• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB I PENDAHULUAN

4.4 Pasca Produksi

4.4.3 Mempaketkan Film ( Packaging )

Setelah format file film animasi motion graphic ini berjalan dengan baik, maka langkah selanjutnya adalah mempaketkan film animasi menjadi sebuah film yang berformat .vob atau .avi agar dapat diputar di dvd player dan dinikmati oleh masyarakat.

105 5.1 Kesimpulan

Setelah film animasi My Bonnie Lies Over The Ocean selesai dibuat, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

1. Tahapan pembuatan film animasi seperti pra produksi, produksi dan pasca produksi yang terdiri dari pembuatan konsep ide cerita, sinopsis, storyline, skenario, storyboard, animatic storyboard, pengumpulan materi gambar dan suara, pembuatan animasi, komposisi, editing, rendering, dan packaging sangat penting dilakukan supaya bisa mengontrol daya imajinasi yang luas serta terealisasikannya imajinasi sesuai dengan konsep yang ada.

2. Animasi dengan teknik motion graphic bisa tetap bergerak hidup dengan cara menerapkan 12 prinsip animasi, yaitu pose to pose, timing, stretch and squash, anticipation, secondary action, follow through and over lapping, easy in and esay out, arch, exaggeration, stagging, appeal dan personality pada setiap adegan dengan pengaturan komposisi layer dan animasi objek di Adobe After Effects CS3.

3. Optimalisasi komposisi dilakukan dengan cara membuat komposisi adegan per-adegan dengan durasi maksimal 10 detik. Di mana dalama komposisi ini dilakukan penyusunan layer sesuai konsep yang dibuat

pada skenario dan storyboard kemudian dianimasikan dengan menggunakan pilihan transform yang ada pada setiap layer dan pengaturan waktu pada current time indicator sehingga gerakan animasi yang dibuat bisa memungkinkan untuk sesuai dengan elemen multimedia lainnya yang akan dimasukkan dalam perangkat lunak editing Adobe Premiere Pro CS3.

4. Dengan melakukan tahapan komposisi yang sudah disimpulkan oleh nomer 2 dan 3, maka benar adanya bahwa membuat animasi motion graphic dengan menggunakan Adobe After Effects CS3 bisa dijadikan pilihan bagi animator untuk membuat animasi selain menggunakan perangkat lunak pembuat animasi seperti Flash dan 3DMAX.

5. Pesan dan informasi yang menggunakan video animasi yang sesuai dengan prinsip animasi ternyata bisa efektif untuk menyampaikan pesan dan sanggup menarik minat masyarakat untuk menontonnya terutama pada bagian yang tidak mungkin atau sulit dilakukan oleh manusia di dunia nyata (fiksi).

5.2 Saran

Dengan membaca skripsi ini diharapkan dapat memperoleh manfaat, baik hanya mengetahui bagaimana langkah membuat film animasi motion graphic dengan menggunakan komposisi di Adobe After Effects CS3, maupun animasi secara umum. Beberapa saran dari peneliti antara lain :

1. Pada proses pembuatan, peneliti mengharapkan para animator melakukan tahan-tahapan membuat animasi sesuai dengan metode dan prinsip animasi yang ada agar dapat mengendalikan daya imajinasi dan kreatifitas yang luas serta film yang lebih terkonsep sehingga pesan yang ingin disampaikan dapat tersampaikan dengan baik kepada penonton.

2. Membuat animasi bisa dilakukan dengan teknik lain seperti animasi motion graphic, animasi sel, animasi potongan, animasi bayangan, animasi kolase, animasi penggambaran langsung pada film, animasi boneka, animasi model dan animasi pixilasi.

3. Diharapkan rumah produksi periklanan lebih bisa menggunakan daya kreatifitas dalam memberikan iklan layanan masyarakat karena memasukan elemen multimedia seperti animasi dapat menarik minat anak-anak dan generasi muda untuk menonton dan menerima pesan yang ingin disampaikan.

