BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
B. Karakteristik Responden
Sumber data dalam penelitian ini secara pokok berdasar dari responden, sebagai data primer, tentunya perlu diperhatikan mengenai hal-hal dalam responden jenis kelamin, usia, status dan tingkat pendidikan. Berikut ini penyajian data mengenai karakteristik responden yang diperoleh oleh peneliti :
a) Jenis kelamin
Tabel 4.1 Jenis Kelamin
No Jenis Kelamin Frekuensi
responden
Frekuensi %
1 Laki-laki 20 55
2 Perempuan 16 45
Jumlah 36 100%
Sumber : Hasil Olah Data Primer 2021
Berdasarkan tabel diatas maka dapat dideskripsikan bahwa mayoritas pegawai pada kantor Camat Mapilli, didominasi oleh responden berjenis kelamin laki-laki 20 orang atau 55%. Sedangkan responden yang berjenis kelamin perempuan 16 orang atau 45%. Hal ini menunjukkan bahwa jenis kelamin laki-laki berada pada posisi atas dari responden jenis kelamin perempuan.
b) Usia Responden
Karakteristik usia responden pada Kantor Camat Mapilli Kabupaten Polewali Mandar sebagai berikut:
Tabel. 4.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Usia
No Usia Frekuensi
Responden
Frekuensi %
1 21-30 tahun 9 25%
2 31-40 tahun 13 36%
3 41-50 tahun 8 22%
4 51-60 tahun 6 16%
Jumlah 36 100%
Sumber: Hasil Olah Data Primer 2021
Hasil uraian tabel 4.2 maka diperoleh hasil dari karakteristik responden menurut usia menunjukkan bahwa responden yang berusia 21-30 tahun sebanyak 9 orang atau 25%, sedangkan responden berusia 31-40 tahun 13 orang atau 36%, serta responden berusia 41-50 tahun sebanyak 8 orang atau 22% dan responden yang berusia 51-60 tahun sebanyak 6 orang atau 16%, maka dapat disimpulkan bahwa rata-rata responden 31-40 tahun.
c) Status
Karakteristik responden berdasarkan status dibadan kepegawaian dan pengembangan sumber daya manusia sebagai berikut.
Tabel 4.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Status
No Usia Frekuensi
Responden
Frekuensi %
1 Belum 11 30%
2 Menikah 25 70%
Jumlah 36 100%
Sumber: Hasil Olah Data Primer 2021
Berdasarkan uraian table 4.3 maka diperoleh hasil dari karakteristik responden berdasarkan status menunjukkan bahwa responden yang berstatus belum menikah sebanyak 11 orang atau
30%, sudah menikah sebanyak 25 orang atau 70% maka dapat disimpulkan bahwa rata-rata responden berstatus sudah menikah.
d) Tingkat Pendidikan
Tingkat pendidikan adalah salah satu unsur yang menentukan kemampuan-kemampuan, nilai-nilai dan kebutuhan-kebutuhan.
Semakin tinggi tingkat pendidikan seseorang, diharapkan semakin baik pula kerjanya, dan sikapnya terhadap pekerjaan. Hasil penelitian mengenai tingkat pendidikan responden ditunjukkan pada tabel sebagai berikut :
Tabel 4.4
Karakteristik Responden Berdasarkan Tingkat Pendidikan No Pendidikan
Terakhir
Frekuensi Responden
Frekuensi %
1 S2 12 34%
2 S1 24 66%
3 D3 - -
4 D1 - -
5 SMA - -
6 SMK - -
Jumlah 36 100%
Sumber: Hasil Olah Data Primer 2021
Berdasarkan tabel 4.4 menunjukkan bahwa responden dalam penelitian ini sebagian besar berpendidikan S1 yaitu sebanyak 24 orang atau 66%. Hal ini menggambarkan kondisi yang cukup berimbang dari dari sisi tingkat pendidikan.
2. Analisi Deskripsi Variable Penelitian
Deskripsi data yang akan disajikan dari hasil penelitian ini adalah untuk memberikan gambaran secara umum mengenai penyebaran data yang diperoleh di lapangan. Variabel yang diteliti dalam penelitian ini masing-masing terdiri dari dua variabel bebas (X) dan satu variabel terikat (Y), yakni Job Description (X) Efektifitas pelakasanaan (Y). Guna mengungkap hasil penelitian berdasarkan variabel yang diperhatikan, maka penulis akan menggambarkan data-data hasil penelitian untuk variable Pengaruh Job Description Terhadap Efektifitas Pelaksanaan Tugas Pegawai pada Kantor Camat Mapilli Kabupaten Polewali Mandar.
