• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB II BIOGRAFI PENULIS, UNSUR INTRINSIK, DAN SINOPSIS

B. Karya-karya Novel Andrea Hirata

Andrea Hirata adalah salah satu penulis yang telah banyak mengeluarkan karya-karya best seller dan berulang kali dicetak salah satunya adalah novel yang menjadi bahan penelitian ini.

Beberapa karya-karya Andrea Hirata yang lainnya, sebagai berikut: 1. Laskar Pelangi

22

Laskar Pelangi adalah novel pertama karya Andrea Hirata yang diterbitkan oleh Bentang Pustaka pada tahun 2005. Novel ini bercerita tentang kehidupan 10 anak dari keluarga miskin yang bersekolah SD dan SMP di sebuah sekolah Muhammadiyah di Belitung yang penuh dengan keterbatasan. Mereka adalah: Ikal, Lintang, Sahara, Mahar, A Kiong, Syahdan, Kucai, Borek, Trapani, Harun.

Mereka bersekolah dan belajar pada kelas yang sama dari kelas 1 SD sampai kelas 3 SMP, dan menyebut diri mereka sebagai Laskar Pelangi. Pada bagian-bagian akhir cerita, anggota Laskar Pelangi bertambah satu anak perempuan yang bernama Flo, seorang murid pindahan. Keterbatasan yang ada bukan membuat mereka putus asa, tetapi malah membuat mereka terpacu untuk dapat melakukan sesuatu yang lebih baik.

Cerita terjadi di desa Gantung, Belitung Timur. Dimulai ketika sekolah Muhammadiyah terancam akan di bubarkan oleh Depdikbud Sumsel jika tidak mencapai siswa baru sejumlah 10 anak. Ketika itu baru 9 anak yang menghadiri upacara pembukaan, akan tetapi tepat ketika Pak Harfan, sang kepala sekolah, hendak berpidato menutup sekolah, Harun dan ibunya datang untuk mendaftarkan diri di sekolah kecil itu.

23

Dari sanalah dimulai cerita mereka. Mulai dari penempatan tempat duduk, pertemuan mereka dengan Pak Harfan, perkenalan mereka yang luar biasa di mana A Kiong yang malah cengar-cengir ketika ditanyakan namanya oleh guru mereka, Bu Mus. Kejadian bodoh yang dilakukan oleh Borek, pemilihan ketua kelas yang diprotes keras oleh Kucai, kejadian ditemukannya bakat luar biasa mahar, pengalaman cinta pertama Ikal, sampai pertaruhan nyawa Lintang yang mengayuh sepeda 80 km pulang pergi dari rumahnya ke sekolah. Mereka, Laskar Pelangi nama yang diberikan Bu Muslimah akan kesenangan mereka terhadap pelangi pun sempat mengharumkan nama sekolah (Anonim,2011,Laskar.Pelangi,https://id.wikipedia.org/wiki/Laskar_Pe langi diakses pada 21 Juli 2018 pukul 19.30 WIB).

2. Sang Pemimpi

Sang Pemimpi adalah novel kedua dalam tetralogi Laskar Pelangi karya Andrea Hirata yang diterbitkan oleh Bentang Pustaka pada Juli 2006. Dalam novel ini, Andrea mengeksplorasi hubungan persahabatannya dengan dua anak yatim piatu, Arai Ichsanul Mahidin dan Jimbron, serta kekuatan mimpi yang dapat membawa Andrea dan Arai melanjutkan studi ke Sorbonne, Paris, Prancis.

Dalam novel Sang Pemimpi, Andrea Hirata bercerita tentang kehidupannya di Belitong pada masa SMA. Tiga tokoh utama dalam

24

karya ini adalah Ikal, Arai dan Jimbron. Ikal tidak lain adalah Andrea Hirata sendiri, sedangkan Arai Ichsanul Mahidin adalah saudara jauhnya yang menjadi yatim piatu ketika masih kecil. Arai disebut simpai keramat karena dalam keluarganya ia adalah orang terakhir yang masih hidup dan ia pun diangkat menjadi anak oleh ayah Ikal. Jimbron merupakan teman Arai dan Ikal yang sangat terobsesi dengan kuda dan gagap bila sedang antusias terhadap sesuatu atau ketika gugup. Ketiganya melewati kisah persahabatan yang terjalin dari kecil hingga mereka bersekolah di SMA Negeri bukan main, SMA pertama yang berdiri di Belitung bagian timur.

