TINGKAT AKHLAK REMAJA DI DESA KALIYOSO
3. Pembinaan Orang Tua Terhadap Akhlak Remaja di Desa Kaliyoso
Kelurahan Kutowinangun Kecamatan Tingkir Tahun 2008
Pada analisa lanjut ini, penulis menginterpretasikan hasil analisis uji hipotesis, jika rx> > r, berarti signifikan, yaitu ada pengaruh yang positif
antara pembinaan orang tua dengan akhlak remaja, dengan demikian hipotesis yang penulis ajukan diterima. Tetapi bila rxy < rt berarti tidak signifikan atau tidak ada hubungan atau pengaruh yang positif antara pembinaan orang tua dengan akhlak remaja, dengan demikian hipotesis yang penulis ajukan ditolak atau tidak diterima.
v
Dari analisis uji hipotesis diketahui bahwa rxy = 0,849 sedangkan Nilai pada tabel r Product Moment dengan n = 50 dan taraf signifikansi 5% adalah 0,279 (r, = 0,279) dan Nilai pada tabel r Product Moment
dengan n = 50 dan taraf signifikansi 1% adalah 0,361 (r. = 0.361). Dari hasil tersebut di atas dan setelah dikonsultasikan dengan tabel, didapat bahwa r hitung lebih besar daripada r tabel sehingga terdapat korelasi positif antara variabel x dan variabel y. Teruji bahwa baik pada taraf signifikansi 5% maupun 1% terdapat hubungan atau korelasi antara variabel x dan variabel y, karena nilainya positif maka korelasi yang terbentuk adalah korelasi positif.
Dari hasil tersebut di atas, maka hipotesis yang penulis kemukakan diterima. Dengan demikian penulis mengambil kesimpulan bahwa ada pengaruh positif antara pembinaan orang tua terhadap akhlak remaja di Desa Kaliyoso Kelurahan Kutowinangun Kecamatan Tingkir Kota Salatiga Tahun 2008. Apabila sikap pembinaan orang tua ditingkatkan, maka maka akhlak remaja juga akan meningkat. Jadi, pembinaan orang tua mempengaruhi akhlak remaja secara positif.
B A B Y PENUTUP
A. Kesimpulan
Penulis mengambil beberapa kesimpulan berdasarkan hasil penelitian yang telah penulis lakukan. Kesimpulan-kesimpulan tersebut adalah sebagai berikut:
1. Pembinaan orang tua di Desa Kaliyoso Kelurahan Kutowinangun Kecamatan Tingkir Kota Salatiga pada Tahun 2008 termasuk kategori tinggi berdasarkan angket yang penulis sebarkan. Terbukti dari hasil analisis deskriptif yang menunjukkan bahwa sebanyak 64,0% responden menjawab pada rentang interval tinggi (16-20).
2. Akhlak remaja di Desa Kaliyoso Kelurahan Kutowinangun Kecamatan Tingkir Kota Salatiga pada tahun 2008 tergolong baik. Terbukti dari hasil kuesioner yang penulis sebarkan ke 50 orang sebanyak 80% responden menjawab pada kisaran interval tinggi (52-70)..
3. Pengolahan data dari pembinaan orang tua dan akhlak remaja menghasilkan nilai rxy = 0,849. Sedangkan nilai r, untuk taraf signifikansi 5% dan 1% berturut-turut adalah 0,279 dan 0.361. Karena rxy > r, maka terbukti bahwa ada pengaruh positif dan signifikan antara pembinaan orang tua terhadap akhlak remaja di Desa Kaliyoso tahun 2008. Berarti hipotesis penulis diterima.
diikuti dengan praktik dalam kehidupan sehari-hari untuk memberikan teladan yang baik kepada remaja.
b. Hendaknya orang tua lebih memahami bahwa cara mendidik remaja harus dibedakan dengan cara mendidik anak-anak.
c. Hendaknya orang tua meningkatkan kegiatan bersedekah dan menyantuni anak yatim.
d. Perlu adanya kegiatan atau pertemuan rutin untuk membahas khusus masalah remaja
2. Untuk Remaja
a. Remaja hendaknya meningkatkan kepekaan sosialnya dengan cara ikut serta dalam kegiatan-kegiatan sosial.
b. Hendaknya remaja waspada dengan keingintahuannya, khususnya terhadap hal-hal yang berbau narkoba karena sangat berbahaya. c. Remaja hendaknya berilkiran jauh ke depan, mengurangi emosi dan
menyalurkan emosi ke kegiatan-kegiatan yang positif di masyarakat. d. Dalam bergaul hendaknya sikap tenggang rasa perlu lebih
ditingkatkan agar tercipta kehidupan yang damai di lingkungan sekitar.
68
e. Hendaknya remaja mengurangi pemakaian kata-kata bentakan kepada lawan bicara.
