• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasannya pada bab IV dapat ditarik beberapa kesimpulan atas masalah yang diajukan dalam pertanyaan - pertanyaan peneliti sebagai berikut :

1. Motivasi Belajar

Dengan adanya pembelajaran menggunakan metode penemuan terbimbing mampu meningkatkan pemahaman siswa terhadap konsep bangun ruang sisi datar, sehingga siswa semakin semangat dalam belajar. Dengan adanya kuis disetiap pelajaran matematika, kemauan siswa untuk belajar, keaktifan siswa, kemauan mengerjakan tugas, keinginan untuk maju dan keuletan siswa semakin meningkat, maka dapat disimpulkan bahwa dengan adanya pembelajaran dengan menggunakan metode penemuan terbimbing dan pemberian kuis motivasi belajar siswa VIII C SMP Pangudi Luhur 1 Klaten meningkat dengan prosentase 14,17%. Dengan adanya metode penemuan terbimbing mampu meningkatkan pemahaman siswa mengenai konsep luas permukaan dan volume bangun ruang sisi datar sehingga membuat siswa lebih senang dan termotivasi untuk belajar matematika, sedangkan dengan kuis disetiap pertemuan mampu menumbuhkan motivasi secara ekstrinsik, karena dengan adanya kuis siswa mendapatkan nilai disetiap pertemuan, sehingga menjadi

104

motivasi untuk lebih rajin belajar, dan mampu membentuk kebiasaan belajar yang baik.

2. Hasil Belajar Kelas VIII C

Dengan adanya pembelajaran dengan menggunakan metode penemuan terbimbing dan pemberian kuis, hasil belajar kelas VIII C pada materi bangun ruang sisi datar, khususnya luas permukaan dan volume bangun ruang sisi datar adalah Sangat Tinggi, sedangkan hasil belajar kelas VIII B adalah Tinggi. Berdasarkan uji selisih dua rata -rata, diperoleh bahwa adanya perbedaan rata - rata nilai kelas VIII B dan VIII C yang signifikan. Hasil belajar kelas VIII C yang melaksanakan pembelajaran dengan menggunakan metode penemuan terbimbing dan pemberian kuis lebih baik dibandingkan dengan kelas VIII B yang tidak melaksanakan pembelajaran dengan menggunakan metode penemuan terbimbing dan pemberian kuis. Tabel 5. 1. Perbandingan hasil belajar tersebut terlihat pada tabel berikut :

Pembanding VIII B VIII C

Nilai Tertinggi 100 100 Nilai Terrendah 23 43,3 Rata -rata 73,17 85,41 Median 80 94,15 Modus 100 100 Varians 587,89 333,08 Simpangan Baku 24,24 18,25

B. Saran

1. Bagi guru

a. Metode baru diperlukan sebagai variasi pembelajaran di kelas agar siswa tidak merasa jenuh.

b. Metode penemuan terbimbing dapat dijadikan alternatif dalam pembelajaran untuk materi yang terdapat banyak rumusnya.

c. Kuis dapat digunakan untuk berbagai materi.

2. Bagi peneliti selanjutnya, sebaiknya memperhitungkan waktu yang tepat saat penelitian. Jangan terlalu dekat dengan UKK di sekolah, penelitian menjadi tidak maksimal.

106

DAFTAR PUSTAKA

Abu Ahmadi & Widodo Supriyono. 1991. Psikologi Belajar. Jakarta : Rineka Cipta

Adinawan, M. Cholik &Sugijono. 2007. Matematika 2B untuk SMP Kelas VIII. Jakarta : Erlangga.

Daniel Muijs & David Reynold. 2008. Effective Teaching : Teori dan Aplikasi. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.

Felicitas Kunthi Mega Risfikawati. 2010. Motivasi dan Hasil Belajar Siswa dengan Metode Kuis pada Pembelajaran Bentuk Akar di Kelas XF SMA N 1 Jogonalan Tahun Pelajaran 2010/2011. Skripsi. Yogyakarta:USD.

Hamzah B. Uno. 2006. Teori Motivasi dan Pengukurannya : Analisis dalam Bidang Pendidikan. Jakarta : Bumi Aksara.

