• Tidak ada hasil yang ditemukan

53 Kegiatan ini dapat dimulai dengan menanyakan pada siswa dengan pertanyaan

PETUNJUK KHUSUS

53 Kegiatan ini dapat dimulai dengan menanyakan pada siswa dengan pertanyaan

53 Kegiatan ini dapat dimulai dengan menanyakan pada siswa dengan pertanyaan yang berkaitan dengan sumpah pemuda, ada beberapa alternatif yang dapat digunakan, diantaranya yaitu:

1. Guru meminta siswa untuk membaca secara bergilir, kegiatan ini bermanfaat untuk melatih kepekaan siswa dalam menyentuh huruf braile.

2. Guru membahas teks “ayo menyimak” dengan melibatkan siswa ketika membahasnya, dengan cara mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan materi yang dibahas, sehingga siswa fokus dan berperan aktif ketika materi dibahas.

3. Guru membacanya dan siswa mendengarkan dengan seksama, hal ini bertujuan untuk melatih pendengaran, serta konsentrasi belajar siswa.

Hasil yang diharapkan

a. Siswa mengetahui makna sumpah pemuda dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.

b. Siswa termotivasi untuk menanamkan semangat kebangsaan melalui pemahamannya, melalui teks “Makna sumpah pemuda”.

c. Siswa terampil menggali informasi dari kegiatan “ayo menyimak” bacaan.

Kegiatan diskusi dapat digunakan, apabila jumlah siswa memungkinkan untuk berdiskusi dengan menggunakan alternatif sebagai berikut:

1. Guru membagi siswa berdasarkan absen, dan menunjuk ketua kelompok.

2. Guru memberikan kebebasan pada siswa untuk membuat kelompok.

3. Guru membagi kelompok berdasarkan angka genap dan ganjil.

Apabila tidak memungkinkan untuk melakukan diskusi karena jumlah siswa sedikit, maka ada beberapa alternatif yang dapat digunakan:

1. Guru membagi tugas menjadi beberapa bagian sesuai dengan jumlah siswa (misal dua orang siswa), sehingga setiap siswa tetap mengemukakan pendapatnya seperti ketika berdiskusi, dan menuliskan kesimpulan dari materi yang disimaknnya.

54

2. Guru menugaskan siswa untuk membuat laporan dari penugasan di atas (apabila dalam kelompok maka melakukan diskusi dan membuat laporan kegiatan diskusi).

3. Guru mengajak siswa membahas satu persatu hasil kegiatan di atas, sehingga selain tahu isi dari jawaban masing-masing siswa, guru dan siswa bersama membahas, dan mendengarkan pendapat siswa yang lain.

Sehingga walau terdapat dua siswa, tetap tampak seperti sebuah diskusi.

Hasil yang diharapkan

a. Siswa dapat melatih kemampuannya dalam menghargai pendapat orang lain, bekerja sama dalam kelompok, saling tolong-menolong, dan berpikir kritis.

b. Siswa memiliki keterampilan berkomunikasi secara lisan dan tulisan dalam melaporkan sebuah kegiatan diskusi.

c. Siswa dapat menggali informasi mengenai sejarah kemerdekaan yang berkaitan dengan sumpah pemuda dari berbagai sumber.

Kegiatan mengamati bagi siswa tunanetra dengan hambatan penglihatan akan berbeda dengan siswa pada umumnya, diharapkan guru dapat mengembangkan ide kreatif yang dapat menarik perhatian siswa dan mudah dipahami oleh siswa adapun alternatif yang dapat digunakan yaitu:

Kegiatan ini dapat dimulai dengan mengingat kembali materi pecahan yang sudah dipelajari di kelas VII, kemudian guru memulai dengan:

1. Guru dapat menyajikan Tanya jawab dengan terlebih dahulu menjelaskan materi pecahan yang sering ditemui oleh siswa dalam kehidupannya sehari-hari.

2. Guru membuat penjelasan dalam bentuk tulisan (apabila memungkinkan dan tersedia printer braille). Siswa membaca sendiri materi.

