• Tidak ada hasil yang ditemukan

KETENTUAN TEKNIS PELAKSANAAN KOMPETISI

Dalam dokumen KJI 2016 ke 12 Panduan dan Lampiran (Halaman 34-40)

PERATURAN KOMPETISI JEMBATAN RANGKA BAJA CANAI DINGIN

KETENTUAN TEKNIS PELAKSANAAN KOMPETISI

Bagian Kesatu

Rincian Pelaksanaan Kompetisi

Pasal 7

a. Untuk kategor i Jembatan Rangka Baja Canai Dingin, satu tim dar i Per gur uan Tinggi maksimum 5 (lima) or ang, ter dir i dar i 4 (empat) mahasisw a dan 1 (satu) or ang Dosen Pembimbing.

b. Perancangan model jembatan dilaksanakan di Per gur uan Tinggi masing-masing

sesuai dengan jadw al per ancangan. Per ancangan str uktur jembatan sebenar nya sesuai dengan per atur an/ standar jembatan yang ber laku dengan beban pejalan kaki 500 kg/ m2.

c. Bagi tim yang hasil r ancangannya dinyatakan lolos pada seleksi tahap per tama, akan membuat jembatan dengan dasar ukur an seper ti pada Gambar 1 di Politeknik Neger i Sr iw ijaya. Pada saat pelaksanaan kompetisi, selur uh mater ial jembatan (selain or namen dan aksesor is) akan disiapkan di tempat kompetisi oleh Panitia Politeknik Neger i Sr iw ijaya (or namen dan aksesor is yang har us disiapkan oleh par a peser ta sebelumnya).

d. Setelah jembatan selesai di konstr uksi maka jembatan ter sebut dipamer kan untuk dinilai oleh par a Jur i dan akan dilakukan pengujian beban ver tikal yang diber ikan secar a ber tahap. Per akitan dan pengonstr uksian jembatan dilaksanakan selama 7 (tujuh) jam (tidak ter masuk 1 (satu) jam r ehat dan sholat) di Politeknik Neger i Sr iw ijaya; yang akan dilanjutkan kemudian dengan pembebanan str uktur dan dilanjutkan dengan penimbangan jembatan berikut or namen dan aksesor is.

e. Or namen dan aksesor is untuk Jembatan Rangka Baja Canai Dingin disiapkan oleh peser ta di Institusinya masing-masing pada masa setelah pengumuman finalis dan sebelum jadw al per tandingan di Politeknik Neger i Sr iw ijaya.

f. Pada saat kompetisi peser ta diw ajibkan memasang gambar ker ja (žŸy out dan detail) dalam ukur an A3 di ar ea kompetisi yang telah disiapkan Panitia; yang mana gambar ker ja ter sebut akan menjadi penilaian para jur i saat pelaksanaan konstr uksi jembatan.

Lampiran 2- KJI XII Tahun 2016 31 g. Pada saat kompetisi Panitia Pelaksana akan memasang gambar r ancangan jembatan sesuai pr oposal (ber ukur an A3) di sebelah gambar ker ja seper ti yang ter sebut pada hur uf (f) di atas; yang mana kedua gambar ker ja ter sebut akan menjadi penilaian par a jur i pada saat pelaksanaan konstr uksi jembatan. Per bedaan antar a kedua gambar ker ja ini ber pengar uh ter hadap penilaian sesuai dengan BAB VI tentang Penilaian sebagaimana yang diatur dalam per atur an ini. Gambar r ancangan sesuai pr oposal hendaknya tidak dijilid mati di dalam pr oposal, tetapi disisipkan pada

proposal (dalam kantong).

h. Pembebanan dan penimbangan jembatan akan disaksikan oleh 2 w akil mahasisw a dar i institusi yang ber beda sebagai saksi.

i. Unsur -Unsur Penilaian untuk penetapan pemenang mencakup: Pr oposal = 10%

Pr esentasi = 10%

Pelaksanaan = 80%, yang ter dir i dar i : • Ber at jembatan = 10%

• Metode konstr uksi = 15% • Waktu pelaksanaan = 10% • K-3 (unjuk ker ja) = 5% • Estetika dan lingkungan = 5% • Kenyamanan = 5% • Kekokohan jembatan = 30%

Dengan keter angan seper ti di baw ah ini:

