• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV DATA DAN PEMBAHASAN

B. Gambaran Umum Mikro Wilayah Kecamatan Teluk Ambon

4. Potensi Sumber Daya Buatan

Potensi sumberdaya Buatan Di Kecamatan Teluk Ambon Baguala dimana dibagi atas 2 poin yang pertama adalah potensi sebaran Infrastruktur/prasarana dan fasilitas/sarana dapat diketahui sebagai berikut:

a. Kondisi Prasarana

Ketersediaan Prasarana merupakan faktor awal yang harus dipenuhi dalam rangka awal Pembangunan Perkotaan. Kondisi Prasarana serta ditunjang dengan beberapa aspek pendukung sarana menjadikan pembangunan sebuah kota dapat berjalan

103 efektif serta efisien. Adapun muatan pembahasan prasarana di Kecamatan Teluk Ambon Baguala, yaitu sebagai berikut;

1) Prasarana Jalan

Jalan merupakan urat nadi pada suatu wilayah kota maupun desa, ketersediaan prasarana jalan yang memadai memberikan konstribusi yang cukup besar bagi pertumbuhan pembangunan perkotaan. Sirkulasi dan pergerakan penduduk Kecamatan Teluk Ambon Baguala ditunjang oleh keberadaan jaringan jalan utama yang membentuk pola jaringan linear mengikuti garis pantai disepanjang Desa Halong kemudian menurun mengikuti keadaan kontur Desa passo yang merupakan jalan arteri dengan status jalan nasional dengan Panjang ± 8 km, dan lebar 10 – 12 meter serta mempunyai jenis permukaan Hotmix. Kecamatan ini juga dihubungkan dengan ketersedian jalan kolektor dan lokal sebagaimana dapat dilihat pada tabel berikut.

Tabel 4.13 Panjang Jalan Menurut Kondisi Jalan di Kecamatan Teluk Ambon Baguala

Tahun 2017 No Jenis

Permukaan

Fungsi Jalan Kondisi Jalan Arteri Kolektor Lokal

I II III IV V vi

1 Hotmix - - Baik

2 Lapen - - Baik dan

Sedang

3 Rabat Beton - Baik

4 Kerikil - ✓ Baik, Rusak

Ringan

5 Tanah - - Sedang,

Rusak Ringan

104

Panjang Jalan (Km)

8 50,5 20,16 -

Lebar Jalan (m)

10 - 12 6 - 8 4 - 6 -

Sumber: Kecamatan Teluk Ambon Baguala, 2018

2) Prasarana Drainase

Saluran Drainase atau saluran pengaliran air hujan di Kecamatan Teluk Ambon Baguala terdiri dari: (1) saluran primer, berupa sungai, (2) saluran drainase sekunder, yang berada pada jalan-jalan utama, serta (3) saluran drainase tersier yang umumnya berada pada ruas jalan kecil (lorong/gang), yang menuju ke permukiman penduduk. Drainase ini berada pada sisi kiri dan kanan jaringan jalan. Ada yang disalurkan langsung ke sungai yang berada pada anak Sungai, dan ada pula yang dialirkan menuju drainase sekunder yang kemudian diteruskan ke drainase primer.

Secara umum kondisi saluran drainase yang ada kurang terawat dan terdapat beberapa tumpukan timbunan tanah yang menutupi drainase, baik di jalan utama maupun pada bagian drainase tersier dipermukiman masyarakat hal ini dominan disebabkan karena sebagian besar perhatian masyarakat yang kurang dalam hal melakukan kebersihan drainase. Persoalan tersebut perlu diatasi secepatnya mengingat Kecamatan Teluk Ambon Baguala sebagai pusat Pengembangan Kota Baru di Kota Ambon yang menjadi pusat permukiman dan segala

105 aktifitas baru sehingga sangat dituntut dalam hal penyediaan kualitas Prasarana yang memadai.

