• Tidak ada hasil yang ditemukan

MATERI MATRI KULASI FUNGSI DAN STRUKTUR ORGANI SAS

Dalam dokumen Index of /ProdukHukum/kehutanan (Halaman 49-53)

Materi di bidang Fungsi dan Stuktur Organisasi yaitu tes menyangkut pemahaman PNS (Pegawai) mengenai Fungsi dan Stuktur organisasi (Departemen Kehutanan). Peserta ujian dinas harus mendapat skor diatas nila minimal ( 40).

KI SI -KI SI MATERI FUNGSI DAN STRUKTUR ORGANI SASI SEBAGAI BERI KUT:

Susunan Organisasi dan Tata Kerja Departemen Kehutanan sesuai Peraturan Menhut No. P.13/ Menhut-I I / 2005 tanggal 6 Mei 2005, yang telah mengalami beberapa kali perubahan dan penyempurnaan sesuai dan Peraturan Keputusan Menhut lainnya yang terkait sebagai berikut:

1. Sekretariat Jenderal ( Eselon I )

1. Biro Perencanaan dan Keuangan

2. Biro Kepegawaian

3. Biro Hukum dan Organisasi

4. Biro Kerjasama Luar Negeri dan I nvestasi

5. Biro Umum Eselon I I 6. Pusat Diklat Kehutanan

7. Pusat Bina Penyuluhan Kehutanan 8. Pusat Standardisasi dan Lingkungan 9. Pusat I nformasi Kehutanan

10. Pusat Pengendalian Pembangunan Kehutanan Regional I s.d. I V 11. Pusat Pembiayaan Pembangunan Hutan

2. I nspektorat Jenderal ( Eselon I ) 1. Sekretariat I nspektorat Jenderal 2. I nspektorat I

3. I nspektorat I I Eselon I I 4. I nspektorat I I I

5. I nspektorat I V

6. I nspektorat Khusus

3. Direktorat Jenderal Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam ( Eselon I ) 1. Sekretariat Direktorat Jenderal

2. Direktorat Penyidikan dan Perlindungan Hutan

3. Direktorat Pengendalian Kebakaran Hutan

4. Direktorat Konservasi Kawasan Eselon I I

5. Direktorat Konservasi Keanekaragaman Hayati

6. Direktorat Pemanfaatan Jasa Lingkungan dan Wisata Alam

4. Direktorat Jenderal Rehabilitasi Lahan dan Penghutanan Sosial ( Eselon I ) 1. Sekretariat Direktorat Jenderal

2. Direktorat Pengelolaan Daerah Aliran Sungai

3. Direktorat Bina Rehabilitasi Hutan dan Lahan Eselon I I 4. Direktorat Bina Perhutanan Sosial

5. Direktorat Perbenihan Tanaman Hutan

5. Direktorat Jenderal Bina Produksi Kehutanan ( Eselon I ) 1. Sekretaris Direktorat Jenderal

2. Direktorat Bina Rencana Pemanfaatan Hutan Produksi

3. Direktorat Bina Pengembangan Hutan Alam

5. Direktorat Bina I uran Kehutanan dan Peredaran Hasil Hutan

6. Direktorat Bina Pengolahan dan Pemasaran Hasil Hutan 6. Badan Planologi ( Eselon I )

1. Sekretariat Badan

2. Pusat Rencana dan Statistik Kehutanan

3. Pusat I nventarisasi dan Perpetaan Hutan Eselon I I 4. Pusat Pengukuhan dan Penatagunaan Kawasan Hutan

5. Pusat Wilayah Pengelolaan Kawasan Hutan

7. Badan Penelitian dan Pengembangan Kehutanan ( Eselon I )

1. Sekretariat Badan 2. Pusat Penelitian & Pengembangan Hutan dan Konservasi Alam

3. Pusat Penelitian & Pengembangan Hutan Tanaman Eselon I I 4. Pusat Penelitian & Pengembangan Hasil Hutan

5. Pusat Penelitian & Pengembangan Sosial ekonomi & Kebijakan Kehutanan Unit Pelaksana Teknis ( UPT) Departemen Kehutanan di Daerah terdiri dari: 1. Dibawah Sekretariat Jenderal (Pusat Diklat Kehutanan )

Balai Diklat Kehutanan (Eselon I I I / a). 2. Dibawah Direktorat Jenderal PHKA

a. Balai Besar Konservasi dan Sumber Daya Alam (Eselon I I / b), dan Balai Konservasi dan Sumber Daya Alam (Eselon I I I / a) Sesuai SK Menhut No. P.02/ Menhut-I I / 2007 tanggal 1 Februari 2007.

b. Balai Besar Taman Nasional (Eselon I I / b), dan Balai Taman Nasional (Eselon I I I / a) Sesuai SK Menhut No. P.03/ Menhut-I I / 2007 tanggal 1 Februari 2007.

