• Tidak ada hasil yang ditemukan

Ketika Harus Mengikuti Ujian TOEFL Dalam Waktu

Dalam dokumen TOEFL Umum Fix (Halaman 59-72)

yang Sangat Singkat

Sebagian orang menganggap ujian TOEFL mudah. Sebagian lagi menganggapnya sebagai sesuatu yang sangat menakutkan. Memang jenis ujian yang satu ini berbeda dengan ujian-ujian lainnya. Pasti sudah tahu ya kalau ujian TOEFL adalah ujian bahasa Inggris yang cukup berat dan menantang. Ditambah lagi dengan beban patokan skor yang harus diraih oleh peserta, ujian TOEFL menjadi semakin terlihat berat saja. Soal-soal bahasa Inggris yang belum tentu mudah dipahami, pertanyaan listening yang sering tidak terdengar dengan jelas, dan juga waktu ujian yang begitu singkat.

Ya, salah satu hal yang membuat ujian TOEFL menjadi susah bagi sebagian orang adalah karena masalah waktunya. Waktu yang disediakan untuk seseorang melakukan ujian TOEFL tidak seperti waktu pada ujian-ujian lainnya. Jadi, seseorang yang ingin melakukan

ujian TOEFL dan mendapatkan skor yang maksimal harus bisa memanfaatkan waktu yang sedikit itu untuk mengerjakan ujian. Tapi masalahnya terletak pada kesulitan untuk memahami soal-soal TOEFL dengan jumlah waktu yang disediakan. Seolah-olah itu tidak seimbang dan menyebabkan banyak orang menjadi gagal mendapatkan skor yang tinggi.

Lalu bagaimana supaya seseorang bisa memanfaatkan waktu yang diberikan untuk mengerjakan ujian TOEFL dengan maksimal? Perlu diketahui bahwa ujian TOEFL terbagi menjadi dua bagian. Bagian pertama adalah reading. Di sini peserta ujian akan diberikan pertanyaan yang cukup panjang dan rumit dalam bahasa Inggris. Pertanyaan ini tentu akan menghabiskan banyak waktu untuk memahami dan menemukan jawaban yang tepat. Salah satu kuncinya adalah dengan fokus ketika mengerjakan soal. Konsentrasi ketika membaca soal dan berusahalah untuk memahami soal tersebut dalam sekali baca. Ini akan membuat waktu menjadi lebih efisien. Akan tetapi, tidak jarang dalam ujian TOEFL kita akan menemui soal-soal yang sulit dipahami dan dimengerti. Jangan pernah terhambat pada soal yang seperti ini. Jika Anda tetap tinggal dan berhenti pada satu nomor maka waktu

akan habis terbuang. Pilih saja jawaban yang Anda anggap benar dan lanjut ke soal berikutnya. Tenang saja karena jawaban salah tidak dihitung minus jadi tidak akan mengurangi jumlah skor yang akan Anda dapat.

Bagian ujian TOEFL berikutnya adalah listening. Berbeda dengan reading yang bisa Anda ulangi kapanpun Anda mau selagi masih ada waktu, listening hanya memberi satu kesempatan untuk memahami pertanyaan dan menuliskan jawaban. Sesi listening akan menguji sejauh mana Anda bisa memahami seseorang berbicara dalam bahasa Inggris. Sama seperti sebelumnya, pada bagian ini Anda tetap akan membutuhkan konsentrasi yang tinggi. Jangan sampai Anda kehilangan fokus dan akhirnya ketinggalan informasi penting dari pertanyaan tersebut. Cobalah untuk menemukan kata kunci dari setiap soal yang diperdengarkan dan temukan jawaban yang paling tepat. Namun jangan sampai panik jika Anda kehilangan fokus di tengah-tengah soal. Tetaplah bersikap tenang ketika Anda tidak mendengarkan soal dengan baik. Tentukan saja jawaban yang Anda anggap benar dan beralih ke soal berikutnya. Jika Anda panik di soal sebelumnya maka Anda juga akan kehilangan

soal-soal berikutnya.