3) Prasarana Listrik

Ketersediaan energi listrik merupakan hal yang sangat mendasar dalam pembangunan kawasan perkotaan, dimana segala aktifitas perkotaan membutuhkan energi listrik, seperti kegiatan rumah tangga, industri, pendidikan, kesehatan dan sebagainya. Ciri khas dari kota yang sudah berkembang adalah ketersediaan akan energi listrik yang cukup memadai. Pada dasarnya bahwa kebutuhan akan energi listrik di Kecamatan Teluk Ambon Baguala semakin meningkat ditahun-tahun mendatang seiring dengan pertumbuhan penduduk serta pengembangan kawasan di Kecamatan Teluk Ambon Baguala sebagai Kawasan Kota Baru yang nantinya akan tumbuh dan berkembang sehingga melahirkan berbagai aktivitas baru yang tidak lepas dari kebutuhan akan ketersedian energi listrik.

Secara umum Data Pusat Statistik Kota Ambon menunjukan bahwa kebutuhan dan penggunaan energi listrik setiap tahunnya selalu mengalami penambahan, dimana pada Tahun 2015 jumlah pengguna listrik PLN sebesar 228,439 pelanggan atau meningkat sebesar 124,21 persen dari tahun sebelumnya. Jumlah pelanggan terbesar berada di tiga

106 Kecamatan berbeda yakni Kecamatan Sirimau sebagai pusat kota sebesar (42,36%), diikuti Kecamatan Teluk Ambon Baguala (27,58%) dan Kecamatan Nusaniwe (18,53%).

Dilihat dari jumlah penggunaannya maka pelanggan dengan konsumsi terbesar adalah rumah tangga sebesar (88,59%), pelanggan bisnis (8,15%) dan sosial (1,76%).

Sedangkan jika dilihat dari nilai KWH terjual, maka pemasukan terbesar berasal dari rumah tangga (47,71%), bisnis (32,46%) dan instansi (12,77%).

4) Prasarana Air Bersih

Air Bersih merupakan prasarana yang sangat memberikan berbagai macam manfaat bagi peri kehidupan dan penghidupan manusia. Makan, minum dan kebutuhannya lainnya tidak terlepas pada ketergantungannya terhadap ketersedian air bersih. Hal ini menjadi tugas penting bagi pemerintah Kota maupun Daerah melalui Perusahan Daerah Air Minum (PDAM) untuk menjaga tersedianya pasokan air bersih sebagai kebutuhan pokok penduduk.

Berkaitan dengan sumber daya air bersih Kota Ambon, dikelolah oleh Perusahan Daerah Air Minum (PDAM) yang mensuplai sebesar 1,797,961 M3/hari untuk 10,505

107 pelanggan. Sedangkan PT DSA mensuplai sebesar 767,304 M3 untuk melayani 9,407 pelanggan. Secara khusus perolehan kebutuhan air bersih penduduk Kecamatan Teluk Ambon Baguala bersumber dari supalay PDAM, Mata Air Besar Halong yang melayani penduduk Desa Halong, Desa Passo dan Kel. Lateri serta Sumber air Waiheru yang melayani Desa Wiheru.

Selain dari pada itu penggunaan air besih juga diperoleh dari beberapa sumber lainnya seperti SPT (sumur pompa tangan) dan juga sumur galian yang terdapat di rumah-rumah penduduk Kecamatan Teluk Ambon Baguala.

Untuk perolehan air bersih dan sumber-sumber perolehannya ini, untuk lebih jelas dapat dilihat pada tabel berikut.

Tabel 4.14 Jumlah Perolehan Air Bersih Dirinci Per Desa Di Kecamatan Teluk Ambon Baguala

Tahun 2017

No Desa PDAM SPT Sumur Bor

Jumlah

I II III IV V VI

1 Waiheru 2,475 204 211 2,890

2 Nania 793 111 125 1,029

3 Negeri

lama 421 69 60 550

4 Passo 5,423 189 84 5,696

5 Kel. Lateri 1,167 197 63 1,427

6 Halong 2557 85 35 2,677

7 Latta 306 121 29 456

Jumlah 13,142 976 607 14,725

Sumber: Kantor Kecamatan Teluk Ambon Baguala,2018

108 5) Prasarana Telepon

Sentra telepon yang ada di Kecamatan Teluk Ambon Baguala terletak di Ibu Kota Kecamatan, yakni Desa Passo dengan kapasitas yang beragam. Ketersedian jaringan telepon memiliki peran yang sangat vital dalam pertukaran informasi maupun menghubungkan antara satu dengan yang lain dalam tujuan komunikasi. Semakin baik kapasitas sentra telepon yang tersedia maka semakin baik pula penggunaannya yang dapat dirasakan oleh masyarakat misalnya saluran TV, Telepon Meja/dinding untuk instansi-instansi, dan jaringan telepon genggam yang digunakan oleh individu atau seseorang. Adapaun kapasistas sentra telepon di Kecamatan Teluk Ambon Baguala dari tahun 2012-2016 diuraikan pada tabel berikut.

