• Tidak ada hasil yang ditemukan

TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Landasan Teori

2.6 Kerangka Konseptual

Kerangka konseptual penelitian ini menjelaskan secara teoritis model konseptual variabel-variabel penelitian, tentang bagaimana pertautan teori-teori yang berhubungan dengan variabel-variabel penelitian yang ingin diteliti, yaitu variabel bebas dengan variabel terikat. Kerangka konseptual dalam suatu penelitian perlu dikemukakan apabila penelitian berkenaan dengan dua variabel atau lebih.

Keputusan pembelian sebagai variabel ( Y ) adalah sebuah proses pendekatan penyelesaian masalah yang terdiri dari pengenalan masalah, mencari informasi, beberapa penilaian alternative, membuat keputusan membeli, dan perilaku setelah membeli yang dilalui konsumen. Pengambilan keputusan di bidang pemasaran hampir selalu berkaitan dengan variabel-variabel bauran pemasaran (marketing mix). Oleh karena itu bauran pemasaran ini sangat penting dan dapat dipakai sebagai alat pemasaran praktis. Karena pasar merupakan pusat perhatian untuk semua keputusan yang menyangkut bauran pemasaran maka dapat dikatakan bahwa bauran pemasaran memberikan akibat penting terhadap keputusan-keputusan tentang promosi (Iklan kreatif) sebagai variabel (X1) dan saluran distribusi (X2). Untuk memperjelas hubungan antara promosi (Iklan kreatif) dan Saluran distribusi dengan keputusan pembelian dapat ditunjukkan dengan skema sebagai berikut

H1

Gambar 2.6

Kerangka konseptual Peneliti

Iklan kretaif dapat dikatakan sebagai iklan yang efektif karena terlihat berbeda dengan iklan yang sedang- sedang saja. Perbedaan itulah yang menjadi poin penting suatu iklan untuk menarik konsumen dalam memutuskan pembeliannya. Didalam penelitian ini keputusan pembelian berperan sebagai variabel dependen yang dipengaruhi oleh beberapa variabel independen seperti iklan kreatif dan saluran distribusi

Iklan kreatif tentunya akan lebih mudah tertanam dalam benak ingatan masyarakat dan dapat menimbulkan minat beli konsumen, Dan saluran distribusi yang baik dari produsen ke konsumen akan mempermudah masyarakat mendapatkan produk yang ditawarkan produsen dan yang di inginkan konsumen. Secara bersamaan (simultan) Iklan kreatif dan saluran distribusi yang baik akan berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian.

(X1) Iklan Kreatif (X2) Saluran Distribusi (Y) Keputusan Pembelian

2.7 Hipotesis

Berdasarkan pada kerangka konseptual dan penelitian terdahulu, maka hipotesis penelitian yang akan diajukan adalah :

1. Iklan kreatif berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian kartu perdana XL Axiata pada mahasiswa Asrama Puteri Universitas Sumatera Utara.

2. Saluran Distribusi berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian kartu perdana XL Axiata pada mahasiswa Asrama Puteri Universitas Sumatera Utara.

3. Iklan kreatif dan Saluran Distribusi secara simultan berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian kartu perdana XL Axiata pada mahasiswa Asrama Puteri Universitas Sumatera Utara.

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

Perkembangan pasar bebas di dunia telah membuat para pengusaha harus meningkatkan kreatifitasnya agar dapat bersaing dan bertahan dalam menjalankan bisnisnya. Iklan kreatif dan saluran distribusi yang baik diharapkan akan memicu meningkatkan penjualan perusahaan. Persaingan industry telekomunikasi dalam beberapa tahun terakhir ini berlangsung sangat ketat. Selain melakukan pearang tarif mereka juga melakukan perang layanan dan perang iklan. Persaingan yang ketat ini membuat berbagai macam layanan yangakan ditawarkan semakin beranekaragam yang diwujudkan melaui periklanan dengan kreatifitas yang menonjolkan kelebihan produknya agar mampu mempengaruhi konsumen untuk membeli produknya.

