• Tidak ada hasil yang ditemukan

Memiliki Kedewasaan Iman

Dalam dokumen AKU BERTUMBUH DALAM KRISTUS (Halaman 46-54)

BAB 3 REMAJA KRISTEN YANG

C. Memiliki Kedewasaan Iman

Sudahkah kamu mera- sakan takut dan kasih akan Tuhan?

Sebab barangsiapa takut dan kasih akan Tuhan, ia akan beroleh hati bijaksana yang mempengaruhi keselu- ruhan segi kehidupan antara lain perbuatan- nya, pikirannya, ke- inginannya, gejolak hatinya, penguasaan dirinya.

Takut akan Tuhan adalah didikan yang mendatangkan hikmat dan kerendahan hati medahului kehormatan (Am- sal 15: 33). Dampak pengenalan atau takut akan Tuhan, akan tampak berlipat ganda, mempengaruhi keseluruhan dimensi, intelek, kehendak, emosi, tingkah laku atau perbuatan.

2. Alasan manusia takut akan Tuhan

Alasan manusia takut akan Tuhan adalah:

a. Tuhan adalah sang Pencipta

Dalam Kitab Kejadian 1: 1-27 dijelaskan kepada kita semua bahwa Allah adalah pencipta alam semesta ini, termasuk manusia diciptakan sebagai makhluk yang paling sempurna, yang memiliki akal, pikiran sehingga manusia dibentuk oleh Tuhan sendiri seperti yang tertulis dalam Kitab Kejadian 2: 7 “ketika itulah TUHAN Allah membentuk manusia itu dari debu tanah dan menghembuskan nafas hidup ke dalam hidung- nya; demikianlah manusia itu menjadi makhluk yang hidup.” Dengan demikian manusia diharapkan dapat memiliki hubungan yang benar dengan Tuhan, mampu berkomunikasi yang baik dengan Tuhan. Apa yang diperintahkan oleh Tuhan, manusia tahu apa yang harus dilakukan dan apa yang tidak boleh dilakukan oleh manusia.

Tuhan juga menganggap manusia sebagai saha- bat-sahabatnya (Yohanes 15: 4-15).

b. Tuhan itu Mahakuasa

Dalam peristiwa perjalanan bangsa Israel menuju ke tanah Perjanjian terdapat banyak perkara yang menunjukkan bahwa Tuhan itu Mahakuasa. Dalam Keluaran 14: 31 dijelaskan betapa Allah itu Mahakuasa

Ketika dilihat oleh orang Israel, betapa besarnya perbuatan yang dilakukan TUHAN terhadap orang Mesir, maka takutlah bangsa itu kepada TUHAN dan mereka percaya Kepada TUHAN dan Musa, hamba- Nya itu. Keluaran 15: 22-27. Peristiwa bangsa Israel mengalami kehausan, Musa diperintahan Allah untuk memukul gunung batu dengan tongkatnya, maka ke- luarlah air untuk diminum (Keluaran 17: 5-6). Keme- nangan bangsa Israel melawan orang Amalek (Kelu- aran 17: 10-11). Karena TUHAN Mahakuasa maka

Kalau kita tahu alasan takut akan Tuhan oleh karena ke-Mahaan- Nya, tidak ada alasan bagi kita untuk takut akan kekuatan lain se- lain TUHAN

41

Bab 3 Remaja Kristen yang Bertumbuh Dewasa

takutlah bangsa Israel kepada TUHAN dan mereka percaya kepada TUHAN dan kepada Musa hamba- Nya itu (Keluaran 14: 31).

c. Tuhan itu Kudus

Kata kudus berasal dari kata Ibrani yang berarti memisahkan. Jika Tuhan disebut kudus, hal itu be- rarti bahwa Ia dipisahkan daripada segala dosa. Oleh karena itu dalam I Samuel 2: 2 difirmankan: Tidak ada yang kudus seperti TUHAN, sebab tidak ada yang lain kecuali Engkau dan tidak ada gunung batu seperti Allah kita.

Kekudusan Tuhan menunjukkan ketidaksamaan Tuhan Allah dengan manusia. Ia akan menghukum orang yang menghinakan kekudusan-Nya. Kekudusan Allah menuntut kekudusan umat-Nya artinya umat Allah yang adalah sekutu Allah, juga harus hidup ter- pisah daripada segala dosa, dan mempersembahkan seluruh hidupnya bagi Tuhan Allah.

