BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
D. Uji Validitas
Uji validitas dan uji reliabilitas pada penelitian ini dibantu dengan aplikasi SPSS, berikut adalah penjelasan dari uji validitas dan uji reliabilitas yang digunakan oleh penulis.
1) Uji Validitas
Validitas merupakan ukuran untuk menunjukan tingkat kevalidan suatu instrumen. Menurut Ghozali, (2018) menyatakan
bahwa uji validitas digunakan untuk mengukur valid atau tidaknya suatu item pertanyaan atau koesioner. Kuesioner dikatakan valid apabila pertanyaan pada kuesioner mampu mengungkapkan sesuatu yang diukur oleh kuesioner tersebut dan jika nilai RHitung > RTabel yang bernilai positif, maka pertanyaan atau kuesioner tersebut dapat dikatakan valid.
2) Uji Reliabilitas
Reliabilitas menunjuk pada suatu pengertian bahwa suatu instrumen cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data karena instrumen tersebut sudah baik. Kriteria yang digunakan dalam uji reliabilitas pada penelitian ini yaitu menggunakan penilaian Cronbach Alpha. Kuesioner yang digunakan dapat dikatakan reliabel jika jawaban dari responden terhadap pertanyaan konsisten atau stabil dengan nilai Cronbach Alpha > 0,60 yang menunjukan bahwa variabel/konstruk dikatakan reliabel. Jika nilai Cronbach Alpha < 0,60 dapat dikatakan bahwa variabel/konstruk tidak reliabel (Ghozali, 2018).
e. Analisis
Analisis yang digunakan pada penelitian yaitu terdapat serangkaian analisis. Analisis pertama yaitu uji asumsi klasik yang di dalamnya terdapat uji normalitas dan uji multikoliniearitas.
Selanjutnya anlisis data ada uji regresi linier berganda, model regresi
linier merupakan ialah model regresi linier yang melibatkan lebih dari satu variabel bebas sebagai faktor predictor, regresi linier berganda merupakan model peramalan atau prediksi (Sugiyono, 2017). Koefisien determinasi untuk mengukur seberapa jauh kemampuan model dalam menjelaskan variasi variabel bebas, nilai koefisien determinasi adalah antara nol dan satu (Ghozali, 2018).
f. Uji Hipotesis
Dalam uji hipotesis yang digunakan pada penelitian yaitu serangkaian uji t dan uji f. Dimana uji t dilakukan untuk menunjukkan seberapa jauh pengaruh satu variabel bebas (content, accuracy, format, ease of use dan timeliness) secara individual untuk menerangkan variasi variabel dependen (Satisfaction), sedangkan uji f dilakukan untuk menunjukkan seberapa jauh pengaruh keseluruhan variabel bebas secara bersama-sama untuk menerangkan variasi variabel dependen (Ghozali, 2018). Penulis membuat hipotesis pada metode EUCS yang terdiri dari 5 variabel yaitu Content, Accuracy, Format, Ease of Use, dan Timeliness, maka penulis membuat rangkaian hipotesis penelitian yang digunakan sebagai berikut:
Gambar 3. 2 Hipotesis Penelitian Metode EUCS
Dari gambar 3. 2 hipotesis diatas, maka dapat diperoleh hipotesis pada tabel 3.3 sebagai berikut:
Tabel 3. 3 Hipotesis Penelitian
No Kode Hipotesis
1. h1 Terdapat hubungan yang positif pada Variabel Content (EUC) terhadap Variabel User Satisfaction (SAT)
h1.0 Tidak terdapat hubungan yang positif pada Variabel Content (EUC) terhadap Variabel User Satisfaction (SAT)
2. h2 Terdapat hubungan yang positif pada Variabel Accuracy (EUA) terhadap Variabel User Satisfaction (SAT)
h2.0 Tidak terdapat hubungan yang positif pada Variabel Accuracy (EUA) terhadap Variabel User Satisfaction (SAT)
3. h3 Terdapat hubungan yang positif pada Variabel Format (EUF) terhadap Variabel User Satisfaction (SAT)
h3.0 Tidak terdapat hubungan yang positif pada Variabel Format (EUF) terhadap Variabel User Satisfaction (SAT)
4. h4 Terdapat hubungan yang positif pada Variabel Ease of Use (EUE) terhadap Variabel User Satisfaction (SAT)
h4.0 Tidak terdapat hubungan yang positif pada Variabel Ease of Use User
Satisfaction (SAT)
Content (EUC)
Accuracy (EUA)
Format (EUF)
Ease of Use (EUE)
Timelines s (EUT)
H1 H2 H3 H4 H5
5. h5 Terdapat hubungan yang positif pada Variabel Timeliness (EUT) terhadap Variabel User Satisfaction (SAT)
h5.0 Tidak terdapat hubungan yang positif pada Variabel Timeliness (EUT) terhadap Variabel User Satisfaction (SAT)
g. Kesimpulan
Pada tahap ini penulis menarik kesimpulan dari hasil penelitian mengenai analisis kepuasan pengguna Sistem Informasi Akademik menggunakan metode End User Computing Satisfaction (EUCS). Dengan mengetahui :
1) Berdasarkan dari hasil Uji R2 pada hasil tabel di ketahui seberapa besar nilai koefisien determinasi (R2) yang artinya variabel X yang terdiri dari Content, Accuracy, Format, Ease of Use dan Timeliness memberikan pengaruh atau tidak seberapa besar dari hasil variabel Y yaitu User satisfaction.