Dikutip penulisan sebelumnya jurnal Purnamasari (dalam Saputri: 2009) menyatakan bahwa Iklan sebagai faktor yang mempunyai dampak luas bagi konsumen dan iklan dapat dikemas sedemikian rupa sehingga produk yang ditawarkan terlihat cukup menarik juga dapat menciptakan sugesti bagi konsumen untuk mempertimbangkan mengambil keputusan yang akan dipilih sesuai dengan kebutuhan. Kegiatan iklan dianggap sangat penting jika ingin produknya sukses dipasar sehingga perusahaan berlomba-lomba membuat iklan untuk membangun posisi yang menguntungkan dipasar. Salah satu cara pemasar membedakan produknya dengan pesaing adalah dengan mengkampanyekan kelebihan produknya melalui iklan yang unik dan yang mudah diingat.

Dalam beberapa tahun terakhir, belanja iklan terus mengalami peningkatan yang signifikan. Data Nielsen Advertising Information Services dari The Nielsen

Company Indonesia menyatakan bahwa dari belanja iklan Indonesia pada semester I 2014 yang mencapai Rp 28,5 triliun, iklan yang menggunakan media elektronik (Televisi ) menyumbang 62%, Dan media cetak menyumbang 38%, dari keseluruhan belanja iklan Indonesia.

Tabel 1.1

Belanja Iklan di Indonesia

No Media

Belanja Iklan (Rp)

2012 2013 2014

1 Televisi 26,2 triliun 29 triliun 33,5 triliun 2 Surat Kabar 13,8 triliun 16 triliun 10 triliun

3 Majalah 1,7 triliun 1,7 triliun 855 miliar

Sumber: id.nielsen.com(2016)

Peningkatkan belanja iklan di Indonesia dari tahun ke tahun merupakan bukti bahwa iklan dinilai sebagai salah satu strategi promosi yang efektif untuk mempengaruhi konsumen dalam mangambil keputusan pembelian. Perkembangan dunia periklanan pada saat ini yang semakin pesat didukung oleh petumbuhan teknologi komunikasi.

Indonesia merupakan salah satu negara dengan jumlah pengguna handphone terbanyak di dunia.Dengan jumlah pengguna handphone di Indonesia

juta. XL Axiata, merupakan operator seluler terbesar ke-2 di Indonesia setelah Telkomsel. Berikut adalah laporan pengguna kartu perdana XL Axiata.

Tabel 1.2

Jumlah Pengguna Kartu Perdana XL Axiata Tahun Total pengguna pada

Semester1 (juta)

Total pengguna pada Semester2 (juta)

2015 62,9 58,3

2014 51,2 43,7

2013 48,8 56,1

Sumber:techinaci.com(2016)

Jumlah pengguna kartu perdana XL Axiata dari tahun 2013 mengalami peningkatan dari Semester1 48,8 juta pengguna naik menjadi 56,1 pada Semester2 2013, sedangkan pada Semester1 2014 jumlah pengguna kartu perdana XL Axiata mengalami penurunan menjadi 51,2 juta pengguna dan pada Semester2 2014 turun lagi menjadi 43,7 juta pengguna, dan di tahun 2015 XL Axiata mengalami penurunan kembali pada Semester1 total pengguna kartu perdana XL Axiata dilaporkan mencapai angka 62,9 juta, sedangkan pada Semester2 hanya mencapai 58,3 juta. Hal ini tentunya berdampak pada jumlah pelanggan data XL Axiata. Pada Semester1 jumlah pelanggan data XL Axiata dilaporkan mencapai angka 32,2 juta, sedangkan pada Semester2 turun menjadi 31,2 juta pelanggan. Berikut adalah laporan keuangan operator seluler XL Axiata.