d. Tuhan itu Mahatinggi

Tuhan Allah bersemayam di sorga dikatakan dalam Mazmur 2: 4. Ungkapan ini pertama-tama menunjuk- kan, bahwa Tuhan Allah sedikit banyak tersembunyi bagi manusia, sebab sorga atau langit disebut tinggi sekali atau jauh dari bumi seperti yang dikatakan dalam Ayub 22: 12. Sekalipun demikian bahwa Tu- han Allah adalah Mahatinggi hal itu bukan hanya menunjukkan ketidaksamaan-Nya dengan manusia, melainkan juga kasih-Nya. Sebab Tuhan Allah yang jauh lebih tinggi daripada manusia.

e. Tuhan itu Kekal

Kata kekal diartikan sebagai keadaan yang tanpa waktu. Akan tetapi dalam Alkitab tidak pernah mem- berikan arti yang demikian. Ungkapan kekal lebih menunjuk kepada waktu yang panjang, sejak dahulu hingga kini dan sampai selama-lamanya. Dalam Kitab Kejadian 21: 33 disebutkan bahwa Tuhan Allah adalah Allah yang kekal. Bahwa Tuhan adalah kekal, menu- rut Yesaya 40: 28 berarti bahwa Tuhan Allah tidak menjadi lelah dan tidak menjadi lesu. Sekalipun telah sekian abad lamanya Tuhan Allah melindungi Israel, akan tetapi tiada saat bahwa Tuhan Allah tidak dapat

1. Setelah mendapatkan penjelasan guru tentang takut akan Tuhan, coba tuliskan contoh perbuatan mengenai hal-hal yang harus kamu lakukan sebagai remaja dan pelajar dalam mewujudkan sikap takut pada Tuhan dalam kehidupan sehari-hari di dalam rumah, di masyarakat, di sekolah. Dan tuliskan pula kendala-kendala apa saja yang dapat menghalangi dalam mewujudkan sikap takut akan Tuhan. 2. Bacalah II Samuel 12: 1-25, setelah dibacatuliskan tokoh yang takut akan Tu- han dalam ayat tersebut, berikan alasannya mengapa tokoh tersebut takut pada Tuhan.

melanjutkan perlindungan-Nya. Sebagai yang kekal, yang tidak berbatas waktunya, Tuhan hidup untuk selama-lamanya, Ia tidak akan dipengaruhi oleh pe- rubahan-perubahan waktu atau zaman.

f. Tuhan layak mendapat hormat

Sikap manusia yang menghormati Tuhan adalah bentuk rasa takut manusia pada Tuhan, mengapa Tuhan layak mendapat hormat? Sebagai orang Kris- ten menghormati Tuhan adalah merupakan perintah Tuhan yang ditulis pada hukum ketiga dalam Hukum Taurat (Keluaran 20: 7). Sebagai Allah yang Maha- kudus dan memiliki kemuliaan dan kuasa di atas se- gala-galanya. Maka layaklah Dia mendapatkan hormat dari semua manusia di dunia ini.

3. Wujud manusia takut akan Tuhan

a. Melaksanakan perintah-perintah Tuhan dan menjauhi larangan-larangannya (Keluaran 20: 1-17).

b. Menerapakan hukum kasih yang sudah diajarkan Tuhan Yesus dalam Injil Matius 22: 37-40.

c. Selalu mengucap syukur atas berkat dan keselamat- an yang sudah Tuhan berikan kepada manusia. d. Memiliki hubungan pribadi yaitu melalui doa.

e. Memiliki persekutuan baik dengan sesama maupun dengan Tuhan.

f. Mengasihi sesama manusia.

Jangan menyebut na- ma TUHAN, Allahmu, dengan sembarangan, sebab TUHAN akan memandang bersalah orang yang menyebut nama-Nya dengan sembarangan.

43

Bab 3 Remaja Kristen yang Bertumbuh Dewasa

Setiap orang pasti mengalami pertumbuhan, demikian pula remaja Kristen juga mengalami pertumbuhan, selain pertumbuhan secara fisik, juga secara rohani. Jadi, remaja akan mengalami pertumbuhan dewasa secara rohani. Seorang remaja Kristen yang bertumbuh pastilah memiliki kepri-ba- dian Kristen. Sedangkan kepribadian Kristen diawali dengan hidup di dalam Kristus (II Korintus 5: 17). Dalam berpikir remaja Kristen harus memiliki pola pikir yang komprehensif yaitu pola pikir positif, kreatif, dan proaktif. Ciri-ciri remaja yang memiliki kedewasaan iman adalah takut akan Tuhan.

1. Jelaskan pengertian takut akan Tuhan menurut pendapatmu sendiri! 2. Sebutkan beberapa alasan bahwa manusia takut akan Tuhan! 3. Jelaskan bahwa Allah itu Mahakuasa!

4. Mengapa bahwa melaksanakan perintah-perintah Tuhan dan menjauhi larangan- Nya merupakan salah satu wujud manusia takut akan Tuhan!