3. Dibawah Direktorat Jenderal RLPS

a. Balai Pengelolaan DAS (Eselon I I I / a), Sesuai SK Menhut No. P.15/ Menhut-I I / 2007 tanggal 4 Mei 2007

b. Balai Perbenihan Tanaman Hutan (Eselon I I I / a) c. Balai Persuteraan Alam( Eselon I I I / a)

d. Balai Pengelolaan Hutan Mangrov ( Eselon I I I / a) Sesuai SK Menhut No. P.4/ Menhut- I I / 2007 tanggal 6 Februari 2007.

4. Dibawah Direktorat Jenderal BPK

Balai Pemantauan Pemanfaatan Hutan Produksi (Eselon I I I / a) Sesuai SK Menhut No. 557/ Menhut-I I / 2006 tanggal 29 Desember 2006.

5. Dibawah Badan Planologi Kehutanan

Balai Pemantapan Kawasan Hutan (Eselon I I I ) Sesuai Sk Menhut No. P.25/ Menhut- I I / 2006 tanggal 16 Juli 2007.

6. Dibawah Badan Litbang Kehutanan

a. Balai Penelitian Teknologi Perbenihan Samboja (eselon I I I .a) Sesuai SK Menhut No. P.30/ Menhut-I I / 2006 tanggal 2 Juni 2006.

b. Balai Penelitian Kehutanan Ciamis (Eselon I I I .a) Sesuai SK Menhut No. P.31/ Menhut- I I / 2006 tanggal 2 Juni 2006.

c. Balai Penelitian Kupang (Eselon I I I .a) Sesuai SK Menhut No. P.32/ Menhut-I I / 2006 tanggal 2 Juni 2006.

d. Balai Penelitian Kehutanan Banjarbaru (Eselon I I I .a) Sesuai SK Menhut No.

e. Balai Penelitian Aek Nauli (Eselon I I I .a) Sesuai SK Menhut No. P.34/ Menhut-I I / 2006 tanggal 2 Juni 2006.

f. Balai Penelitian Makassar (Eselon I I I .a) Sesuai SK Menhut No. P.35/ Menhut-I I / 2006 tanggal 2 Juni 2006.

g. Balai Penelitian Kehutanan Manado (Eselon I I I .a) Sesuai SK Menhut No.

P.36/ Menhut-I I / 2006 tanggal 2 Juni 2006.

h. Balai Besar Penelitian Dipterokarpa (Eselon I I / b) Sesuai SK Menhut No. P.37/ Menhut- I I / 2006 tanggal 2 Juni 2006.

i. Balai Besar Penelitian Bioteknologi dan Pemuliaan Tanaman Hutan (eselon I I / b) Sesuai SK Menhut No. P.38/ Menhut-I I / 2006 tanggal 2 Juni 2006.

j. Balai Penelitian Kehutanan Solo (Eselon I I I .a) Sesuai SK Menhut No. P.39/ Menhut- I I / 2006 tanggal 2 Juni 2006.

k. Balai Penelitian Kehutanan Manokwari (Eselon I I I .a) Sesuai SK Menhut No.

P.40/ Menhut-I I / 2006 tanggal 2 Juni 2006.

l. Balai Penelitian Kehutanan Mataram (Eselon I I I .a) Sesuai SK Menhut No.

P.41/ Menhut-I I / 2006 tanggal 2 Juni 2006.

m. Balai Penelitian Kehutanan Palembang (Eselon I I I .a) Sesuai SK Menhut No.

P.42/ Menhut-I I / 2006 tanggal 2 Juni 2006.

n. Balai Penelitian Teknologi Perbenihan Bogor (Eselon I I I / a) Sesuai SK Menhut No. P.43/ Menhut-I I / 2006 tanggal 2 Juni 2006.

o. Balai Penelitian Hutan Penghasil Serat Kuok (Eselon I I I / a) Sesuai SK Menhut No. P.44/ Menhut-I I / 2006 tanggal 2 Juni 2006.