- Ber at jembatan tidak boleh melampaui ber at maksimum yang ditentukan sebagaimana diatur dalam per atur an ini (Pasal 9). Semakin r ingan ber at jembatan yang lendutannya lebih dar i lendutan ijin, semakin tinggi nilai komponen ber at yang diper oleh. Peser ta dapat memakai selur uh atau sebagian mater ial jembatan yang disiapkan oleh Panitia. Penggunaan sebagian atau selur uh mater ial jembatan akan ber akibat pada ber at jembatan dan lendutan yang ter jadi;

- Or namen dan aksesor is (pagar , or ang-or angan, mobil-mobilan, lampu, tanaman, iklan dsb) yang melengkapi model jembatan tidak ter masuk dalam ber at jembatan dan akan dinilai secar a ter pisah di luar ber at jembatan;

Lampiran 2- KJI XII Tahun 2016 32 - Pr oses per akitan har us r ealistis sebagaimana layaknya jembatan sebenar nya

dibangun;

- Waktu per akitan jembatan tidak boleh melampaui batas w aktu maksimum yaitu 7 (tujuh) jam (tidak ter masuk r ehat dan sholat) , dengan toler ansi w aktu per akitan selama 2 (dua) jam;

- Semakin cepat w aktu per akitan jembatan semakin tinggi nilai komponen w aktu yang diper oleh;

- K-3 har us digunakan di lingkungan ker ja, car a beker ja dan kelengkapannya, seper ti helmet, pakaian, sepatu, sar ung tangan dan lain-lain;

- Estetika meliputi keindahan bentuk, or namen, aksesor is, ser ta kelengkapan komponen dan kesesuaian dengan tema kompetisi;

- Aspek lingkungan, meliputi keaw etan yang dikaitkan dengan aksesibilitas per aw atan

- Kekokohan jembatan meliputi kesesuaian lendutan r iil maksimum dibandingkan dengan lendutan r encana dan tidak melampaui lendutan ijin.

j. Dew an Jur i akan menetapkan 6 pemenang kategor i yaitu Jembatan Ter kokoh, Jembatan dengan kesesuaian implementasi ter hadap r ancangan ter baik, Jembatan Ter indah, Waktu Per akitan Ter cepat, K3 Ter baik, dan Car a Per akitan Ter ealistis. k. Dew an Jur i akan menetapkan maksimal 1 (satu) tim finalis untuk setiap Per gur uan

Tinggi yang akan mengikuti kompetisi Jembatan Rangka Baja Canai Dingin di Politeknik Neger i Sr iw ijaya Palembang.

Bagian Kedua

Kompetisi Tahap Pertama

Pasal 8

a. Peser ta adalah mahasisw a Jur usan/ Pr ogr am Studi Teknik Sipil dar i selur uh Per gur uan Tinggi di Indonesia, baik yang ber asal dar i disiplin ilmu Teknik Sipil maupun disiplin ilmu lainnya yang ter kait dengan pembuatan jembatan, yang secar a r esmi menjadi utusan Per gur uan Tinggi yang ter daftar pada Panitia.

b. Peser ta mengir imkan Pr oposal sesuai dengan panduan kepada Panitia yang ber isikan dan tidak ter batas pada desain jembatan dan metoda konstr uksi.

Lampiran 2- KJI XII Tahun 2016 33 c. Pr oposal yang diter ima Panitia akan melalui pr oses seleksi aw al ter lebih dahulu

untuk menentukan finalis, yang dilakukan sesuai dengan Panduan Kompetisi.

d. Peser ta finalis yang akan mengikuti kompetisi adalah tim yang lolos seleksi aw al yang dilakukan oleh Dew an Jur i.

e. Keputusan Dew an Jur itidak dapat diganggu gugatdanbersifat final.

Bagian Ketiga

Materi dan Spesifikasi Teknis Model Jembatan Rangka Baja Canai Dingin

Pasal 9

a) Bentang jembatan : L = 4,0 m (jar ak as ke as tumpuan/ per letakan) dengan panjang total jembatan 4,2 m.

b) Lebar lantai jembatan : 0,90 m (diukur dar i sisi/ tepi luar ke sisi/ tepi luar ).

c) Tinggi Jembatan : Tinggi r angka maksimum 0,6 m diukur dar i sisi/ tepi luar atas dan sisi/ tepi baw ah r angka.

d) Jenis jembatan : Jembatan r angka baja canai dingin, lantai pejalan kaki di atas, dengan ikatan angin/ br esing di bagian atas dan baw ah jembatan ( ¡c¢£yp¡£russ ).