Tabel 4.15 Jumlah Sentra Telepon Kecamatan Teluk Ambon Baguala Tahun 2013-2017

No Tahun Lokasi Sentra Telepon Desa passo

I II III

1 2013 3,073

2 2014 2,151

3 2015 -

4 2016 2,900

5 2017 2,900

Sumber: Kecamatan Teluk Ambon Baguala dalam angka,2018

6) Prasarana Persampahan

Masalah persampahan di Kota Ambon saat ini telah ditangani oleh Dinas Kebersihan Pertamanan dan

109 Pekuburan (DKPP) Kota Ambon. Namun hingga saat ini pelayanan dan pengelolaan sampah belum menjangkau ke seluruh wilayah Kota Ambon mengingat kondisi permukiman yang jauh dan berkelompok serta keterbatasan peralatan dan personil. Pelayanan pada umumnya masih terpusat di kawasan perkotaan.

Dalam lingkup wilayah penelitian Kecamatan Teluk Ambon Baguala, dengan jumlah penduduk yang semakin bertambah sehingga volume sampah yang dihasilkan tiap harinya tentunya akan semakin meningkat. Pada dasarnya sumber-sumber sampah berasal dari permukiman padat, perdagangan, perkantoran, serta fasilitas-fasilitas lainnya dengan tingkat aktifitas yang yang cukup tinggi.

7) Prasarana sanitasi

Sanitasi merupakan perilaku disengaja dalam pembudayaan hidup bersih dengan maksud mencegah manusia bersentuhan langsung dengan kotoran dan bahan buangan berbahaya lainnya dengan harapan usaha ini akan menjaga dan meningkatkan kesehatan manusia dan lingkungan. Berdasarkan data profil kesehatan Kecamatan Teluk Ambon Baguala diperoleh infromasi mengenai

110 penduduk dengan akses terhadap fasilitas sanitasi yang layak menurut jenis jamban diuraikan pada tabel berikut.

111 Tabel 4.16 Penduduk Dengan Akses Terhadap Fasilitas Sanitasi

Yang Layak Menurut Jenis Jamban Di Kecamatan Teluk Ambon Baguala Tahun 2017

No Desa

Jumlah Penduduk

JENIS SARANA JAMBAN Penduduk

Dengan Akses Sanitasi

Layak (Jamban

Sehat)

KOMUNAL LEHER ANGSA PLENGSENGAN CEMPLUNG

Jumlah Sarana Jumlah Pengguna

Memenuhi

Syarat Jumlah Sarana Jumlah Pengguna

Memenuhi Syarat

Jumlah Sarana Jumlah Pengguna

Memenuhi

Syarat Jumlah Sarana Jumlah Pengguna

Memenuhi Syarat

Jumlah Sarana JumlahPengguna Jumlah Sarana JumlahPengguna Jumlah Sarana JumlahPengguna Jumlah Sarana JumlahPengguna

