Saran - EVALUASI PENERAPAN CLINICAL PATHWAYS PREEKLAMSIA BERAT BERDASARKAN INDIKATOR LAMA RAWAT

BAB V. PENUTUP

B. Saran

Dari hasil penelitian dan kesimpulan di atas, dapat disarankan perlu diterapkan Clinical Pathways pada penyakit lain di rumah sakit Wahidin Sudirohusodo terutama pada kasus - kasus yang bersifat high cost dan high value, diperlukan monitoring dan evaluasi terhadap penerapan yang sudah dilakukan oleh tim multidisiplin yang terlibat sebagai upaya perbaikan berkesinambungan.

Clinical Pathways preeklamsia berat di rumah sakit Wahidin Sudirohudoso dapat dijadikan contoh oleh rumah sakit jejaring maupun rumah sakit lain untuk meminimalkan biaya perawatan dan untuk dokumentasi klinik yang lebih terarah dan perlu adanya penelitian lebih lanjut dengan jumlah sampel lebih besar dan pemilihan penyakit serta hasil luaran yang lebih banyak.

DAFTAR PUSTAKA

Adriani, Elvi Rhida (2008). Pengaruh Persepsi Tentang Pelayanan Kesehatan Terhadap epuasan Pasien Peserta Askeskin Rawat Inap Di RSU dr.

Pirngadi Medan Tahun 2006.

Afif, Ahmad. 2008. Hubungan Faktor Komorbid, Usia dan Status Gizi dengan Lama Rawat Inap pada Pasien Hernia Inguinalis Lateralis Reponibilis yang Dioperasi Herniorepair Tanpa Mesh di RS PKU Muhammadiyah Surakarta Periode 2005 – 2007.

Artikasari, K. (2009). Hubungan antara Primigravida dengan angka kejadian Preeklamsia/Eklamsia di RSUD Dr Moewardi Surakarta Periode 1 Januari-31 desember 2008. Solo, Fakultas Kedokteran Universitas Muhamaddiyah Surakarta.

Barbara J, Billie F., Brahm Pendit (2006). Buku Ajar Perawatan Perioperatif.

Volume 2. Praktik. Penerbit Buku Kedokteran EGC. Cetakan I. Jakarta.

Basudewa, I. D. G. (2013). Konsep Clinical Pathway untuk Penerapan INA-CBGs. . Rapat Kerja Asosiasi Rumah Sakit Jiwa dan Ketergantungan Obat (Arsawakoi), , Surabaya.

Budioro B, 2001, Pengantar Ilmu Kesehatan Masyarakat,: FKM UNDIP.

Semarang

Chappell LC, E. S., Seed P, Briley AL, Poston L, Shennan AH (2008). "Adverse perinatal outcomes and risk factors for Preeklamsia in women with chronic hypertension a prospective study. Hypertension."

Cole 2002 Cole MG, McCusker J, Bellavance F, Primeau FJ, Bailey RF, Bonnycastle MJ, et al.Systematic detection and multidisciplinary care of delirium in older medical inpatients: a randomized trial. CMAJ 2002;

Vol. 167, issue 7:753–9

Croucher, M. (2005). "An evaluation of the quality of integrated care pathway development in the UK National Health Service." Journal of Integrated Cunningham FG, Leveno KJ, Bloom SL, Hauth JC, Rause DJ, Spancy CY.

Williams obstetrics. 23 ed. New York: Mc Graw Hill; 2010. p.706-47 Care Pathways.

Cutfield W. 2006. Metabolic consequences of prematurity. Expert Rev Endocrinol Metab.

Depkes (2010). Clinical Pathway. . Jakarta, Ditjen Bina Pelayanan Medik.

Depkes RI. 2005. Buku Petunjuk Pengisian, Pengolahan, dan Penyajian Data Rumah Sakit.. Jakarta

Devitra, A. (2011). Analisis Implementasi Clinical Pathways kasus Stroke berdasarkan INA-CBGs di Rumah Sakit Stroke Nasional Bukittinggi Tahun 2011. . Padang, Program Pasca Sarjana Universitas Andalas.

Padang.

Djasri, H. (2006). . Konsep dasar dan manfaat clinical pathway. Pelatihan clinical pathway untuk rumah sakit. Yogyakarta, Pusat Manajemen Pelayanan Kesehatan UGM.

Duckitt, K. a., Harington, Deborah (2003). "Risk Factor for Preeklamsia at antenatal booking: systemic review of controlled studies."

Duley, L., Meher, S. and Abalos, E., 2006. Management of pre-eclampsia. Bmj, 332(7539), pp.463-468.