Hasan Galunggung. 2005. Teori – teori Kesehatan Mental. Jakarta : Pustaka Al- Husna.

Hengki Rangga Jaya. 2011. Penelitian Tindakan Kelas untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Siswa dan Minat dalam Proses Pembelajaran dengan Menggunakan Metode Penemuan Terbimbing pada Pokok Bahasan Prisma di Kelas 8.1 SMP Muhammadiyah 3 Yogyakarta. Skripsi. Yogyakarta:USD.

Herman Hudojo. 1980. Metode Mengajar Matematika. Jakarta: Depdikbud-Dirjen Dikti.

Herman Hudojo. 1984. Metode Mengajar Matematika. Jakarta: Depdikbud-Dirjen Dikti.

Herman Hudojo. 1990. Strategi Belajar Mengajar Matematika. Malang : IKIP Malang.

Kartika Budi. 2001. Penelitian Tentang Efektivitas dan Efisiensi Proses Pembelajaran dengan Metode Demonstrasi dan Metode Eksperimen. Yogyakarta : Jurnal Widya Dharma Universitas Sanata Dharma, edisi April 2001.

Kbbi.web.id

Made Wena. 2009. Strategi Pembelajaran Inovatif Kontemporer : Suatu Tinjauan Konseptual Operasional. Jakarta : PT Bumi Aksara.

Markaban. 2008. Model Penemuan Terbimbing pada Pembelajaran Matematika SMK. Yogyakarta : Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Matematika.

Martinis Yamin & Bansu I. Ansari. 2009. Taktik Mengembangkan Kemampuan Individual Siswa. Jakarta : Gaung Persada Press.

Moleong, Lexy J. 2011. Metodologi Penelitian Kualitatif Edisi Revisi. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya.

Mulyasa. E. 2005. Menjadi Guru Profesional. Bandung : Remaja Rosdakarya. Mulyono Abdurrahman. 2003. Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan Belajar.

Jakarta : Rineka Cipta.

Nana Sudjana. 2004. Dasar – Dasar Proses Belajar Mengajar. Bandung : CV. Sinar Baru.

Nanang Hanfiah & Cucu Suhana. 2009. Konsep Strategi Pembelajaran. Bandung : Refika Aditama.

Oemar Hamalik. 2001. Proses Belajar Mengajar. Jakarta : PT Bumi Aksara. Putera Melawai. 2010. Tinjauan Tentang Motivasi Belajar. Dari:

http://puteraella.blogspot.com/ diakses pada 09 Maret 2013. Robert E. Slavin. 2005. Cooperative Learning Teori, Riset, dan Praktik. Bandung

: Nusa Media.

Sardiman A.M. 2005. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta : PT Raja Grafindo Persada.

Sardiman A.M. 2009. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Rajawali Pers.

Satrio Wahono. 2012. Strategi dan Model Pembelajaran. Jakarta : PT. Indeks. Slamet. 2003. Belajar dan Faktor – Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta :

Rineka Cipta.

Soedjadi, R. 1999/2000. Kiat Pendidikan Matematika di Indonesia. Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Indonesia.

108

Suharsimi Arikunto. 2010. Prosedur Penelitian : Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta : Rineka Cipta.

Suparno, Paul. 1996. Filsafat Konstruktivisme Dalam Pendidikan. Yogyakarta : Kanisius.

Syaiful Bahri Djamarah & Aswan Zain. 2010. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta : Rineka Cipta.

Wina Sanjaya. 2007. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta : Kencana.

LAMPIRAN A

Lampiran A.1 Silabus

Lampiran A.2 Rancangan Pelaksanaan Pembelajaran

Lampiran A.3 Lembar Kerja Siswa

Lampiran A.4 Soal Tes Awal

Lampiran A.5 Soal - soal Kuis

Lampiran A.6 Kisi - Kisi Soal Tes Akhir

Lampiran A.7 Soal Tes Akhir

Lampiran A.8 Kisi - Kisi Angket Motivasi Belajar Siswa

Lampiran A.9 Angket Motivasi Belajar Siswa Sebelum Pembelajaran

Lampiran A.10 Angket Motivasi Belajar Siswa Sesudah Pembelajaran

109

Lampiran A.1

SILABUS

Nama Sekolah : SMP Pangudi Luhur 1 Klaten Mata Pelajaran : Matematika

Kelas / Semester : VIII / Genap (Dua)

Materi Pokok : Kubus, Balok, Prisma, dan Limas

Standar Kompetensi :

Memahami sifat-sifat kubus, balok, prisma, limas, dan bagian-bagiannya, serta menentukan ukurannya.