108

Adobe. Preview Video and Audio, dokumentasi online dari http://livedocs.adobe.com/en_US/AfterEffects/8.0/help.html?content=WS 3878526689cb91655866c1103906c6dea-7ec9.html diakses tanggal 18 Mei 2010.

Andria, Jeffin. Tentang Animasi, dokumentasi online dari http://pdfcast.org/pdf/tentang-animasi diakses tanggal 17 Mei 2010. Davenport, T.H., (1993), Process Inovation : Reengineering Work Through

Information Technology, Boston, MA: Havard Business Press.

Djalle, Zaharuddin G. et al, 2007. 3D Animation Movie using 3DStudioMax Edisi Revisi. Bandung : Informatika Bandung.

Gugun. Jenis Format Audio Digital, dokumentasi online dari http://go-

gun21.blogspot.com/2008/02/perkembang-sistem-audio-sungguh-pesat.html di

akses tanggal 14 Februari 2008.

Grumphy, Jonathan, 2003. The Wizard of Ideas. Jakarta :Prestasi Pustaka.

Hariwijaya, M dan Triton, P.B, 2007. Teknik Penulisan Skripsi dan Tesis, Yogyakarta : Oryza.

Hadi, Ido Priyono. Mengenal Area Kerja Software Adobe Photoshop 6.0, dokumentasi online dari http://faculty.petra.ac.id/ido/courses/ grafis/photoshop.pdf diakses tanggal 18 Mei 2010.

Harun, Jamalludin dan Zaidatun Tasir. Teknologi Grafik, dokumentasi online dari http://wwwctl.utm.my/publications/manuals/gfxtechno/k-v01.htm diakses tanggal 10 Mei 2010.

Hendratman, Hendi, 2009. The Magic of After Effects Edisi Revisi-2. Bandung : Informatika Bandung.

Keraf, Gorys, 1994. Komposisi, Jakarta : Nusa Indah.

Mcgloughlin, Stephen, 2001. Multimedia : Concept and Practice, New Jersey : Prentice Hall.

Motion by Design, 2010. History of Motion Design, dokumentasi online http://issuu.com/motionbydesign/docs/mbd1 diakses tanggal 16 Juni 2010. Nanang. H.264 (MPEG-4 AVC), dokumentasi online dari

http://anangss.blogspot.com/2010/04/h264-mpeg-4-avc.html diakses tanggal 22 Mei 2010.

Pattiradjawane, I Rene. Elemen Multimedia yang Memperbaiki Kehidupan, dokumentasi online dari http://kompas.com/kompas- cetak/0205/07/iptek/elem29.htm diakses tanggal 6 Oktober 2006.

Pranoto, Naning, 2008. Strategis Menulis Sinopsis : Dua Versi, dokumentasi online http://rayakultura.net/wmview.php?ArtID=121 diakses tanggal 29 Februari 2008.

Poerwadarminta, W.J.S, 2006. Kamus Umum Bahasa Indonesia Edisi Ketiga, Jakarta : Balai Pustaka.

Sitepu, Vensensius, 2006. Panduan Mengenal Desain Grafis, dokumentasi online http://escaeva.com/index2.php?option=com_docman&task=doc_view&gi d=2&Itemid=44 – diakses tanggal 29 Februari 2008.

Soewignjo, Santosa, 2005. Let’s Animate, Jakarta : PT. TriExs Trimacindo. Sofyan, Amir Fatah, 2008. Digital Multimedia : Animasi, Sound Editing, dan

Video Editing. Yogyakarta : Andi.

Stevano, Bayu, 2006. Animasi Teks dengan Flash 8, Jakarta : PT. Elex Media Komputindo.

Suheri, Agus. Animasi Multimedia Pembelajaran, dokumentasi online dari http://unsur.ac.id/images/articles/27_33_pak_agus.pdf diakses tanggal 20 Agustus 2009.

