• Tidak ada hasil yang ditemukan

98 Lampiran 7 Karakteristik minyak jelantah dan hasil penilaian mutu biodiesel produksi SBRC

Karakteristik Minyak Jelantah

Parameter Satuan Hasil Analisa

Kadar air %-b 0.30

Kadar FFA %-sbg asam palmitat 9.04

Bilangan peroksida Meq/100 g 1.75

Berat jenis gr/ml, 20oC 0.911

Bilangan penyabunan mg KOH/g 82.17

Residu karbon %-b 0.34

Viskositas kinematik mm2/s (cSt) 26

Bilangan iod %-b (g-I2/100 g) 62

Fosfor ppm-b (mg/kg) 25

Hasil penilaian mutu untuk biodiesel berbahan dasar minyak jelantah produksi SBRC

Parameter dan satuannya Batas nilai

Hasil Analisa

Metode Uji Biodiesel Jelantah

Massa jenis pada 40 oC, kg/m3 850 – 890 858 ASTM D 1298-99

Viskos. kinem. pd 40 oC, mm2/s (cSt) 2,3 – 6,0 4,62 ASTM D 445-09

Angka setana min. 51 52,2 ASTM D 613

Titik nyala (mangkok tertutup), oC min. 100 196 ASTM D 93-10

Titik kabut, oC maks. 18 12 ASTM D 2500-09

Titik tuang, oC - 6 ASTM D 97-09

Korosi bilah tembaga (3 jam, 50 oC), No

ASTM maks. no. 3 1.a ASTM D 130

Residu karbon (%-b), - dalam contoh asli

- dalam 10 % ampas distilasi

maks. 0,05 (maks. 0,3)

0,1

2,53 ASTM D 189-06

Air dan sedimen, %-vol. maks. 0,05 0,003 ASTM D 1796

Temperatur distilasi 90 %, oC maks. 360 343 ASTM D 86-09

Abu tersulfatkan, %-b maks. 0,02 0,004 ASTM D 874-07

Belerang, ppm-b (mg/kg) maks. 100 61 ASTM D 5185-09

Fosfor, ppm-b (mg/kg) maks. 10 19 ASTM D 5185-09

Angka asam, mg-KOH/g maks. 0,8 0,41 ASTM D 974-08

Gliserol bebas, %-b maks. 0,02 0,01 AOCS Ca 14-56

Gliserol total, %-b maks. 0,24 0,13 AOCS Ca 14-56

Kadar ester alkil, %-b min. 96,5 99,58 FBI-A03-03

Angka iodium, %-b (g-I2/100 g) maks. 115 65,15 AOCS Cd 1-25

Uji Halphen negatif negatif AOCS Cb 1-25

Gross Heating Value (Btu/lb) - 17070 ASTM D 240

65

LAMPIRAN

66

Lampiran 1. Perolehan dan pengolahan data

Langkah- Langkah Penelitian

Data Dan Informasi Sumber Data Pengambilan Data Tipe Data Teknik Mengolah Data Prosedur Pelaksanaan Kegiatan

Tahapan penelitian

Latar belakang penelitian, tujuan penelitian, ruang lingkup penelitian, output dan manfaat penelitian Internal dan eksternal perusahaan/instansi terkait - Studi literatur - Studi dokumentasi - Browsing internet Data Sekunder

Analisis Deskriptif - menetapkan topik yang dilteliti - menetapkan substansi yang dikaji - menentukan tool yang digunakan - menetapkan ruang lingkup kajian

Pemilihan pakar

Pakar yang harus mewakili: - Pihak praktisi - Pihak Birokrasi - Pihak Akademisi Internal dan eksternal perusahaan/instansi terkait Konsultasi dan diskusi Data Sekunder

Pakar yang dipilih adalah seorang yang berpengalaman dan memiliki kompetensi dalam

Pengembangan agroindustri biodiesel

Diskusi dengan pakar mengenai permasalahan yang dikaji - Mengajukan permohonan - Menetapkan pakar

Pengumpulan data

Data karskteristik bahan baku

Internal dan eksternal

perusahaan/instansi terkait dan informasi pakar - Wawancara - Studi literatur - Studi dokumentasi - Browsing internet - Survey lapangan Data Primer dan data sekunder

