• Tidak ada hasil yang ditemukan

TEMUAN PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

D. Aplikasi Pendidikan Berpakaian Islami 1.Di Sekolah

3. Di Lingkungan/ Masyarakat

Islam sangat menganjurkan kepada umatnya untuk selalu tampil rapi dan bersih dalam kehidupan sehari-hari. Karena kerapihan dan kebersihan ini, Rasulullah saw. menyatakan bahwa kebersihan adalah sebagian dari iman. Artinya, orang beriman akan selalu menjaga kerapihan dan kebersihan kapan dan di mana dia berada. Semakin tinggi imam seseorang maka dia akan semakin menjaga kebersihan dan kerapihan tersebut.

Dalam kehidupan umum atau di masyarakat, yaitu pada saat wanita berada di luar rumahnya/di hadapan laki-laki yang bukan mahramnya, maka seorang wanita harus menggunakan pakaian secara sempurna, yakni:

a. Menutup aurat

b. Tidak menunjukkan bentuk dan lekuk tubuhnya c. Tidak tabarruj

d. Tidak menyerupai pakaian laki-laki e. Tidak menyerupai pakaian orang kafir.

Setiap muslim diwajibkan untuk memakai pakaian, yang tidak hanya berfungsi sebagai menutup aurat dan hiasan, akan tetapi harus dapat menjaga kesehatan lapisan terluar dari tubuh kita. Kulit befungsi sebagai pelindung dari kerusakan-kerusakan fisik karena gesekan, penyinaran kuman-kuman, panas zat kimia dan lain-lain. Di daerah tropis dimana pancaran sinar ultra violet begitu kuat, maka pakaian ini menjadi sangat penting. Pancaran radiasi sinar ultra violet akan dapat menimbulkan terbakarnya kulit, penyakit kanker kulit dan lain-lain.

Seorang wanita dinilai baik oleh mayarakat jika baik dan sopan dalam berpakaian, begitu juga sebaliknya akan dinilai negatif oleh masyarakat jika tidak sopan dalam berpakaian dengan memperlihatkan bagian-bagian auratnya dan ini akan mengundang kejahatan. Sesungguhnya berpakaian merupakan pencerminan watak kepribadian seseorang. Namun yang perlu diperhatikan adalah kesederhanaan, bersih dan menutup aurat.

67 A. Kesimpulan

Adapun kesimpulan yang dapat ditarik dari pembahasan dalam penulisan skripsi ini adalah sebagai berikut:

1. Nilai-nilai pendidikan Islam yang terkandung dalam surat Al-A’raf ayat 26-27 adalah sebagai berikut:

a. Nilai Pendidikan Ibadah

1) Menutup aurat, merupakan kewajiban seorang muslim dan muslimah. Memakai pakaian yang menutupi aurat sebagaimana yang telah ditentukan oleh syara’ berarti mentaati perintah Allah. Secara tidak langsung pakaian yang menutup aurat dan sopan merupakan cara untuk menghindari fitnah dan pandangan yang jahat. Al-Qur’an jelas sekali menunjukkan bahwa menutup aurat secara sempurna adalah satu kewajiban yang telah diperintahkan oleh Allah atas setiap muslim dan muslimah.

2) Perintah bersyukur, Manusia adalah makhluk Tuhan yang diciptakan dengan bentuk raga yang sebaik-baiknya dan rupa yang seindah-indahnya, pakaian juga merupakan nikmat, penyiapan aneka bahan pakaian itu adalah sebagian dari tanda-tanda kekuasan Allah. Penyiapan itu agar manusia selalu ingat kepada Allah serta bersyukur atas segala nikmat yang diberikan oleh Allah. Dan Allah juga menjadikan Al-Qur’an nikmat yang agung untuk menuntun langkah manusia dan menggariskan tujuannya agar manusia bersyukur atas anugerah yang diberikan kepadanya.

b. Nilai Pendidikan Aqidah

1) Pendidikan Taqwa, merupakan sikap memelihara dan menjaga diri dari siksa dan murka Allah dengan jalan melaksanakan segala perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya. Taqwa disebut pakaian, karena kadar taqwalah yang mencerminkan ukuran tinggi rendahnya martabat seorang manusia.

2) Pendidikan Keimanan, yaitu perintah untuk beriman kepada Allah. Iman merupakan suatu keyakinan yang dibenarkan dalam hati, diikrarkan dengan lisan, dan dibuktikan dengan amal perbuatan. Beriman kepada Allah adalah meyakini dengan akal akan wujud (ada) dan keberadaan-Nya sebagai pencipta, pemelihara, dan Tuhan seluruh makhluk ciptaan-Nya.