Dykes, P. (1998). Psychiatric Clinical Pathways, An Interdiciplinary Approach.

Marryland, An Aspen Publication.

Estina V C, Delima E R, Gunanegara R F. Karakteristik Penderita Preeklamsi dan Eklamsi yang Dirawat Inap di Rumah Sakit Immanuel Bandung Periode Tahun 2006 – 2008. JKM. 2010;9:150-54

Feuth, S. C., L.. (2007). "Introducing Clinical Pathways as a strategy for improving care."

Firmanda (2005). Pedoman Penyusunan Clinical Pathways dalam rangka implementasi Sistem DRGs Casemix di rumah sakit. . Sidang Pleno Komite Medik RS Fatmawati,, Jakarta.

Gibson, P. C. M. (1998). Hipertension and Pregnancy, Br. J. Obstet.

Gynaecol.

Gillon, T.E., Pels, A., von Dadelszen, P., MacDonell, K. and Magee, L.A., 2014.

Hypertensive disorders of pregnancy: a systematic review of international clinical practice guidelines. PloS one, 9(12), p.e113715.

Giovanni L, Maria LG, Mauro R, Carlotta M, Federica R, Fabrizio P, et al.

Thrombophilia and damage of kidney during pregnancy. Journal of Prenatal Medicine. 2011;5(4):78-82.

He, S., Bremme, K., Kallner, A. and Blombäck, M., 1995. Increased concentrations of lactate dehydrogenase in pregnancy with preeclampsia: a predictor for the birth of small-for-gestational-age infants. Gynecologic and obstetric investigation, 39(4), pp.234-238.

Henry, J.B. and Howanitz, J.H., 1996. Carbohydrate. Henry JB Clinical Diagnosis and Management by Laboratory Methods. Philadelphia: WB Saunders Company, 175.

Hernández-Díaz, S., Toh, S. and Cnattingius, S., 2009. Risk of pre-eclampsia in first and subsequent pregnancies: prospective cohort study. Bmj, 338, p.b2255.

Hernawati, I. (2011). Analisis Kematian Ibu di Indonesia Tahun 2010 Berdasarkan Data SDKI. Analisis Kematian Ibu di Indonesia Tahun 2010 Berdasarkan Data SDKI, Bandung.

Himpunan Kedokteran Feto Maternal. 2016. Pedoman Nasional Pelayanan Kedokteran : Diagnosis dan Tata Laksana Pre-Eklamsia. Jakarta http://www.bkbn.go.id.

Huang D, Song X, Tian J, Cui Q, Yang K. Effects of clinical pathways in stroke management: a meta-analysis. Neurol Asia. 2015;20(4):335-42.

Hutabarat, R.A., Suparman, E. and Wagey, F., 2016. Karakteristik Pasien Dengan Preeklampsia di RSUP Prof. Dr. RD Kandou Manado. e-CliniC, 4(1).

Imbalo S Pohan .2007.. Jaminan Mutu Layanan Kesehatan. Dasar – Dasar Pengertian dan Penerapan. Penerbit Buku Kedokteran EGC. Cetakan I, Jakarta.

Karyati, S., 2014. Faktor–Faktor Yang Berkontribusi Pada Kejadian Preeklamsia Khuzaiyah, S., Anies, A. and Wahyuni, S., 2016. Karakteristik Ibu Hamil

Preeklampsia. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 9(2).

Kimberly J, de de Pouvourville G, d’Aunno T. The globalization of managerial innovation in healthcare. Cambridge: University Press, 2009

King J (2004). Clinical Pathways : a Guide for Clinicians Melbourne, The Royal Children’s Hospital.

Kiyama 2003 Kiyama T, Tajiri T, Yoshiyuki T, Mitsuhashi K, Ise Y, Mizutani T, et al.Clinical significance of a standardized clinical pathway in gastrectomy patients. J Nippon Med Sch 2003; Vol. 70, issue 3:263–9.

[: 1345–4676

Krishna GG, Kapoor SC. Potassium depletion exacerbates essential hypertension. Ann Intern Med 1991; 115: 77-83.

Krzysztof Siemionow.2011. Predictors of length of hospital stay after spine surgery. Wisdom Teeth Surgery .

Kucukgoz Gulec, U., Ozgunen, F.T., Buyukkurt, S., Guzel, A.B., Urunsak, I.F., Demir, S.C. and Evruke, I.C., 2013. Comparison of clinical and laboratory findings in early-and late-onset preeclampsia. The Journal of Maternal-Fetal & Neonatal Medicine, 26(12), pp.1228-1233.