Tabel 4.5
Tanggapan Responden Tentang Variabel Job Description NO
Pertanyaan Pilihan
STS TS KS S SS
1 Saya paham dengan deskripsi pekerjaan yang harus di kerjakan
0 0 0 27 9
2 Saya paham akan tanggung jawab yang saya emban
0 0 0 28 8
3 Saya paham akan batas wewenang dan hak dalam pekerjaan
0 0 0 25 11
4 Saya menerima tugas sesuai dengan latar belakang pendidikan yang saya miliki
0 0 0 22 13
5 Saya menerima tugas pekerjaan sesuai dengan pengalaman saya
0 0 0 24 12
6 Saya siap menghadapi semua hambatan, masalah selama dalam menjalani tugas
0 0 1 26 9
Berdasarkan tabel 4.5, tanggapan pegawai pelaksanaan tugas pada Kantor Camat Mapilli Kabupaten Polewali Mandar sebagai responden mengenai pertanyaan-pertanyaan kejelasan peran kerja menunjukan bahwa dari 6 pertanyaan, indikator ke 2 memiliki skor paling tertinggi sebesar 28, diikuti indikator ke 1 memiliki skor sebesar 27, indokator ke 6 memiliki skor 26, indicator ke 3 memiliki skor 25, indikator ke 5 memiliki skor 24, dan indikator 4 memiliki skor paling rendah sebesar 22. Sehingga dapat di jelaskan bahwa respon menjawab setuju.
Tabel 4.6
Tanggapan Responden Tentang Variabel Efektifitas Pelaksanaan
NO Pertanyaan Pilihan
STS TS KS S SS
1
Banyaknya jumlah pekerjaan yang saya terima sudah sesuai dengan kemampuan saya
0 0 3 20 13
2
Sebanyak apapun pekerjaan saya tidak
menjadi hambatan dalam
menyelesaikan pekerjaan tepat pada waktunya
0 0 7 20 9
3
Saya selalu teliti dalam menyelesaikan pekerjaan
0 0 0 26 10
4
Saya selalu menyelesaikan pekerjaan dengan rapi
0 0 0 28 8
5
Saya selalu berusaha menyelesaikan pekerjaan tepat waktu
0 0 2 20 14
6
Bagi saya ketepatan waktu merupaka n faktor penting dalam menyelesaikan pekerjaan
0 0 0 26 10
Berdasarkan tebel 4.6, tanggapan pegawai pelaksanaan tugas pada Kantor Camat Mapilli Kabupaten Polewali Mandar sebagai responden mengenai pertanyaan-pertanyaan Efektifitas menunjukan bahwa dari 6 pertanyaan,
indikator ke 4 memiliki skor paling tertinggi sebesar 28, diikuti indikator ke 6 memiliki skor sebesar 26, indokator ke 3 memiliki skor 26, dan skor paling rendah adalah indikator ke 1 memiliki skor 20, indikator ke 5 memiliki skor 20, indikator 2 memiliki skor paling rendah sebesar 20. Sehingga dapat di jelaskan bahwa respon menjawab setuju.
3. Hasil Uji Instrument Penelitian
Suatu penelitian akan dikatakan absah apabila semua regulasi dalam penelitian ini memenuhi standar uji validitas dan reliabilitas. Suatu penelitian harus pula memiliki standar objektif, sistematis, dan subtantif, serta memiliki data yang valid, agar diperoleh hasil yang valid maka perlu diuji validitas dan reliabilitasnya sebagai berikut:
a) Uji Validitas
Uji validitas digunakan untuk mengetahui kelayakan butir-butir dalam suatu daftar (konstruk) pernyataan dalam mendefinisikan suatu variabel. Uji validitas berguna untuk mengetahui apakah ada pernyataan pada kuesioner yang harus dibuang/diganti karena dianggap tidak relevan. Produser pengajuan validitas instrument dilakukan dengan menghitung skor variable dari skor butir, perhitungan ini menggunakan perhitungan korelasi yang diolah dengan menggunakan program SPSS 21.0. suatu skor dikatakan valid jika skor variable tersebut secara signifikan dengan skor totalnya.
Bila r hitung > r table maka H₀ ditolak, artinya variabel valid.
Bila r hitung < r table maka H₀ diterima, artinya variabel tidak valid.Hasil Uji Validitas
Berikut ini pengujian hasil uji validitas yang di sajikan dalam bentuk hasil outputaplikasi SPSS :
Tabel 4.7 Uji Validitas
NO Item Indikator Nilai r hitung Nilai r table Keterangan
1 X1.1
X1.2 X1,3 X1.4 X1.5 X1.6
0,528 0,613 0,853 0,741 0,745 0,463
0,329 0,329 0,329 0,329 0,329 0,329
Valid Valid Valid Valid Vaid Valid
2 Y1
Y2 Y3 Y4 Y5 Y6
0,524 0,388 0,769 0,857 0,763 0,769
0,329 0,329 0,329 0,329 0,329 0,329
Valid Valid Valid Valid Vaid Valid Sumber : Data diolah (SPSS 21.0)
Berdasarkan hasil uji validitas di atas, maka di peroleh hasil bahwa keseluruhan nilai dari item indikaor variabel independent dan dependent, memiliki angka nilai tr hitung lebih besar dari pada nilai r table, sehingga dari hasul ini maka dapat disimpulkan bahwa media ukur pada penelitian ini memiliki relasi kesesuai dengan objek yang ukur, atau dapat dikatakan valid.