Kompetensi Dasar Materi Pelajaran Indikator Pencapaian Tujuan Pembelajaran Alokasi Waktu

Menghitung luas

permukaan dan

volume kubus,

balok, prisma dan limas.

• Luas permukaan kubus dan balok

• Volume kubus dan balok • Luas permukaan prisma dan limas • Volume prisma dan limas

• Menemukan rumus luas

permukaan kubus, balok,

prisma, dan limas

• Menghitung luas permukaan

kubus, balok, prisma, dan limas

• Menemukan rumus volume

kubus, balok, prisma, dan limas

• Menghitung volume kubus,

balok, prisma, dan limas

• Siswa dapat menemukan rumus luas

permukaan kubus, balok, prisma, dan limas

• Siswa dapat menghitung luas

permukaan kubus, balok, prisma, dan limas

• Siswa dapat menemukan rumus

volume kubus, balok, prisma, dan limas

• Siswa dapat menghitung volume

kubus, balok, prisma, dan limas

8× 40 menit

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Lampiran A.2

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP 1)

Mata Pelajaran : Matematika

Sekolah : SMP Pangudi Luhur 1 Klaten

Kelas / Semester : VIII / 2

Pokok Bahasan : Kubus dan Balok Alokasi Waktu : 2 × 40 menit

I. Standar Kompetensi

Memahami sifat-sifat kubus, balok, prisma, limas, dan bagian-bagiannya, serta menentukan ukurannya.

II. Kompetensi Dasar

Menghitung luas permukaan dan volume kubus, balok, prisma dan limas.

III. Indikator

1. Menemukan rumus luas permukaan kubus dan balok 2. Menghitung luas permukaan kubus dan balok

3. Menyelesaikan soal cerita yang berhubungan dengan luas permukaan kubus dan balok

1

IV. Tujuan Pembela

1. Siswa dapat me 2. Siswa dapat me 3. Siswa dapat m permukaan kub V. Materi Pokok 1. Luas Permukaa Gamba Oleh karena k persegi, maka elajaran

menemukan rumus luas permukaan kubus dan b menghitung luas permukaan kubus dan balok t menyelesaikan soal cerita yang berhubunga

ubus dan balok.

aan Kubus

bar 1

Gambar 2

kubus memiliki enam buah bidang dan tiap bi ka :

1111

n balok

ngan dengan luas

bidang berbentuk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Luas permuk 2. Luas Permukaa Gambar di ba lebar = l, dan perhatikan jari Bidang alas sa Luas b Bidang depan Luas b

ukaan kubus = 6 × luas persegi = 6 × ×

=

aan Balok

bawah merupakan gambar balok dengan ukura dan tinggi = t. Untuk menentukan luas pe aring – jaring balok berikut.

Gambar 3

Gambar 4

sama dan sebangun dengan bidang atas, maka: s bidang alas dan atas = 2 × × 2 . an sama dan sebangun dengan bidang belakang, s bidang depan dan belakang = 2 × × 2

uran panjang = p, permukaan balok,

a:

ng, maka:

1131 1

Bidang kiri sama dan sebangun dengan bidang kanan, maka: Luas bidang kiri dan kanan = 2 × × = 2 .

Jadi, luas permukaan balok = 2 + 2 + 2

= + +

VI. Metode Pembelajaran

1. Pendekatan : Penemuan Terbimbing

2. Metode : Kuis, diskusi, presentasi, tanya jawab

VII. Langkah – langkah Kegiatan Pembelajaran

1. Pendahuluan (10 menit)

a. Guru mengucapkan salam dan mengabsen siswa

b. Guru mereview pengetahuan siswa tentang segi empat sebagai dasar mempelajari kubus dan balok

2. Kegiatan Inti (65 menit)

a. Guru menyampaikan apa yang akan dipelajari pada pertemuan kali ini.