Analisis Deskriptif Diskusi dengan pakar mengenai

permasalahan karateristik bahan baku yang mempengaruhi proses pengolahan

Data jenis proses pengolahan Internal dan eksternal perusahaan/instansi terkait - Studi literatur - Studi dokumentasi - Browsing internet Data Sekunder

Analisis Deskriptif Diskusi dengan pakar mengenai

permasalahan jenis-jenis proses yang dapat dilkakukan untuk mengolah biodiesel Data standar mutu

biodiesel dan penyebab ketidaksesuaian Internal dan eksternal perusahaan/instansi terkait - Studi literatur - Studi dokumentasi - Browsing internet Data Sekunder

Analisis Deskriptif Menetapkan SNI 04-7182-2006 sebagai acuan kesesuaian standar mutu. Menetapkan pengaruh, penyebab, dan alternatif proses dari ketidaksesuaian mutu

Analisis data

Analisis data

karskteristik bahan baku

Informasi pakar dan pustaka Wawancara dan studi literatur Data primer dan data sekunder

Decision tree dan rule base - Menentukan karakteristik bahan baku - Menentukan jenis proses pengolahan - Analisis dengan decision tree kemudian

67

Langkah-

Langkah Penelitian

Data Dan Informasi Sumber Data Pengambilan Data Tipe Data Teknik Mengolah Data Prosedur Pelaksanaan Kegiatan

Analisis data

Analisis data kebutuhan bahan tambahan

Pustaka studi literatur Data sekunder

Perhitungan aritmatika dan rule base

- Menentukan jenis proses pengolahan - Menentukan jenis bahan tambahan yang

dibutuhkan

- Melakukan perhitungan berdasarkan jenis proses dan bahan tambahan yang

dibutuhkan Analisis data standar

mutu biodiesel

Pustaka studi literatur Data sekunder

Rule base - Menentukan standar mutu

- Analisis dan membuat aturan mengenai kesesuaian mutu produk dengan SNI Analisis data analisis

penyebab

ketidaksesuaian mutu

Informasi pakar dan pustaka

Wawancara dan studi literatur

Data primer Rule base - Menentukan standar mutu

- Menentukan pengaruh, penyebab, dan alternatif proses

- Analisis dan membuat aturan untuk ketidaksesuaian standar mutu

Pembangunan model sistem penunjang keputusan mutu biodiesel berbasis web

Data dan informasi kebutuhan pemodelan sistem

Pustaka Studi literatur Data Sekunder

Pemodelan sistem terbagi menjadi submodel penentuan penentuan proses

pengolahan, penentuan kebutuhan bahan tambahan, kesesuaian standar mutu, dan ketidaksesuain standar mutu

Membangun model berdasarkan elemen-elemen penyusun model

Data dan informasi kebutuhan pembuatan program komputer

Pustaka Studi literatur Data Sekunder

Aplikasi langung pada komputer

- Pembuatan program komputer - Penggunaan software pendukung Integrasi

pemodelan sistem dengan program Computer

Data kebutuhan integrasi pemodelan sistem dengan program komputer

Pustaka Studi literatur Data sekunder

Menggunakan integrasi dan transformasi model

Pemodelan sistem diintegrasikan ke dalam program komputer untuk

menghasilkan keputusan akhir

Pengujian

Menguji validitas program yang dibangun

Pustaka Studi literatur Data sekunder

Pengujian dengan data Memberikan inputan kemudian diproses untuk menguji performance sistem

68

Lampiran 2. Petunjuk instalasi dan penggunaan paket program QBioDSS melalui localhost

• Server

Kebutuhan Minimum Perangkat Keras

Perangkat keras (hardware) - Prosesor Pentium III - RAM 128 MB - Hardisk 10 MB Perangkat lunak (software) - XAMPP versi 2.5

- MySQL sebagai basis data - Sistem operasi windows atau linux • Client

Perangkat lunak (software)

- Browser Internet explorer / Mozilla firefox / Google chrome

• Server Cara Instalansi

Untuk proses instalasi pada komputerserver maka beberapa hal yang harus dilakukan adalah sebagai berikut :

1. Instal apache web server

2.Copy data program Sistem Penunjang Keputusan Mutu Biodiesel

Program-program yang diperlukan diatas tersedia pada CD installer direktori server penunjang keputusan mutu biodiesel.

