KESIMPULAN DAN SARAN 1.Kesimpulan
Tingkat pendidikan ibu dan pengetahuan keluarga sangat mempengaruhi dalam pemberian makanan tambahan pada bayi usia 0-6 bulan. Dalam penelitian ini juga menunjukkan bahwa faktor budaya merupakan faktor tertinggi yang mempengaruhi ibu memeberikan makanan tambahan pada usia 0-6 bulan di Kelurahan Pancuran Kerambil Kecamatan Sibolga Sambas.
Penelitian ini menggunakan desain deskriptif murni, populasinya adalah ibu suku mandailing yang mempunyai bayi 0-6 bulan. Jumlah sampel sebanyak 30 orang. Validitas instrument di uji dengan cronbach alpha. Uji reabilitas dilakukan dengan menggunakan formula KR-21 dan didapatkan hasil uji reliable yaitu 0,724.
Hasil penelitian distribusi tingkat pendidikan Tinggi yaitu Sarjana 5 responden (16,66%), Sedang yaitu SMP dan SMA 20 responden (66,66%), Rendah yaitu Tidak sekolah dan SD 5 responden (16,66%).
Hasil penelitian distribusi kebiasaan menunjukkan bahwa kebiasaan keluarga dalam kategori kurang 8 responden (25,8%) ,15 responden (50%) menunjukkan kebiasaan keluarga dalam kategori cukup dan 7 responden (22,6%) menunjukkankan kebiasaan keluarga dalam kategori baik.
Hasil penelitian karakteristik responden menunjukkan mayoritas usia ibu <20 tahun 6,66% dan usia ibu 20-35 tahun 93,33%. Dan usia bayi 1-3 bulan 33,33% dan usia bayi 4-6 bulan 66,66%. Rata-rata sebagian besar responden
dalam penelitian ini hanya menganyam pendidikan di bangku sekolah SMA yaitu sebanyak 45,2%, dan rata-rata hanya bekerja sebagai ibu rumah tangga 48,8%. Selain itu juga responden lebih banyak berpenghasilan dibawah Rp. 700 ribu perbulan yaitu sebanyak 58,1% .
Hasil penelitian menunjukkan bahwa tujuan dan manfaat ibu memberikan makanan tambahan adalah agar bayi lebih sehat (50%), sebagian besar ibu yang memiliki bayi usia kurang dari enam bulan telah memberikan makanan tambahan sewaktu bayi berusia 0-6 bulan yang seharusnya ibu dapat memberikan makanan tambahan setelah bayi berusia enam bulan (60%), sebagian besar ibu memberikan telur,ikan (63,33%), sebagian besar ibu (46,66%) telah memberikan susu formula sepanjang hari, sebagian besar ibu (66,66%) menyatakan bahwa bayi mereka mengalami diare setelah diberikan makanan tambahan.
2.Saran
2.1 Praktek Keperawatan
Dalam memberikan asuhan keperawatan kepada keluarga yang memberikan makanan tambahan kepada usia 0-6 bulan hendaknya perawat perlu melakukan penyuluhan terhadap ibu-ibu yang sedang hamil ataupun yang telah memiliki bayi usia kurang dari enam bulan agar tidak memberikan makanan tambahan pada bayi usia kurang dari enam bulan. Perawat diharapkan dapat menginformasikan resiko yang akan ditimbulkan dari pemberian makanan tambahan baik dalam resiko jangka
pendek maupun jangka panjang. a. Pendidikan Keperawatan
Kepada institusi keperawatan yang mengadakan pratikum komunitas untuk leih meningkatkan promosi yang terkait dengan faktor-faktor yang mempengaruhi ibu yang memberian makanan tambahan pada usia 0-6 bulan agar masyarakat termotivasi memberian ASI eksklusif.
b. Penelitian Keperawatan
Pada penelitian ini didapatkan bahwa ibu yang memiliki bayi usia 0-6 bulan lebih banyak memberikan makanan tamabahan daripada memberikan ASI eksklusif kepada bayi mereka sehingga perlu masih perlu dilakukan penelitian tentang hubungan antara factor tersebut dengan pemberian makanan tamabahan pada bayi usia 0-6 bulan.
c. Petugas kesehatan
Kepada petugas kesehatan agar lebih meningkatakan promosi kesehatan dalam upaya meningkatakan cakupan ASI eksklusif.