b. Guru membagikan kertas peraga jaring – jaring kubus dan balok. Siswa bekerja sama dalam kelompok (1 kelompok terdiri 3 siswa) untuk menemukan berbagai jaring – jaring balok dan kubus.

c. Guru memberikan LKS kepada siswa, LKS tersebut berupa masalah bagaimana cara menemukan luas permukaan balok dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

kubus. Siswa bekerja sama dalam kelompok untuk mendiskusikan masalah tersebut.

d. Guru bersama siswa membahas bersama hasil diskusi para siswa.

e. Guru bersama siswa merumuskan hasil diskusi. f. Guru memberikan latihan soal kepada siswa. 3. Kegiatan Penutup (5 menit)

a. Guru memberikan PR kepada siswa, yaitu siswa membuat jaring – jaring prisma dan limas di rumah untuk di peragakan pada pertemuan selanjutnya.

b. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya, apabila ada yang belum jelas

c. Guru mengumumkan adanya kuis untuk pertemuan selanjutnya mengenai materi luas permukaan kubus dan balok

VIII. Penilaian

1. Teknik : tertulis 2. Bentuk : obyektif tes

IX. Sumber/ Media Pembelajaran

Sumber

M. Cholik Adinawan dan Sugijono. 2007. Matematika untuk SMP kelas VIII. Jakarta: Erlangga.

1151 1 Media - White Board - LKS - Buku Yogyakarta, Mei 2013 Guru Peneliti

S. Setyawati Triastuti Fransisca Adi Kusuma Wardani NIM. 091414057

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP 2)

Mata Pelajaran : Matematika

Sekolah : SMP Pangudi Luhur 1 Klaten

Kelas / Semester : VIII / 2

Pokok Bahasan : Prisma dan Limas Alokasi Waktu : 2 × 40 menit

I. Standar Kompetensi

Memahami sifat-sifat kubus, balok, prisma, limas, dan bagian-bagiannya, serta menentukan ukurannya.

II. Kompetensi Dasar

Menghitung luas permukaan dan volume kubus, balok, prisma dan limas.

III. Indikator

1. Menemukan rumus luas permukaan prisma dan limas 2. Menghitung luas permukaan prisma dan limas

3. Menyelesaikan soal cerita yang berhubungan dengan luas permukaan prisma dan limas

IV. Tujuan Pembela 1. Siswa dapat me 2. Siswa dapat me 3. Siswa dapat me permukaan pris V. Materi Pokok 1. Luas Permukaan Gamba Gamba Karena pada p alas, maka bid

elajaran

menemukan rumus luas permukaan prisma dan menghitung luas permukaan prisma dan limas menyelesaikan soal cerita yang berhubungan de

risma dan limas

an Prisma (tegak)

bar 1

bar 2

a prisma tegak, rusuk – rusuk tegaknya tegak lu bidang – bidang tegak prisma berbentuk perseg

117

an limas

dengan luas

lurus dengan segi panjang.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Luas permuka bidang pada pe Luas permuka = luas alas + lu = luas alas + lu = (2 × luas ala = (2 × luas ala Jadi, untuk set

Luas permuk

= (2 × luas al

2. Luas Permukaan

Gamba

kaan prisma diperoleh dengan menjumlahkan lu permukaannya, yaitu sebagai berikut.

kaan prisma

+ luas bidang atas + luas bidang – bidang tegak + luas alas + × × ×

alas ) + ×

alas ) + (keliling alas × tinggi ) setiap prisma (tegak) berlaku rumus:

ukaan prisma (tegak)

alas ) + (keliling alas × tinggi )

an Limas

bar 4

n luas bidang –

Luas permuka = luas ∆ = luas ∆ = luas alas + ju Dengan cara y dapat ditentuk segitiga yang m Jadi, untuk set

