• Tidak ada hasil yang ditemukan

B. Dakwah

3. Ruang Lingkup Mualaf

Mualaf adalah seorang yang masuk Islam karena pilihan, yang telah mengalami pergulatan batin dan pertimbangan yang matang. Dia harus menundukkan hatinya

36 Prof. Dr. Ali Abdul Halim Mahmud, Metode Membentuk Pribadi Muslim, h 50.

37Prof. Dr. Ali Abdul Halim Mahmud, Metode Membentuk Pribadi Muslim, h 51.

25

untuk dapat menerima dan meyakini kebenaran baru. Selanjutnya dia harus mempertimbangkan aspek sosial ekonomi sebagai konsekuensi atas pilihannya itu. Seperti kehilangan pekerjaan atau bisa dikucilkan dari keluarga bahkan diasingkan dari komunitas lamanya. Melihat berapa kompleksnya dampak pilihan ini, apabila dia tetap merasa yakin dengan kebenaran Islam, dia harus berserah diri dan pasrah dengan risiko apapun.38 Mualaf dari bahasa Arab yang berarti tunduk, menyerah, dan pasrah. Sedangkan, dalam pengertian Islam, mualaf digunakan untuk menunjuk seseorang yang baru masuk agama Islam.39 Dalam ensiklopedi dasar Islam, muallaf ialah seseorang yang semula kafir dan baru memeluk islam40

Kata mualaf yang berasal dari bahasa Arab merupakan maf’ul dari kata alifa

yang artinya menjinakkan, mengasihi. Sehingga kata muallaf dapat diartikan sebagai orang yang dijinakkan atau dikasihi. Seperti tertera dalam firman Allah surat at-taubah ayat 60

“Sesungguhnya zakat-zakat itu, hanyalah untuk oranng-orang fakir, orang-orang miskin, pengurus-pengurus zakat, para mualaf yang dibujuk hatinya, (untuk memerdekakan budak), orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yang sedang dalam perjalanan, sebagai suatu ketetapan yang diwajibkan Allah, dan Allah Mengetahui lagi Maha Bijaksana”

Dalam ayat diatas terdapat kata muallafah qulubuhum yang artinya orang-orang yang sedang digunakan atau dibujuk hatinya. Mereka dibujuk adakalanya karena merasa baru memeluk agama Islam dan imannya belum teguh. Karena belum teguhnya iman seorang mualaf, maka mereka termasuk golongan yang berhak menerima zakat. Hal ini dimaksudkan agar lebih meneguhkan iman para mualaf terhadap agama Islam.

38 http://www.mualafcenter.com/tujuan/pengertian-mualaf/ di akses 18 Agustus pada pukul 09.46

39 http://www.mualafcenter.com/tujuan/pengertian-mualaf/ di akses 31 juli pada pukul 21.37

26 b. Kedudukan Mualaf dalam Islam

Berdasarkan pengertian mualaf yang telah dijelaskan diatas bahwa mualaf ialah orang yang hatinya dibujuk dan dijinakkan hatinya agar cenderung kepada Islam. Mereka adalah orang yang baru mengetahui dan belum memahami ajaran Islam. Oleh karena itu mereka berada pada posisi yang membutuhkan pembinaan, bimbingan seputar agama Islam.

Pada masa Nabi Muhammad SAW para mualaf tersebut diposisikan sebagai penerima zakat untuk menjamin kelestarian mereka kepada Islam dengan terus meberikan pembinaan dan pengajaran tentang agama Islam. Salah satu alasan Nabi Muhammad SAW memberikan zakat kepada mereka adalah menyatukan hati mereka pada Islam. Oleh karena itu mereka dinamakan al-Mualafah Qulubuhum.41

Mualaf itu adalah orang yang baru memeluk agama Islam dan dirangkul serta diteguhkan hati mereka pada keislaman. Karena mereka baru memeluk Islam dan baru mengetahui agama Islam, maka mereka berada pada posisi yang membutuhkan pembinaan dan bimbingan agama Islam. Agar mereka dapat mengetahui syariat agama Islam untuk kemudian dapat mengamalkan syariat itu dalam sehari-hari.