e) Lantai pejalan kaki : Multiplek, 12 mm, disiapkan oleh Panitia. Lantai dibuat dalam segmen (minimal 2 segmen).

f) Tumpuan/ per letakan : Untuk keper luan pengujian kekuatan, Panitia menyiapkan tumpuan sendi dan r ol ter masuk kepala jembatannya. Rancangan Jembatan har us disesuaikan dengan tumpuan dan kepala jembatan yang disediakan Panitia. Untuk keper luan per akitan, Panitia menyiapkan per ancah.

g) Bahan Konstr uksi : Pr ofil baja canai dingin ber bentuk C ter buat dar i plat baja

¤¥¥oy dengan ketebalan 0,75 mm dan diber ikan pro¡tct¦v¡

co¤t¦n§ 100 gr am per mm2

¨ Mutu mater ial G 550 (fy = 0,9 x 550 MPa).Bahan Baja Canai Dingin yang disediakan oleh

Panitia adalah profil C-75 (gambar 7a) sebanyak 17

batang @ 6 meter (Peser ta dapat menggunakan sebagian

atau selur uh mater ial yang disediakan oleh panitia, selama konfigur asi str uktur tidak ber ubah). Mater ial yang disediakan

Lampiran 2- KJI XII Tahun 2016 34 panitia hanya pr ofil C-75 canai dingin seper ti ter sebut di atas. Pengkonstr uksian jembatan hanya menggunakan pr ofil ter sebut. Peser ta tidak diper kenankan membaw a bahan canai dingin yang lain. Untuk br esing batang pengaku dan untuk dudukan batang-batang, dapat menggunakan atau memotong pr ofil C ter sebut.

h) Jumlah Segmen : Dalam per akitan jembatan tidak har us membangun segmen (jumlah segmen bebas).

i) Rintangan/ sungai : Per akitan jembatan diatas sungai menggunakan per ancah pada w aktu pelaksanaan.

j) © ªst«n«r : Sambungan antar batang menggunakan« ¬ ­s ®r¯°¯n± scr«w tipe 12-14x20 (gambar 7b) dengan ketentuan sebagai ber ikut: Menggunakan per alatan pengencang«¬­s ®r¯°¯n± scr«w dengan pengatur an maksimum 2000 RPM.

Pada titik buhul/ titik per temuan, untuk penyambungan antar batang dilar ang menggunakan plat buhul.

k) Per kuatan : Tidak diper kenankan menggunakan elemen per kuatan (kabel, tulangan atau sejenisnya). Kekuatan str uktur jembatan mengandalkan sepenuhnya elemen r angka canai dingin. l) Ber at jembatan : Maksimum 200 kg (r angka jembatan ter masuk ber at lantai,

br esing, dan alat sambung di luar ber at per letakan). Alat Bantu Konstr uksi tidak digunakan pada kompetisi kategor i Jembatan Rangka Baja Canai Dingin. Or namen dan aksesor is tidak dihitung sebagai ber at jembatan, namun dibatasi maksimum 10 kg.

m) Jumlah anggota tim : 5 or ang (4 or ang Mahasisw a + 1 Dosen Pembimbing)

m) Pengujian beban dilaksanakan dalam 1 (satu) tahap. Beban diaplikasikan pada r angka batang. Beban ditempatkan di ½ bentang. Pembebanan dilakukan secar a statik ber tahap dengan beban uji maksimum sebesar 400 kg (= 8 x 50 kg). Pada beban maksimum, lendutan yang ter jadi di tengah bentang tidak melebihi lendutan

ijin maksimum sebesar 15 mm. Pengukur an lendutan menggunakan 2 ®¯ª¬

±ªu±« /trªns®uc«r yang diletakkan di kedua sisi r angka batang (kir i -kanan) jembatan dan kemudian nilai lendutan dir ata-r atakan.

Lampiran 2- KJI XII Tahun 2016 35 n) Toler ansi dimensi jembatan sebesar ±1 %.

Pasal 10

Car a per akitan disesuaikan dengan kondisi lapangan dan menggunakan per ancah, tanpa alat bantu konstr uksi (peluncur ).

Lampiran 2- KJI XII Tahun 2016 36

BAB V

Dalam dokumen KJI 2016 ke 12 Panduan dan Lampiran (Halaman 34-40)

Dokumen terkait