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto. (2002). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta : Rineka Cipta Edisi Revisi V
Ariani. (2008). Makanan Pendamping ASI (MP-ASI). http : //parentingislami.wordpress.com/2008/06/cerdas-dalam-memberi-pola-makanan-html, diakses 04 Februari 2012
Arikunto. (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta. Rineka Cipta Baso, M. (2007). Studi Longitudinal Pertumbuhan Bayi yang Diberi MP-ASI Pabrik
(Blended Food) dan MP-ASI Non Pabrik (Local Food). Dibuka pada website http://graduate. blogsome. com/2007/02/02/studi-longitudinal-pertumbuhan-bayi-yang-diberi-mp-asi-pabrik-blended-food dan mp-asi-non-pabrik-local-food-3/ pada tanggal 5 Maret 2012
Boediharjo, S.D. (1994). Pemberian Makanan untuk Bayi. Jakarta : Perinasia
Chintia. (2008). Cerdas Memberi Makanan Pendamping Bayi. http ://818. Blogspot.com/2008/06/cerdas-dalam-memberi-pola-makanan-html, diakses 12 Februari 2012
Depkes RI. (2006). Pedoman Umum Pemberian Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MP-ASI Lokal). Dibuka pada website www. depkes.org..id pada tanggal 22 Maret 2012
Demsey A. P dan Demsey DA. (2002). Riset Keperawatan Buku Ajar dan Latihan Edisi 4. Jakarta:EGC
Husaini, M. (2001). Makanan Bayi Bergizi. Cetakan VII. Yogyakarta : Gadjah Mada. University Press
Ihsan Fuad. (2005). Dasar-dasar Kependidikan. Jakarta. PT RINEKA CIPTA. Jakarta Kavindra. (2006). Artikel Pemberian Makanan Terlalu Dini. Dibuka pada website http
://www.mail-archive.com/balita-anda@balita-anda.com/thrd15.htm#119867 pada tanggal 16 Maret 2012
Krisnatuti, D & Yenrina, R. (2002). Menyiapkan Makan Pendamping ASI. Jakarta : Puspa Swara
Linkages. (2004). Exclusive Breastfeeding : The Only Water Source Young Infants Need. Frequently Asked Question. http : //. www. Linkagesproject.org/media/publications/ENA__references/ref4.7%2.pdf.dibuka tanggal 15 oktober 2010
Luluk. (2005). Resiko Pemberian MP-ASI Terlalu Dini. http://wrm-indonesia.org/content/view/647/, diakses 24 Maret 2012
Moehji, S. (1998). Pemeliharaan Gizi Bayi dan Balita. Jakarta : PT Bhratara Karya Aksara
Nadesul, Hendrawan. (2005). Makanan Sehat untuk Bayi. Cetakan VII. Jakarta : Puspa Swara
Notoadmojo. S. (2003). Metode Penelitian. Jakarta : PT Rineka Cipta
Notoatmojo. (2007). Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Cetakan 1. Jakarta : PT Rineka Cipta
Jakarta. Salemba Medika
Pardosi Renata. (2009). Perilaku Ibu dalam Pemberian Makanan Tambahan pada Bayi Usia Kurang dari Enam Bulan di Kelurahan Mangga Perumnas Simalingkar Medan
Polit & Hanger. (1995). Nursing Research 5 th edition : Principals and Methods. Philadelphia : JB Lippincott
Rosidah Didah. (2004). Pemberian Makanan Tambahan . Jakarta : EGC
Satyanegara, S. (2004). Panduan Lengkap Perawatan Bayi dan Balita. Jakarta :Arcan Sembiring, T. (2009). Ragam Pediatrik Praktis. Medan :USU Press