Sutopo, Ariesto Hadi, 2003. Multimedia Interaktif dengan Flash. Graha Ilmu : Yogyakarta.

Suyanto, M, 2003. Multimedia Alat untuk Meningkatkan Keunggulan Bersaing, Yogyakarta : Andi.

Suyoto, AG. Intrinsik, dokumentasi online dari agsuyoto.wordpress.com/intrinsik/ diakses tanggal 20 Agustus 2009.

Tim Penelitian dan Pengembangan Wahana Komputer, 2004. Pembuatan CD Interaktif dengan Macromedia Flash MX Professional 2004, Jakarta : Salemba Infotek.

Tim Penelitian dan Pengembangan Wahana Komputer, 2006. Teknik Mengolah Gambar dan Foto dengan Adobe Photoshop 9.0 Creative Suite 2, Jakarta : Salemba Infotek.

Tutorial Network. Photoshop Toolbar Tutorial, dokumentasi online dari http://www.newtutorials.com/photoshop-toolbar-tutorial.htm diakses tanggal 18 Mei 2010.

Warta Warga Student Jurnalism. Perkembangan Animasi, dokumentasi online dari http://wartawarga.gunadarma.ac.id/2010/04/perkembangan-animasi

diakses tanggal 17 Mei 2010.

Wahyuni, 2010. Animasi Frame by Frame, dokumentasi online http://www.belajardesain.net/index.php/tutorial/animasi/289-animasi- frame-by-frame diakses tanggal 16 Juni 2010.

Wavelength Media. Adobe Premiere Tools Panel (Toolbox), dokumentasi online dari http://www.mediacollege.com/adobe/premiere/pro/tool diakses tanggal 20 Mei 2010.

Wikipedia The Free Encyclopedia. Adobe Creative Suite, dokumentasi online dari http://en.wikipedia.org/wiki/Adobe_Creative_Suite diakses tanggal 18 Mei 2010.

Wikipedia The Free Encyclopedia. Adobe Photoshop, dokumentasi online dari http://en.wikipedia.org/wiki/Adobe_Photoshop diakses tanggal 18 Mei 2010.

Wuysang, Jessica Helena. Sekilas Tentang Komposisi dalam Fotografi, dokumentasi online dari http://fotografer.net/isi/artikel/lihat.php?id=212 diakses tanggal 17 Mei 2010.

Wikipedia The Free Encyclopedia. Footage, dokumentasi online dari

Wikipedia The Free Encyclopedia. My Bonnie Lies Over The Ocean, dokumentasi online dari http://en.wikipedia.org/wiki/My_Bonnie_Lies_over_the_Ocean

113 Halaman 1

Panel 1 : Bonnie muncul. Suara kertas

Panel 2 : Bonnie masuk ke dalam buku. Suara kertas (1 dan 2 durasi 8-10 detik) Panel 3 : Bonnie sampai di dalam buku (dermaga laut). Suara ombak dan burung. Panel 4 : Bonnie melihat ke arah laut. Suara ombak dan burung.

Panel 5 : Pemandangan laut. Suara ombak dan burung. (3-5 durasi 5 detik)

Panel 6 : Bonnie melihat ke arah kanan dan kiri. Suara ombak dan burung. (durasi 1 detik)

114 Panel 2 : Bonnie menemukan perahu. Suara ombak dan burung. (1 dan 2 durasi 1

detik)

Panel 3 : Bonnie tersenyum. Suara ombak dan burung. (durasi 2 detik)

Panel 4 : Bonnie menghampiri perahu tampak belakang. Suara ombak dan burung. Panel 5 : Bonnie menghampiri perahu tampak samping. Suara ombak dan burung. Panel 6 : Bonnie menghampiri perahu tampak depan. Suara ombak dan burung. (4-6

115 Halaman 3

Panel 1 : Bonnie menaiki perahu. Suara ombak dan burung.

