A.Jenis Penelitian
Menurut Sugiyono (2016: 53-55) menyatakan, bahwa jenis-jenis penelitian dapat dikelompokkan menjadi beberapa kelompok menurut tujuan, metode tingkat eksplansi, analisis dan jenis data, yaitu:
1. Penelitian Deskriptif
Penelitian Deskriptif adalah penelitian yang dilakukan untuk mengetahui nilai variabel mandiri, baik satu variabel atau lebih independen tanpa membuat perbandingan, atau menghubungkan dengan variabel yang lain.
2. Penelitian Komparatif
Penelitian Komparatif adalah suatu penelitian yang bersifat membandingkan, disini variabelnya masih sama dengan penelitian variabel mandiri tetapi untuk sampel yang lebih dari satu, atau dalam waktu yang berbeda.
3. Penelitian Asosiatif
Penelitian Asosiatif adalah penelitian yang bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dua variabel atau lebih. Penelitian ini mempunyai tingkat yang lebih tinggi dibandingkan dengan penelitian deskriptif dan komparatif. Dengan penelitian ini maka akan dapat dibangun suatu teori yang dapat berfungsi untuk menjelaskan, meramalkan dan mengontrol suatu gejala.
Berdasarkan jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif yaitu suatu metode yang menggambarkan keadaan objek yang diteliti
dengan cara mengumpulkan, mencatat, mengklarifikasikan dan menganalisis data yang dikumpulkan secara akurat sehingga dapat dianalisis sesuai pokok pembahasan.
B.Lokasi Penelitian
Peneliti memperoleh data yang diperoleh guna terwujudnya penulisan penelitian ini melalui situs website www.idx.co.id.
C.Operasionalisasi Variabel
Operasionalisasi Variabel yang digunakan dalam penelitian ini dapat dilihat pada tabel berikut ini:
Tabel III.1
Operasionalisasi Variabel Variabel
Penelitian Sub Variabel Definisi Indikator Rasio Arus Kas OperasiUnt uk Mengukur Kinerja Keuangan
Rasio Arus Kas Operasi
terhadap Kewajiban Lancar
Rasio ini menunjukkan
kemampuan arus kas
operasi perusahaan dalam
melunasi kewajiban lancarnya. -Arus Kas Operasi -Kewajiban Lancar Rasio Arus Kas
Operasi
Terhadap Bunga
Bunga harus dilakukan dengan menggunakan kas, maka diperlukan suatu rasio yang menunjukkan
kemampuan perusahaan
dalam membayar bunga pinjaman kepada kreditor, yang di mana dananya bersumber dari arus kas operasi perusahaan.
-Arus Kas Operasi - Pajak - Bunga
Rasio Arus Kas Operasi
terhadap Pengeluaran Modal
Rasio ini digunakan untuk mengukur arus kas operasi
yang tersedia untuk
pengeluaran investasi.
-Arus Kas Operasi -Pengeluaran
Modal Rasio Arus Kas
Operasi
terhadap Total Utang
Rasio yang menunjukkan
kemampuan arus kas
operasi perusahaan dalam
melunasi seluruh
kewajibannya, baik
kewajiban lancar maupun kewajiban jangka panjang.
-Arus Kas Operasi -Total Utang
Rasio Arus Kas Operasi
terhadap Laba Bersih
Rasio arus kas operasi
terhadap laba bersih
menunjukkan seberapa
jauh penyesuaian dan
asumsi akuntansi akrual mempengaruhi
perhitungan laba bersih.
-Arus Kas Operasi - Laba Bersih
D. Populasi dan Sampel 1. Populasi
Menurut V. Wiratna (2014: 65) menyatakan, bahwa populasi adalah keseluruhan jumlah yang terdiri atas obyek atau subyek yang mempunyai karakteristik dan kualitas tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk diteliti dan ditarik kesimpulannya. Populasi dalam penelitian ini adalah perbankan swasta nasional yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2013-2017. Perusahaan perbankan swasta nasional yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia berjumlah 35 bank.
2. Sampel
Menurut V. Wiratna (2014: 65) menyatakan bahwa, sampel adalah bagian dari sejumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi yang digunakan untuk penelitian. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Adapun kriteria pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Perbankan Swasta Nasional yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2013-2017.
2. Perbankan Swasta Nasional yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia secara tidak konsisten mempublikasikan laporan keuangan lengkap periode 2013-2017.
3. Perbankan Swasta Nasional yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia secara tidak konsisten mempublikasikan laporan keuangan secara terus menerus dari periode 2013-2017.