Tabel 1.3

Laporan Keuangan Operator Seluler XL Axiata Pada Semester2

2015

Pada Semester2 2014 Total Penjualan 15,6 triliun 17,6 triliun Total Kerugian 901 miliar 192 miliar Sumber:techinaci.com(2016)

XL Axiata tidak hanya mengalami penurunan jumlah pelanggan, perusahaan ini juga mengalami penurunan penjualan yang dramatis. Hingga Semester2, perusahaan ini Berbanding terbalik apabila dibandingkan dengan penjualan periode yang sama pada tahun lalu yang mendapat keuntungan hingga Rp 917 miliar. Kerugian yang sangat besar apabila dibandingkan dengan periode yang sama pada 2014 yang mencapai Rp 192 miliar. Hingga Semester2 XL Axiat penjualan hingga Rp 17,6 triliun, naik 11 persen apabila dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun lalu pertumbuhan anggaran periklanan digital melalui ponsel diperkirakan mengalami peningkatan sebesar 82% sejak 2012-2016. Hingga akhir 2015, XL menargetkan menguasai 40% pangsa pasar melalui berbagai inovasi.

Dalam usahanya untuk memperkenalkan produk, mempertahankan dan Meningkatkan kepercayaan konsumen, perusahaan perlu melakukan kegiatan promosi dalam segala bentuk (misalnya dalam bentuk periklanan). Dalam kegiatan promosi tersebut perusahaan harus mampu menonjolkan keunggulan dan manfaat dari produk yang ditawarkan dan mengapa konsumen harus memilih

produk tersebut dari pada produk yang lain. Dengan cara tersebut diharapkan perusahaan dapat mempengaruhi persepsi, sikap dan perilaku konsumen melalui apa yang mereka rasakan yang bisa membuat produk yang ditawarkan lebih unggul dari pada produk pesaing, sehingga konsumen dapat menilai mana yang merupakan produk yang terbaik dan pada akhirnya diharapkan muncul rasa minat untuk beli (Hermawan Kertajaya, 2006 : 47). Dalam melaksanakan kebijakan pemasarannya PT. XL AXIATA Tbk, juga melakukan kegiatan promosi dan salah satunya dalam bentuk periklanan,dimana didalamnya terdapat maksud perusahaan untuk menarik minat beli konsumen terhadap produk yang ditawarkan melalui media elektronik, media cetak, serta media luar ruang.

Mahasiswa dapat dikategorikan sebagai kelompok konsumen yang senang memberikan perhatian terhadap hal-hal yang ditampilkan melalui berbagai media komunikasi. Salah satunya iklan produk kartu XL yang selalu berhasil menarik perhatian konsumen, dimana iklannya selalu lucu, unik, dan membuat penasaran konsumen, sehingga iklan terekam diingatan konsumen dan menimbulkan persepsi yang berbeda-beda disetiap benak konsumen khususnya Mahasiswa Asrama Puteri Universitas Sumatera merupakan salah satu pasar potensial untuk menjadi objek dalam riset pemasaran karena kebanyakan mahasiswa menggunakan kartu XL sebagai provider telepon seluler. Menurut pengamatan yang peneliti lakukan pada beberapa mahasiswa Asrama Puteri Universitas Sumatera Utara diperoleh bahwa banyak mahasiswa menggunakan atau yang pernah menggunakan Kartu XL karena tertarik dari iklan yang ditawarkan XL dengan tariff dan harga kartu XL yang lebih murah dibandingkan kartu provider

lainnya. Serta mudahnya mendapatkan kartu perdana XL yang selalu tersedia pada outlet-outlet penjualan kartu perdana di Sumber Jl Jamin Ginting yang lokasinya sangat dekat dari Asrama puteri Universitas Sumatera Utara. Walaupun banyak banyak yang menggunakan kartu XL namun ada juga dari beberapa mahasiswi telah menggunakan kartu XL tidak lagi menggunakan kartu perdana XL walupun dia melihat iklan dan saluran distribusi kartu XL tidak sulit didapatkan.

Berdasarkan fenomena yang telah diuraikan diatas, peneliti tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul : “Pengaruh Iklan Kreatif Dan Saluran Distribusi Terhadap Keputusan Pembelian Kartu Perdana XL Pada Mahasiswa Asrama Putri Universitas Sumatera Utara Medan”.

Dokumen terkait