• Tidak ada hasil yang ditemukan

Mahkamah Agung Republik Indonesiapelaksanaan  operasional  perusahaan  masih  tetap  mengelola

keuangan perusahaan.;

• Bahwa  Pemilik  dari  75  %  saham  PT.  Sinar  Central  Rejeki  adalah  ROBERT  TANTULAR,  karena  ROBERT  TANTULAR  masih  tetap  menyediakan dan mengelola keuangan perusahaan;.

• Bahwa  yang  membawa  dana  dari  luar  ke  PT.  Sinar  Central  Rejeki  adalah  ROBERT  TANTULAR,  perusahaan  tidak  pernah  berhasil  mencari  dana  untuk  operasional  perusahaan  dan  apabila  membutuhkan dana meminta kepada ROBERT TANTULAR. 

Menimbang, bahwa atas keterangan saksi , terdakwa menyatakan  telah  mengembalikan dana yang diambil dari Pt. Antaboga Delta Sekuritas.

11) Saksi  Budi  Kartika,  dibawah  sumpah  memberikan  keterangan  pada 

pokoknya sebagai berikut :

• Bahwa  saksi  selaku  Direktur  Utama  PT.  Adicipta  Griya  Sejati  ; PT.  Trimega  Sarana  Rejeki,  PT.  Bekasi  Asri  Pemula  dan  PT.  Karya  Graha Cemerlang; 

• Bahwa  PT.  Adicipta  Griya  Sejati  bergerak  dibidang  pembangunan  perumahan  sederhana  (RSH)  type  22  dan  type  36  yang  berada  di  Bekasi;.

• Bahwa PT. Adicipta Griya Sejati pernah meminjam dana sebesar Rp.  26.500.000.000,­ dari PT. Antagoba Deltasekuritas Indonesia melalui  terdakwa Robert Tantular.;

• Bahwa  PT.  Adicipta  Griya  Sejati  pernah  menerima  transfer  dana  yang diminta saksi melalui terdakwa adalah : 

• Tanggal 10­12­2007 sebesar Rp. 1.500.000.000,­  • Tanggal 25­02­2008 sebesar Rp. 12.550.000.000,­ • Tanggal 26­02­2008 sebesar Rp. 12.450.000.000,­ 

• Bahwa  Dana  tersebut  diterima  dalam  rangka  akuisisi  (pembelian)  perusahaan perumahan sederhana Taman Cibinong Asri atas nama  PT. Star Tjemerlang, ada perjanjiannya yaitu adanya Surat Sanggup  (Promissory Note) dari PT. Adicipta Griya Sejati yang ditandatangani  dan sanggup dan berjanji tanpa syarat untuk membayar kepada PT.  Antaboga  Deltasekuritas  Indenesia  pada  25  September  2008  sebesar  Rp.  25.000.000.000,­  terhadap  hutang  PT.  Adicipta  Griya  Sejati  tanggal  25  Pebruari  2008  sebesar  Rp.  12.550.000.000  dan  Hal. 109   PUTUSAN Nomor : 210/PID.B/2013/PN.JKT.PST.­

Disclaimer

Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

tanggal 26 Pebruari 2008 sebesar Rp. 12.450.000.000,­.Sedangkan 

untuk  hutang  PT.  Adicipta  Griya  Sejati  tanggal  10  Desember  2007  sebesar Rp. 1.500.000.000,­ tidak ada perjanjiannya;.

• Bahwa Dana yang pernah diterima oleh PT. Adicipta Griya Sejati dari  PT. Antaboga Deltasekuritas Indonesia (ROBERT TANTULAR) telah  dikembalikan yaitu :

a.  Sebesar Rp. 1.500.000.000,­  tanggal 10  Desember 2007 telah  dikembalikan pada 

1) Tanggal 21 Desember 2007 sebesar Rp. 400.000.000,­  2) Tanggal 24 Desember 2007 sebesar Rp. 450.000.000,­  3) Tanggal 26 Desember 2007 sebesar Rp. 350.000.000,­  4) Tangggal 27 Desember 2007 sebesar Rp. 300.000.000,­  Dana  tersebut  dikeluarkan  dari  rekening  PT.  Adicipta  Griya  Sejati dan diterima oleh HARTAWAN ALUWI. 

b. Sebesar  Rp.  12.550.000.000,­  tanggal  25  Pebruari  2008  dan  Rp.  12.450.000.000,­  tanggal  26  Pebruari  2008  dengan  total  Rp.  25.000.000.000,­  telah  dikembalikan  pada  tanggal  28  Agustus 2008 sebesar Rp. 25.000.000.000,­ 

Dana  tersebut  dikeluarkan  dari  rekening  PT.  Adicipta  Griya  Sejati diterima oleh HARTAWAN ALUWI. 

