubahan atas Keputusan Menteri Agama Nomor 373 Tahun 2002 tentang Organisasi dan tata Kerja Kantor Wilayah Departemen Agama Provinsi dan Kantor Departemen Agama Kabupaten/Kota;

d. Keputusan Menteri Agama Nomor 517 Tahun 2001 tentang Penataan Organisasi Kantor Urusan Agama Kecamatan;

e. Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor PER/25/M.PAN/05/2006 tentang Pedoman Penilaian Kinerja Unit Pelayanan Publik;

f. Keputusan Menteri Agama Nomor 117 Tahun 2007 tentang Pedoman Penilaian Kinerja Unit Pelayanan Masyarakat di Lingkungan Departemen Agama;

g. Instruksi Menteri Agama Nomor 1 Tahun 2000 tentang Pedoman Perbaikan Pelayanan Masyarakat di Lingkungan Departemen Agama. 3. Kondisi Objektif KUA Kecamatan Kandangan

KUA Kecamatan Kandangan terletak di sebelah utara jantung kota Temanggung. Berjarak kurang lebih 8 kilo meter dari perkantoran Kabupaten Temanggung. Berada satu komplek dengan masjid Besar Kecamatan Kandangan dan Kantor PPAI serta Kantor Kepala Desa Kandangan, Secara terinci; sebelah selatan merupakan Jalan Raya Kandangan Jumo, sebelah barat masjid Besar Attaqwa Kecamatan Kandangan, sebelah Timur dan utara adalah perumahan penduduk. Wilayah Kecamatan Kandangan seluas 5728 Ha dengan mayoritas adalah lahan Pertanian, Perindustrian, perdagangan, dan perumahan.

KUA Kec. Kandangan salah satu dari 20 KUA Kecamatan di lingkungan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Temanggung. Berdasarkan catatan buku register Nikah , KUA Kandangan berdiri pada tahun 1947 M. dan dipimpin oleh kepala KUA pertama bernama Abdul Chamid.

Berdasarkan data pada Surat Keputusan Kepala Desa Kandangan Nomor: 543.8/01/1985 tertanggal 03 April 1985 Tentang Penyediaan Tanah Untuk Pembangunan Gedung Balai Nikah Kecamatan Kandangan, yang kemudian telah di sertifikatkan dengan nomor sertifikat: 12/9/2002 tertanggal 07 Januari 2002, dibangun di atas tanah Hak Pakai Kantor urusan Agama seluas 700 m2, terletak di Jl Jumo – Kandangan Km.01 Desa Kandangan Kecamatan Kandangan Kabupaten Temanggung.

Berdasarkan Informasi dari Bapak KH Zainal Ma‟ruf, KUA

Kecamatan Kandangan berdiri sejak tahun 1947 M. Pertama berdiri kantor Urusan Agama berkantor di rumah bapak Sapar di Kandangan Timur, kemudian pindah di rumah bapak Sunadi juga berlokasi di Kandangan Timur. Kemudian pindah di sebelah masjid. Sejak saat itulah lokasi kantor urusan agama menjadi satu dengan masjid Besar Kandangan. Semenjak tahun 1975 Gedung KUA telah berdiri sendiri di sebelah halaman masjid besar Kandangan. Pada tahun 1985 KUA Kec, Kandangan mendapat proyek pembangunan gedung dari pemerintah pusat yang berdiri di sebelah bangunan lama hingga sekarang.

Adapun wilayah kecamatan Kandangan terdiri dari 16 desa yaitu: a. Kandangan

b. Baledu c. Caruban d. Samiranan

f. Gesing g. Blimbing h. Kedungumpul i. Wadas j. Rowo k. Malebo l. Ngemplak m. Tlogopucang n. Kedawung o. Banjarsari p. Margolelo

4. Visi Misi dan Motto KUA Kecamatan Kandangan a. Visi

Profesional dan Amanah

Demi Terwujudnya Masyarakat Yang Islami, Berakhlakul Karimah

b. Misi

1) Meningkatkan pelayanan bidang organisasi dan Ketatausahaan 2) Meningkatkan Disiplin Pegawai

3) Meningkatkan pelayanan teknis administrasi nikah dan rujuk 4) Meningkatkan pelayanan teknis administrasi kependudukan dan

5) Meningkatkan pelayanan teknis administrasi kemasjidan dan

hisab ru‟yah

6) Meningkatkan pelayanan administrasi zakat, wakaf & shadaqah serta ibadah sosial

7) Meningkatkan pelayanan teknis dan Pembinaan Jamaah Haji 8) Meningkatkan kerjasama lintas sektoral

9) Mendorong berkembangnya masyarakat madani yang dilandasi nilai-nilai Religi dan nilai-nilai luhur budaya daerah.

c. Motto

PELAYANAN PRIMA KAMI UNTUK KEPUASAN ANDA 5. Struktur Organisasi KUA Kandangan

Dokumen terkait