Islam memiliki perlakuan khusus atau perlakuan yang berbeda untuk mualaf seperti, melindungi mualaf. Menjadi seorang mualaf merupakan suatu hal yang tidak mudah, karena mereka akan menghadapi konsekuensi misalnya dikucilkan dan ditinggalkan keluarga maupun teman-temannya yang tidak menerima keputusan tersebut. Bahkan hilangnya mata pencaharian, harta dan juga nyawa termasuk dalam konsekuensi tersebut.

27

Islam juga memberikan bantuan ekonomi (zakat) bagi para mualaf yang membutuhkan, dengan tujuan untuk menumbuhkan kemandirian bagi para mualaf.42 Setiap muslim yang mampu, wajib memberikan perlindungan kepada mualaf. Pemberian hak tersebut bukanlah sebagai imbalan karena mereka telah telah memeluk agama Islam. Akan tetapi, untuk melindungi mualaf tersebut dari kufur nikmat Allah SWT, sehingga mereka dapat melangsungkan kehidupannya secara wajar. Ketentuan memasukkan mualaf sebagai salah satu golongan yang berhak menerima zakat telah secara mutlak ada didalam Al-Qur’an. Sekaya apapun mualaf tersebut tetap masuk ke

dalam golongan mustahiq. Pemberian zakat tersebut juga untuk lebih meneguhkan jiwanya terhadap agama Islam.

Selain pemberian zakat, mualaf diberikan berbagai bentuk pengetahuan Islam atau kegiatan lainnya guna meningkatkan pengetahuan mualaf tentang ajaran agama Islam. Sehingga di harapkan hal tersebut akan semakin memperteguh imannya kepada Allah SWT. Islam menganjurkan dan mewajibkan bagi setiap muslim untuk memberikan perlindungan kepada mualaf, sebab jika keislaman yang mereka lakukan justru membuat kehidupan semakin menderita, maka hal tersebut dapat menimbulkan kesan yang tidak baik bagi Islam.

Menurut syariah, untuk menjadi muslim itu adalah sangat mudah, yaitu hanya dengan mengucapkan dua kalimat syahadat saja. Pengucapan dua kalimat syahadat akan lebih baik jika dilakukan dihadapan orang lain yang bertindak sebagai saksi. Karena hal ini bertujuan agar orang lain bisa mengetahui identitas keislamannya, dan hal itu nantinya akan berkaitan dengan hak-hak orang yang telah menjadi mualaf, seperti hak warisan, hak untuk menikah, pemakaman dan lain sebagainya.

28

Dalam kegiatan pemberdayaan atau pembinaan mualaf, menjadi suatu hal yang sangat penting. Karena sebagai orang yang menjalani keyakinan baru haruslah memahami prinsip-prinsip ajaran Islam seperti menjalankan shalat lima waktu, berpuasa di bulan ramadan, menunaikan ibadah haji, membayar zakat dan lain sebagainya serta menjauhi segala larangannya.43

43 Anwar R. Prawira, Petunjuk Praktis Bagi Calon Pemeluk Agama Islam, (Jakarta:YPI Al-Izhar, 2001), h 3.

29 BAB III

GAMBARAN UMUM A. Mualaf Center Indonesia

1) Profil Mualaf Center Indonesia

Mualaf Center Indonesia adalah salah satu lembaga yang punya peran aktif menjaring calon mualaf di dunia maya. Tersedia situs www.mualafcenter.com yang menyediakan pendaftaran untuk bersyahadat dan berupaya mendampingi mualaf untuk mempelajari Islam dengan mengisi form data diri yang telah disediakan di situs tersebut.