2. Aplikasi Pendidikan Berpakaian Islami adalah sebagai berikut: a. Di Sekolah

Pada sekolah-sekolah muslim, ketentuan berseragam sekolah disesuaikan dengan ajaran Islam, misalnya memakai jilbab bagi siswa wanita, atau bercelana panjang bagi siswa laki-laki.

b. Di Rumah

Penampilan wanita di dalam rumah sendiri boleh membuka jilbabnya, kecuali jika ada tamu laki-laki non mahram. Pakaian wanita di dalam rumahnya cukup menggunakan pakaian yang biasa dipakai (kecuali jika ada tamu bukan mahram, maka wajib menutup aurat yang harus ditutup di hadapan yang bukan mahram).

c. Di Lingkungan/ Masyarakat

Dalam kehidupan umum atau di masyarakat, yaitu pada saat wanita berada di luar rumahnya/di hadapan laki-laki yang bukan mahramnya, maka seorang wanita harus menggunakan pakaian secara sempurna, yakni; menutup aurat, tidak menunjukkan bentuk dan lekuk tubuhnya,

tidak tabarruj, tidak menyerupai pakaian laki-laki, dan tidak menyerupai pakaian orang kafir.

B. Implikasi

1. Begitu pentingnya pemahaman terutama untuk kaum muslimah bagaimana cara berpakaian yang benar menurut al-Qur’an, sehingga perlu adanya kitab-kitab dan buku-buku yang lainnya, akan tetapi langkannya literature yang tersedia, maka kepada pihak yang berwenang agar melakukan pengadaan kitab-kitab dan buku-buku lainnya untuk mempermudah proses pemahaman para mahasiswa dan masyarakat luas terhadap buku-buku tentang aturan berpakaian Islami.

2. Berpakaian harus menutupi aurat, bersih dan rapih. Untuk laki-laki agar memakai pakaian yang panjang sampai menutupi auratnya, sedangkan wanita, harus menggunakan pakaian yang menutupi anggota tubuhnya kecuali muka dan telapak tangan.

3. Islam tidak memberi batasan mengenai bentuk dan model pakaian, oleh karena itu kita diperkenankan memakai pakaian dengan model apapun selama pakaian tersebut memenuhi persyaratan sebagai penutup aurat.

C. Saran

Dari kesimpulan di atas, penulis memberikan beberapa saran yang diharapkan dapat menjadi salah satu upaya dalam mengembangkan nilai-nilai pendidikan Islam di Indonesia.

1. Setelah memahami arti, pesan dan ajaran tentang kandungan al-Qur’an Surat Al-A’raf ayat 26-27, maka kepada orang tua disarankan hendaknya menanamkan pendidikan akhlak dalam berpakaian terhadap anaknya

sejak dini agar anak terbiasa menutup auratnya dan mengerti akan pentingnya menutup aurat.

2. Al-Qur’an selain merupakan pedoman bagi umat Islam, juga merupakan

sumber ilmu pengetahuan. Oleh karena itu, dunia pendidikan dalam setiap pembahasan dan kajiannya, hendaknya berpedoman dan tidak terlepas dari al-Qur’an.

3. Bagi para pembaca, khususnya kaum wanita hendaklah berpakaian sesuai dengan ajaran Islam yang benar, jangan hanya mengikuti trend atau gaya busana yang sedang ramai di bicarakan yang jauh dari makna menutup aurat yang sesungguhnya.

71

Abu ja’far Muhammad bin Jarir Ath-Thabari. Tafsir Ath-Thabari. Jakarta: Pustaka

Azzam, 2008.

Al-Mahalliy, Imam Jalaluddin. Terjemah Tafsir Jalalain. Bandung: Sinar Baru, 1990.

Al-Maragi, Ahmad Mustafa. Tafsir Al-Maragi. Semarang: CV. Toha Putra Semarang, 1993.

An Nahlawi, Abdurrahman. Pendidikan Islam Di rumah, Sekolah Dan Masyarakat. Jakarta: Gema Insani Press, 1991.

---. Prinsip-prinsip dan Metode Pendidikan Islam. Bandung: Diponogoro, 1992.

Ar-Rifa’i, Muhammad Nasib. Ringkasan Tafsir Ibnu Katsir. Jakarta: Gema Insani,

1999.

Ath-Thuri, Hannan Athiyah. Mendidik Anak Perempuan Di Masa Kanak-kanak. Jakarta: AMZAH, 2007.

Bin Jarullah, Abdullah. Fenomena Syukur, Berzikir Dan Berfikir. Surabaya: Risalah Gusti, 1994.

Buchori, Didin Saefuddin. Pedoman Memahami Kandungan al-Qur’an.

Bogor:Granada Sarana Pustaka, 2005.

Daradjat, Zakiah. Ilmu Pendidikan Islam. Jakarta: Bumi Aksara, 1996.

Departemen Pendidikan Nasional. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka, 2002.

Djumransjah dan Abdul Malik Karim Amrullah. Pendidikan Islam. Malang: UIN Malang Press, 2007.

Fachruddin, Fuad Mohd. Aurat Dan Jilbab Dalam Pandangan Mata Islam,

Jakarta: CV. Pedoman Ilmu Jaya, 1991.