- Pusat Pengendalian Kehutanan Regional (eselon I I ) sebagaimana diatus dalam

Peraturan Menteri Kehutanan nomor P.17/ Menhut-I I / 2005 tanggal 11 Juli 2005, yang merupakan perubahan pertama Peraturan Menteri Kehutanan nomor P.13/ Menhut- I I / 2005 tanggal 6 Mei 2005, adalah unsur penunjang pelaksanaan tugas Departemen Kehutanan, dengan pembagian wilayah kerja meliputi :

1. Wilayah Sumatera dan sekitarnya, di bawah wilayah kerja Pusat Pengendalian

Kehutanan Regional I .

2. Wilayah Pulau Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara dan sekitarnya, di bawah wilayah

kerja Pusat Pengendalian Kehutanan Regional I I .

3. Wilayah Kalimantan dan sekitarnya, di bawah wilayah kerja Pusat Pengendalian

Kehutanan Regional I I I .

4. Wilayah Sulawesi, Maluku, dan Papua dan sekitarnya, di bawah wilayah kerja Pusat Pengendalian Kehutanan Regional I V.

- Perubahan Kedua Peraturan Menhut No. P.13/ Menhut-I I / 2003 tanggal 6 Mei 2006,

dengan nomor P.35/ Menhut-I I / 2005 tanggal 11 Juli 2005, tentang Organisasi dan Tata Kerja Staf Ahli dan Staf Khusus Menteri Kehutanan (Eselon I .b).

- Perubahan Ketiga Peraturan Menhut No. P.13/ Menhut-I I / 2003 tanggal 6 Mei 2006,

dengan nomor P.46/ Menhut-I I / 2006 tanggal 12 Juni 2006, tentang Organisasi dan Tata Kerja I nspektorat Khusus ( Eselon I I ) .

- Perubahan Keempat Peraturan Menhut No. P.13/ Menhut-I I / 2003 tanggal 6 Mei 2006,

dengan nomor P.71/ Menhut-I I / 2006 tanggal 7 Nopember 2006, tentang Organisasi dan Tata Kerja Badan Penelitian dan Pengembangan Kehutanan.

- Peraturan Menteri Kehutanan No. P. 31/ Menhut-I I / 2007 tanggal 7 Agustus 2007,

- Peraturan Menteri Kehutanan No. P.49/ Menhut-I I / 2007 tanggal 14 Nopember 2007, tentang Pelimpahan Sebagian Kewenangan Menteri Kehutanan sebagai Pengguna Anggaran / Barang di Provinsi Kepada Kepala Unit Pelaksana Teknis Yang Ditunjuk Selaku Koordinator.

- Peraturan Pemerintah Nomo 6 Tahun 2007 tanggal 8 Januari 2007, tentang Tata Hutan

dan Penyusunan Rencana Pengelolaan Hutan, Serta Pemanfaatan Hutan.

Tata Urutan PP No. 6 Tahun 2007 anggal 28 Januari 2007 adalah sebagai berikut:

1. Bab I Ketentuan Umum

2. Bab I I Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH)

3. Bab I I I Tata Hutan dan Penyusunan Rencana Pengelolaan Hutan

4. Bab I V Pemanfaatan Hutan

5. Bab V Hutan Hak

6. Bab VI I ndustri Primer Hasil Hutan

7. Bab VI I Peredaran dan Pemasaran Hasil Hutan 8. Bab VI I I Pembinaan dan Pengendalian

9. Bab I X Sanksi Administratif Terhadap Pemegang I zin Usaha

Pemanfaatan Hutan dan I zin Usaha I ndustri Primer Hasil Hutan

10. Bab X Ketentuan Peralihan

11. Bab XI Ketentutan Penutup.

- Beberapa pasal dan ayat dalam PP No. 6 Tahun 2007 telah mengalami perubahan

sebagaimana dalam PP No. 3 Tahun 2008, tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah No. 6 Tahun 2007, tentang Tata Guna Hutan dan Penyusunan Rencana Pengolahan Hutan, serta Pamanfaatan Hutan.

Dalam dokumen Index of /ProdukHukum/kehutanan (Halaman 49-53)

Dokumen terkait