Mualaf Center Indonesia ini mempunyai slogan yang dikenal dengan “Dare to Know the Truth” (berani untuk mengetahui kebenaran). Yayasan ini didirikan tahun 2003 oleh beberapa mualaf dan muslim yang peduli akan nasib dan pembinaan mualaf di Indonesia. Kini Mualaf Center Indonesia juga rutin dalam berbagai kegiatan pengajian dan Car Free Day (CFD) Jakarta. Target Mualaf Center Indonesia adalah mengislamkan 3-4 orang perhari. Pada tahun 2014, sudah tercapai kurang lebih 2400 mualaf dan ditahun 2015 sudah tercapai 1300 mualaf dan pada tahun 2016 kurang lebih sudah 173 mualaf yang mengikrarkan syahadat melalui Mualaf Center Indonesia.44 Konsultasi mualaf juga dapat dilakukan via telepon, Blackberry Mesenger dan whats app dan untuk aktifitas pembinaan Mualaf Center Indonesia di Jakarta, sering dilakukan di sekretariatnya jalan Patra Tomang I nomor 10 Tanjung Duren Jakarta Barat.45

44

http://islamedia.id/mualaf-center-indonesia-target-kami-mengislamkan-4-orang-sehari/ di akses 14 Agustus pada pukul 18.49

45

http://www.mygodisone.com/2014/12/konsultasi-non-muslim-dan-mualaf-di.html, di akses 31 juli pukul 22.38

30

2) Tampilan logo dan Website Mualaf Center Indonesia a. Logo Mualaf Center Indonesia

Gambar 1. Logo Mualaf Center Indonesia Sumber: www.mualafcenter.com46

b. Tampilan Website Mualaf Center Indonesia

Gambar 2. Tampilan Website Mualaf Center Indonesia Sumber: www.mualafcenter.com47

46

www.mualafcenter.com diakses 14 Agustus pada pukul 20.28

47

31

3) Struktur Jajaran Pengurus Mualaf Center Indonesia48

48

http://www.mualafcenter.com/tujuan/ymci/ diakses 16 Agustus pada pukul 19.08

Pengurus Pengawas Pembina Divisi

Steven Indra Wibowo (Ketua)

Romadi Ali Hasan Bawazer Siti Maemunah

(Pendidikan dan Pembinaan)

Hanny Kristianto (Wakil Ketua)

Arif Wibisono Syarif Ja’far Baraja Renny G dan Rita (Kegiatan Internal dan Eksternal)

Hendri Stevanus

(Sekretaris Umum)

Budhi Hastuti Eduard Van Der Est Teddy Setiadi Nugraha

(Kesekretariatan) Merry Samiri (Bendahara

Umum)

Sri fatimah Seno Hendro

(HUMAS)

Nisa Basalamah

(Bendahara 1)

Iesye Martini Siwa (Web dan

32 B. Profil Steven Indra Wibowo

Gambar 3. Steven Indra Wibowo Sumber: www.salam-online.com49

Steven Indra Wibowo yang merupakan Sekretaris I Islam Tionghoa Indonesia (PITI), Direktur Operasional Mustika (Muslim Tionghoa dan Keluarga) dan juga pendiri Mualaf Center Indonesia yang lahir di Jakarta pada tanggal 14 juli 1981. Sebelum memutuskan memeluk Islam, Steven Indra Wibowo adalah seorang mantan Frather

(imam gereja katolik) di Paroki Jakarta Utara yang juga tugasnya ketika itu adalah memberikan konseling, memimpin misa dan mengajar filsafat50. Ayahnya adalah salah seorang aktivis di GKI (Gereja Kristen Indonesia) dan Gereja Bethel. Di kalangan para aktivis GKI dan Gereja Bethel, ayahnya bertugas sebagai pencari dana di luar negeri bagi pembangunan gereja-gereja di Indonesia.51

Hidayah Allah SWT menghampiri Steven Indra Wibowo pada tahun 2000. Dua kalimat syahadat diikrarkan di sebuah pesantren di Serang, Banten. Ia memutuskan masuk

49 www.salam-online.com diakses pada 16 Agustus pukul 10.21

50 http://www.salam-online.com/2014/11/murtadkan-126-muslim-mantan-pastur-ini-bersyahadat-dan-dirikan-mualaf-center-indonesia.html diakses pada 16 Agustus pukul 10.30

51

33

Islam setelah sekian lama mempelajari agama Tauhid ini. Setelah mempelajari agama Islam, pada tahun 2003 Steven bersama dua orang kawannya berkeinginan kuat untuk mendirikan Mualaf Center Indonesia sebagai tempat berkumpul dan membina mualaf.

Pada awalnya Mualaf Center Indonesia yang bergerak di dunia maya, Akhirnya

Dokumen terkait