Menghilangkan keraguan juga menjadi satu cara untuk mempersingkat waktu. Tidak perlu merasa ragu atau bingung dalam menentukan jawaban. Jika memang Anda sudah memilih maka tuliskan saja jawabannya. Keraguan akan membuat Anda mengulur waktu terlalu lama. Padahal belum tentu juga jawaban yang Anda ragukan itu salah atau benar. Solusinya adalah cobalah untuk yakin pada diri sendiri dan percaya bahwa jawaban yang Anda pilih merupakan jawaban yang paling tepat.

Tentunya tidak mudah melakukan hal-hal yang sudah disebutkan tadi. Bagi peserta ujian TOEFL, apalagi yang baru pertama kali melakukan TOEFL, pasti akan merasa kekurangan waktu untuk menyelesaikan ujian. Tapi tenang, ada satu cara yang bisa membuat Anda bisa memanfaatkan waktu tersebut yaitu dengan latihan. Ya, berlatih akan membuat Anda terbiasa dengan ujian TOEFL. Jangan lupa juga untuk mengerjakan latihan soal dengan waktu yang singkat sama seperti ujian TOEFL yang sesungguhnya. Lakukan ini berulang kali sampai Anda merasa kalau waktu yang Anda dapat sudah cukup untuk bisa mengerjakan semua soal.

Salah satu masalah utama yang terkenal pada

ujian TOEFL adalah waktu. Ya, waktu yang sedikit dengan soal-soal yang cukup sulit dimengerti menjadi kombinasi yang menguntungkan. Karena itulah Anda perlu mengasah kemampuan sedikit demi sedikit untuk bisa memiliki kecepatan dan ketepatan dalam mengerjakan soal-soal ujian TOEFL. Selain berlatih soal, Anda juga bisa mengasah kemampuanmu dengan cara membiasakan diri membaca kalimat bahasa Inggris dan mendengar percakapan dalam bahasa Inggris. Intinya adalah Anda harus membiasakan diri memakai bahasa Inggris jika ingin mendapat skor tinggi untuk ujian TOEFL.

Jadi, mulai sekarang tidak perlu merasa takut dan panik dengan masalah waktu yang singkat untuk ujian TOEFL. Tidak perlu memikirkan bagaimana kalau Anda akan kekurangan waktu. Yang perlu dipikirkan adalah bagaimana caranya bisa mendapatkan jawaban-jawaban yang benar dalam waktu yang sesingkat mungkin. Berkonsentrasilah untuk bisa melakukan hal tersebut. Kalau Anda melakukannya dengan baik, pasti Anda bisa menyelesaikan banyak soal TOEFL dalam waktu yang singkat.

Belajar bahasa Inggris untuk Ujian TOEFL untuk Orang-orang yang Sibuk. Bahasa Inggris adalah bahasa global yang berlaku di dunia. Menguasai bahasa Inggris jelas akan mempermudah seseorang untuk berkomunikasi dengan orang-orang lain di seluruh dunia. Ini adalah alasan mengapa bahasa Inggris menjadi satu mata pelajaran wajib yang diberikan kepada siswa sekolah, mulai dari SD sampai SMA. Bahkan sampai ke perguruan tinggi, bahasa Inggris juga tetap diberikan sebagai bentuk mata kuliah yang wajib diikuti. Bisa dikatakan pula bahwa menguasai dunia dimulai dengan langkah kecil yakni dengan belajar bahasa Inggris.

Bahasa Inggris wajib dipelajari oleh semua siswa karena ada salah satu persyaratan penting yang harus mereka penuhi ketika masuk perguruan tinggi, lulus sarjana, atau mencari pekerjaan. Ya, syarat tersebut adalah tes bahasa Inggris atau yang dikenal luas dengan istilah tes TOEFL. Jenis tes yang satu ini tergolong tes yang cukup unik. Bukan seperti tes-tes lainnya yang mungkin mudah dikerjakan dengan logika. Tes TOEFL menuntut keterampilan bahasa Inggris yang tinggi dari para peserta. Oleh karena itu, perlu sekali bagi semua orang untuk mulai mempelajari bahasa Inggris sedini mungkin

supaya bisa sukses ketika mengerjakan tes TOEFL. Seperti kita tahu bahwa hasil tes TOEFL didapatkan dalam bentuk skor. Skor inilah yang nanti akan menjadi patokan pengukuran kemampuan seseorang dalam menggunakan bahasa Inggris. Biasanya, setiap universitas memiliki standar skor tes TOEFL bagi mereka calon mahasiswanya atau bisa juga memiliki standar untuk mereka mahasiswa yang akan lulus dari kampus. Selain di universitas, skor tes TOEFL juga sangat berguna untuk melamar pekerjaan. Ada beberapa perusahaan yang mewajibkan karyawannya untuk menguasai bahasa Inggris dengan baik dan lancar. Nah, kemampuan ini dilihat dari hasil tes TOEFL mereka.