Kuklina EV, et al. Hypertensive Disorders and Severe Obstetric Morbidity in the United States. Obstet Gynecol 2009; 113:1299-306.

Kurtin, P. d. S., E., (2013). "Standardize to Excellence: Improving the Quality and Safety of Care with Clinical Pathways."

Lacy, Antonio M., Delgado, et al.2008. The Long-term Results of a Randomized Clinical Trial of Laparoscopy-assisted Versus Open Surgery for Colon Cancer. Annal of Surgery, volume 248, July 2008

Lamminpää, R., Vehviläinen-Julkunen, K., Gissler, M. and Heinonen, S., 2012.

Preeclampsia complicated by advanced maternal age: a registry-based study on primiparous women in Finland 1997–2008. BMC pregnancy and childbirth, 12(1), p.47.

Lindheimer MD, K. A. (1985). Hypertension in Pregnancy. N Eng J.

Lopez-Mendez, M.A., Martinez-Gaytan, V., Cortes-Flores, R., Ramos-Gonzalez, R.M., Ochoa-Torres, M.A., Garza-Veloz, I., Martinez-Acuña, M.I., Badillo-Almaraz, J.I. and Martinez-Fierro, M.L., 2013. Doppler ultrasound evaluation in preeclampsia. BMC research notes, 6(1), p.477

Marelli, T. M. ( 2000). Nursing documentation book. (3rd ed). . St. Louis, Mosby Inc.

Maternal mortality in 2005: estimates developed by WHO, UNICEF, UNIFPA and the World Bank, Geneva, World Health Organization, 2007.

MD, B. (2011). . Pregnancy, Preeklamsia, Department of Emergency Medicine, St MaryCorwin Medical Center

Mochtar, R. 1998. Sinopsis Obstetri jilid 1 edisi 2. EGC : Jakarta.

Moroy, P., Ustunyurt, E., Tapisiz, O.L., Tuncay, G., Aytan, H., Ustunyurt, O.B., Danisman, N. and Mollamahmutoglu, L., 2007. Factors influencing the postpartum length of hospital stay in eclamptic women. Taiwanese Journal of Obstetrics and Gynecology, 46(4), pp.410-413

Mostello, D., Kallogjeri, D., Tungsiripat, R. and Leet, T., 2008. Recurrence of preeclampsia: effects of gestational age at delivery of the first

pregnancy, body mass index, paternity, and interval between births. American journal of obstetrics and gynecology, 199(1), pp.55-e1.

Niven, Neil. 2002. Psikologi Kesehatan Keperawatan Pengantar untuk Perawat dan Profesional Kesehatan lain.: EGC. Jakarta

Notoatmodjo, Soekidjo. 2003. Pendidikan Dan Perilaku Kesehatan. Rineka Cipta.

Jakarta.

Nuryani, Maghfirah A A, Citrakesumasari, Alharini S. Hubungan pola makan, social ekonomi, antenatal care dan karakteristik ibu hamil dengan kasus preeklampsia di kota makassar. Media Gizi Masyarakat Indonesia. 2013:2:104-12.

Obstetri, P. and Indonesia, G., 2015. Panduan Nasional Pelayanan Kedokteran (PNPK) tentang Preeklampsia.[internet]. Jakarta: Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia.

Ojha, R., Singh, S., Bastra, S., Sreenivas, S. & Puliyer, J. (2006) Lactate : kreatinine ratio in babies with the meconium staining of amniotic fluid : a case control study. BMC Pediatrics, 613

Pahriyani, A. (2014). Implementasi Clinical Pathways terhadap putocme klinik dan ekonomik pada pasien Acuute Cornoary Syndrome (ACS) di RSUP Dr Sardjito Yogyakarta. . Yogyakarta, S2 Ilmu Farmasi Universitas Gajah Mada.

Panella, M., Marchisio, S., & Di Stanislao, F., (2003). "Reducing clinical variations with Clinical Pathways: Do pathways work?" International Journal for Quality in Health Care.

Philbin EF, Rocco TA, Lindenmuth NW, Ulrich K, McCall M, Jenkins PL. The results of a randomized trial of a quality improvement intervention in the care of patients with heart failure. The MISCHF Study Investigators.

[see comments]. Am J Med 2000; Vol. 109, issue 6:443–9

Praptiwi, A. (2009). "Pengelolaan Kepuasan Pelanggan dalam Pelayanan Kesehatan, disampaikan dalam Pelatihan dan Workshop Manajemen Keperawatan di RSUD “45” Kuningan, Jawa Barat ".

