• Tidak ada hasil yang ditemukan

A. Jenis dan Fokus Penelitian 1. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah jenis penelitian kualitatif dengan menggunakan metode pendekatan deskriptif . menurut Bogdan and Biklen (1982) dalam buku sugiyono 2018 mengemukakan bahwa dimana penelitian kualitatif lebih bersifat deskriptif , data yeng dikumpulkan berbentuk kata-kata atau gambar, sehingga tidak menekankan pada angka.

Jenis Penelitian ini yang digunakan pada penelitian ini adalah jenis penelitian kualitatif. Menurut Moleong (2005: 6) dalam buku (Radjab, Enny Jama’an, 2016) penelitian kualitatif adalah penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian misalnya perilaku, persepsi, motivasi, tindakan dll.

Secara holistic dan dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa, pada suatu konteks khusus yang alamiah dan dengan memanfaatkan berbagai metode alamiah

Penelitian ini dilakukan oleh peneliti dengan melakukan pendekatan langsung mempelajari fenomena yang terjadi pada objek penelitian melalui pendekatan secara observasi melakukan wawancara, dan mengumpulkan beberapa dokumentasi yang digunakan untuk mendukung hasil penelitian.

30

2. Fokus Penelitian

Fokus penelitian menurut(Sugiyono, 2018) adalah focus yang berisi pokok masalah yang bersifat umum, dalam penelitian kualitatif focus penelitian lebih didasarkan pada tingkat kebaruan informasi yang akan diperoleh dari situasi sosial (lapanan). Adapun focus penelitian ini akan di fokuskan pada Sistem Akuntansi Pengelolaan Dana Desa di Desa Palatta Kecamatan Tapango.

B. Desain Penelitian

Penelitian deskriptif kualitatif merupakan penelitian yang termasuk dalam jenis penelitian kualitatif. Metode deskriptif adalah metode yang meneliti suatu kelompok, objek, kondisi, dan sistem pemikiran Tujuan penelitian deskriptif adalah untuk membuat deskripsi, lukisan atau gambaran secara sistematis, faktual dan akurat mengenai fakta, sifat serta hubungan antar fenomena yang diteliti. Metode deskriptif adalah pencarian fakta dengan interpretasi yang tepat. Dalam metode deskriptif, peneliti dapat membandingkan fenomena tertentu sehingga merupakan studi komparatif. Metode deskriptif juga menyelidiki suatu fenomena atau faktor dan menilai hubungan suatu faktor dengan faktor lain. Metode deskriptif juga mempelajari tentang norma atau standar, sehingga penelitian ini disebut sebagai survei normatif. Dalam metode deskriptif dapat diteliti masalah normatif dan membuat perbandingan antara fenomena.

Berdasarkan pada masalah penelitian yang akan dilaksanakan, maka desain yang tepat untuk penelitian ini adalah menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Desain penelitian merupakan

metode yang digunakan untuk menjawab masalah dari objek yang akan diteliti.

C. Lokasi dan Waktu Penelitian 1. Lokasi Penelitian

Penelitian ini akan dilakukan pada Kantor Desa Palatta Kecamatan Tapango Kabupaten Polewali Mandar Di Jl. Poros Tapua.

2. Waktu Penelitian

Waktu penelitian ini akan dilakukan Selama 3 Bulan, dimana durasi waktu penelitian bulan pertama dilakukan dengan penguiusan izin penelitian, bulan kedua dilakukan teknik reduksi data hasil peneltian, dan bulan ketiga dilakukan dengan interpretasi hasil penelitian.

D. Informan dan Sumber Data 1. Informan

Informan adalah orang atau sekelompok orang yang dapat memberikan fakta-fakta mengenai suatu hal. Sumber data primer diperoleh dengan cara menggali informasi langsung melalui wawancara kepada informan penelitian. Dalam penelitian ini yang akan menjadi informan antara lain:

Tabel 3.1 Informan Penelitian

No Identitas Jabatan

1 Andi Hariguntur Kepala Desa (Sumber : Dokumentasi Pemerintah Desa Tahun 2021)

2. Sumber Data

Salah satu pertimbangan dalam dalam memilih masalah penelitian adalah ketersediaan sumber data yang dimaksud dalam penelitian merupakan subyek dari mana data itu berasal. Berdasarkan sumbernya data penelitian dapat dikelompokkan dalam dua jenis sebagai berikut

1. Data primer, menurut Radjab & Jama’an, (2016) data primer adalah data yang diperoleh atau dikumpulkan oleh peneliti secara langsung dari sumber data. Data primer disebut juga sebagai data asli atau data baru yang memiliki sifat up to date. Untuk mendapatkan data primer, peneliti harus mengumpukan secara langsung. Adapun dalam penelitian ini, yang termaksud data primer adalah data yang diperoleh dari hasil observasi dan wawancara dengan pihak terkait, yaitu pihak Pemerintah Desa Palatta Kecamatan Tapango.