Soetijiningsih. (1997). ASI Petunjuk Untuk Tenaga Kesehatan. Jakarta. EGC Suhardjo. (1999). Pemberian Makanan Pada Bayi dan Anak, Kanisius : Yogyakarta Tirtarahardja, U, La Sulo, S.L. (2005). Pengantar Pendidikan. Edisi Revisi. Jakarta :
LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN PENELITIAN
Judul penelitian : Gambaran Tingkat Pendidikan Ibu Dan Kebiasaan Keluarga Dalam Pemberian Makanan Tambahan Kepada Bayi Sebelum Berusia 6 Bulan pada Suku Mandailing di Kelurahan Pancuran Kerambil Kecamatan Sibolga Sambas
Peneliti : Siti Rahma Caniago NIM : 071101120
Saya yang bernama Siti Rahma Caniago/071101120 mahasiswa Fakultas Keperawatan Jalur A Universitas Sumatera Utara yang melakukan penelitian dengan tujuan untuk mengetahui gambaran tingkat pendidikan ibu dan kebiasaan keluarga dalam pemberian makanan tambahan kepada bayi sebelum berusia 6 bulan pada Suku Mandailing di Kelurahan Pancuran Kerambil Kecamatan Sibolga Sambas
Untuk keperluan tersebut, saya mohon kesediaan ibu untuk menjadi responden dalam penelitian ini. Apabila ibu bersedia menjadi responden dalam penelitian ini maka ibu akan diberi formulir persetujuan menjadi responden untuk ditandatangani sebagai lembar persetujuan.
Peneliti akan menjaga kerahasiaan identitas dan data yang responden berikan. Informasi yang responden berikan akan saya simpan sebaik mungkin dan apabila dalam pemberian informasi ada yang kurang dimengerti maka responden dapat menanyakannya kepada peneliti.
Terima kasih atas partisipasi ibu dalam penelitian ini.
Medan, Desember 2012
Peneliti Responden
KUESIONER PENELITIAN
Gambaran Tingkat Pendidikan ibu Dan Kebiasaan Keluarga Dalam Pemberian Makanan Tambahan Kepada Bayi Sebelum Berusia 6 Bulan pada Suku Mandailing di Kelurahan Pancuran Kerambil Kecamatan Sibolga
Sambas
No. Responden : Hari/Tanggal : I. Kuesioner Data Demografi
Petunjuk Pengisian : Ibu diharapkan :
1. Menjawab setiap pernyataan yang tersedia dengan memberikan tanda
checklist (√ ) pada tempat yang tersedia. 2. Semua pernyataan harus dijawab.
3. Tiap satu pernyataan ini diisi dengan satu jawaban.
4. Bila ada data yang kurang dimengerti dapat ditanyakan pada peneliti. 1. Usia ibu : Tahun
2. Usia bayi : bulan 3. Tingkat Pendidikan :
( ) Tidak Sekolah ( ) SMA ( ) SD ( ) Sarjana ( ) SMP
4. Pekerjaan :
( ) Ibu Rumah tangga
( ) Bertani ( ) Wiraswasta
( ) PNS/TNI/POLRI ( ) Lain-lain, Sebutkan…. ( ) Pegawai Swasta
5. Penghasilan :
( ) Rp. < 700.000 per bulan
( ) Rp. 800.000 - 1.500.000 per bulan ( ) Rp. >1.500.000 per bulan
II. Kuesioner Kebiasaan keluarga Suku Mandailing dalam Pemberian Makanan Tambahan pada Bayi Sebelum Berusia 6 Bulan
Petunjuk Pengisian :
1. Bacalah pernyataan ini dengan baik, kemudian berikan tanda checklist (√) pada jawaban yang sesuai dengan kondisi yang Ibu alami.
2. Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan sejujurnya dan peneliti menjamin kerahasiaan atas jawaban yang Ibu berikan.
