• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

D. Kondisi Lingkungan

Setiap manusia yang hidup mau tidak mau harus selalu berhubungan dengan lingkungan. Dimana dalam melakukan segala

aktivitas dan bersosialisasi maupun berinteraksi manusia selalu berhubungan dengan lingkungan. Menurut Soedomo Hadi (2003:84) pengertian lingkungan adalah segala sesuatu yang ada di luar orang-orang pergaulan dan yang mempengaruhi perkembangan anak seperti : iklim, alam sekitar, situasi ekonomi, perumahan, makanan, pakaian, orang-orang tetangga dan lain-lain. Sedangkan menurut Komarudin (1993:142) lingkungan merupakan keseluruhan atau setiap aspek dari gejala sosial kultur yang mengelilingi dan mempengaruhi individu.

Dapat diambil kesimpulan tentang pengertian lingkungan bahwa suatu kawasan dimana di dalamnya tercakup keseluruhan aspek dari gejala social kultur yang mengelilingi dan mempengaruhi individu. Kondisi lingkungan turut berperan besar mempengaruhi perkembangan pada siswa khususnya minat siswa untuk berwirausaha. Kondisi lingkungan tersebut terdapat pada kondisi lingkungan sekitar individu pada siswa sehingga mempengaruhi minat siswa untuk berwirausaha. Lingkungan sekitar individu pada siswa tersebut antara lain :

a. Lingkungan Keluarga

Pengertian lingkungan secara umum diartikan sebagai kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan dan makhluk hidup, termasuk manusia dan perilakunya yang mempengaruhi kelangsungan peri kehidupan dan kesejahteraan manusia serta makhluk hidup lainnya (Munib, 2005:76). Sedangkan keluarga berarti suatu kesatuan

(kelompok), dimana anggota-anggotanya mengabdikan diri kepada kepentingan dan tujuan kelompok tersebut ( Idris dkk, 1992:84). Jadi lingkungan keluarga merupakan suatu kesatuan yang mempengaruhi kelangsungan kehidupan anggota-anggotanya. Dimana keluarga merupakan lingkungan pertama yang mempengaruhi minat anak. Di dalam lingkungan keluarga, peran keluarga memiliki peranan besar dalam mempersiapkan anak untuk mencapai masa depan yang baik bagi untuk anak sendiri, keluarga dan masyarakat. Keluarga merupakan peletak dasar bagi pola tingkah laku, karakter, intelegensi, bakat, minat dan potensi anak yang dimiliki untuk dapat berkembang dan tumbuh secara optimal. Peranan keluarga dalam mempersiapkan anak mereka berwirausaha adalah dengan memberikan didikan yang mendukung perkembangan mereka. Misal dengan menciptakan keluarga menjadi perusahaan mini di rumah. Contohnya adalah membuka usaha loundry di rumah .

Dengan membangun keluarga menjadi suatu perusahaan mini, maka terciptalah situasi edukatif, dimana para anggota keluarga dapat belajar memperoleh pengalaman serta bekal kepribadian yang kuat untuk menghadapi tantangan hidup dimasa-masa selanjutnya. Di samping itu dengan membangun perusahaan mini di rumah, maka kehidupan keluarga menjadi produktif dam mampu mencapai prestasi kemajuan hidup (Soemanto,2006:108). Selain itu faktor latar belakang pekerjaan orang tua juga mempengaruhi karena latar belakang

pekerjaan orang tua dapat menimbulkan keinginan dari anak untuk bercita-cita akan menjadi apa nantinya karena orang tua adalah teladan paling dekat dengan anak. Orang tua yang pegawai negeri akan menimbulkan keinginan dari anak untuk mengikuti jejak orang taunya menjadi seorang pegawai negeri sedangkan orang tuanya yang pengusaha akan memotivasi anaknya menjadi seorang pengusaha. Perlakuan orang tua dalam mendidik anak pasti berbeda-beda antara orang tua yang satu dengan orang tua lainnya. Dengan demikian, keluarga merupakan faktor yang paling penting bagi tumbuh kembangnya potensi yang dimiliki anak.

b. Lingkungan Sekolah

Sekolah merupakan lembaga pendidikan formal yang secara sistematis melaksanakan program bimbingan, pengajaran, dan latihan dalam rangka membantu siswa agar mampu mengembangkan potensinya baik yang menyangkut aspek moral, spiritual, intelektual, emosional maupun sosial (Yusuf, 2001:54). Jadi lingkungan sekolah adalah jumlah semua benda hidup dan mati serta kondisi yang ada didalam lembaga pendidikan formal yang secara sistematis melaksanakan program pendidikan dan membantu siswa dalam mengembangkan potensinya.

Dalam hal ini peran sekolah sangat penting sebagai lembaga pendidikan dalam membantu siswa untuk mengembangkan potensi

dalam mendorong siswa untuk mengembangkan minat khususnya minat berwirausaha. Sekolah merupakan lingkungan kedua setelah lingkungan keluarga yang mempengaruhi minat berwirausaha. Peran sekolah dalam menciptakan siswa untuk mengembangkan minat untuk berwirausaha dengan memberi bekal jiwa kewirausahaan pada siswa. Jiwa kewirausahaan adalah orang yang percaya diri, berinisiatif, memiliki motif berprestasi, memiliki jiwa kepemimpinan dan berani mengambil resiko dengan penuh perhitungan (Suryana, 2003:2). Dengan adanya jiwa kewirausahaan pada siswa akan membantu siswa untuk minat berwirausaha. Maka peran lingkungan di sekolah juga sama pentingnya dengan peran di lingkungan keluarga dalam mengembangkan minat siswa untuk berwirausaha

c. Lingkungan Masyarakat

Masyarakat merupakan suatu sistem yang meliputi unit biofisik para individu yang bertempat tinggal pada suatu daerah geografis tertentu selama periode waktu tertentu dari suatu generasi (F Znaniecki, 1950, p.145). Jadi lingkungan masyarakat merupakan lingkungan tempat tinggal para individu pada suatu daerah geografis tertentu. Dimana lingkungan tempat tinggal dapat mempengaruhi menumbuhkan minat setiap individu yang mana berinteraksi dan bersosialisasi langsung dengan masyarakat sekitarnya. Dimana lingkungan tempat tinggal merupakan suatu kawasan individu yang di dalamnya mencakup secara keseluruhan atau aspek dari gejala social kultur yang

mengelilingi dan mempengaruhi individu Lingkungan tempat tinggal di dalam masyarakatnya yang memiliki pekerjaan memiliki usaha sendiri sehingga sengaja ataupun tidak sengaja dapat mempengaruhi seseorang untuk mengikuti jejak. Individu yang tinggal di lingkungan masyarakatnya yang memiliki usaha akan mempengaruhi kehidupannya untuk dapat meningkatkan taraf hidupnya supaya lebih baik dengan membuka usaha sendiri atau berwirausaha.

Hal itu akan terjadi pada siswa yang memiliki minat untuk berwirausaha karena pengaruh lingkungan tempat tinggal siswanya yang mana lingkungan masyarakat sekitar memiliki usaha sehingga memiliki minat untuk mengikuti jejak agar dapat meningkatkan taraf hidup supaya menjadi lebih baik. Apabila di lingkungan masyarakat yang di tempat tinggal siswa yang dijumpai berhasil menjadi seorang wirausahawan yang sukses dalam menjalankan usahanya maka akan semakin kuat untuk mengikuti jejak menjadi seorang wirausahawan dalam menjalankan usaha sendiri.

E. Minat Berwirausaha

Dokumen terkait