I II II III IV V VI VII VIII IX X XI XII XIII XIV XV XVI XVII XVIII XIX

1 Halong 13,389 2 300 2 131 287 2,190 287 2,190 825 5,251 825 5,251 944 5,648 937 4,614 12,186

2 Passo 28,483 1 800 1 300 1,567 10,420 1,567 10,420 1,777 8,140 1,777 8,140 1,70

8 9,123 1,072 4,325 23,185

3 Nania 5,147 3 1,400 3 438 797 1,197 797 1,197 856 1,135 856 1,135 187 1,415 157 606 3,376

4 Kel. Lateri 7,138 - - - 0 670 4,365 670 4,365 404 2,503 404 2,503 54 270 20 144 7.012

5 Negeri

Lama 2,753 1 113 1 75 89 490 89 490 655 1,850 655 1,850 47 300 22 156

2571

6 Latta 2,284 1 102 1 79 82 403 82 403 502 1,179 502 1,179 39 600 26 315

1,976

7 Waiheru 14,450 3 289 3 173 233 2,231 233 2,231 712 6,910 712 6,910 831 5,020 812 4,471

13,785 Jumlah

73,644 11 3,004 11 1,196 3,725 21,296 3,725 21,296 5,731 26,968 5,731 26,96 8

3,81 0

22,37 6

3,046 14,631

64,091 Sumber: Bidang P2 dan PL Dinas Kesehatan Kota Ambon, 2018

Berdasarkan data fasilitas sanitasi diatas, dapat disimpulkan bahwa dari total jumlah penduduk Kecamatan Teluk Ambon Baguala 73,644 jiwa, hanya 64,091 jiwa yang tercatat merupakan penduduk dengan akses sanitasi yang layak atau memenuhi standarisasi jamban sehat. Sedangkan tercatat 9,553 jiwa yang memiliki jamban tetapi tidak memenuhi syarat sesuai dengan standar jamban sehat yang telah ditetapkan. Selain dari pada itu sarana jamban yang banyak digunakan adalah jenis Plengsengan yakni 5,731 unit, dengan jumlah pengguna sebanyak 26,968 jiwa, diikuti oleh jenis jamban Leher Angsa 3,725 unit, serta total penggunanya 21,296 jiwa.

112 b. Kondisi Sarana

Identifikasi terhadap sarana di Kecamatan Teluk Ambon Baguala terdiri dari; sarana Perkantoran, Perumahan, Pendidikan, Peribadatan, Kesehatan, serta Sarana Olahraga. Untuk lebih jelasnya mengenai kondisi sarana di Kecamatan Teluk Ambon Baguala sebagaimana pada pembahasan berikut;

1) Sarana Permukiman

Permukiman adalah kelompok rumah yang berfungsi sebagai lingkungan tempat tinggal atau hunian yang dilengkapi dengan prasarana lingkungan yaitu kelengkapan dasar fisik lingkungan, misalnya penyediaan air minum, pembuangan sampah, tersedianya listrik, telepon, jalan, yang memungkinkan lingkungan pemukiman berfungsi sebagaimana mestinya. Kebutuhan Rumah atau fasilitas tempat tinggal adalah salah satu kebutuhan dasar manusia yang pentingnya setara dengan kebutuhan pangan dan sandang. Karena itu ketersediaan sarana perumahan yang layak dan memadai, menjadi parameter kesejahteraan seluruh masyarakat dalam kelancaran aktivitas sehari-harinya. Adapun kondisi rumah yang terdapat di Kecamatan Teluk Ambon Baguala yaitu terdiri atas rumah permanen, semi permanen dan temporer.

113 2) Sarana Pendidikan

Pendidikan merupakan suatu hak bagi setiap insan manusia untuk mendapatkan pendidikan yang layak didalam kehidupan berbangsa dan bernegara, selain itu hak dini pendidikan wajib diberikan kepada generasi muda guna melahirkan insan-insan yang cerdas dalam rangka pemenuhan pembangunan maka seyogyanya keberadaan fasilitas penddidikan di suatu wilayah merupakan salah satu indikator tumbuh dan berkembangnya kegiatan pendidikan, sebagai wadah dalam meningkatkan potensi sumberdaya manusia. Berdasarkan data Kecamatan Teluk Ambon Baguala dalam angka tahun 2017, sarana pendidikan yang terdapat di wilayah ini terdiri dari TK, SD, SLTP dan SLTA baik sekolah negeri maupun swasta.