Gazali, Imam. Mukhtashar Ihya Ulumuddin. Jakarta: Pena Pundi Aksara, 2010. Hamka. Tafsir al-Azhar. Jakarta: Pustaka Panjimas, 1982.

Hasbi ash-Shiddieqy, Tengku Muhammad. Tafsir Al-Qur’anul Majid, An-Nur. Bandung: Mizan.

Hidayatullah, Rahmat. “Nilai-nilai Pendidikan Yang Terkandung Dalam Surat Al-Ankabut Ayat 16-24”. Skripsi pada Sarjana UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, 2013.

http://islamiccenter.upi.edu/2014/01/pakaian-taqwa/. Di akses pada tanggal 08 Oktober 2014.

Ismail, M. Syuhudi. Pengantar Ilmu Hadits. Bandung Aksara, 1994.

Jalaludin. Filsafat Pendidikan Islam: Telaah Sejarah dan Pemikirannya. Jakarta: Kalam Mulia, 2001.

Kaelan. Pendidikan Pancasila. Yogyakarta: Paradigma, 2008.

Khalaf, Abdul Wahhab. Kaidah-kaidah Hukum Islam, Terj. dari Ilmu Ushulul Fiqh oleh Noer Iskandar al-Barsany, dkk. Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2002.

Mahfud, Rois. Al-Islam, Pendidikan Agama Islam. Jakarta: Erlangga, 2011. Marimba, Ahmad D. Pengantar Filsafat Pendidikan. Bandung: Al-Ma’arif, 1989. Muchtar, Heri Jauhari. Fikih Pendidikan. Bandung; PT. Remaja Rosdakarya,

2005.

Muhaimin dan Abdul Mujib. Pemikiran Pendidikan Islam. Bandung: Trigenda Karya, 1993.

Muhaimin. Paradigma Pendidikan Islam. Bandung: Remaja Rosda Karya, 2004. Muhammad Uwaidah, Syaikh Kamil. Fiqih Wanita. Jakarta: Pustaka Al-Kautsar,

2010.

Muhammad, Husen Fiqih Perempuan. Yogyakarta: LKIS, 2001.

Mujib, Abdul dan Mudzakkir, Jusuf. Ilmu Pendidikan Islam. Jakarta: Kencana, 2008.

Mukni’ah. Materi Pendidikan Agama Islam. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media, 2011.

Nata, Abuddin. Filsafat Pendidikan Islam. Jakarta: Logos Wacana Ilmu, 1997. ---. Pendidikan Dalam Perspektif Al-Qur’an. Jakarta: UIN Jakarta Press. Nizar, Samsul. Pengantar Dasar-dasar Pemikiran Pendidikan Islam. Jakarta:

Ramayulis. Ilmu Pendidikan Islam. Jakarta: Kalam Mulia, 1994. Sabri, Alisuf. Pengaruh Ilmu Pendidikan. Jakarta: UIN Press, 2005.

Shahab, Husein. Hijab menurut Al-Qur’an dan As-Sunnah. Bandung: Mizania, 2013.

Shihab, M. Quraish Jilbab. Pakaian Wanita Muslimah. Jakarta: Lentera Hati, 2004.

---. Membumikan Al-Qur’an. Bandung : Mizan, 1997. ---. Quraish. Tafsir Al-Mishbah. Jakarta: Lentera Hati, 2002. ---. Wawasan Al-Qur’an. Bandung: PT. Mizan Pustaka, 2013.

Suma, Muhammad Amin. Ulumul Qur’an. Jakarta : Raja Grafindo Persada, 2013. Supiana dan M. Karman. Materi Pendidikan Agama Islam. Bandung: PT Remaja

Rosdakarya, 2009.

Susanto. Pemikiran Pendidikan Islam. Jakarta: Amzah, 2009.

Susilawati. “Adab Berpakaian Muslimah Dalam Al-Qur’an Surat Al-A’raf Ayat 26

(Studi Komparatif Sayyid Quthb dan Hamka)”. Skripsi pada Sarjana UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Jakarta, 2010.

Syam, M. Noor. Filsafat Pendidikan Dan Dasar Filsafat Pendidikan Pancasila. Surabaya: Usaha Nasional, 1988.

Syar’i, Ahmad. Filsafat Pendidikan Islam. Jakarta: Pustaka Firdaus, 2005.

Tim Penyusun Kamus Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka, 1994.

Yahya, Harun. Nilai-Nilai Moral Al-Qur’an. Jakarta: Senayan Abadi Publishing, 2003.

Yanggo, Huzaemah Tahido. Fikih Perempuan Kontemporer, Jakarta: Ghalia Indonesia, 2010.

Yunus, Mahmud. Tafsir Qur’an karim. Jakarta: PT. Hidakarya Agung, 2004. Zaqzouq, Mahmoud Hamdi. Islam Dihujat Islam Menjawab. Jakarta: Lentera

Hati, 2008.

Dokumen terkait