5. Bagaimana cara menerapkan hukum kasih Matius 22: 37-40 dalam kehidupan sehari-hari?

A. PUJIAN

Kumau Berjalan dengan Juru S’lamatku

(KJ. No. 370)

adil : tidak berat sebelah; tidak memihak.

inisiatif : usaha yang mula-mula; prakarsa.

komprehensif : bersifat mampu menangkap dengan baik; luas dan lengkap; mempunyai dan memperlihatkan wawasan yang luas.

kreatif : memiliki daya cipta; memiliki kemampuan untuk mencip- takan.

kudus : segala sesuatu yang terpisahkan (dikhususkan) dari ke- biasaan atau yang duniawi.

logis : sesuai dengan logika; benar menurut penalaran; masuk akal.

mulia : tinggi; tertinggi; terhormat; luhur; baik budi; bermutu tinggi

pola pikir : kerangka berpikir.

positif : pasti; tegas; tentu; yakin; bersifat nyata dan membangun

proaktif : lebih aktif.

takut : dalam arti “perasaan takut “, maupun ketakutan yang amat sangat.

Kumau berjalan dengan Juru Slamatku, di lembah berbunga dan berair sejuk Ya, kemana juga aku mau mengikut-Nya, sampai aku tiba di negri baka

Reff: Ikut, ikut, ikut Tuhan Yesus

kutetap mendengar dan mengikut-Nya Ikut, ikut, ikut Tuhan Yesus,

ya, kemana juga ku mengikut-Nya.

B. DOA

Ya Tuhan, bimbinglah kami supaya kami takut akan Tuhan dalam setiap lang- kah hidupku, tolonglah kami agar dapat mengasihi Tuhan dengan segenap hati, jiwa dan akal budi dan ajarlah kepada kami supaya kami juga dapat mengasihi sesama manusia seperti diri sendiri. Dalam dan demi Nama Yesus. Amin.

45

Bab 3 Remaja Kristen yang Bertumbuh Dewasa

Kerjakan soal di dalam buku latihanmu!

Pilihlah jawaban di bawah ini yang paling benar!

1. Bagi orang yang memiliki pola pikir positif dalam menghadapi hidup selalu dengan sikap ....

a. pesimis d. takut

b. optimis e. tanpa harapan c. ragu-ragu

2. Orang yang berpikir positif, setiap mengahdap masalah akan dihadapi dengan sikap ....

a. sabar b. emosional c. tidak percaya diri d. takut gagal

e. menghindari masalah

3. Orang yang berpola pikir negatif akan nampak pada hal-hal sebagai berikut,

kecuali ....

a. suka mengkritik tapi tidak mau dikritik b. merasa tidak mampu mengatasi masalah c. berprasangka buruk terhadap orang lain d. peka terhadap kebutuhan orang lain e. merasa rendah diri atau minder

4. Ketika orang menghadapi masalah, ia selalu menemukan cara-cara baru untuk mengatasinya, karena orang ini memiliki pola pikir yang ....

a. positif d. realistis b. aktif e. kreatif c. kritis

5. Untuk dapat memperoleh pemahaman tentang suatu informasi secara lengkap maka orang harus berpikir secara ....

a. kreatif d. aktif b. kritis e. realistis c. positif

6. Seorang ahli pendidikan dari Inggris yang menggolongkan jenis berpikir dari yang sederhana sampai yang sulit, adalah ....

a. William D.Brooks d. D.E.Hamachek b. Philip Emert e. Max Weber c. Edward de Bono

7. Ketika kita berusaha menolong pada orang yang mengalami musibah, dan ikut merasakan penderitaan orang itu, hal ini terjadi bila dalam kita mengha- dapinya dengan berpikir secara ....

a. emosional d. kreatif b. rasional e. dinamis c. faktual

8. Orang yang akan melakukan suatu tindakan dengan mempertimbangkan untung rugi, hal ini disebut berpikir mengenai ....

a. ketepatan d. keuntungan b. keberhasilan e. kemanfaatan c. kebutuhan

9. Ketika tim bola basket kami dikalahkan oleh tim Aspac, kami dapat menerima kenyataan itu sebab kualitas tim kami memang jauh di bawahnya. Pola pikir yang demikian tergolong ....

a. berpikir faktual d. berfikir emosional b. berpikir kritis e. berfikir optimis c. berpikir kreatif

10. Dalam suatu masalah ada tahapan berpikir kreatif yang disebut orientasi, artinya ....

a. mengumpulkan data masalah b. memecahkan masalah

c. mencari pemecahan masalah d. menyimpulkan hasil

e. mengidentifikasi masalah

No. Nama siswa Aspek penilaian Nilai Akhir Paraf guru Kognitif Afektif

47

Dalam dokumen AKU BERTUMBUH DALAM KRISTUS (Halaman 46-54)