Panel 2 : Bonnie di atas perahu. Suara ombak dan burung. (1 dan 2 durasi 5 detik) Panel 3 : Bonnie mencari dayung. (durasi 3 detik)

Panel 4 : Bonnie mulai mendayung. Suara ombak dan burung, senandung Bonnie. Panel 5 : Bonnie mendayung hingga ke tengah laut. Suara ombak dan burung, senandung Bonnie.

116 Panel 2 : Bonnie mencari-cari. Suara ombak dan derik perahu.

Panel 3 : Bonnie tangan Bonnie mengambil apel. Suara ombak dan derik perahu. Panel 4 : Bonnie senang dan membawa apel. Suara ombak dan derik perahu. (1-4

durasi 7 detik)

Panel 5 : Bonnie memakan apel. Suara ombak, derik perahu dan makan apel. Panel 6 : Bonnie membuang sampah apel ke laut.Suara ombak dan suara cemplung.

117 Panel 2 : Bonnie meminum kotak jus. Suara ombak dan minum jus kotak. (1 dan 2

durasi 3 detik)

Panel 3 : Bonnie membuang sampah jus kotak. Suara ombak dan cemplung Panel 4 : Bonnie menguap. Suara ombak dan burung.

Panel 5 : Bonnie mengantuk. Suara ombak dan burung.

Panel 6 : Bonnie merebahkan badan ke dalam perahu. Suara ombak dan burung. (4-6 durasi 6 detik)

118 Halaman 6

Panel 1 : Pemandangan Bonnie rebah di atas perahu. Suara ombak dan derik perahu. Panel 2 : Pemandang langit. Suara ombak dan derik perahu.

Panel 3 : Bonnie Tertidur. Suara ombak, derik perahu burung. (1-3 durasi 6 detik) Panel 4 : tampilan waktu. Suara ombak dan derik perahu. (durasi 11 detik) Panel 5 : Langit cerah. Suara ombak dan burung.

119 Panel 2 : Tetesan air hujan mengenai Bonnie. Suara ombak, derik perahu dan

burung.

Panel 3 : Bonnie terbangun. Suara ombak, derik perahu dan burung. Panel 4 : Bonnie bangun. Suara ombak dan rintik hujan.

Panel 5 : Bonnie mengambil payung. Suara ombak dan rintik hujan.

Panel 6 : Bonnie menggunakan payung untuk melindungi dirinya dari hujan. Suara ombak dan rintik hujan. (1-6 durasi 12 detik)

120 Panel 3 : Bonnie kaget dan melihat luapan air. Suara hujan dan air meluap. (1-3

durasi 5 detik)

Panel 4 : Sampah yang Bonnie buang tiba-tiba mengambang. Suara hujan. Panel 5 : sampah yang mengambang semakin banyak. Suara hujan.

Panel 5 dan 6 : Bonnie menghampiri perahu tampak samping. Suara hujan (4-5 durasi 6 detik)

121 Panel 2-4 : Sampah semakin banyak dan mengerubungi Bonnie. Suara hujan Panel 5-6 : Bonnie teriak. Suara hujan. (1-6 durasi 8 detik)

122 Halaman 10

Panel 1 : Ketika Bonnie teriak, buku pun tertutup. Suara buku tertutup.

Panel 2 : Bonnie meminta untuk dibukakan buku. Suara kertas dan dialog Bonnie. Panel 3 : Buku terbuka. Suara buku terbuka.

Panel 4 dan 5 : Bonnie keluar dari buku. Suara kertas.

123 Panel 2-4 : Bonnie menunjukkan bahw aitu semua bukan kesalahannya tapi ada

orang lain pula yang turut andil. Suara kertas dan dialog Bonnie. (1-2 durasi 20 detik)

Panel 5 : Bonnie memperlihatkan penyebab lain. Suara tebang pohon (durasi 3 detik)

Panel 6 : Penebang pohon tertawa dan tertimpuk botol. Suara tertawa dan suara timpuk. (durasi 5 detik)

124 sembarangan.