Instalasi XAMPP

Instal Apache Web Server

menggunakan XAMPP, kita tidak perlu lagi menginstal ketiga software tersebut secara terpisah. Program QBioDSS menggunakan phpMyAdmin sebagai basis data, oleh karena itu diperlukan XAMPP untuk koneksi basis data dengan perangkat lunak yang dibuat. phpMyAdmin Database Manager merupakan aplikasi yang digunakan untuk membuat, mengelola basis data. Pada tutorial ini phpMyadmin yang digunakan untuk membuat basis data yang berbasis MySQL dimana selain menggunakan QUERY, phpMyAdmin ini juga dapat dibuat basis data dengan menekan tombol- tombol dan memasukkan nama dan banyak basis data, tabel yang diperlukan. Berikut ini adalah cara menginstal XAMPP pada windows.

1. Jalankan file xampp-win32-1.7.1-installer.exe.

2. Kemudian akan tampil pilihan untuk memilih bahasa ketika proses instalasi berjalan. Silakan pilih bahasa Indonesian atau English, kecuali anda menguasai bahasa lainnya.

69

3. Proses instalasi akan dimulai. Klik Maju untuk memulainya.

70

5. Selanjutnya silakan anda pilih lokasi install untuk

install.

6. Tunggu beberapa saat sampai proses instalasi selesai.

71

8. Sampai tahap ini, berarti XAMPP (PHP, APACHE dan MYSQL) telah terinstal

. Langkah selanjutnya adalah menjalankan servicenya.

9. Jalankan XAMPP Control Panel yang ada di desktop. Atau anda juga dapat menjalankan XAMPP Control Panel dari menu Start -> All Programs -> apachefriends -> xampp -> xampp control panel.

10. Nyalakan Apache dan Mysql dengan mengklik tombol Start. Buka web browser,

lalu ketikka

sudah terinstal dengan benar.

Membuat Database Program QBioDSS

Setelah XAMPP terisnstal dengan benar, maka langkah selanjutnya adalah mendaftarkan database yang terdapat di dalam program. Tahapannya adalah sebagai berikut :

1. Ketikkan localhost pada browser anda.

72

2. Tampilan browser akan berubah sebagai berikut :

Gambar phpMyAdmin Gambar diatas merupakan tampilan awal phpMyAdmin.

3. Selanjutnya kita membuat database sederhana. Pada bagian seperti pada gambar dibawah ini ketikkan ma dan create. Nama database harus ‘ma’.

Gambar create database

4. Perhatikan pada bagian kiri akan muncul “ma(13)”, hal ini berarti bahwa database ma sudah dibuat dengan jumlah table 13.

73

Lampiran 3. Prosedur Pengoperasian

Untuk dapat mengakses website ini, lakukan langkah berikut :

1. Buka browser komputer user, misalnya Mozilla firefox melalui start menu program atau desktop. Ketikkan alamat situs sistem penunjang keputusan mutu biodiesel di

Fasilitas-fasilitas yang ada pada halaman beranda : a. Menu navigasi atas

Jika halaman pertama dibuka maka menu navigasi atas terdiri dari : beranda, kontak, bantuan, artikel, dan login user.

b. Menu navigasi kiri (menu penunjang keputusan) yaitu simulasi

a

d

c

b

74

c. Menu navigasi kiri (menu informasi) terdiri dari informasi bahan baku, proses, standar

mutu, peralatan produksi, dan prosedur analisis mutu.

d. Menu navigasi kanan terdiri dari menu percarian, jam, kalender, dan beritahu teman.

Input text-box pencarian ini berfungsi sebagai mesin pencarian. Pengguna tinggal mengetikkan kata yang diinginkan kemudian sistem akan memproses. Hasil dari menu ini sistem akan memunculkan informasi-informasi yang mengandung kata yang diketikkan. Contoh tampilan untuk menu pencarian adalah sebagai berikut :

75

Pengguna dapat memilih menu-menu yang ada pada navigasi atas, kiri, dan bawah sesuai dengan kebutuhan.

2. Menu sistem penunjang keputusan (simulasi)

Menu ini berada pada navigasi kiri. Menu simulasi ini memiliki sub menu penentuan jenis proses dan sub menu analisis penentuan mutu. Fasilitas yang ada pada sub menu penentuan jenis proses bertujuan untuk membantu para pengguna dalam menentukan jenis proses yang sesuai dengan karakteristik bahan baku yang dimiliki oleh pengguna. Ketika pengguna menekan sub menu penentuan jenis mutu maka akan muncul form seperti berikut :

Form isian untuk pengguna

- Input select-box bahan baku berfungsi untuk memilih jenis bahan baku yang akan dproses. Pilihan yang tersedia pada bahan baku ini adalah minyak kelapa (crude), minyak kelapa sawit (CPO), minyak jarak pagar, minyak biji nyamplung, dan minyak kemiri sunan.