2. Data sekunder, menurut Radjab & jama’an. (2016) data sekunder adalah data yang diperoleh oleh peneliti dari berbagai sumber yang telah ada ( penelitian sebagai tangan kedua). Pada penelitian ini data sekunder yang digunakan adalah pihak Pemerintah Desa Palatta Kecamatan Tapango

E. Teknik Pengumpulan dan Analisa Data

Salah satu yang penting dalam suatu penelitian merupakan pengumpulan data, karena tujuan tujuan dari suatu penelitian adalah mendapatkan sebuah data. Dalam penelitian ini menggunakan teknik data

1. Observasi

Nasution dalam (Sugiyono, 2018) menyatakan bahwa, obsevasi adalah dasar ilmu pengetahuan. Para ilmuwan hanya dapat bekerja berdasarkan data, yaitu fakta mengenai dunia kenyataan yang diperoleh melalui observasi. Dalam penelitian ini peneliti akan melakukan observasi di kantor.Desa Palatta Kecamatan Tapango, yang dimana peneliti akan menyampaikan /maksud dan tujuan dari penelitian ini. Peneliti juga melakukan wawancara mengenai bagaimana sistem akuntansi pengelolaan dana desa yang ada di desa palatta tersebut. Peneliti terlibat dalam kegiatan sehari-hari orang yang sedang diamati atau yang digunakan sebagai sumber data penelitian.

2. Wawancara

Menurut(Yusuf, 2017) wawancara merupakan salah satu teknik yang dapat digunakan untuk mengumpulkan data penelitian. Secara sederhana dapat dikatakan bahwa wawancara (interview) adalah suatu kejadian atau suatu proses interkasi antara pewawancara (interviewer) dan sumber informasi atau orang yang diwawancarai (interviewed) melalui komunikasi langsung. Adapun pada penelitian ini peneliti melakukan wawancara dengan dengan pelaku melalui komunikasi langsung.Adapun pada penelitian ini peneliti melakukan wawancara dengan pelaku Pemerintah Desa Palatta Kecamatan Tapango.

3. Dokumentasi

Menurut (Yusuf, 2017) dokumentasi merupakan catatan atau karya seseorang tentang sesuatu yang sudah berlalu. Dokumen

tentang orang, peristiwa, atau kejadian dalam situasi sosial yang sesuai dan terkait dengan focus penelitian. Dokumen itu dapat berupa bentuk teks tertulis, artefacts, gambar, maupun foto. Pada penelitian ini peneliti mendapatkan informasi dan dokumen yang dimiliki Pemerintah Desa Palatta Kecamatan Tapango.

H. Instrument penelitian

Menurut Arikunto (2019, hlm. 203) instrumen penelitian adalah alat atau fasilitas yang digunakan peneliti dalam mengumpulkan data agar pekerjaannya lebih mudah dan hasilnya lebih baik, lebih cermat, lengkap, dan sistematis sehingga lebih mudah untuk diolah.

I. Analisis Penelitian

Menurut (Sugiyono, 2018) analisis data penelitian adalah proses mecari dan menyusun secara sistematis data yang diperoleh dari hasil wawancara, catatan lapangan, bahan-bahan lain, sehingga mudah difahami, dan temuannya dapat diinformasikan kepada orang lain.

Dalam penelitian ini peneliti menggunakan analisis data deskriptif, analisis ini didasarkan pada seluruh data yang terkumpul, melalui berbagai teknik pengumpulan data yaitu observasi dan wawancara, dan dokumentasi.Data diolah menggunakan metode analisis data model dari Miles dan Huberman. Menurut Miles dan Huberman (1984) dalam (Sugiyono, 2018), mengemukakan bahwa aktivitas dalam analisis data kualitatif dilakukan secara interaktif dan berlangsung secara terus menerus sampai tuntas, sehingga datanya sudah jenuh. data tersebut kemudian di olah melalui tahap analisis data dengan tahapan-tahapan :

a. Data Collection (Pengumpulan Data)

Dalam penelitian ini peneliti mengumpulkan data dari hasil observasi, wawancara, dan dokumentasi. Peneliti mengumpulkan data dari Kantor desa palatta kecamatan tapango mengenai sistem penegelolaan akuntansi dana desa seperti pencatatan akuntansi.

b. Data Reduction (Reduksi Data)

Data yang diperoleh peneliti dari sumber data perlu dilakukan analisis data melalui reduksi data. Reduksi data berarti merangkum, memilih dan memilih hal yang-hal yang pokok sehingga memperoleh gambaran yangjelas mengenai data yang diperoleh tersebut.

c. Data Display (Penyajian Data)

Setelah data direduksi, peneliti menyajikan data yang diperoleh dari sumber data sebagai sekumpulan informasi tersusun yang memberikan adanya penarikan kesim

BAB IV

Dokumen terkait