Demi memenuhi kebutuhan hidup, Ikal dan Arai harus bekerja sebagai kuli di pelabuhan ikan pada dini hari dan pergi ke sekolah setelahnya. Namun begitu, mereka tetap gigih belajar sehingga selalu berada dalam peringkat lima teratas dari 160 murid di sekolahnya. Sekolah mereka merupakan SMA negeri pertama yang bergengsi di Belitong, sebelumnya satu-satunya SMA yang terdekat berada di Tanjung Pandan. Sekolah tersebut berada 30 kilometer dari rumah Ikal dan Arai sehingga mereka harus menyewa kamar dan hidup jauh dari orang tua. Selama masa SMA, banyak kenakalan-kenakalan yang dilakukan oleh Arai dan Ikal. Mereka pernah mengejek Pak Mustar saat upacara bendera di pagi hari sehingga Pak Mustar marah dan

25

mengejar mereka. Pak Mustar mengetahui hal tersebut sehingga Arai dan Ikal diberi hukuman keesokan harinya. Pada akhirnya, Jimbron harus berpisah dengan Ikal dan Arai yang akan meneruskan kuliah di Jakarta.

Selama di Jakarta, mereka luntang-lantung mencari pekerjaan namun akhirnya Ikal menjadi pegawai pos dan Arai pergi ke Kalimantan untuk bekerja sambil kuliah. Ikal berhasil membiayai kuliahnya di Universitas Indonesia hingga menjadi Sarjana Ekonomi, sedangkan Arai belajar biologi di Kalimantan. Hidup mandiri terpisah dari orang tua dengan latar belakang kondisi ekonomi yang sangat terbatas namun punya cita-cita besar, sebuah cita-cita yang bila dilihat dari latar belakang kehidupan mereka, hanyalah sebuah mimpi (Anonim,2011,Sang.Pemimpin,https://id.wikipedia.org/wiki/Sang_Pe mimpi. diakses pada 21 Juli 18 pukul 20.51 WIB).

3. Edensor

Berbeda dengan latar cerita dari Laskar Pelangi, dan Sang Pemimpi, Edensor mengambil latar di luar negeri saat tokoh-tokoh utamanya, Ikal dan Arai mendapat beasiswa dari Uni Eropa untuk kuliah S2 di Perancis. Dalam Edensor, Andrea tetap dengan ciri khasnya, menulis kisah ironi menjadi parodi dan menertawakan kesedihan dengan balutan pandangan intelegensia tentang culture

26

shock ketika kedua tokoh utama tersebut yang berasal dari pedalaman Melayu di Pulau Belitong tiba-tiba berada di Paris.

Mimpi-mimpi untuk menjelajah Eropa sampai Afrika dan menemukan keterkaitan yang tak terduga dari peristiwa-peristiwa dari masa lalu mereka berdua. Dan pencarian akan cinta sejati menjadi motivasi yang menyemangati penjajahan mereka dari bekunya musim dingin di daratan Rusia di Eropa sampai panas kering di gurun Sahara (Anonim,2011,Edensor,https://id.wiki-pedia.org/wiki/Edensor. diakses pada 21 Juli 2018 pukul 21.03 WIB).

4. Maryamah Karpov

Maryamah Karpov adalah novel keempat karya Andrea Hirata yang diterbitkan oleh Bentang Pustaka pada November 2008. Maryamah Karpov merupakan buku terakhir dari tetralogi Laskar Pelangi dan terdiri dari 2 buku , bagian pertamanya dengan sub judul : Mimpi-Mimpi Lintang. Di buku ini rencananya Andrea akan mengisahkan tentang Arai, Lintang, A Ling, dan beberapa pertanyaan yang belum sempat terjawab di 3 buku terdahulu.

Maryamah Karpov dirilis pada tanggal 28 November 2008 di toko buku MP Book Point, Jakarta, dan beredar secara resmi mulai tanggal 29 November 2008. Launching buku ini mendapatkan expose yang cukup besar dari media massa dan mendapat perhatian banyak dari

27

khalayak pecinta buku terutama oleh penggemar tetralogi Laskar Pelangi.

Petikan dari buku Maryamah Karpov : Keberanian dan keteguhan hati telah membawa Ikal pada banyak tempat dan peristiwa. Dengan sepenuh hati, Ikal rela berlayar mengunjungi pulau "Batuan" atau lebih dikenal sebagai pulau tempat para lanun berkumpul dan bersembunyi dari polisi. Ikal bersusah payah ke pulau itu hanya untuk bertemu A Ling, ia tidak peduli akan nyawanya. Keberaniannya ditantang ketika tanda-tanda keberadaan A Ling tampak. Dia tetap mencari, meski tanda-tanda itu masih samar. Dapatkah keduanya bertemu kembali? Novel ini menceritakan semua hal tentang Laskar Pelangi, A Ling, Arai, Lintang, dan beberapa tokoh dalam cerita sebelumnya. Tetap dengan sihir-sihir yang berupa kata-kata dalam bentuk tulisan, Anda akan dibawa Andrea pada kisah-kisah yang menakjubkan sekaligus mengharukan(Anonim,2011,maryamah,https://id.wikipedia.org/wiki/ Maryamah_Karpov. diakses pada 21 Juli 2018 pukul 21.38 WIB). 5. Padang Bulan