Luas permuk

= luas alas + j

VI. Metode Pembela

1. Pendekatan : Pe 2. Metode : Kuis,

Gambar 5 kaan limas O.ABC

+ luas ∆ + luas ∆ + luas ∆

+ (luas ∆ + luas ∆ + luas ∆ ) + jumlah luas segitiga bidang tegak

a yang sama, maka diperoleh bahwa luas permu ukan dengan menjumlahkan luas alas dan luas s

g merupakan bidang – bidang tegaknya. setiap limas berlaku rumus :

ukaan limas

+ jumlah luas segitiga bidang tegak

elajaran

Penemuan Terbimbing is, diskusi, tanya jawab

119

mukaan segi-n s segitiga –

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

VII. Langkah – langkah Kegiatan Pembelajaran

1. Pendahuluan (10 menit)

a. Guru mengucapkan salam dan mengabsen siswa b. Guru mereview materi sebelumnya

2. Kegiatan Inti (50 menit)

a. Guru menyampaikan apa yang akan dipelajari pada pertemuan kali ini

b. Guru membahas PR pada pertemuan sebelumnya.

c. Guru memberikan LKS kepada siswa, LKS tersebut berupa masalah bagaimana cara menemukan luas permukaan balok dan kubus. Siswa bekerjasama dengan teman sebangku untuk mendiskusikan masalah tersebut.

d. Guru bersama siswa membahas bersama hasil diskusi para siswa.

e. Guru bersama siswa merumuskan hasil diskusi. f. Guru memberikan latihan soal kepada siswa. 3. Kegiatan Penutup (20 menit)

a. Guru memberikan PR kepada siswa

b. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya, apabila ada yang belum jelas

c. Siswa mengerjakan kuis mengenai volume kubus dan balok d. Guru mengumumkan adanya kuis untuk pertemuan selanjutnya

121

VIII. Penilaian

1. Teknik : tertulis 2. Bentuk : obyektif tes

IX. Sumber/ Media Pembelajaran

Sumber

M. Cholik Adinawan dan Sugijono. 2007. Matematika untuk SMP kelas VIII. Jakarta: Erlangga. Media - White Board - LKS - Buku Yogyakarta, Mei 2013 Guru Peneliti

S. Setyawati Triastuti Fransisca Adi Kusuma Wardani NIM. 091414057

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP 3)

Mata Pelajaran : Matematika

Sekolah : SMP Pangudi Luhur 1 Klaten

Kelas / Semester : VIII / 2

Pokok Bahasan : Kubus dan Balok Alokasi Waktu : 2 × 40 menit

I. Standar Kompetensi

Memahami sifat-sifat kubus, balok, prisma, limas, dan bagian-bagiannya, serta menentukan ukurannya.

II. Kompetensi Dasar

Menghitung luas permukaan dan volume kubus, balok, prisma dan limas.

III. Indikator

1. Menemukan rumus volume kubus dan balok 2. Menghitung volume kubus dan balok

3. Menyelesaikan soal cerita yang berhubungan dengan volume kubus dan balok.

IV. Tujuan Pembela

1. Siswa dapat me

2. Siswa dapat me 3. Siswa dapat me kubus dan balo

V. Materi Pokok 1. Volume Balok Rumus volum : Oleh karena dinyatakan seb elajaran

menemukan rumus volume kubus dan balok menghitung volume kubus dan balok

menyelesaikan soal cerita yang berhubungan de alok

Gambar 1

ume balok dengan panjang = p, lebar = l, dan tin

× × atau

× merupakan luas alas, maka volume balo sebagai berikut. × 123 dengan volume tinggi = t, adalah alok dapat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

2. Volume Kubus

Gamba Kubus merupa lebar, dan ting dapat diperole

= = Dengan demik

Rumus volum

VI. Metode Pembela

1. Pendekatan : Pe 2. Metode : Kuis,

VII. Langkah – lang

1. Pendahulua us

bar 2

pakan balok istimewa, yaitu balok dengan ukur ingginya sama. Oleh karena itu, rumus untuk vo oleh dari volume balok dengan cara berikut ini.

× ×

× ×

ikian, dapat ditarik kesimpulan berikut.

ume kubus dengan panjang = s adalah :

= × × atau

elajaran

Penemuan Terbimbing is, diskusi, tanya jawab

ngkah Kegiatan Pembelajaran

uan (10 menit)

kuran panjang, volume kubus ni.