Untuk lebih jelas dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel 4.17

Jumlah Sarana Pendidikan Di Rinci Tiap Desa Di Kecamatan Teluk Ambon Baguala Tahun 2017 No Desa Sarana Pendidikan (unit)

TK SD SLTP SLTA

I II III IV V VI

1 Waiheru 2 1 - 4

2 Nania 2 2 2 0

3 Negeri Lama 1 1 1 1

4 Passo 2 7 2 4

5 Kel. Lateri 3 2 1 3

6 Halong 3 7 2 1

7 Latta 0 1 - -

Jumlah 13 21 8 13

Sumber: Kecamatan Teluk Ambon Baguala Dalam Angka, 2018

114 3) Sarana Kesehatan

Ketersediaan Sarana Kesehatan merupakan sarana pendukung masyarakat pada suatu wilayah dalam rangka peningkatan Kesehatan secara umum namun secara khusus ketersediaan sarana tersebut untuk menanggulangi masalah kesehatan seperti penyakit yang mewabah ataupun musibah yang berhubungan dengan kecelakaan yang menimpa masyarakat. Tersedianya sarana kesehatan merupakan satu dari tiga kebutuhan utama manusia yakni sandang, pangan dan papan. Tersedianya sarana kesehatan di Kecamatan Teluk Ambon Baguala sebagaimana pada tabel dibawah ini.

Tabel 4.18 Jumlah Sarana Kesehatan di Kecamatan Teluk Ambon Baguala 2013-2017

No Fasilitas Kesehatan

5 Tahun Terakhir

2013 2014 2015 2016 2017

I II III IV V VI VII

1 Rumah Sakit 1 3 3 3 3

2 Puskesmas 4 4 4 4 4

3 Puskesmas Keliling

- 4 4 4 4

4 Pusksesmas Pembantu

3 4 4 4 5

5 Posyandu 42 46 46 46 47

6 Klinik Kesehatan

1 - - - 1

7 Praktek Bidan - - - - 1

Jumlah 51 61 61 61 65

Sumber: Kecamatan Teluk Ambon Baguala Dalam Angka, 2018

4) Sarana Peribadatan

Fasilitas peribadatan merupakan fasilitas pendukung masyarakat didalam melaksanakan kewajibannya taat

115 sebagai makhluk tuhan yang maha esa. Berdasarkan hasil data mengenai Jumlah sebaran Fasilitas peribadatan di Kecamatan Ambon Baguala terdapat 23 Masjid, 7 Musholah, 61 Gereja dan 1 Pura dan Vihara, dengan jumlah total keseluruhan sebanyak 93 unit.

Meski telihat bahwa jumlah fasilitas gereja lebih banyak dibandingkan jumlah fasilitas masjid tetapi mayoritas penduduk di Wilayah Penelitian sebagian besar beragama islam. Kondisi sebagian Fasilitas-fasilitas Peribadatan seperti Masjid sudah cukup terawat sehingga fasilitas tersebut masih layak untuk digunakan.

Untuk Lebih jelasnya terkait ketersediaan fasilitas Peribadatan di Kecamatan Teluk Ambon Baguala sebagaimana pada tabel berikut.

Tabel 4.19 Jumlah Sarana Peribadatan di Kecamatan Teluk Ambon Baguala 2017

No Desa Fasilitas Peribadatan

Masjid Musholah Gereja Pura Vihara

I II III IV V VI VII

1 Waiheru 4 2 9 - -

2 Nania 2 1 5 - -

3 Negeri Lama

3 1 4 - -

4 Passo 4 - 18 1 1

5 Kel.

Lateri

3 1 9 - -

6 Halong 5 1 11 - -

7 Latta 2 1 5 - -

Jumlah 23 7 61 1 1

Sumber: Kecamatan Teluk Ambon Baguala Dalam Angka, 2018

116 5) Sarana Perdagangan

Perdagangan merupakan salah satu sektor yang berperan penting bagi perekonomian Kecamatan Teluk Ambon Baguala Terbukti bahwa pada tahun 2017 sektor perdagangan besar dan eceran bersama-sama reparasi mobil dan sepeda motor menyumbang sebanyak 20,25 persen terhadap PDRB kota ambon atas dasar harga berlaku. Berdasarkan data dalam angka mengenai fasilitas perdagangan yang ada di Kecamatan Teluk Ambon Baguala terdiri dari 1 unit Pasar, 28 unit Swalayan, 288 Warung Makan, 313 unit pertokoan, 1 unit Mall, 2 unit Dealer Mobil dan Motor, 615 Kios dll, yang dikelompokan pada tabel berikut.