Enong adalah anak yang cerdas, dia sangat menggemari pelajaran Bahasa Inggris. Namun, Enong terpaksa tidak melanjutkan sekolah SD hanya empat bulan sebelum kelulusannya. Terlebih sejak ayahnya meninggal dunia, Enong harus menghidupi keluarganya dengan

28

bekerja keras. Enong yang merupakan anak pertama dari Zamzami dan Syalimah memikul tanggung jawab yang cukup berat sebagai anak pertama. Keinginannya untuk bisa sekolah tinggi terpaksa pupus.

Hanya kamus bahasa Inggris satu miliar kata peninggalan ayahnya yang membuat Enong yakin untuk menggenggam harapannya. Dengan berat hati, Syalimah sang ibu terpaksa merelakan anaknya yang belum lulus SD untuk pergi ke Tanjong Pandan. Di kota itulah, perjuangan Enong dimulai untuk mendapatkan pekerjaan.

Kisah kekalahan-kekalahan yang dialami Ikal dikemas dengan bahasa yang mampu membuat pembaca tersenyum geli melihat kekonyolan Ikal dalam memperjuangkan cintanya. Termasuk ketika Ikal berusaha untuk menambah tinggi badannya empat senti meter saja. Bagian ini adalah bagian yang paling lucu dan kocak dari novel ini.

Setelah peristiwa kekalahan yang dialami Ikal, ia pun memutuskan untuk pergi ke Jakarta. Berbekal ijazah luar negeri yang dimilikinya, ia berharap mendapatkan pekerjaan yang layak di Jakarta dan meninggalkan kenangannya tentang A Ling di kampung. Sehari sebelum keberangkatan Ikal, A Ling datang ke rumah Ikal dengan wajah yang sedih karena Ikal tak mengabarinya tentang keberangkatannya ke Jakarta. Hanya sayang, tokoh ayah tidak banyak

29

terlibat dalam novel ini. Ayah Ikal digambarkan memiliki karakter pendiam, sakit-sakitan karena memikirkan Ikal, seperti dalam novel sebelumnya bahwa ayah Ikal tidak menyetujui hubungan Ikal dengan A Ling (http://syarifatulindra.blogspot.com/ 2017/05/resensi-novel-padang-bulan.html. diakses pada 21 Juli 2018 pukul 21.58 WIB). 6. Cinta di Dalam Gelas

Maryamah benar-benar menjadi tokoh yang kuat dan sabar. Betapa tidak, Maryamah telah ikut membesarkan adik-adiknya dengan keringat yang diperasnya di ladang tempat mendulang timah. Hingga adik-adiknya semua berkeluarga dan diboyong oleh suaminya masing-masing. Tinggal Maryamah sendiri yang masih sendiri, belum juga menikah. Maryamah sangat memahami kesedihan Syalimah, ibunya. Ia harus segera menuntaskan kebahagiaan yang diharapkan ibunya dengan satu-satunya jalan menikah.

Ya, akhirnya Maryamah menerima lamaran Matarom. Meskipun akhirnya rumah tangganya harus kandas karena ia diperlakukan dengan tidak baik oleh suaminya tersebut. Maryamah akhirnya pasrah dan kembali kepada ibunya. Mencoba bertahan, menemani hari-hari tua ibunya yang semakin ringkih dan sakit-sakitan.

Maryamah ternyata ingin mengalahkan kepongahan mantan suaminya, Matarom, yang jago dalam bermain catur. Dia sakit hati

30

pada Matarom yang seringkali berlaku kasar sejak dia menikah dengannya. Untuk itulah dia ingin memberi pelajaran padanya. Keinginan bermain catur kemudian dia utarakan pada Ikal. Awalnya Ikal bingung, bagaimana cara mengajari orang catur yang belum sekalipun bermain catur. Padahal mimpinya adalah mengalahkan sang jagoan catur tanah Belitong, Matarom, yang telah menjadi rezim.