Panel 2-3 : Pembuang sampah melarikan diri dari kejaran dengan kendaraan berasap tidak ramah lingkungan. Suara kendaraan. (durasi 5 detik)

Panel 4 : pembuang sampah menuju pabrik limbah. Suara kendaraan dan pabrik. Panel 5 : Memperlihatkan pabrik yang membuang limbah. Suara pabrik dan buang

limbah. (durasi 5 detik)

Panel 6 : Bonnie selesai memperlihatkan gambar. Suara dialog Bonnie. (durasi 2 detik)

125 Suara dialog Bonnie. (durasi 8 detik)

Panel 4 : Adegan diulang. Suara rewind (durasi 2 detik)

Panel 5 : Bonnie kembali menikmati apel. Suara ombak, burung dan makan apel Panel 6 : Bonnie menunduk. Suara ombak dan burung (5-6 durasi 3 detik)

126 dan burung

Panel 2 : Bonnie kembali menikmati minuman. Suara ombak, burung dan minum. Panel 3 : Pemandangan Bonnie membuang sampah pada tempatnya. . Suara ombak

dan burung

Panel 4 : Bonnie mengantuk Suara ombak dan burung.

Panel 5 : Bonnie tertidur dan menghilang di balik perahu. Suara ombak dan burung. (durasi 5 detik)

127 Panel 2-3 : Bonnie memakai payung. Suara hujan. (1-2 durasi 5 detik)

Panel 5 : Hujan reda.

Panel 6 : Bonnie mengecek apakah hujan benar sudah reda. Suara ombak. (5-6 durasi 5 detik)

128 Panel 2 : Bonnie merasakan sinar terang. Suara ombak dan burung. (1-2 durasi 4

detik)

Panel 3 : Bonnie melihat pelangi. Suara ombak dan burung. (durasi 2 detik) Panel 4 : Bonnie bergerak mengikuti irama lagu My Bonnie Lies Over The Ocean.

Suara ombak dan burung.

Panel 5 : Bonnie memandang pelangi. Suara ombak dan burung. (4-5 durasi 15 detik)

129 SKENARIO

MY BONNIE LIES OVER THE OCEAN FETY FITHRIYA ©2010

SCENE 1. Opening Title BACKSOUND : no music

INSERT “Fety Fithriya” (animasi jarak spasi), “present” (Fade out). “My Bonnie” (animasi jarak spasi), “Lies Over The Ocean” (Fade out)

Tulisan text berwarna putih (#FFFFFF – 255r 255g 255b), dengan latar belakang hitam memenuhi layar.

SCENE 2. INT. Buku Terbuka di Atas Meja - Terang FADE IN

MEDIUM LONG SHOT Memperlihatkan halaman buku dan beberapa detik kemudian ZOOM IN fokus ke halaman bingkai laut MEDIUM CLOSE UP. Bonnie masuk ke dalam layar dan melihat ke arah halaman buku. Lalu bergerak menuju bingkai laut. Gerak Bonnie patah-patah seperti kertas yang bergerak. SFX : Suara kertas (gerak Bonnie)

SCENE 3. EXT. Dermaga Laut - Siang SFX 1 : Suara Kertas (gerak Bonnie) SFX 2 : Ombak Laut

SFX 3 : Kicau Burung Camar

MEDIUM CLOSE UP Bonnie tiba ke dalam bingkai yang ternyata merupakan dermaga laut dan melihat hamparan laut.

INSERT TO Pemandangan laut

Kemudian Bonnie mengangkat tangan mencari perahunya. Bonnie melihat ke arah kanan.

INSERT TO Dermaga sebelah kanan dan tidak ada apa-apa. Bonnie melihat ke arah kiri.

130 ZOOM IN muka Bonnie (gerak maju Bonnie mendekati kamera).

CUT TO

Dermaga laut sebelah kiri ada perahu.