125

a. Guru mengucapkan salam dan mengabsen siswa b. Guru mereview materi pada pertemuan sebelumnya 2. Kegiatan Inti (50 menit)

a. Guru menyampaikan apa yang akan dipelajari pada pertemuan kali ini

b. Guru memberikan LKS kepada siswa, LKS tersebut berupa masalah bagaimana cara menemukan luas permukaan balok dan kubus. Siswa bekerjasama dengan teman sebangku untuk mendiskusikan masalah tersebut.

c. Guru bersama siswa membahas bersama hasil diskusi para siswa.

d. Guru bersama siswa merumuskan hasil diskusi. e. Guru memberikan latihan soal kepada siswa. 3. Kegiatan Penutup (20 menit)

a. Guru memberikan PR kepada siswa

b. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya, apabila ada yang belum jelas.

c. Siswa mengerjakan kuis mengenai luas permukaan kubus dan balok.

d. Guru mengumumkan adanya kuis untuk pertemuan selanjutnya mengenai materi volume kubus dan balok.

VIII. Penilaian

1. Teknik : tertulis 2. Bentuk : obyektif tes

IX. Sumber/ Media Pembelajaran

Sumber

M. Cholik Adinawan dan Sugijono. 2007. Matematika untuk SMP kelas VIII. Jakarta: Erlangga. Media - White Board - LKS - Buku Yogyakarta, Mei 2013 Guru Peneliti

S. Setyawati Triastuti Fransisca Adi Kusuma Wardani NIM. 091414057

127

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP 4)

Mata Pelajaran : Matematika

Sekolah : SMP Pangudi Luhur 1 Klaten

Kelas / Semester : VIII / 2

Pokok Bahasan : Prisma dan Limas Alokasi Waktu : 2 × 40 menit

I. Standar Kompetensi

Memahami sifat-sifat kubus, balok, prisma, limas, dan bagian-bagiannya, serta menentukan ukurannya.

II. Kompetensi Dasar

Menghitung luas permukaan dan volume kubus, balok, prisma dan limas.

III. Indikator

1. Menemukan rumus volume prisma dan limas 2. Menghitung volume prisma dan limas

3. Menyelesaikan soal cerita yang berhubungan dengan volume prisma dan limas

IV. Tujuan Pembela

1. Siswa dapat me

2. Siswa dapat me 3. Siswa dapat me prisma dan lim

V. Materi Pokok 1. Volume Prisma Gamba Prisma dan ba tinggi yang sa Volume prism Volume prism Atau elajaran

menemukan rumus volume prisma dan limas menghitung volume prisma dan limas

menyelesaikan soal cerita yang berhubungan de imas

ma

bar 1 Gambar 2

balok memiliki volume yang sama , luas alas y sama pula, sehingga dapat dinyatakan sebagai b sma segitiga = volume balok

= luas alas balok × tinggi bal = luas alas prisma × tinggi pr

isma segitiga = luas alas × tinggi

dengan volume

yang sama, dan ai berikut.

balok i prisma

129

Untuk menentukan volume prisma yang alasnya bukan berbentuk segitiga, dapat dilakukan dengan cara membagi prisma tersebut menjadi beberapa prisma segitiga. Misalnya saja untuk prisma segienam beraturan. Untuk menentukan volumenya, prisma tersebut dibagi menjadi enam buah prisma segitiga yang sama dan sebangun, sehingga,

Volume prisma segi enam = 6 × volume prisma segitiga = 6 × luas segitiga alas × tinggi = (6 × luas segitiga alas) × tinggi = luas segi enam × tinggi

= luas alas × tinggi

Oleh karena setiap prisma segi banyak dapat dibagi menjadi beberapa buah prisma segitiga, maka dapat disimpulkan bahwa untuk setiap prisma

berlaku :

Volume prisma = luas alas × tinggi

Atau

2. Volume Limas

Rumus volume limas dapat dibuktikan berdasarkan rumus volume bangun ruang lain, yaitu volume kubus atau volume prisma.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Gamba Gambar di dengan kee Dalam kubu Masing – m tingginya se Jika volume limas sama ini. Volume 6 l 6V = = ( = ( = L 6V = 2 V = V = bar 3 Gambar 4

di atas menunjukkan suatu kubus yang panjang eempat diagonal ruangnya saling berpotongan p ubus tersebut ternyata terdapat enam buah lima

masing limas tersebut beralaskan bidang alas setengah panjnag rusuk kubus.