4. Perbankan Swasta Nasional yang tidak memiliki laba bersih selama periode berjalan.
Tabel III.2 Hasil Seleksi Sampel
KETERANGAN JUMLAH
Perbankan Swasta Nasional yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2013-2017
35 Perbankan Swasta Nasional yang terdaftar di Bursa Efek IndonesiaIndonesia secara tidak konsisten mempublikasikan laporan keuangan lengkap periode 2013-2017
(10)
Perbankan Swasta Nasional yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Indonesia secara tidak konsisten mempublikasikan laporan keuangan secara terus menerus dari periode 2013-2017
(10)
Perbankan Swasta Nasional yang tidak memiliki laba bersih selama periode berjalan
(10) Total observasi (data) selama 5 tahun periode penelitian 5
Sumber: www.idx.co.id, 2018
Berdasarkan kriteria pengolahan data tersebut maka peneliti memperoleh sampel penelitian adalah sebanyak 5 perusahaan perbankan swasta nasional selama periode 2013-2017.
Tabel III.3
Sampel Penelitian
No. Kode Perusahaan Nama Perusahaan
1 BBKP Bank Bukopin, Tbk
2 BNGA Bank CIMB Niaga, Tbk
3 BDMN Bank Danamon Indonesia, Tbk
4 MEGA Bank Mega, Tbk
5 BSIM Bank Sinarmas, Tbk
E. Data yang Diperlukan
Menurut Suliyanto (2016:131) jenis data dibagi menjadi 2 yaitu data primer dan data skunder:
1. Data Primer
Data yamg diperoleh langsung dari responden atau data yang terjadi di lapangan penelitian.
2. Data Sekunder
Data yang telah ada dari pihak lain dan disajikan oleh pihak pengumpul data atau orang lain.
Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder. Data sekunder adalah data yang diperoleh atau dikumpulkan oleh orang yang melakukan penelitian dari sumber-sumber yang telah ada.
F. Metode Pengumpulan Data
Menurut Sugiyono (2016: 137) menyatakan, bahwa dilihat dari segi cara atau teknik pengumpulan data dapat dilakukan, sebagai berikut:
1. Interview (Wawancara)
Interview merupakan teknik pengumpulan data dalam metode survei yang menggunakan pertanyaan secara lisan kepada subyek penelitian.
2. Kuesioner (Angket)
Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat atau pertanyaan secara tertulis kepada responden.
3. Observasi (Pengamatan)
Observasi merupakan pengamatan dan pencatatan yang sistematis terhadap gejala-gejala yang diteliti.
4. Dokumentasi
Dokumentasi merupakan catatan peristiwa yang sudah berlalu. Dokumen bisa berbentuk tulisan, gambar, atau karya-karya monumental dari seseorang.
Berdasarkan penelitian ini, metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode dokumentasi. Metode ini mengumpulkan data dari laporan keuangan perbankan swasta nasional tahun 2013-2017 melalui situs resmi Bursa Efek Indonesia (www.idx.co.id) serta mempelajari literatur yang berkaitan dengan permasalahan penelitian baik media cetak maupun elektronik.
G. Analisis Data dan Teknik Analisis 1. Analisis Data
Menurut Sugiyono (2016: 206) menyatakan, bahwa analisis data dalam penelitian dapat dikelompokkan menjadi 2, yaitu:
a) Analisis Kualitatif
Analisis kualitatif yaitu suatu metode analisis dengan menggunakan data yang berbentuk kata, kalimat, skema dan gambar.
b) Analisis Kuantitatif
Analisis kuantitatif yaitu suatu metode analisis dengan menggunakan data berbentuk angka atau data kualitatif yang digunakan.
Metode analisis data yang digunakan penulis dalam penelitian ini adalah analisis kualitatif dan kuantitatif. Analisis kualitatif dan kuantitatif akan dijelaskan dengan menggunakan kalimat-kalimat berdasarkan data-data yang telah dikumpulkan yang berupa laporan keuangan perbankan swasta nasional tahun 2013-2017.
2. Teknik Analisis
Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini dengan menggunakan rumus rasio arus kas operasi adalah sebagai berikut:
a) Rasio arus kas operasi terhadap kewajiban lancar
=
b) Rasio arus kas operasi terhadap bunga =
c) Rasio arus kas operasi terhadap pengeluaran modal =
d) Rasio arus kas operasi terhadap total utang =
e) Rasio aru kas operasi terhadap laba bersih
=
BAB IV