Zoom OUT Bonnie bergerak menghampiri perahu (gerak menjauhi kamera). BACKSOUND : Mother Goose by Rie Tomosaka

CUT TO

Dermaga laut tampak samping. Bonnie bergerak semakin dekat mendekati perahu.

CUT TO

Dermaga laut tampak depan. Bonnie menaiki perahu dan mendayungkannya menjauhi dermaga menuju tengah laut sambil bersenandung.

BONNIE

Nananana..nananana..nananana.. (nada lagu My Bonnie Lies Over The Ocean)

Senandung lagu My Bonnie berhenti ketika Bonnie meletakkan dayung ke dalam perahu.

CUT TO

SCENE 4. EXT. Tengah Laut – Siang

BACKSOUND : Mother Goose by Rie Tomosoka (lanjutan) SFX : Ombak Laut

LONG SHOT Bonnie sampai di tengah laut dan mengembalikan dayung ke dalam perahu.

131 mengarah ke letak apel.

CUT TO

SFX : Menggigit Apel

MEDIUM SHOT Bonnie memakan apel kemudian ZOOM OUT saat Bonnie membuang sampah apel ke laut.

CUT TO

SFX : Benda jatuh ke air

CLOSE UP Saat apel mencebur ke laut. Kamera kembali ZOOM OUT – MEDIUM SHOT ke arah Bonnie saat Bonnie minum sekotak jus. ZOOM OUT – LONG SHOT ketika Bonnie membuang kotak jus ke laut.

CLOSE UP Bonnie menguap ngantuk karena kekenyangan.

BONNIE

Hoaaaaaaammmmmmmm (menguap)

MEDIUM SHOT – HIGH ANGLE Bonnie menjatuhkan diri di atas perahu dan tidur (CLOSE UP).

EYE LEVEL SHOT Mata Bonnie menutup (pandangan langit). DISSOLVE TO Background Hitam

INSERT “2 hours later” ditambah efek hujan.

CUT TO

CLOSE UP Bonnie terbangun karena terkena tetesan air hujan dan kemudian Bonnie mengambil payung lalu memayungi dirinya (LONG SHOT).

132 INSERT TO CLOSE UP Sampah Bonnie yang mengambang menghampiri Bonnie. Bonnie kaget dan melihat sampah semakin banyak.

BONNIE Ha? Ha? Haaaaaa???

(kaget)

Dan ketika sampah mengerubungi Bonnie, Bonnie teriak.

BONNIE

KYAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAa!!! (teriak frustasi)

SCENE 5. INT. Buku Terbuka di Atas Meja – Siang BACKSOUND : No Music

ZOOM OUT – MEDIUM CLOSE SHOT Buku terbuka dan kemudian buku tertutup. Teriakan Bonnie yang panjang menghilang ketika buku ditutup.

Bonnie yang tidak menerima buku tertutupberulang kali meminta buku agar terbuka.

BONNIE

Open…Open…Open…Opeeeeennn!!!

(suara dari sayup-sayup menjadi jelas dan buku bergerak kesana-kemari)

Teriakan Bonnie yang terakhir mengakibatkan buku terbuka kembali dan Bonnie segera kluar dari bingkai laut.

133 (tunjuk Bonnie kea rah bingkai di halaman sebelahnya)

Kamera mengarah ke halaman sebelahnya ZOOM IN – CLOSE UP bingkai yang ditunjuk Bonnie. Lalu kepala Bonnie muncul secara CLOSE UP.

BONNIE Look…look at… (tunjuk Bonnie ke arah bingkai)

SCENE 6. EXT. Hutan dan Lingkungan Pabrik - Siang ZOOM IN kamera seolah masuk ke dalam bingkai gambar. SFX : Tebang pohon

LONG SHOT seseorang yang sedang menebang pohon dan kemudian tertawa jahat ketika pohon tumbang.