Preeclampsia: A Decade of perspective, building a global call to action.

Preeclampsia Foundation, Melbourne, Florida. November 2010. [cited 10 Oktober 2018]

Pusat Manajemen Kebijakan Kesehatan (PMPK) (2013).

Rahmawati, S. (2012). Clinical Pathways dan Aplikasi Acitivity Basec Costing bedah sesar di Rumah Sakit Undata Propinsi Sulawesi Tengah.

Yogyakarta, S3 Kedokteran Umum Universitas Gajah Mada.

Ransom, S.B., Studdert, D.M., Dombrowski, M.P., Mello, M.M. and Brennan, T.A., 2003. Reduced medicolegal risk by compliance with obstetric clinical pathways: a case–control study. Obstetrics &

Gynecology, 101(4), pp.751-755.

Razi, Fakhrul.2011. Pengaruh Faktor Internal dan Eksternal Perawat terhadap Pencegahan erjadinya Infeksi Nosokomial di Ruang Rawat Bedah RSUD Kota Langsa Tahun 2011

Reyes, L.M., García, R.G., Ruiz, S.L., Camacho, P.A., Ospina, M.B., Aroca, G., Accini, J.L. and López-Jaramillo, P., 2012. Risk factors for

preeclampsia in women from Colombia: a case-control study. PloS one, 7(7), p.e41622.

Richard Johnson, Jennifer Simpson (2009). Reducing Length of Stay for Colorectal urgery Patients using Enhanced Recovery Techniques.

Cancer Inpatient Case Study. NHS Improvement.

Romeyke T, Stummer H. Clinical pathway as instruments for risk and cost management in hospitals. GJHS. 2012;4(2). DOI: 10.5539/gjhs.

v4n2p50.

Rotter, T., Kinsman, L., James, E., Machotta, A., Gothe, H., Willis, J., Snow, P.

and Kugler, J., 2010. Clinical pathways: effects on professional practice, patient outcomes, length of stay and hospital costs. Cochrane Database of Systematic Reviews, (3), pp.CD006632-1.

Saint S, Hofer TP, Rose JS, Kaufman SR, McMahon LF, Jr. Use of critical pathways to improve efficiency: a cautionary tale. Am J Manag Care 2003;9(11):758–65. [MEDLINE: 371]

Sardjito, T. C. R. D. (2007). Enam Langkah Menyusun Clinical Pathway.

Yogyakarta., RSUP Dr. Sardjito.

Schirmer B., Sabiston Jr. Petrus A (2005). Persiapan Praoperasi Pasien Bedah dalam Buku Ajar Bedah. Penerbit Buku Kedokteran EGC. Jakarta Shahbazian, N., Shahbazian, H., Ehsanpour, A., Aref, A. and Gharibzadeh, S.,

2011. Hypertension and microalbuminuria 5 years after pregnancies complicated by pre-eclampsia. Iranian journal of kidney diseases, 5(5), p.324.

Sibai BM, M. J., Anderson GD, Lipshitz J, Dilts PV Jr. (1981). Eclampsia I:

observation from 67 recent cases, Obstet Gynecol.

Sibai BM, Maternal and uteroplacental hemodynamics for the classification and prediction of preeclampsia. Hypertension 52:805, 2008

Tjokroprawiro, Askandar. 2003. Diabetes Mellitus - Klasifikasi, Diagnosis dan Dasar-dasar Terapi. Jakarta : PT Garamedia Pustaka Utama.

Turner, J. A. (2010). "Turner, J.A., .", International Journal of Women’s Health.

Vanhaecht, K., Bollmann, M., Bower, K., Gallagher, C., Gardini, A., Guezo, J., jansen, U., Massoud, R., Moody, K., Sermeus, W. and Van Zelm, R., 2006. Prevalence and use of clinical pathways in 23 countries–an international survey by the European Pathway Association. Journal of Integrated Care Pathways, 10(1), pp.28-34.

WHO-SEARO (1998). "Regional Health Report 1998: focus on women."

Yudasmara, K. I. (2010). "Hipertensi dalam Kehamilan."

Zhang M. The application and practice of the electronic clinical pathway. J Transl Med. 2012;10(2):A57. DOI: 10.1186/1479-5876-10-S2-A57.

NamaPasien: ………... Umur:

……… BeratBadan:

………..kg TinggiBadan:

…………..cm NomorRekamMedis:

……….