- Input text-box kadar air dan sedimen berfungsi untuk memasukkan nilai kadar air dan sedimen

- Input text-box ffa berfungsi untuk memasukkan nilai ffa

- Input text-box viskositas kinematik berfungsi untuk memasukkan nilai viskositas - Input text-box bilangan iod berfungsi untuk memasukkan nilai bilangan iod - Input text-box densitas berfungsi untuk memasukkan nilai densitas

76

- Input text-box jumlah bahan baku berfungsi untuk memasukkan nilai jumlah bahan

baku

setelah memasukkan nilai-nilai tersebut kemudian menekan tombol proses, kemudian sistem akan mengolah tombol proses tersebut. Dalam menu ini terdapat dua model penunjang keputusan, yaitu model penentuan jenis proses dan perhitungan kebutuhan bahan tambahan.

Sub menu kedua dalam menu simulasi ini adalah analisis penentuan mutu. Fasilitas yang ada pada sub menu analisis penentuan mutu bertujuan untuk membantu para pengguna dalam menganalisis keseuaian mutu biodiesel dengan SNI. hasil yang didapatkan yaitu biodiesel sesuai atau tidak sesuai dengan SNI. jika biodiesel tidak sesuai maka akan muncuk catatan tambahan yaitu penyebab terjadinya ketidaksesuian, pengaruh terhadap mesin, dan alternative yang dapat dilakukan. Ketika pengguna menekan sub menu analisis penentuan mutu maka akan muncul form seperti berikut :

Form isian untuk pengguna

- Input text-box massa jenis berfungsi untuk memasukkan nilai massa jenis

- Input text-box viskositas kinematik berfungsi untuk memasukkan nilai viskositas kinematik

77

- Input text-box angka setana berfungsi untuk memasukkan nilai angka setana - Input text-box titik nyala berfungsi untuk memasukkan nilai titik nyala - Input text-box titik kabut berfungsi untuk memasukkan nilai titik kabut

- Input select-box korosi bilah tembaga berfungsi untuk memasukkan nilai korosi bilah tembaga

- Input text-box residu karbon berfungsi untuk memasukkan nilai residu karbon - Input text-box air dan sedimen berfungsi untuk memasukkan nilai air dan sedimen - Input text-box temperatur distilasi berfungsi untuk memasukkan nilai temperatur

distilasi

- Input text-box abu tersulfatkan berfungsi untuk memasukkan nilai abu tersulfatkan - Input text-box belerang berfungsi untuk memasukkan nilai belarang

- Input text-box fosfor berfungsi untuk memasukkan nilai fosfor

- Input text-box angka asam berfungsi untuk memasukkan nilai angka asam - Input text-box gliserol bebas berfungsi untuk memasukkan nilai gliserol bebas - Input text-box gliserol total berfungsi untuk memasukkan nilai gliserol total - Input text-box kadar ester alkil berfungsi untuk memasukkan nilai kadar ester alkil - Input text-box angka iodium berfungsi untuk memasukkan nilai angka iodium - Input select-box uji halpen berfungsi untuk memasukkan nilai uji halpen

setelah memasukkan nilai-nilai tersebut kemudian menekan tombol proses, kemudian sistem akan mengolah tombol proses tersebut.

3. Menu sistem informasi

• Menu bahan baku, berisi informasi mengenai jenis bahan baku yang dapat diolah menjadi biodiesel. Informasi bahan baku yang terdapat dalam program ini, yaitu minyak kelapa (crude), minyak kelapa sawit (CPO), minyak jarak pagar, minyak biji nyamplung, dan minyak jelantah. Contoh tampilan untuk menu ini adalah sebagai berikut :

• Menu proses, berisi informasi mengenai jenis proses pengolahan biodiesel. Informasi yang disediakan dalam program ini, yaitu proses satu tahap, proses dua tahap,

degumming dengan satu tahap, dan degumming dengan dua tahap. Contoh tampilan untuk menu ini adalah sebagai berikut :