INSERT TO Pengemudi mobil dengan asap knalpot yang tidak ramah lingkungan mengendarai mobil sambil melewati hutan sambil minum kemudian membuang botol minuman kosong sembarangan. Botol yang dilempar oleh pengemudi tersebut melayang dan jatuh mengenai penebang pohon hingga sang penebang pohon berhenti tertawa.

CUT TO

Pengemudi mobil yang menuju pabrik di mana asap pabrik tersebut menyebabkan langit menjadi suram.

ZOOM IN pabrik yang ternyata juga membuang limbah ke laut. Dan gambar berhenti kemudian terbingkai.

SCENE 7. INT. Buku Terbuka di Atas Meja – Siang

134 See…

MEDIUM CLOSE UP Buku terbuka dan Bonnie mendekati kamera.

BONNIE

It’s not just because of me..REPEAT NOW! (perintah bonnie sambil tolak pinggang)

Kamera lalu mengarah ke bingkai laut kembali dan mengulang adegan. SFX : Rewind Sound

Bonnie kembali memasuki bingkai laut.

CUT TO

SCENE 8. EXT. Tengah Laut – Siang

MEDIUM SHOT Bonnie memakan apel dan minum jus kotak dan langsung membuangnya pada tempat sampah yang sudah Bonnie persiapkan di dalam perahu.

INSERT TO Bonnie meletakkan sampah di kantong sampah (EYE LEVEL SHOT).

Lalu Bonnie ngantuk.

BONNIE

Hoaaaaaaaaaaaaaammmmm (menguap)

HIGH ANGLE Dan tertidur di atas perahu.

135 memastikannya dengan mengadahkan tangannya.

MEDIUM CLOSE UP Bonnie menurunkan payung dan sebelum ia menutup payung, ia merasakan cahaya terang. Ketika dia lihat ternyata ada pelangi di langit. Dan Bonnie langsung berdiri di atas perahu.

DISSOLVE TO Bonnie tampak belakang memandangi pelangi dan kamera memperlihatkan suasana Bonnie melihat pelangi sambil bergerak ke kanan dan ke kiri menikmati lagu My Bonnie Lies Over The Ocean.

ZOOM OUT Lalu gambar membeku dan terbingkai dan ZOOM OUT kembali ke buku terbuka.

SCENE 9. Credit Title

BACKSOUND : My Bonnie Lies Over The Ocean by Edwin Adhiputra (lanjutan) INSERT

“TITLE” [enter] “My Bonnie” [enter] “Lies Over The Ocean” (Cut to) “ORIGINAL IDEA” [enter] “BY” [enter] “Fety Fithriya” (Cut to)

“Written, Designed, Produced” [enter] “BY” [enter] ““Fety Fithriya” (Cut to) “TITLE MUSIC” [enter] “My Bonnie Lies Over The Ocean” [enter] “(a traditional Scottish folk song)” (Cut to)

“MUSIC, ARRANGED AND PERFORMED” [enter] “BY” [enter] “Edwin Adhiputra” (Cut to)

“DUBBED” [enter] “BY” [enter] “Fety Fithriya” (Cut to)

“SOUND EFFECTS” [enter] “www.entertonement.com” [enter] “Fety's collection” (Cut to)

“ANIMATION PROGRAMMES” [enter] “Adobe Photoshop CS3” [enter] “After Effects CS3” [enter] “Premiere CS3” (Cut to)

“LOCALIZATION” [enter] “Pamulang – Indonesia” [enter] “Taman Kedaung Blok C 4 No.9 15415” (Cut to)

136 “Endang Hastriana”, “Keluarga”, “Teman di Kelas Malam Hellomotion” (Cut to) “- end -“ (Cut to) Buku tertutup INSERT Logo vtea, “copyright fety fithriya ©2010”.