Catatan:

dalam diskusi kelompok, apabila ada kegiatan persentasi. Dapat dilakukan penugasan, dengan cara: kelompok 1 mempersentasikan materi (tampil di depan), kelompok 2 memberikan pertanyaan, dan kelompok 3 memberi saran dan menyanggah.

55 3. Guru menanyakan kembali “apakah sudah paham dengan penjelasan guru?”

apabila ada yang belum paham, maka dapat dibahas kembali dengan menambahkan pemahaman guru mengenai materi, atau dengan metode lain yang dirasa lebih menarik minat siswa ketika mempelajari materi pecahan.

4. Guru memberikan media kertas, untuk masing-masing siswa mendapatkan tiga, atau bisa dengan memberikan tiga kertas yang sudah dibentuk, kemudian digunakan secara bergiliran sehingga guru berkesempatan mengajarkan cara melipat kertas dan merabanya atau bisa juga melakukannya secara bersamaan (disesuaikan dengan situasi pembelajaran).

5. Guru mengaitkan kegiatan melipat kertas ke dalam materi dan memberikan beberapa contoh soal latihan.

Hasil yang diharapkan

a. Siswa mampu memahami penggunaan konsep pecahan dalam kehidupan sehari-hari.

b. Siswa dapat mengetahui secara langsung, bagaimana suatu benda dapat menjadi suatu pecahan melalui media kertas yang dilipat.

c. Siswa dapat melatih indera perabanya dalam meraba, serta membayangkan kertas yang diibaratkan sebagai benda yang akan dibuat pecahan.

1. Ketika guru selesai menjelaskan materi melalui kegiatan “Ayo menyimak”, guru menugaskan siswa mengerjakan soal latihan. Latihan diberikan untuk melatih pemahamannya pada materi.

2. Setelah selesai mengerjakan kegiatan “ayo Berlatih”, siswa menukarkan tugasnya dengan teman, dan membahasnya bersama. Agar siswa paham Catatan:

Apabila kertas lipat dirasa agar susah untuk diraba maka kertas dapat di ganti dengan benda-benda yang lebih konkret dan mudah di raba seperti roti tawar, buah-buahan atau media lain yang dikenal oleh siswa dalam

kehidupannya sehari-hari, seperti pada gambar 1.4

56

dan dapat mengoreksi kesalahan pengerjaan, apabila ada kesalahan atau kekeliruan ketika mengerjakan soal latihan. Dengan soal latihan sebagai berikut:

1. Nabila mempunyai 1 buah apel, ia ingin membagi apel tersebut dengan kedua temanya yaitu Beti dan Niko. Apel tersebut kemudian dibelah menjadi tiga bagian sama besar. Jika dituliskan dalam bentuk pecahan, berapakah bagian setiap anak?

2. Jika ada bilangan pecahan 4812 , maka : a. Angka 48 disebut sebagai?

b. Angka 12 disebut sebagai?

3. Tentukan FPB dari pecahan 4812 . 4. Sederhanakan pecahan 12

48 dan 11

33 . 5. 2210+228 =…

Hasil yang diharapkan

a. Siswa dapat memahami cara menyederhanakan bentuk pecahan.

b. Siswa dapat menerapkan pecahan sederhana dalam kehidupan sehari-hari.

c. Siswa termotivasi dan percaya diri dalam mengerjakan soal latihan berdasarkan pada materi yang telah dipelajarinya

Pada kegiatan “Ayo renungkan” guru memberikan sedikit ringkasan dari keseluruhan pelajaran, kemudian:

1. Guru meminta siswa untuk mengemukakan pendapat tentang materi yang sudah disampaikan.

2. Guru menanyakan pada siswa pengetahuan apa saja yang diperoleh dari pembelajaran kali ini.

3. Guru menganalisis jawaban dari tiap siswa untuk mengetahui sampai mana kemampuan dari tiap siswa.

4. Guru memberikan penghargaan terhadap jawaban yang diberikan oleh siswa, walau jawaban yang diberikan kurang tepa.

57

Dokumen terkait