Aha, Ikal ingat dengan temannya, Ninochka Stronovsky, perempuan grandmaster dunia. Ikal kemudian mengajari Maryamah sesuai petunjuk Ninochka via internet. Awalnya sulit, tapi lambat laun Maryamah ternyata dapat menyerap dengan cepat. alhasil, dia menjadi mahir, dan siap mengikuti perlombaan. Banyak orang mencibir dan menghalangi Maryamah untuk mengikuti lomba catur. Pasalnya, lomba catur adalah hal yang tabu di tanah Belitong. Seumur-umur tidak ada perempuan yang bermain catur, terlebih ikut perlombaan. Tapi, Maryamah tidak bergeming. Dia terus maju. Dalam pertandingan, satu persatu dilahapnya lawan-lawan Maryamah. Di final, ia berhasil mengalahkan matarom. Tuntas sudah misi Maryamah untuk mempermalukan Matarom, mantan suaminya, di khalayak umum. Tidak hanya itu, kemenangan Maryamah sejatinya kemenangan kaum perempuan dalam mendobrak tradisi patriarki yang

31

(http://audirzameitasari.blogspot.com/2014/11/resensinovelandrea.hira ta.cinta.di.html) diakses pada 21 Juli 2018 pukul 22.25 WIB).

7. Sebelah Patriot

Ikal adalah penggemar klub sepak bola Real Madrid, para penggemar klub dari Spanyol ini menyebut dirinya Madridista. Namun klub yang paling dicintai oleh Ikal ini bukanlah Madrid, melainkan klub negaranya sendiri. Yaitu PSSI (Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia), dalam karya Andrea Hirata ini penggemar PSSI disebut dengan Patriot PSSI. Di benak kita pada saat mendengar kata patriot adalah pahlawan.

Ikal mulai mencintai bola sejak dia menemukan album foto yang disembunyikan oleh keluarganya. Karena rasa penasarannya itulah dia terus mengungkap misteri sebuah foto yang terus membuatnya penasaran. Sampai akhirnya ia berhasil mengetahui lelaki yang memengang sebuah piala di dalam foto tua tersebut. Ternyata lelaki tersebut adalah ayahnya sendiri sewaktu ayahnya berumur 13 tahun. Sejak itu dia juga sangat bangga dengan ayahnya sendiri.

Ayah Ikal sewaktu masa mudanya adalah seorang pemain bola yang sangat mahir memainkan bola di lapangan hijau. Dia adalah salah satu dari 3 bersaudara yang menjadi pemain sepak bola yang sangat disegani oleh penontonnya. Saat itu Belanda masih menguasai tanah

32

air. Saat itu klub pribumi tidak diperbolehkan untuk mengalahkan klub terbaik dari Belanda. Jadi semua tim sepak bola di Indonesia terpaksa mengalah untuk kemenangan di pihak Belanda dalam pertandingan yang diselenggarakan Belanda dalam memperingati hari ulang tahun ratu Belanda.

Kecintaan ayah pada PSSI, membuat Ikal bertekad untuk menjadi pemain PSSI yang tangguh dan berjiwa patriotisme seperti ayahnya. Dia berlatih keras untuk bisa menjadi pemain PSSI, namun sayang, dia tidak bisa meraih cita-citanya itu. Setelah cerita perjuangan Ikal untuk menjadi pemain PSSI. Cerita di novel ini beranjak ke Spanyol semasa Ikal berkuliah di Universitas Sorbone, Perancis (https://michobarchox. wordpress.com/2012/05/11/sinopsissebelaspatriot/ diakses pada 21 Juli 2018 pukul 22.54 WIB).

8. Ayah

Seorang remaja bernama Sabari yang semenjak SMP ia sudah jatuh cinta kepada Lena. Walaupun gadis itu tidak mempedulikannya, Sabari tidak pernah menyarah. Ia sering mengirimkan surat kepada Lena. Sesekali gadis itu membalas surat dari Sabari. Singkat cerita, ketika sudah dewasa pun, Sabari tidak bisa melupakan Lena, pada suatu ketika Sabari mendengar kabar bahwa Lena hamil diluar nikah.

33

Pada saat itu sabari bekerja di pabrik batakon milik Markoni, ayah Lena. Sabari pun mau saja menerima Lena untuk dinikahi demi menyelamatkan nama baik Maekoni. Pada suatu ketika Lena melahirkan seorang anak laki-laki yang kemudian diberi nama Zorro oleh Sabari. Sabari sangat menyayangi Zorro walaupun itu bukan anak kandungnya. Dia juga ikhlas ketika Lena bahkan tak mau tinggal bersama mereka. Beberapa tahun kemudian Lena malah minta cerai dan menikah lagi hingga tiga kali, bahkan akhirnya mengambil Zorro dari Sabari. Pelan-pelan, Sabari mulai tampak seperti orang gila. Dua sahabatnya, Ukun dan Tamat, lama-lama tidak sabar melihat temannya seperti itu, hingga akhirnya mereka memutuskan menjelajahi Sumatra demi menemukan Zorro dan Lena dan membawanya kembali.

Dokumen terkait