137 1) Halaman Buku

138 4) Dermaga

5) Bingkai

139 8) Perahu

140 11)Laut

141 14)Pabrik, awan, tetes hujan, dayung

144 "Jenis Kelamin :"

"Umur :"

1. Apakah anda menyukai animasi? [YA/TIDAK] Berikan alasannya :

2. Menurut anda lebih baik mana, iklan atau film dengan menggunakan animasi atau iklan hanya dengan menggunakan media hidup asli? [ANIMASI/MEDIA HIDUP ASLI/KEDUANYA]

Berikan alasannya :

3. Apakah anda pernah mendengar animasi MOTION GRAPHIC? [YA/TIDAK]

4. Bilaanda tahu jenis animasi 2D atau 3D, anda menyukai jenis yang mana? [2D/3D/KEDUANYA]

Berikan alasannya

referensi harap buka video ini :

http://www.beoscope.com/video-my-bonnie-lies-over-the-ocean?id=20100000721 5. Bagaimana menurut anda tentang animasi ini?

6. Apakah pesan dalam animasi tersebut tersampaikan? 7. Harapan perkembangan animasi di Indonesia?

Bagi yang pernah menggunakan Adobe After Effects, harap menjawab ini :

8. Apakah anda tahu bahwa After Effects bisa digunakan untuk membuat animasi?

9. Apa keunggulan menggunakan After Effects?

10. Bisakah Adobe After Effects dibandingkan dengan FLASH/3DMAX? [YA/'TIDAK] Berikan penjelasan : Sumber: – http://www.facebook.com/note.php?note_id=440585366487 – http://www.facebook.com/note.php?note_id=440589631487 – http://www.facebook.com/note.php?note_id=440620536487

145

Jenis Kelamin Jumlah Total

Laki-laki 20

36

Perempuan 16

Umur Jumlah Total

15-20 tahun 8

36

21-25 tahun 23

< 25 tahun 5

Pengguna AE* Jumlah Total

YA 16

36

TIDAK 20

* AE: Adobe After Effects

1. Apakah anda menyukai animasi?

Pertanyaan ini dimaksudkan untuk mengetahui apakah responden menyukai animasi atau tidak. Dari hasil kuesioner ditemukan bahwa 97 % responden menyukai animasi. Jawaban Jumlah Penjawab Presentase (%) YA 35 97, 2 % TIDAK 1 2,8 % Jumlah 36 100 %

Penjelasan dari responden karena animasi sangat menarik, menyentuh dunia imajinasi, merupakan karya seni yang bergerak hidup, sudah terbiasa menonton film kartun sejak kecil, media teknologi yang invoatif dan kreatif, melatih komunikasi verbal dan non-verbal, serta hiburan yang bisa dinikmati karena keindahan visualnya.

146 pada iklan atau film. Dari hasil kuesioner ditemukan bahwa 88.9 % responden Menyukai iklan dan film yang terdiri dari unsur animasi dan media hidup asli, 11.1 % menyukai murni animasi dan 0 % untuk media hidup asli.

Jawaban Jumlah Penjawab Presentase (%) ANIMASI 4 11,1 % MEDIA HIDUP ASLI 0 0 % KEDUANNYA 32 88,9 % Jumlah 36 100 %

Rata-rata penjelasan responden karena masing-masing mempunyai kelebihan tergantung pada konsep dan pesan yang ingin disampaikan.

3. Apakah anda pernah mendengar animasi MOTION GRAPHIC?

Pertanyaan ini untuk mengetahui apakah responden pernah mendengar kata animasi motion graphic. Dari hasil kuesioner ditemukan bahwa 77,8 % responden pernah mendengar dan mengetahui, sedangkan 22,2 % belum pernah mendengar.

Jawaban Jumlah

Penjawab Presentase (%)

YA 28 77,8 %

TIDAK 8 22,2 %

Jumlah 36 100 %

4. Bila anda tahu jenis animasi 2D atau 3D, anda menyukai jenis yang mana? Pertanyaan ini untuk mengetahui minat responden pada bentuk tayangan animasi yang responden lihat selama ini. Dari hasil kuesioner ditemukan bahwa 22,2 %

Dokumen terkait