b) Uji reliabilitas
Uji Reliabilitas digunakan untuk megukur suatu kestabilan dan konsistensi responden dalam menjawab hal yang berkaitan dengan konstruk pertanyaan yang merupakan dimensi suatu variabel dan di susun dalam suatu kuesioner
Dari hasil uji reabilitas, pertanyaan-pertanyaan yang valid kemudian diuji reliablitas. Untuk mengukur reliabilitas caranya adalah dengan membandingkan nilai r tabel dan r hasil. Dalam uji reliabilitas
sebagai nilai r hasil adalah nilai alpha (Crobonc’s Alpha) ketentuanya;
bila r alpha >r tabel, maka pertanyaan tersebut reliabilitas.
Berikut ini pengujian hasil uji realiabilitas yang di sajikan dalam bentuk hasil outputaplikasi SPSS :
Tabel 4.8 Uji Realiabilitas
No Variabel Jumla h item
Cronbach’s Alpha
Keterangan Keterangan
1
Job
Description
6 item 0,732 0,60 Reliable
2 Efektifitas kinerja
6 item 0,715 0,60 Reliable
Sumber : Data diolah (SPSS 21.0)
Berdasarkan data di atas maka di peroleh hasil, bahwa keseluruhan dari indkator pertanyaan yang teruang dalam kuisioner memenuhi standar konsistensi, dan handal (reliable). Sebab seluruh pertanyaan memiliki nilai >0,6.
c) Uji persamaan linier
Analisis sederhana merupakan kecermatan untuk melihat tingkat pengaruh dari sebjek (pengaruh job description terhadap efektifitas pelaksanaan tugas). Maka untuk menganalisa hal yang di maksud di gunakan persamaan regresi dan korelasi dengan menggunakan media komputer (SPSS), adapun data hasil sebagai berikut :
Tabel 4.9 Uji Persamaan Linier Coefficientsa
Model
Unstandardized Coefficients
Standardize d Coefficients
T Sig.
B Std. Error Beta
1 (Constant) 10,582 4,390 2,411 ,021
JOB
DESCRIPTION ,578 ,170 ,503 3,394 ,002
Sumber : Data diolah (SPSS 21.0)
Berdsarkan hasil uji persamaan regresi di atas maka dapat di interpretasikan sebagai berikut :
Y= 10,582+0,578
Merujuk pada hasil di atas maka analisis hasil persamaan regresi di jabarkan sebagai berikut :
a. Berdasarkan hasil table di atas maka diperoleh nilai constant sebesar 10,582, yang mana nilai ini berarti bahwa tanpa adanya job description maka akan berpengaruh terhadap efektivitas kinerja
pegawai pada Kantor Kecamatan Mapilli Kabupaten Polewali Mandar.
b. Berdasarkan hasil di atas maka, diperoleh nilai Koefisein Regresi sebesar 0,578, dimana nilai ini dapat diasumsikan bahwa apabila terjadi peningkatan satu-satuan kejelasan peran kerja pegawai, maka akan akan berpengaruh terhadap peningkatan efektifitas pelaksanaan tugas pegawai pada Kantor Kecamatan Mapilli Kabupaten Polewali Mandar.sebesar 0,578.
Tabel 4.10 Uji Statistik t
Model
Unstandardized Coefficients
Standardize d Coefficients
T Sig.
B Std. Error Beta
1 (Constant) 10,582 4,390 2,411 ,021
JOB
DESCRIPTION ,578 ,170 ,503 3,394 ,002
Sumber : Data diolah (SPSS 21.0)
Berdasarkan table 4.10, maka uji statistic t dapat diperoleh hasil sebagai berikut :
c. Uji Hipotesis
Uji Statistik t ini dilakukan dengan menggunakan tingkat signifikasi 5%. Jika nilai signifikansi t < 0.05 artinya pengaruh yang signifikan antara satu variabel independen terhadap variabel dependen. Jika nilai signifikansi t > 0,05 artinya terdapat pengaruh antara satu variabel independen. Berdasarkan hasil uji persamaan regresi maka, diperoleh pula nilai t hitung lebih besar dari niklai t table (3.394 >2.032), sedang untuk nilai signifikansi sebesar 0,002, dimana angka ini lebih kecil dari nilai standar probabilitas sebesar 0,05, sehingga dari hasil ini dapat simpulkan bahwa hipotesis diterima, hal ini memberi gaambaran bahwa. Pemberian job kepada pegawai pada Kantor Camat Mapilli sangat efektif dalam menunjuang efektivitas pelaksanaan tugas pegawai.