• Bahwa  pada  tanggal  9  Maret  2005  PT.  Trimega  Sarana  Rejeki  pernah menerima dana sebesar Rp. 47.000.000.000,­ (empat puluh  tujuh  milyar  rupiah)  dari  ROBERT  TANTULAR  dan  belakangan  ini  saksi  baru  tahu  bahwa  dana  tersebut  berasal  dari  PT.  Antaboga  Delta Sekuritas Indonesia yang ada pada  PT. Kuo Capital Raharja .  Saat  itu  saksi  berencana  membeli  proyek  tambang  batu  bara  PT.  Berkat  Benua  Indah  yang  berada  di  Kalimantan  Selatan.  Pemilik  menyaratkan  untuk  dapat  menunjukkan  saldo  dana  minimal  Rp. 45  Milyar    baru  diijinkan  untuk  melakukan  due  diligent  atas  tambang  yang rencananya akan saksi beli, sehingga meminjam uang kepada  ROBERT TANTULAR.;

• Bahwa Pinjaman antara PT. Trimega Sarana Rejeki dengan PT. Kuo  Capital  Raharja  dibuatkan  perjanjian  hutang  yang  dikirim  ke  kantor  saksi.  Setelah  perjanjian tersebut  saksi tanda tangani lalu diambil  oleh pihak PT. Kuo Capital Raharja untuk ditanda tangani oleh pihak  PT. Kuo Capital Rahaja, tetapi saksi tidak pernah diberikan perjanjian  tersebut karena uang tersebut sudah dikembalikan.;

Disclaimer

Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

• Bahwa  pada  tanggal  8  Maret  2006  PT.  Bekasi Asri  Pemula  pernah 

menerima  dana  sebesar  Rp.  10.000.000.000,­  dari  PT.  Kuo  Capital  Raharja  melalui  ROBERT  TANTULAR  yaitu  dalam  rangka  pembayaran  sebagian transaksi pembelian PT. Berkat Benua Indah; • Bahwa  Penerimaan  dana  Rp.  10.000.000.000  dari  PT.  Kuo  Capital 

Raharja  dibuatkan  perjanjian  hutang.  Setiap  kali  terjadi  pinjaman  saksi  selalu  dikirim  surat  perjanjian  hutang.  Setelah  saksi  menandatangani  perjanjian  pinjaman  lalu  berkas  tersebut  diambil  oleh  kurir  dan  sampai  saksi  melunasi  pinjaman,  tidak  pernah  diberikan  salinan  perjanjian  pinjaman  tersebut  dan  telah  terselesaikan;.

• Bahwa  Pada  tanggal  8  Maret  2006  PT.  Karya  Graha  Cemerlang  pernah  menerima  dana  sebesar  Rp.  10.000.000.000,­  dari  PT.  Kuo  Capital  Raharja  melalui  ROBERT  TANTULAR  yaitu  dalam  rangka  modal  kerja  perusahaan  dan  sebagian  dipergunakan  untuk  membayar sebagian pembelian saham PT. Berkat Benua Indah;. • Bahwa  PT.  Karya  Graha  Cemerlang  ada  perjanjian  Hutang  dengan 

PT. Kuo Capital Rahaja. Isi dari perjanjian adalah tentang pengakuan  hutang sebesar Rp. 10.000.000.000 dan dicantumkan jangka waktu  pelunasan pinjaman maksimal 12 bulan terhitung sejak tanggal dana  effektif masuk kedalam rekening PT. Karya Graha Cemerlang.; • Bahwa  Saksi  tidak  kenal  secara  langsung  dengan  PT.  Kuo  Capital 

Raharja,  saksi  bermaksud  pinjam  uang  dari  ROBERT  TANTULAR  selaku  salah  satu  pemilik  Bank  Century,  tetapi  uang  yang  diterima  ternyata  dari  pihak  PT.  Kuo  Capital  Raharja.  Saksi  tidak  tahu  siapa  yang mewakili  dari PT. Kuo Capital Raharja karena dalam perjanjian  hutang  pihak  PT.  Kuo  Capital  Raharja  masih  dikosongkan,  semua  dalam  bentuk  perjanjian  Hutang  yang    isinya  menjelaskan  tentang  nilai pinjaman sesuai dengan nilai pada saat menerima pinjaman dan  jangka  waktu  pengembalian  pinjaman  maksimal  12  bulan  terhitung  sejak tanggal pencarian dana telah efektif masuk ke dalam rekening  Perusahaan,  sedangkan  yang  mewakili  dari  pihak  PT.  Trimega  Sarana  Rejeki,  PT.  Bekasi  Asri  Pemula  dan  PT.  Karya  Graha  Cemerlang  adalah  saksi  sendiri.  Semua  dana  yang  diterima  seluruhnya dari ROBERT TANTULAR.;

Hal. 111   PUTUSAN Nomor : 210/PID.B/2013/PN.JKT.PST.­

Disclaimer

Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Dokumen terkait