78

• Menu standar mutu, berisi informasi mengenai standar mutu biodiesel baik dari

Indonesia (SNI), negara lain, standar minyak solar, dan standar minyak diesel. Contoh tampilan untuk menu ini adalah sebagai berikut :

• Menu peralatan produksi, berisi mengenai informasi mengenai peralatan yang digunakan selama proses pengolahan berlangsung. Informasi alat-alat yang tersedia dalam program ini adalah reaktor, tangki pemurnian, dan tangki pencampuran. Contoh tampilan untuk menu ini adalah sebagai berikut :

• Menu prosedur analisis mutu, berisi informasi mengenai prosedur pengujian untuk mutu yang umum pada biodiesel. informasi yang disediakan dalam program ini, yaitu uji standar bilangan asam, uji standar kadar fosfor, uji standar kadar gliserol, uji standar bilangan iod, dan uji bilangan penyabunan.

79

Lampiran 4. Cara hosting web

• Kunjungi

250 MB disk space, 100 GB traffic, Website builder, Fantastico Autoinstaller, PHP, MySQL, dan CPanel.

• Klik tab «Order Now» atau tombol «Sign Up».

• Pada «I want to host my own domain» isikan nama domain anda. Misalnya :

subdomain dari 000webhost.com (www. namasubdomain.site88.net), atau dapatkan domain gratis untuk anda di

• Pada halaman selanjutnnya, isi form yang sesuai :

Masukkan nama domain

Masukkan nama, email, password

Masukkan kode verifikasi

Klik untuk membuat

80

• Jika form sudah terisi dengan baik maka akan muncul halaman berikut.

• Selamat kamu sudah berhasil mendaftar di 000webhost, hosting kamu akan aktif dalam 24 jam, sambil menunggu kamu bisa browse artikel-artikel yang ada di komputerblog.com

• 24 jam kemudian buka kembali situs 000webhost.com, kemudian pilih member area, masukkan username dan password yang kamu gunakan ketika mendaftar di 000webhost. Jika berhasil maka akan muncul halaman seperti dibawah.

• integrasikan keduanya

Tahap ketiga yaitu mengintegrasikan domain dengan hosting 000webhost, pada halaman utama CPanel, pilih menu account detail. Catat nilai yang tertera pada Nameserver details, nilai yang tertera pada Namerserver details berbeda untuk masing-masing account, nilai ini digunakan untuk mengarahkan nama server ke domain

81

• Selanjutnya buka kembali situs dan lakukan login, kemudian pilih Manage Domain dan pilih

Name Server.

• Paste Nameserver details di kotak name server 1 & 2, kemudian pilih Set Up.

Selamat kamu telah berhasil membuat hosting gratis di 000webhost, sekarang coba buka domain.co.cc yang telah kamu setting, jika muncul halaman seperti dibawah berarti sudah aktif, jika belum, seperti tertulis pada gambar diatas, perlu waktu paling lama 48 Jam untuk mensinkronkan Name server.

82

Lampiran 5. Rule Base

A. Rule Base untuk Model Penentuan Proses

1. if (bilangan iod ≤ 115) and (kadar fosfor ≤ 10) and (ffa ≤ 2.5) and (k.a dan sedimen ≤ 0.05) and (viskositas ≤ 60) and (densitas ≤ 0.95) then proses satu tahap

2. if (bilangan iod ≤ 115) and (kadar fosfor ≤ 10) and (ffa ≤ 2.5) and (k.a dan sedimen ≤ 0.05) and (viskositas ≤ 60) and (densitas > 0.95) then proses satu tahap

3. if (bilangan iod ≤ 115) and (kadar fosfor ≤ 10) and (ffa ≤ 2.5) and (k.a dan sedimen ≤ 0.05) and (viskositas > 60) and (densitas ≤ 0.95) then proses satu tahap

4. if (bilangan iod ≤ 115) and (kadar fosfor ≤ 10) and (ffa ≤ 2.5) and (k.a dan sedimen ≤ 0.05) and (viskositas > 60) and (densitas > 0.95) then proses satu tahap

5. if (bilangan iod ≤ 115) and (kadar fosfor ≤ 10) and (ffa ≤ 2.5) and (k.a dan sedimen > 0.05) and (viskositas ≤ 60) and (densitas ≤ 0.95) then proses satu tahap