C. Penutup
Segala puji hanya pantas diberikan kepada Allah. Tanpa bimbingan- Nya tidak mungkin penulis mampu menyelesaikan penyusunan skripsi ini. Penulis sangat merasakan adanya hidayah dan inayah dari Allah selama penyusunan skripsi ini. Berbagai macam kendala yang menghadang, baik berupa keterbatasan waktu, dana dan tenaga merupakan halangan yang cukup berat. Namun akhirnya dengan hidayah dan inayah Allah, penulisan skripsi ini selesai sesuai dengan waktu yang telah ditentukan.
Skripsi ini bertujuan untuk mengukur ada tidaknya hubungan antara pembinaan orang tua dengan akhlak remaja. Dari analisis yang dilakukan terhadap data-data yang penulis kumpulkan, diperoleh hasil bahwa terbukti terdapat hubungan antara pembinaan orang tua terhadap akhlak remaja. Orang tua yang membimbing remajanya untuk berakhlak yang baik terbukti memperoleh hasil berupa akhak remaja yang baik pula. Oleh sebab itu, untuk membentuk remaja yang berakhlak baik, diperlukan bimbingan dari orang tua.
Ditemukannya remaja-remaja yang terjerumus ke dalam belenggu narkoba, tentunya menimbulkan tanda tanya. Apakah yang menyebabkan mereka dapat terjerumus sedemikian dalam dan membahayakan masa depan mereka. Banyak pula ditemukan peristiwa-peristiwa yang tidak sesuai dengan nilai-nilai agama yang perlu diteliti lebih lanjut oleh para cendekiawan.
Tahapan Usia , terj. Kamran As’at Irsyady,. Irsyad Baitus Salam, Bandung, 2007
Al Ghalayaini, Syekh Mushthafa, Bimbingan M enuju Ke A khlak Yang Luhur,
terj. Muh Abdai Rathony, Toha Putra, Semarang, tt
Arifln, M., Hubungan Timbal Balik Pendidikan Agama Islam, Bulan Bintang,
Jakarta, 1977
Arikunto, Suharsimi, Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan, Bumi Aksara, Jakarta, 1982
--- ? Prosedur Penelitian,Suatu Pendekatan Praktik, Rineka Cipta, Jakarta, 1992
Asmarama A. S. M. A, Pengantar Studi A khlak, PT. Raja Grafindo Persada, As-Suyuti, Jalaludin bin Abi Bakar, Al-Jam Vus Shoghir I, Daar al Kutub al
Ilmiah, Beirut, 1990
Ath-Thahir, Hamid Ahmad, Nasehat Rasulullah Untuk A nak Berakhlaq M ulia,
terj: Ahmad Khotib, Irsyad Baitus Salam, Bandung, 2006. Daradjat, Zakiyah, Ilm u Jiwa Agama, Bulan Bintang, Jakarta, 1976
--- 5 M embina Nilai-Nilai M oral di Indonesia, Bulan Bintang, Jakarta. 1968
---s Peranan Agama dalam Kesehatan Mental,Toko Gunung Agung, Jakarta, 1995
Hadi, Sutrisno, Metodologi Research I, Fak. Psikologi UGM, Yogyakarta, 1973 Hamman, Hasan bin Ahmad Hasan, Perilaku Nabi Terhadap Anak-Anak (penuh
kasih sayang, sarat teladan, dan bersifat mendidik), terj: Faturrahman Abdul Hamid, Irsyad Baitus Salam, Bandung, 2007 Mustaqim, Psikologi Pendidikan, Fakultas Tarbiyah IAIN Walisongo, Semarang,
2001
Poerwadarminta, WJS, Kamus Umum Bahasa Indonesia, Balai Pustaka, Jakarta, 1978
Rofiq, Ahmad, Fiqih Kontekstual, dari Norma ke Pemaknaan Sosial. Pustaka Pelajar, Yogyakarta, 2004
Satiadarma, Monty P., Persepsi Orang Tua M em bentuk Perilaku A nak: Dampak Pygmalion di Dalam Keluarga, Yayasan Obor Indonesia, Jakarta,
2001
Zaini, Syahminan, Prinsip-Prinsip Dasar Konsepsi Pendidikan Islam, Kalam Mulia, Jakarta, 1986
Zuhairini, Dra. H., et.all, M ethodik Khusus Pendidikan Agama, Biro Ilmiah Fakultas Tarbiyah IAIN Sunan Ampel, Malang, 1983.
Zein. Mohammad Damami, “Akhlak”, MTDK PP Muhammadiyah, 2007, dikunjungi 25 Mei 2008. <http://\vww.muhammadiyah- tabligh.or.id/cetak.php?id=60>
Pusat Bahasa, “Kamus Besar Bahasa Indoensia”, Diknas: KBBI Daring, 2008, dikunjungi: 5 Mei 2008
A. Petunjuk Pengisian
1. Bacalah setiap pertanyaan di bawah ini dengan cermat dan teliti
2. Berilah tanda silang (x) pada jawaban a, b, c atau d yang cocok dan sesuai menurut Anda
3. Kejujuran sangat bermanfaat bagi penelitian kami.
4. Atas jawaban yang Anda berikan, kami ucapkan banyak terima kasih