3. Tiap pernyataan diisi dengan satu jawaban Ket :
Selalu : 7 kali dalam seminggu Sering : 4-6 kali dalam seminggu Jarang : 1-3 kali dalam seminggu Tidak pernah : belum pernah dilakukan
No. Pernyataan Tidak
Pernah Jarang Sering Selalu 1 Keluarga memberikan Makanan tambahan
pada bayi pertama kali sebelum berusia enam bulan
2 Keluarga memberikan Makanan tambahan pada bayi seperti pisang ambon yang dikerok 3 Keluarga memberikan ASI eksklusif pada
bayi dari usia 0-6 bulan
4 Keluarga memberikan makanan tambahan pada bayi seperti air tajin sebagai peganti ASI
5 Keluarga memberikan makanan tambahan makanan pada bayi dalam kondisi bersih 6 Keluarga memberikan makanan tambahan
pada bayi seperti susu formula
7 Keluarga memberikan makanan tambahan pada bayi berprotein tinggi seperti telur, ikan 8 Keluarga memberikan makanan tambahan
pada bayi supaya membantu tidur bayi lebih nyenyak sepanjang malam
9 Keluarga memberikan makanan tambahan pada bayi seperti nasi bubur
10 Keluarga memberikan makanan tambahan pada bayi dalam posisi kepala lebih tinggi daripada badan bayi
pada bayi sebanyak-banyaknya
12 Keluarga memberikan makanan tambahan pada bayi tepat waktu
13 Keluarga memberikan makanan tambahan pada bayi mengalami diare
14 Keluarga memberikan makanan tambahan pada bayi seperti madu,buah-buah juice 15 Keluarga memberikan makanan tambahan
pada bayi seperti biskuit
16 Pemberian makanan tambahan pada bayi diberikan agar bayi tidak rewel dan sering menangis
HASIL UJI RELIABILITAS Case Processing Summary
N %
Cases Valid 10 100.0 Excluded(a
) 0 .0
Total 10 100.0
a Listwise deletion based on all variables in the procedure. Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items .724 16 Item-Total Statistics Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item-Total Correlation Cronbach's Alpha if Item Deleted VAR00001 31.2000 39.067 .613 .672 VAR00002 31.2000 43.289 .366 .705 VAR00003 30.3000 50.011 .015 .728 VAR00004 31.4000 41.822 .481 .691 VAR00005 30.3000 49.122 .216 .722 VAR00006 31.2000 46.178 .202 .723 VAR00007 30.9000 39.878 .686 .668 VAR00008 31.1000 35.878 .820 .639 VAR00009 31.6000 35.156 .895 .628 VAR00010 31.2000 68.844 -.881 .851 VAR00011 30.6000 43.600 .659 .687 VAR00012 30.5000 47.611 .350 .714 VAR00013 32.7000 55.789 -.579 .771 VAR00014 31.1000 42.544 .512 .690 VAR00015 31.4000 38.711 .720 .661 VAR00016 31.3000 41.122 .738 .671
Scale Statistics Mean Variance Std. Deviation N of Items
33.2000 50.178 7.08363 16
Hasil Data Demografi
Statistics usia ibu usia bayi
tingkat
pendidikan pekerjaan penghasilan
kebiasaan keluarga
N Valid 30 30 30 30 30 30
Missing 1 1 1 1 1 1
SAVE OUTFILE='C:\Documents and Settings\TOSHIBA\My Documents\data demografi dan kuesioner.sav' /COMPRESSED. FREQUENCIES
VARIABLES=usiaibu usiabayi tingkatpendidikan pekerjaan penghasilan kebiasaankeluarga /ORDER=ANALYSIS.
Frequencies
Notes
Output Created 05-Apr-2012 17:45:38
Comments
Input Data C:\Documents and Settings\TOSHIBA\My Documents\data demografi dan
kuesioner.sav Active Dataset DataSet0 Filter <none> Weight <none> Split File <none> N of Rows in Working Data
File
31 Missing Value Handling Definition of Missing User-defined missing values are treated
as missing.
Syntax FREQUENCIES VARIABLES=usiaibu usiabayi tingkatpendidikan pekerjaan penghasilan kebiasaankeluarga /ORDER=ANALYSIS.