2) Apakah dari hasil uji T pada beberapa variabel metode EUCS berpengaruh atau tidak terhadap User Satisfaction (kepuasan pengguna) antara variabel (Content, Accuracy, Format, Ease of Use dan Timeliness).
3) Berdasarkan uji F nanti maka dapat melihat hasil hipotesisnya bahwa variabel X yaitu Content (EUC), Accuracy (EUA), Format (EUF), Ease of Use (EUE), dan Timeliness (EUT) secara bersama-sama berpengaruh atau tidak terhadap variabel Y yaitu User Satisfaction (SAT). Apabila nilai F hitung > F
pengaruh terhadap User Satisfaction (SAT), begitu pula sebaliknya apabila nilai F hitung < F tabel maka dinyatakan secara bersama-sama tidak memiliki pengaruh terhadap User Satisfaction (SAT).
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN A. Identifikasi Masalah
Masalah yang di dapatkan penulis adalah sampai saat ini belum ada laporan yang dapat menggambarkan seberapa besar kepuasan mahasiswa saat menggunakan sistem. Berdasarkan pengamatan penulis bahwa terdapat permasalahan sebagai berikut :
1. Sering terjadinya gangguan pada server saat melakukan pengisian KRS online sehingga menyebabkan ketidak tepatan waktu pada mahasiswa dalam pengisian Kartu Rencana Studi (KRS).
2. Penelitian-penelitian sebelumnya menunjukkan terdapat permasalahan dari penerapan suatu sistem informasi terutama berkaitan dengan masalah strategis di antaranya belum adanya renstra/blue print/master plan terkait dengan pengembangan sistem informsi didalamnya juga mencakup proses manajemen permasalahan.
3. SIA UMP belum mendokumentasikan kebijakan kebijakan keamanan informasi, prosedur operasional standar dalam menangani incident, pengelolaan risiko dari segi keamananya menggunakan ISO 27001.
4. SIA UMP belum pernah dievaluasi faktor kepuasan berdasarkan persepsi pengguna akhir dari sisi mahasiswa dengan menggunakan pengujian End User Computing Satisfaction.
B. Menentukan Metode
Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini yaitu metode End User Computing Satisfaction (EUCS) yang dimana metode tersebut diuji apakah memiliki pengaruh terhadap User Satisfaction atau tidak, alasan penulis menggunakan metode tersebut yaitu mengacu pada metode EUCS yang dikembangkan oleh Doll dan Torkzadeh (1998), yang secara luas telah diadaptasi sebagai intrumen untuk mengevaluasi kepuasan pengguna terhadap berbagai jenis sistem informasi. Variabel yang digunakan dalam metode End User Computing Satisfaction (EUCS) terdiri dari lima variabel, yaitu isi (content), keakuratan (accuracy), bentuk (format), kemudahan penggunaan (ease of use) dan ketepatan waktu (timeliness).
EUC2 Sistem Informasi Akademik menyediakan informasi sesuai dengan kebutuhan anda.
EUC3 Sistem Informasi Akademik memberikan informasi yang cukup.
Accuracy
EUA1 Sistem Informasi Akademik sudah akurat memberikan informasi.
EUA2 Anda puas dengan keakuratan sistem.
EUA3 Sistem Informasi Akademik sesuai dengan apa yang diperintahkan/input.
Format
EUF1 Hasil format output yang disajikan dapat bermanfaat.
EUF2 Sistem Informasi Akademik mempunyai struktur menu yang mudah dipahami.
EUF3
Sistem Informasi Akademik memiliki komposisi warna yang baik sehingga tidak melelahkan mata.
Ease of Use
EUE1 Sistem Informasi Akademik membantu dalam mendapatkan informasi.
EUE2 Sistem Informasi Akademik mudah digunakan.
EUE3
Anda Tidak membutuhkan waktu yang lama untuk mempelajari Sistem Informasi
Akademik.
Timeliness
EUT1
Sistem Informasi Akademik memberikan informasi yang dibutuhkan dengan tepat waktu.
EUT2 Sistem Informasi Akademik menyediakan informasi yang up to date atau terkini.
EUT3 Sistem Informasi Akademik memberikan konfirmasi masuk/login secara tepat waktu.
User
Satisfaction SAT1 Saya puas menggunakan Sistem Informasi Akademik.
SAT2 Sistem informasi akademik efisien dalam penggunaannya.
SAT3 Saya berminat menggunakan Sistem Informasi Akademik kembali.
Skala penelitian yang di gunakan pada penelitian ini menggunakan skala Likert. Dengan menggunakan 5 pilihan jawaban pernyataan dan bobot nilainya antara lain sebagai berikut.