me masing – masing limas adalah V , maka vol a dengan volume kubus, sehingga diperoleh hu

6 limas = volume kubus × × ( × ) × ( × ) × × 2 × dan L × × 2 2Lt ng rusuknya s n pada satu titik.

imas yang sama. as kubus dan

olume enam buah hubungan berikut

131

Volume limas = × ×

Atau V =

VI. Metode Pembelajaran

1. Pendekatan : Penemuan Terbimbing 2. Metode : Kuis, diskusi, tanya jawab

VII. Langkah – langkah Kegiatan Pembelajaran

1. Pendahuluan (10 menit)

a. Guru mengucapkan salam dan mengabsen siswa b. Guru mereview materi sebelumnya

2. Kegiatan Inti (50 menit)

a. Guru menyampaikan apa yang akan dipelajari pada pertemuan kali ini

b. Guru memberikan LKS kepada siswa, LKS tersebut berupa masalah bagaimana cara menemukan luas permukaan balok dan kubus. Siswa bekerjasama dengan teman sebangku untuk mendiskusikan masalah tersebut.

c. Guru bersama siswa membahas bersama hasil diskusi para siswa.

d. Guru bersama siswa merumuskan hasil diskusi. e. Guru memberikan latihan soal kepada siswa.

3. Kegiatan Penutup

a. Guru memberikan PR kepada siswa

b. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya, apabila ada yang belum jelas

c. Siswa mengerjakan kuis mengenai luas permukaan prisma dan limas

d. Guru mengumumkan adanya kuis untuk pertemuan selanjutnya mengenai materi volume prisma dan limas

VIII. Penilaian

1. Teknik : tertulis 2. Bentuk : obyektif tes

IX. Sumber/ Media Pembelajaran

Sumber

M. Cholik Adinawan dan Sugijono. 2007. Matematika untuk SMP kelas VIII. Jakarta: Erlangga.

Media

- White Board - LKS

133

Yogyakarta, Mei 2013

Guru Peneliti

S. Setyawati Triastuti Fransisca Adi Kusuma Wardani NIM. 091414057

Lampiran A.3 Petunjuk Pengerjaan : - Perhatikan gam - Lengkapi titik - Buat kesimpul - Kerjakan soal I. Perhatikan gambar d 1. Gambar di bawa menentukan lua = s beserta jaring (i) Oleh karena kub maka :

Luas pemukaan Tujuan Pem

- Men

- Men

LKS 1 (LEMBAR KERJA SISWA 1)

n :

gambar dengan baik!

tik – titik pada langkah penemuan rumus dengan pulan dari apa yang kalian temukan

al – soal pada LKS dengan benar

ar dan isilah titik – titik yang ada!

wah menunjukkan kubus dengan panjang rus uas permukaan kubus, perhatikan kubus denga ring – jaringnya.

(ii) kubus memiliki … buah bidang dan tiap bidang

an kubus = … = … … embelajaran

enemukan rumus luas permukaan kubus dan ba enghitung luas permukaan kubus dan balok

gan benar

rusuk = s. Untuk gan panjang rusuk

ang berbentuk … , balok

Jadi, luas permu Luas permukaa 2. Gambar berikut dan tinggi = t. U gambar di bawa (i) Bidang alas sa Luas b Bidang depan Luas b Bidang kiri sam

Luas b

Jadi, luas per

= 6 …

mukaan kubus yang panjang rusuk – rusuknya s

kaan kubus =

ut menunjukkan balok yang berukuran panjang . Untuk menentukan luas permukaan balok, m wah ini yang menunjukkan balok beserta jaring

(i)

(ii)

sama dan sebangun dengan bidang atas, maka: s bidang alas dan atas = 2 2 . an sama dan sebangun dengan bidang belakang, s bidang depan dan . . . = 2 … …

sama dan sebangun dengan . . . , maka: s bidang kiri dan … = 2 … …

ermukaan balok = … … … = … … … 135 s adalah ang = p, lebar = l, , maka perhatikan ng – jaringnya. a: ng, maka:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

II. Contoh Soal

1. Panjang rusuk – rusuk sebuah kubus 10 cm. Hitunglah luas permukaan

Dokumen terkait