Resources Processor Time 0:00:00.031
Elapsed Time 0:00:00.031
[DataSet0] C:\Documents and Settings\TOSHIBA\My Documents\data demografi dan kuesioner.sav
Statistics
usia ibu usia bayi tingkat pendidikan pekerjaan penghasilan
kebiasaan keluarga N Valid 30 30 30 30 30 30 Missing 1 1 1 1 1 1
Frequency Table
usia ibuFrequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent Valid 19.00 1 3.2 3.3 3.3 20.00 1 3.2 3.3 6.7 21.00 1 3.2 3.3 10.0 22.00 1 3.2 3.3 13.3 23.00 4 12.9 13.3 26.7 25.00 3 9.7 10.0 36.7 26.00 3 9.7 10.0 46.7 27.00 2 6.5 6.7 53.3 28.00 3 9.7 10.0 63.3 29.00 2 6.5 6.7 70.0 30.00 5 16.1 16.7 86.7 32.00 1 3.2 3.3 90.0 33.00 2 6.5 6.7 96.7 35.00 1 3.2 3.3 100.0 Total 30 96.8 100.0 Missing System 1 3.2 Total 31 100.0
usia bayi
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent Valid 1.00 1 3.2 3.3 3.3 2.00 6 19.4 20.0 23.3 3.00 5 16.1 16.7 40.0 4.00 6 19.4 20.0 60.0 5.00 6 19.4 20.0 80.0 6.00 6 19.4 20.0 100.0 Total 30 96.8 100.0 Missing System 1 3.2 Total 31 100.0 tingkat pendidikan
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent
Valid tidak sekolah 5 16.1 16.7 16.7
SD 1 3.2 3.3 20.0 SMP 5 16.1 16.7 36.7 SMA 14 45.2 46.7 83.3 Sarjana 5 16.1 16.7 100.0 Total 30 96.8 100.0 Missing System 1 3.2 Total 31 100.0 pekerjaan
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent Valid Ibu Rumah Tangga 15 48.4 50.0 50.0
Bertani 2 6.5 6.7 56.7
Wiraswasta 8 25.8 26.7 100.0
Total 30 96.8 100.0
Missing System 1 3.2
Total 31 100.0
penghasilan
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent Valid Rp. < 700.000 per bulan 18 58.1 60.0 60.0
Rp. 800.000-1.500.000 per bulan 8 25.8 26.7 86.7 Rp. > 1.500.000 per bulan 4 12.9 13.3 100.0 Total 30 96.8 100.0 Missing System 1 3.2 Total 31 100.0
Pengetahuan ibu keluarga Frequency Percent Valid Percent
Cumulative Percent Valid Baik 7 22.6 23.3 23.3 Cukup 15 48.4 50.0 73.3 Kurang 8 25.8 26.7 100.0 Total 30 96.8 100.0 Missing System 1 3.2 Total 31 100.0
TAKSASI DANA 1.Persiapan Proposal
- Biaya tinta dan kertas print proposal Rp. 150.000,- - Foto kopi sumber- sumber tinjauan pustaka Rp. 150.000,-
- Perbanyak Proposal Rp. 50.000,- - Biaya Internet Rp. 20.000,- - Sidang Proposal Rp. 60.000.- 2.Pengumpulan Data - Transportasi Rp. 100.000.- - Penggandaan kuesioner Rp. 100.000,- -Biaya Penelitian Rp. 35.000,- 3. Analisa Data dan Penyusunan Laporan Perbaikan
- Biaya kertas dan tinta print Rp. 100.000,-
- Penjilidan Rp. 100.000.-
-Sidang Skripsi Rp. 150.000,- -Penggandaan laporan penelitian Rp. 70.000.-
4. Biaya tak terduga Rp. 200.000,-
Jumlah ______________
Rp. 1.285.000,-
DAFTAR RIWAYAT HIDUP Data Diri
Nama : Siti Rahma Caniago Tempat/Tgl Lahir : Sibolga, 6 Oktober 1989 Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Alamat : Jl. Jamin Ginting Padang Bulan Medan Pendidikan Formal
1. 1995-2001 : SD N 081225 Sibolga 2. 2001-2004 : MTSN Padang Panjang 3. 2004-2007 : MAN Sibolga