Diagnosis Awal:Preeklampsia Berat Kode ICD 10 :O14.1 Rencanarawat :6hari

Aktivitas Pelayanan R. Rawat

……….

Tgl/Jam masuk:

………. Tgl/Jam keluar:

………. Lama Rwt

……... hari Kelas:

…….. Tarif/hr (Rp):

…………. Biaya (Rp)

………

Hari Rawat 1 Hari Rawat 2 Diagnosis: Hari Rawat 4 Hari Rawat 5 Hari Rawat 6 Hari Sakit: … Hari Sakit: … Preeklamps

ia Berat (ICD 10 : O14.1)

Hari Sakit: … Hari Sakit: … Hari Sakit: …

 PenyakitPenyerta

 PenyakitUtama ☐

 ☐

 ……… ☐ ☐ ^Komplikasi ☐ ☐

 ……… ☐ ☐ ☐ ☐ ☐

 Eklamsia(ICD 10 : O15) ☐ ☐ ☐ ☐ ☐ ☐

 Sindrom HELLP (ICD 10 :

O14.2) ☐ ☐ ☐ ☐ ☐ ☐

AsessmenKlinis:

 Pemeriksaan dokter ☐ ☐ ☐ ☐ ☐ ☐ …………..

 Konsultasi ☐Penyakit

dalam

…………...

☐Anestesi …………...

☐Anak …………...

 Pemeriksaan Penunjang: ☐Ultrasonografi Doppler

…………...

☐Kardiotoko grafi

…………...

☐PT/APTT …………...

☐Bilirubin total …………...

☐LDH …………...

☐Proteinuria …………...

 Tindakan: ☐Pematangan

paru janin

…………...

☐Induksi persalinan

☐EkstraksiVa kum

…………...

☐PPN …………...

☐Seksio sesaria

…………...

☐Transfusi darah

…………...

☐Cabut infus …………...

☐Cabut kateter

…………...

☐Buka jahitan …………...

 Obat Obatan: ☐IVFD …………...

☐Ceftriaxone

1g IV/12 jam …………...

☐Tramadol 100 mg IV/8

jam …………...

☐Ketorolac

80mg IV/8 jam …………...

☐Magnesium sulfat 40% IV/

8 jam

…………...

☐Nikardipin (0,5mcg/kgBB)/SP

☐Nifedipine 10

mg oral / 8 jam ☐Nifedipine 10 mg oral / 8 jam

☐Nifedipine 10 mg oral / 8 jam

☐Nifedipine 10

mg oral / 8 jam …………...

☐Deksametason 0,5 mg im / 6 jam

…………...

PembiusanUmum Gas:

 ……… …………...

Pembiusan Umum Injeksi:

 ……… …………...

Pembiusan Regional/Lokal:

 ……… …………...

Nutrisi: ……..kkal/hari ……..kkal/hari ……..kkal/hari ……..kkal/hari ……..kkal/hari ……..kkal/hari …………..

Protein: …….gram/hari …….gram/hari …….gram/hari …….gram/hari …….gram/hari …….gram/hari …………..

Mobilisasi: ☐Bertahap …………...

☐Aktif ☐Aktif ☐Aktif ☐Aktif …………...

Hasil(Outcome): ☐Kesadaran ☐Kesadaran ☐Kesadaran ☐Kesadaran ☐Kesadaran ☐Kesadaran …………...

☐Febris ☐Febris ☐Febris ☐Febris ☐Febris ☐Febris …………...

☐Kejang ☐Kejang ☐Kejang ☐Kejang ☐Kejang ☐Kejang …………...

☐Produksiurin ☐Produksiurin ☐Produksiurin ☐Produksiurin ☐Produksiurin ☐Produksiurin …………...

☐Luka operasi / tindakan

☐Luka operasi /

tindakan …………...

Pendidikan/RencanaPemulangan: ^☐Perjalanan penyakit

☐Perjalanan penyakit

☐Perjalanan

penyakit …………...

☐Rencana tindakan

☐Rencana

tindakan …………...

☐Metode kontrasepsi

☐Metode

kontrasepsi …………...

☐Diet ☐Diet ☐Diet ☐Diet ☐Diet ☐Diet …………...

Dalam dokumen EVALUASI PENERAPAN CLINICAL PATHWAYS PREEKLAMSIA BERAT BERDASARKAN INDIKATOR LAMA RAWAT, KEPATUHAN PEMERIKSAAN PENUNJANG DAN KEPATUHAN PENGGUNAAN OBAT DI RUMAH SAKIT WAHIDIN SUDIROHUSODO (Halaman 101-111)