6. if (bilangan iod ≤ 115) and (kadar fosfor ≤ 10) and (ffa ≤ 2.5) and (k.a dan sedimen > 0.05) and (viskositas ≤ 60) and (densitas > 0.95) then proses satu tahap

7. if (bilangan iod ≤ 115) and (kadar fosfor ≤ 10) and (ffa ≤ 2.5) and (k.a dan sedimen > 0.05) and (viskositas > 60) and (densitas ≤ 0.95) then proses satu tahap

8. if (bilangan iod ≤ 115) and (kadar fosfor ≤ 10) and (ffa ≤ 2.5) and (k.a dan sedimen > 0.05) and (viskositas > 60) and (densitas > 0.95) then proses satu tahap

9. if (bilangan iod ≤ 115) and (kadar fosfor ≤ 10) and (ffa > 2.5) and (k.a dan sedimen ≤ 0.05) and (viskositas ≤ 60) and (densitas ≤ 0.95) then proses dua tahap

10. if (bilangan iod ≤ 115) and (kadar fosfor ≤ 10) and (ffa > 2.5) and (k.a dan sedimen ≤ 0.05) and (viskositas ≤ 60) and (densitas > 0.95) then proses dua tahap

11. if (bilangan iod ≤ 115) and (kadar fosfor ≤ 10) and (ffa > 2.5) and (k.a dan sedimen ≤ 0.05) and (viskositas > 60) and (densitas ≤ 0.95) then proses dua tahap

12. if (bilangan iod ≤ 115) and (kadar fosfor ≤ 10) and (ffa > 2.5) and (k.a dan sedimen ≤ 0.05) and (viskositas > 60) and (densitas > 0.95) then proses dua tahap

13. if (bilangan iod ≤ 115) and (kadar fosfor ≤ 10) and (ffa > 2.5) and (k.a dan sedimen > 0.05) and (viskositas ≤ 60) and (densitas ≤ 0.95) then proses dua tahap

14. if (bilangan iod ≤ 115) and (kadar fosfor ≤ 10) and (ffa > 2.5) and (k.a dan sedimen > 0.05) and (viskositas ≤ 60) and (densitas > 0.95) then proses dua tahap

15. if (bilangan iod ≤ 115) and (kadar fosfor ≤ 10) and (ffa > 2.5) and (k.a dan sedimen > 0.05) and (viskositas > 60) and (densitas ≤ 0.95) then proses dua tahap

16. if (bilangan iod ≤ 115) and (kadar fosfor ≤ 10) and (ffa > 2.5) and (k.a dan sedimen > 0.05) and (viskositas > 60) and (densitas > 0.95) then proses dua tahap

17. if (bilangan iod ≤ 115) and (kadar fosfor > 10) and (ffa ≤ 2.5) and (k.a dan sedimen ≤ 0.05) and (viskositas ≤ 60) and (densitas ≤ 0.95) then degumming proses satu tahap

18. if (bilangan iod ≤ 115) and (kadar fosfor > 10) and (ffa ≤ 2.5) and (k.a dan sedimen ≤ 0.05) and (viskositas ≤ 60) and (densitas > 0.95) then degumming proses satu tahap

19. if (bilangan iod ≤ 115) and (kadar fosfor > 10) and (ffa ≤ 2.5) and (k.a dan sedimen ≤ 0.05) and (viskositas > 60) and (densitas ≤ 0.95) then degumming proses satu tahap

20. if (bilangan iod ≤ 115) and (kadar fosfor > 10) and (ffa ≤ 2.5) and (k.a dan sedimen ≤ 0.05) and (viskositas > 60) and (densitas > 0.95) then degumming proses satu tahap

21. if (bilangan iod ≤ 115) and (kadar fosfor > 10) and (ffa ≤ 2.5) and (k.a dan sedimen > 0.05) and (viskositas ≤ 60) and (densitas ≤ 0.95) then degumming proses satu tahap

22. if (bilangan iod ≤ 115) and (kadar fosfor > 10) and (ffa ≤ 2.5) and (k.a dan sedimen > 0.05) and (viskositas ≤ 60) and (densitas > 0.95) then degumming proses satu tahap

23. if (bilangan iod ≤ 115) and (kadar fosfor > 10) and (ffa > 2.5) and (k.a dan sedimen > 0.05) and (viskositas > 60) and (densitas ≤ 0.95) then degumming proses satu tahap

Dokumen terkait