Tapi jangan khawatir, guys! Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk bisa menaklukan tes TOEFL dan mendapatkan skor tinggi. Biasanya orang-orang yang sibuk banyak kegiatan akan mengeluhkan tes TOEFL karena mereka tidak sempat mempersiapkan diri. Nah, untuk Anda yang memiliki banyak kegiatan mari coba tips-tips berikut ini supaya Anda tetap bisa mendapatkan skor TOEFL yang tinggi.

Sebagian besar orang akan mengambil kursus untuk mempersiapkan tes TOEFL. Biasanya di tempat kursus akan diajarkan cara menggunakan bahasa

Inggris yang baik dan benar. Khusus untuk kursus bahasa Inggris yang berfokus pada tes TOEFL tentu akan lebih banyak latihan soal dan pembahasan mengenai tes TOEFL. Bagi orang yang sibuk dan sulit membagi waktu tentu tidak bisa mengikuti kursus, salah satu caranya adalah dengan melatih diri sendiri untuk mengerjakan tes-tes TOEFL. Jika Anda tidak punya waktu untuk pergi ke tempat kursus maka Anda harus bisa belajar sendiri sesuai dengan jadwal yang Anda sanggupi.

Membeli buku latihan TOEFL akan sangat membantu untuk orang-orang yang tergolong sibuk. Ada banyak buku TOEFL yang berisi latihan-latihan soal. Sesibuk apapun anda, jika memang ingin mendapatkan skor tinggi di tes TOEFL tentunya harus mau meluangkan waktu untuk belajar sendiri. Kerjakan soal-soal di buku latihan TOEFL dan temukan pola-pola soalnya. Semakin banyak jenis soal yang Anda baca dan coba tentunya akan semakin banyak pengetahuan tentang TOEFL yang Anda dapatkan. Kalau bisa, jangan hanya menggunakan satu sumber buku tapi beberapa buku supaya Anda kaya akan soal-soal tersebut.

Manfaatkan gadget untuk kepentingan belajar dan mempersiapkan tes TOEFL. Ya, dengan

menggunakan gadget Anda bisa menonton film-film dalam bahasa Inggris atau mendengarkan lagu dalam bahasa Inggris. Ini akan membantu Anda lebih peka dalam mendengarkan kalimat dalam bahasa Inggris. Perlu diketahui bahwa nanti di tes TOEFL akan ada bagian listening yang mengharuskan Anda untuk mendengarkan dengan seksama. Itulah sebabnya Anda harus membiasakan diri untuk mendengar kalimat bahasa Inggris. Jangan lupa untuk mencermati cara pengucapan yang benar dari setiap kata yang Anda dengarkan.

Membaca menjadi salah satu solusi tepat untuk belajar bagi Anda yang banyak kegiatan. Membaca jelas bisa dilakukan dimana saja meskipun Anda hanya memiliki sedikit waktu luang. Cobalah untuk membaca koran dalam bahasa Inggris atau novel bahasa Inggris bukan yang terjemahan. Selain itu Anda bisa memanfaatkan gadget lagi untuk mencari berbagai artikel bahasa Inggris. Membaca kalimat bahasa Inggris akan membuat Anda lebih terbiasa dengan bahasa Inggris dan bisa meningkatkan kecepatan dalam membaca kalimat dalam bahasa Inggris.

Menambah kosakata juga hal yang sangat penting untuk Anda yang akan segera mengikuti

tes TOEFL. Cobalah untuk menghapal sedikit demi sedikit kata setiap harinya. Jangan sampai melewatkan satu haripun tanpa menghapal kata-kata baru. Jangan lupa juga untuk mempraktekkan kosakata yang Anda hapal di percakapan sehari-hari. Gunakan kalimat dalam bahasa Inggris dalam setiap percakapan. Meskipun tidak seratus persen kalimatnya benar tapi paling tidak Anda telah menggunakan bahasa Inggris. Semakin terbiasa Anda menggunakan bahasa Inggris maka akan semakin mahir Anda menggunakannya.

