• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISA HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

1. Mekanisme Pengajuan Kepesertaan Program KUM3

a. Pengajuan kepesertaan melalui Kantor Cabang Muamalat terdekat, atau b. Pengajuan langsung dan tertulis ke Baitulmaal Muamalat

Seluruh pengjuan yang memenuhi persyaratan administrasi akan ditindaklanjuti oleh Baitulmaal dengan mengirimkan tim ke lokasi untuk melakukan serangkaian proses survey dan penilaian (assessment). Adapun persyaratan tersebut antara lain:

a. Persyaratan Masjid :

1) Terdapat struktur DKM yang aktif (Ketua, Sekretaris, Bendahara, Remaja Masjid)

2) Dipakai untuk pelaksanaan sholat Jumat

53

3) Berada di sekitar tempat tinggal mustahik pemilik usaha mikro 4) Muamalat dan lulus survey kelayakan.

b. Persayaratan Peserta :

1) Jamaah aktif masjid pada sholat isya & subuh

2) Telah mukim sekurangnya 3 tahun, memiliki KTP/KK

3) Memiliki usaha mikro (modal Rp 5 juta, omset < Rp 125 ribu/hari, tenaga kerja < 2 orang)

4) Kepala rumah tangga atau janda

5) Bersedia mengikuti pembinaan pekanan

6) Jarak masjid dan rumah peserta tidak lebih 1 km 7) Lulus scoring board

c. Fasilitas peserta :

1) Bantuan modal usaha : Rp 750.000 s/d 2.000.000,-

2) Investasi sarana usaha : sampai dengan Rp 1.000.000,- tiap Orangnya

d. Persayaratan Pendamping

1) Jamaah dan aktifis masjid/Remaja Masjid 2) Pendidikan minimal D3

3) Menguasai komputer dan internet 4) Memiliki semangat & jiwa relawan 5) Lulus tes seleksi pendamping

54

e. Tahapan Program KUM3 1) Survey wilayah

2) Survey Masjid

3) Sosialisasi program ke DKM & MoU 4) Rekrutmen Pendamping

5) Pelatihan pendamping

6) Musyawarah dengan DKM untuk merekomendasi calon peserta 7) Assesement preserta

8) Scoring Board 9) Pelatihan peserta 10) Penandatanganan MoU 11) Pencairan dana KUM3 f. Tahapan & Schedule KUM3

1) Pengguliran tahap 1 : 4 bulan (1 bln grass period, 3 bln angsuran) 2) Pengguliran tahap 2 : 4 bulan (1 bln grass period, 3 bln angsuran) 3) Pengguliran tahap 3 : 4 bulan (1 bln grass period, 3 bln angsuran) g. Executive Summary Program KUM3

Nama Program :Komunitas Usaha Mikro Muamalat Berbasis Masjid (KUM3)

Pemilik Program : Baitulmaal Muamalat (BMM)

Crew in Charge : Akmal Burhanuddin (081511278745)

55

Lokasi Pelaksanaan :183 masjid di 24 kota Penerima manfaat : 4647 mustahik

Unsur Program :Masjid, Pendamping, Peserta, Crew Muamalat, Tokoh Agama

2. Tiga Prinsip Program KUM3

Program KUM3 tegak di atas tiga prinsip dasar, yakni:

a. Penyaluran dana zakat yang tepat sasaran sesuai kaidah syar’i sebagaiman firman Allah dalam surat At Taubah ayat 60 yang berbunyi:

⌧ ⌧ ☺

Artinya :Sesungguhnya zakat-zakat itu, hanyalah untuk orang-orang fakir, orang-orang miskin, pengurus-pengurus zakat, Para mu'allaf yang dibujuk hatinya, untuk (memerdekakan) budak, orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yuang sedang dalam perjalanan, sebagai suatu ketetapan yang diwajibkan Allah, dan Allah Maha mengetahui lagi Maha Bijaksana (QS: At Taubah Ayat: 60)1

Ayat ini menjelaskan tentang yang berhak menerima zakat Ialah:

1

56

1. Orang fakir: orang yang Amat sengsara hidupnya, tidak mempunyai harta dan tenaga untuk memenuhi penghidupannya.

2. Orang miskin: orang yang tidak cukup penghidupannya dan dalam Keadaan kekurangan.

3. Pengurus zakat: orang yang diberi tugas untuk mengumpulkan dan membagikan zakat.

4. Muallaf: orang kafir yang ada harapan masuk Islam dan orang yang baru masuk Islam yang imannya masih lemah.

5. Memerdekakan budak: mencakup juga untuk melepaskan Muslim yang ditawan oleh orang-orang kafir.

6. Orang berhutang: orang yang berhutang karena untuk kepentingan yang bukan maksiat dan tidak sanggup membayarnya. Adapun orang yang berhutang untuk memelihara persatuan umat Islam dibayar hutangnya itu dengan zakat, walaupun ia mampu membayarnya.

7. Pada jalan Allah (sabilillah): Yaitu untuk keperluan pertahanan Islam dan kaum muslimin. di antara mufasirin ada yang berpendapat bahwa fisabilillah itu mencakup juga kepentingan-kepentingan umum seperti mendirikan sekolah, rumah sakit dan lain-lain.

8. Orang yang sedang dalam perjalanan yang bukan maksiat mengalami kesengsaraan dalam perjalanannya.

Pada prinsip tersebut Baitul Mal Muamalat melalui program KUM3memposisikan sebagi pengelola zakat yang menyalurkan dana-dana

57

zakat terhadap Asnaf delapan yang berhak menerimanya BMM adalah merupakan lembaga Nirlaba dibawah BMI (Bank Muamalat Indonesia). b. Membentuk sasaran program (mustahik) menjadi pribadi sholih

sebagaiman firman Allah dalam surat At Taubah ayat 18 yang berbunyi:

Artinya : Hanya yang memakmurkan masjid-masjid Allah ialah orang-orang yang beriman kepada Allah dan hari Kemudian, serta tetap mendirikan shalat, emnunaikan zakat dan tidak takut (kepada siapapun) selain kepada Allah, Maka merekalah orang-orang yang diharapkan termasuk golongan orang-orang-orang-orang yang mendapat petunjuk (QS: At Taubah Ayat: 18)2

Dalam ayat ini kata-kata memakmurkan masjid bukan hanya dalam konteks memakmurkan dengan banyaknya ritual ibadah didalamnya, tetapi memang dengan segala macam kegiatan yang bermanfaat untuk umat Islam, hal ini sesuai dengan apa yang kita lihat fungsi masjid pada masa Rasulullah dimana masjid menjadi pusat pemberdayaan ekonomi umat bukan sebagai wacana baru, karena sejak jama’ah Rasulullah SAW masjid memang sudah memiliki fungsi ekonomi, dimana pada jaman itu dimasjid dibangun Baitul Mal tempat menghimpun dana dari orang-orang kaya yang kemudian didistribusikan kepada fakir miskin dan orang yang

2

58

membutuhkan, karena memang zakat, infaq dan shodaqoh adalah instrument penting pemberdayaan ekonomi umat Islam pada masa itu. Pada masa ini hanya sedikit masjid yang memiliki fugsi ekonomi, banyak orang berasumsi bahwa masjid hanya sebagai tempat ritual ibadah, hal ini dikarnakan masih kurangnya sosialisasi dari pihak-pihak terkait, dapat diperhatikan kebanyakan orang mengetahui bahwa masjid memiliki fungsi ekonomi hanya dari ceramah-ceramah agama tidak dari media-media pemberi informasi lain.

c. Mendorong Mustahik meningkatkan usahanya dengan sentuhan-sentuhan pengelolaan bisnis modern, pada prinsip ini BMM (Baiul mal muamalat ) untuk meningkatkan mustahik dalam bidang usaha-usahanya baik yang sedang berjalan maupun yang belum dijalankan dan BMM melalui KUM3 memberi keterampilan dan pengelolaan pembukuan dengan pelatihan pembekalan dalam beberapa waktu3

A. Perbandingan Antara Sebelum dan Sesudah adanya Program KUM 3 Oleh

Dokumen terkait