Tabel 4.20 Jumlah Fasilitas Perdagangan Di Kecamatan Teluk Ambon Baguala

Tahun 2017

No Desa Jenis Kegiatan Perdagangan (unit) Pasar Swalayan Warung

Makan

Toko Mall Dealer Kios

I II III IV V VI VII VIII IX

1 Waiheru - 5 51 61 - 1 97

2 Nania - 3 24 32 - - 42

3 Negeri

Lama - 2 27 37 - - 61

4 Passo 1 9 73 91 1 1 196

5 Lateri - 2 31 30 - - 71

6 Halong - 3 53 47 - - 93

7 Latta - 4 29 15 - - 55

Total 1 28 288 313 1 2 615

Sumber: Kecamatan Teluk Ambon Baguala dalam Angk 2018

117 6) Sarana Perkantoran

Sarana Perkantoran merupakan motor pengerak bagi terlaksananya aparatur pemerintahan baik Negeri maupun Swasta. Kondisi fasilitas perkantoran yang memadai serta ditunjang dengan pelaksana yang baik maka akan melahirkan sebuah wilayah yang maju berkembang pesat serta menjadi magnet pembangkit pembangunan bagi daerah sekitarnya. Berdasarkan data mengenai ketersediaan fasilitas perkantoran pada Kecamatan Teluk Ambon Baguala pada tahun 2016 terdapat beberapa jenis perkantoran bidang pemerintahan seperti Kantor Kecamatan, Kantor Kelurahan, KUA, UPTD KB, Pertanian (termasuk PPL), Badan Pusat Statistik (BPS) Dll. Sehingga kedepannya sarana perkantoran sangat dituntut dalam hal pelayanan masyarakat yang baik di bidang pemerintahan Kecamatan Teluk Ambon Baguala.

Tabel 4.21 Fasilitas Perkantoran di Kecamatan Teluk Ambon Baguala Tahun 2017

No Desa Fasilitas (Unit)

Kantor Kecamatan

Kantor Desa

KUA BPS UPTD

I II III IV V VI VII

1 Waiheru - 1 1 - -

2 Nania - 1 - - -

3 Negeri Lama

- 1 - - -

4 Passo 1 1 1 1 1

5 Lateri - 1 - - -

6 Halong - 1 1 - -

7 Latta - 1 - - -

Sumber: Kecamatan Teluk Ambon Baguala Tahun 2018

118 7) Sarana Olahraga

Sarana olahraga merupakan sumber daya pendukung yang terdiri dari segala bentuk dan jenis peralatan serta perlengkapan yang digunakan dalam kegiatan olahraga.

Prasarana olah raga adalah sumber daya pendukung yang terdiri dari tempat olah raga dalam bentuk bangunan di atasnya dan batas fisik yang statusnya jelas dan memenuhi persyaratan yang ditetapkan untuk pelaksanaan program kegiatan olahraga. Terdapat 5 jenis sarana olahraga di Kecamatan Teluk Ambon Baguala yang terdapat di tiap desa diantaranya Lapangan Tenis Lantai sebanyak 4 unit yang tersebar di Desa Passo, Desa Waiheru dan Desa Halong, Lapangan Bola yang terdapat di setiap desa dengan ukuran yang beragam, Lapangan Badminton serta Taman Baguala yang memiliki fungsi sebagai hutan kota yang di manfaatkan sebagai ruang publik dalam hal berolahraga.

Tabel 4.22 Jumlah Fasilitas Olahraga di Kecamatan Teluk Ambon Baguala Tahun 2017

No Desa Fasilitas Olahraga (Unit) Tenis

Lantai

Lapangan Bola

Badminton Taman Baguala

I II III IV V VI

1 Waiheru 1 1 1 -

2 Nania - 1 - -

3 Negeri Lama - 1 - -

4 Passo 2 1 2 1

5 Lateri - 1 1 -

6 Halong 1 1 1 -

7 Latta - 1 - -

Sumber: Kecamatan Teluk Ambon Baguala Dalam Angka 2018

119

Dokumen terkait