Tips ampuh terakhir yang perlu Anda terapkan adalah mempersiapkan mental. Tidak perlu merasa gugup ketika tes TOEFL semakin dekat. Kesiapan mental akan membantu Anda mengerjakan TOEFL dengan baik dan mendapatkan skor yang tinggi. Jika Anda meluangkan sedikit waktu setiap hari untuk belajar dan meningkatkan kemampuan bahasa Inggris maka Anda tidak perlu panik lagi untuk menghadapi tes TOEFL yang sesungguhnya.

Tips Menyusun Jadwal Belajar Sebagai Persiapan Menghadapi Tes TOEFL

Anda berniat akan mengikuti tes TOEFL? Seperti mengikuti tes lainnya, tes TOEFL juga

butuh persiapan yang matang. Strategi yang dapat dilakukan adalah dengan menyusun jadwal belajar yang tepat.

Oleh karena itu, Anda wajib memiliki jadwal belajar yang baik supaya hasil dari tes yang akan Anda ikuti maksimal dan skor nya tidak mengecewakan. Penasaran bagaimana caranya? Yuk simak sama-sama.

Langkah pertama yang dapat Anda lakukan adalah mengetahui dulu dengan pasti letak kemampuan anda. Hal ini berguna

untuk memetakan kekurangan dan kelebihan Anda sehingga hasil belajar akan lebih maksimal. Cara mengetahui kemampuan Anda adalah dengan mengikuti tes TOEFL gratis yang banyak diselengarakan baik secara online maupun yang diselengarakan oleh banyak tempat les. Biasanya, tempat les yang menawarkan tes TOEFL secara gratis tersebut merupakan tempat les yang baru saja dibuka, mereka menawarkan banyak fasilitas agar menarik minat banyak orang untuk datang dan mencoba. Nah, Anda bisa menggunakan kesempatan ini untuk mencoba tes TOEFL supaya Anda mengetahui letak

kemampuan Anda dimana. Nanti, Anda akan mengetahui nilai yang Anda raih dalam tes TOEFL tersebut. Anda bisa menganalisanya apakah kekurangan Anda terletak di grammar, reading, atau listening. Dengan mengetahui kekurangan tersebut, Anda bisa fokus dalam mempelajari bagian yang masih kurang.

Sebagai amunisi, Anda wajib membekali diri dengan buku latihan dalam persiapan menghadapi TOEFL serta juga kamus seperti Oxford. Konbinasi ini bisa membuat skor TOEFL

Anda tidak mengecewakan pastinya. Anda bisa membeli buku jenis ini di toko buku. Selain itu, Anda juga sebaiknya membeli kamus Oxford. Mengapa Oxford? Hal ini untuk menyiasati kata-kata yang sebagian besar keluar dalam tes TOEFL itu rata-rata scientific, bukan kata-kata yang banyak digunakan sehari-hari.

Setelah semua siap, saatnya membuat jadwal belajar. Anda bisa membuat jadwal

belajar yang terintegrasi dan memiliki rentang. Atur juga pergantian materi listening, structure, dan reading. Ketiga macam test

tersebut membutuhkan perhatian yang sama. Akan lebih baik lagi apabila Anda membuat sebuah mastermind atau kelompok belajar walau beberapa orang saja. Anda bisa membuat jadwal belajar per satu minggu. Dengan metode ini, belajar yang Anda lakukan tidak terlalu melelahkan, tetapi efektif karea dilakukan secara bertahap dan berulang. Untuk membuat daftar yang baik, pecah topic yang Anda pelajri menjadi bagian-bagian yang kecil yang akan menjadi target Anda saat belajar. Saat Anda menentukan batas waktu belajar, pikirkan dengan hati-hati mengenai jadwal harian anda. Berapa banyak waktu yang bisa Anda sediakan untuk belajar setiap minggunya? Kapan tepatnya Anda bisa memasukkan waktu untuk belajar?