Tabel 4. 2 Skala Likert
Pernyataan Bobot Nilai
Sangat Setuju (SS) 5
Setuju (S) 4
Netral (N) 3
Tidak Setuju (TS) 2
Sangat Tidak Setuju (STS) 1
Tabel 4. 2 menjelaskan bahwa pernyataan Sangat Setuju (SS) memiliki nilai bobot 5, pada pernyataan Setuju (S) memiliki nilai 4, pada pernyataan Netral (N) memiliki nilai 3, pada pernyataan Tidak Setuju (TS) memiliki nilai 2, dan pada pernyataan Sangat Tidak Setuju (STS) memiliki nilai 1 (Ghozali, 2018).
D. Uji Validitas
Uji validitas merupakan pengujian terhadap pernyataan/pertanyaan yang digunakan dalam kuesioner yang sudah dibuat. Uji validitas digunakan untuk mengetahui kevalidan kuesioner dalam mengumpulkan data yang digunakan untuk penelitian. Uji validitas dilakukan dengan menggunakan persamaan bivariate person untuk mengetahui pengambilan keputusan dilakukan dengan membandingkan R dengan R . Kriteria
pengambilan keputusan untuk menentukan valid jika RHitung sama dengan atau lebih besar dari RTabel (RHitung > RTabel) pada taraf signifikansi 10%.
Jika RHitung lebih kecil dari RTabel (RHitung < RTabel) pada taraf signifikansi 10% maka butir instrumen dinyatakan tidak valid. Jumlah responden sebanyak 99 mahasiswa, untuk mencari RTabel, dimana RTabel untuk df = 97; α = 0,1 maka di dapatkan RTabel sebesar 0,1663. Hasil uji validitas berdasarkan perhitungan terhadap 99 mahasiswa Tabel 4.3. Hasil uji validitas lebih rinci menggunakan SPSS RHitung dapat dilihat pada lampiran halaman 91-93 dan RTabel pada halaman 96.
Tabel 4. 3 Hasil Uji Validitas
No Variabel Pernyataan 𝐑𝐇𝐢𝐭𝐮𝐧𝐠 𝐑𝐓𝐚𝐛𝐞𝐥 keterangan
1. EUC1
Sistem Informasi Akademik memberikan informasi yang dibutuhkan.
0,821 0,1663 VALID
2. EUC2
Sistem Informasi Akademik menyediakan informasi sesuai dengan kebutuhan anda.
0,815 0,1663 VALID
3. EUC3
Sistem Informasi Akademik memberikan informasi yang cukup.
0,871 0,1663 VALID
4. EUA1
Sistem Informasi Akademik sudah akurat memberikan informasi.
0,796 0,1663 VALID
5. EUA2 Anda puas dengan
keakuratan sistem. 0,791 0,1663 VALID
6. EUA3 Sistem Informasi
Akademik sesuai dengan 0,827 0,1663 VALID
apa yang
diperintahkan/input.
7. EUF1 Hasil format output yang
disajikan dapat bermanfaat. 0,809 0,1663 VALID
8. EUF2
Sistem Informasi Akademik mempunyai struktur menu yang mudah dipahami.
0,805 0,1663 VALID
9. EUF3
Sistem Informasi Akademik memiliki komposisi warna yang baik sehingga tidak melelahkan mata.
0,862 0,1663 VALID
10. EUE1
Sistem Informasi Akademik membantu dalam mendapatkan informasi.
0,856 0,1663 VALID
11. EUE2
Sistem Informasi Akademik mudah digunakan.
0,834 0,1663 VALID
12. EUE3 Anda Tidak membutuhkan waktu yang lama untuk mempelajari Sistem Informasi Akademik.
0,838 0,1663 VALID
13. EUT1
Sistem Informasi Akademik memberikan informasi yang dibutuhkan dengan tepat waktu.
0,799 0,1663 VALID
14. EUT2
Sistem Informasi Akademik menyediakan informasi yang up to date atau terkini.
0,822 0,1663 VALID
15. EUT3 Sistem Informasi 0,884 0,1663 VALID
Akademik memberikan konfirmasi masuk/login secara tepat waktu.
16. SAT1
Saya puas menggunakan Sistem Informasi Akademik.
0,891 0,1663 VALID
17. SAT2
Sistem informasi akademik efisien dalam
penggunaannya.
0,808 0,1663 VALID
18. SAT3
Saya berminat menggunakan Sistem Informasi Akademik kembali.
0,838 0,1663 VALID
Berdasarkan data yang ditampilkan pada tabel 4. 3 hasil uji validitas item pernyataan pada variabel Content, Accuracy, Format, Ease Of Use, Timeliness dan User Satisfaction yaitu 𝑅𝐻𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 (terlampir pada halaman 91-93) pada variabel lebih besar dari 𝑅𝑇𝑎𝑏𝑒𝑙 (terlampir pada halaman 96) (𝑅𝐻𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 > 𝑅𝑇𝑎𝑏𝑒𝑙), maka dapat disimpulkan bahwa item pernyataan dinyatakan valid.