Jadwal kedua yang bisa Anda coba adalah jadwal belajar perhari dengan durasi belajar 1-2 jam setiap harinya. Anda bisa

melakuakan cara belajar dengan kelompok Anda dengan fokus pada 3 macam test yang ada di TOEFL. Ada 3 poin penting yang diujikan dalam tes TOEFL, yaitu Listening, Structure

dan Reading. Misalnya, hari ini belajar Listening, besok belajar Structure dan lusa belajar Reading. Sebaiknya, seminggu atau 2 minggu sekali, adakan semacam tes lengkap untuk menilai kemampuan Anda secara keseluruhan. Akan lebih baik lagi apabila ketika memulai belajar, awali dengan test dahulu. Waktunya diatur 5 menit lebih cepat daripada tes aslinya. Misalnya, lama waktu pengerjaan bagian structure adalah 30 menit, Maka dalam belajar Anda set waktu 25 menit untuk semua soal. Kemudian, lihatlah kunci jawaban dan hitung berapa yang benar dan berapa yang salah. Terus, kalau menemukan soal yang susah, bahaslah dengan teman satu kelompok dan berbagilah pendapat.

Terus belajar tanpa latihan mengerjakan soal juga tidak benar. Oleh karena itu, Anda

bisa memperbanyak latihan soal yang ada. Latian soal diperbanyak, karena itu langsung membahas teknis, bukan sekedar teori secara umum. Lengkapi latihan soal dengan membahasnya dengan bantuan kunci jawaban supaya tahu dimana letak

kesalahan-kesalahannya.

Siapa bilang belajar dalam mempersiapkan tes TOEFL itu monoton dan membosankan? Sekali mendayung, dua

tiga pulau terlampaui. Anda bisa refreshing sekaligus melatih kemampuan listening dengan menonton film Hollywood. Salah satu kunci tes TOEFL yang sering kali sulit dikerjakan adalah tes listening. Asah kemampuan Anda di listening dengan nonton film Holywood dengan subtitle bahasa Inggris. Kemudian, tonton lagi tanpa subtitle.

Jangan cuma membaca bacaan dalam Bahasa Indonesia saja. Anda bisa banyak

membaca bacaan dalam bahasa Inggris untuk mengasah kemampuan reading Anda. Ketika browsing, sebaiknya ganti keywords Anda dengan bahasa Inggris. Selain itu, Anda juga bisa sering-sering membuka situs BBC, VOA, dan lainnya, selain memberi Anda informasi tentang dunia, ini juga sangat membantu dalam mengasah kemampuan reading anda.

Terakhir, Anda bisa memanfaatkan spell check yang ada di Microsoft Word untuk mengasah skill writing anda. Salah satu cara

yang bisa Anda lakukan adalah menggunakan spell check untuk mengoreksi kesalahan yang mungkin Anda lakukan ketika menulis.

Itu tadi beberapa tips yang dapat Anda lakukan untuk mempermudah Anda belajar dalam menghadapi tes TOEFL. Ingat, keberhasilan Anda menghadapi tes TOEFL bergantung pada persiapan anda. Selamat berjuang dan semoga sukses.

Tips-Tips Umum dan Sederhana dalam Mempersiapkan Diri untuk Menghadapi Tes TOEFL dari Miftachudin Arjuna, Mantan Ketua PPI Inggris, Penerima Beasiswa di University of Manchester

Dalam hal menghadapi ujian TOEFL, ada hal-hal mendasar diluar berbagai hal teknisyang juga perlu disiapkan demi kelancaran ujian TOEFL tersebut. Hal-hal berikut ini juga tentunya akan sangat membantu Anda dalam mendapatkan skor TOEFL yang mumpuni nantinya.

Persiapkan Mental

Persiapan mental ini erat kaitannya dengan keyakinan diri untuk bisa dan mampu mengi-kuti dan mencapai hasil tes TOEFL dengan maksimal. Keyakinan diperoleh ketika modal sudah cukup mumpuni untuk menghadapi tes TOEFL itu sendiri. Setelah modal dirasa cukup pasti Anda sudah tersugesti untuk berhasil. Dengan kata lain sebagian keberhasilan Anda ditentukan oleh sugesti dari pikiran Anda sendiri. Sugesti baik akan menghasilkan yang baik, begitu juga sebaliknya. Persiapan mental juga erat kaitannya dengan ketenangan saat menjalani tes TOEFL. ketenangan penting un-tuk menjaga stabilisasi konsentrasi dan mem-pertahankan daya ingat agar terjaga dengan baik.

Persiapkan Alat Penunjang

Persiapkan alat penunjang tes TOEFL sebe-lum melakukan tes TOEFL seperti alat tulis dan alas untuk menulis. Ingat, saat Anda tidak membawa dan memilih untuk mengandalkan orang lain dalam artian Anda punya pikiran

“nanti minjem juga bisa”, ini akan merugikan Anda sendiri. Perlu Anda ketahui tes TOEFL mempunyai waktu yang terbatas, jika Anda si-buk untuk tolah-toleh untuk meminjam alat-alat penunjang ini maka waktu Anda akan ter-sita banyak dengan percuma. Hasilnya Anda jadi tidak bisa mengerjakan soal dengan mak-simal. Belum lagi kalau penjaga tes mencuri-gai tindakan Anda ini sebamencuri-gai tindakan curang atau “nyontek”, Anda akan berpotensi untuk gagal sebelum berperang alias didiskualifikasi yang membuat usaha belajar Anda sia-sia.

Hindari Sistem Kebut Semalam

Hindari menggunakan sistem belajar seperti ini. Justru sehari sebelum tes TOEFL hendakn-ya Anda mempersiapkan mental dan istirahat yang cukup. Belajar memang jelas diperlukan tapi tidak sekeras dan segetol hari-hari sebel-umnya. Sehari sebelum tes TOEFL Anda hanya perlu mereview hasil belajar Anda yang sudah Anda lakukan kemarin-kemarin.

Datang Satu Jam Sebelum Tes Dimulai

Datanglah lebih awal sebagai langkah menu-ju persiapan yang matang. Ketika Anda datang terlambat Anda akan mengalami tekanan yang hebat, baik dalam segi waktu yang ku-rang, juga karena tekanan teman-teman seki-tar yang sudah mengerjakan lebih dulu se-dangkan Anda belum sama sekali. Tekanan tersebut akan mengurangi kemaksimalan Anda dalam menghadapi tes TOEFL dan pasti akan mempengaruhi skor tes TOEFL itu sendi-ri. Datang lebih awal biasanya akan mengun-tungkan Anda untuk memilih tempat duduk yang Anda senangi. Pilih tempat duduk yang paling dekat dengan speaker. Agar saat sesi listening Anda dapat mengerjakan dengan maksimal.

Efisiensi Waktu

Sederhananya Anda perlu tahu berapa lama waktu yang disediakan untuk mengerjakan tes TOEFL, lalu Anda juga perlu tahu berapa jum-lah soal yang harus Anda kerjakan. Biar mak-simal dan terjawab semua, maka disiplinkan

untuk mengerjakan setiap butir soal dengan tidak melebihi waktu yang disediakan. Sekira-nya menghadapi soal yang sulit segera loncati (kecuali sesi listening) dan mengerjakan soal yang lebih mudah terlebih dahulu. Sisa waktu yang Anda dapatkan, barulah untuk menga-nalisa soal yang sebelumnya Anda lewati.

Jangan Lupakan Urusan Perut

Jangan lupa untuk makan sebelum melaku-kan tes TOEFL. Karena mengerjamelaku-kan soal den-gan perut yang lapar tentu tidak akan maksi-mal. Namun demikian usahakan Anda untuk tidak makan terlalu berlebihan karena Anda bisa ngantuk saat mengerjakan. Jadi makan-lah secara wajar dan dengan porsi yang cuk-up. Kenyang ini akan membantu Anda untuk lebih berkonsentrasi dengan maksimal.

Jaga Stamina

Jaga stamina sebelum melakukan tes TOEFL. Selain persiapan materi dengan ikut pelati-han, menjaga stamina juga perlu untuk men-stabilkan kondisi kesehatan. Jangan sampai sudah mempunyai modal belajar yang cukup

tapi karena Anda tidak memperhatikan kese-hatan jadi sakit pas hari ujian. Penting utntuk Anda ketahui bahwa tes TOEFL ini membutuh-kan waktu hampir setengah hari yang tentu perlu stamina yang bagus untuk melakukan-nya. Apalagi tes TOEFL ini dilakukan dengan duduk. Nah tipsnya, datanglah lebih awal

Dalam dokumen TOEFL Umum Fix (Halaman 59-72)

Dokumen terkait