• Tidak ada hasil yang ditemukan

A. Ruang Lingkup Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yang dilakukan pada Koperasi Satya Ardhia Mandiri (KOSAMI) yang terletak di kawasan Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang. Koperasi ini merupakan koperasi simpan pinjam dan koperasi dagang yang beranggotakan para pegawai Bandara Soekarno-Hatta. Penelitian ini merupakan penelitian sekunder dimana data yang digunakan hanya data tahun 2011. Tujuan penelitian ini adalah membandingkan metode perhitungan PPh Pasal 21 yaitu metode gross, metode net dan metode gross-up yang paling efisien terhadap utang PPh Badan Kopersai Satya Ardhia Mandiri (KOSAMI).

B. Metode Penentuan Sampel

Dalam penelitian ini metode penentuan sampel yang digunakan adalah metode purposive sampling dengan menggunakan pemilihan sampel berdasarkan strategi kecakapan atau pertimbangan pribadi semata (judgement sampling) yaitu pemilihan sampel tidak acak yang informasinya diperleh dengan menggunakan pertimbangan tertentu. Sampel yang diambil dalam penelitian ini adalah tiga bulan yaitu:

vii 61 2. Agustus, karena pada bulan ini pegawai tetap maupun outsourcing

diberikan Tunjangan Hari Raya (THR).

3. Desember, karena merupakan Masa Pajak terakhir atau realisasi perhitungan PPh Pasal 21.

Dari sampel tiga bulan diatas diambil sampel untuk masing-masing bulan yaitu sebagai berikut:

1. Pegawai tetap dengan sampel 10 orang karyawan dengan kriteria sampel sebagai berikut:

a. Pegawai tetap dengan posisi manajer. b. Pegawai tetap berdasarkan pendidikan. c. Pegawai tetap berdasarkan status pernikahan.

2. Pegawai outsourcing dengan sampel 20 orang karyawan dengan kriteria sampel sebagai berikut:

a. Pegawai outsourcing berdasarkan status pernikahan. b. Pegawai outsourcing berdasarkan status PTKP. c. Pegawai outsourcing berdasarkan NPWP. d. Pegawai outsourcing berdasarkan lembur

C. Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data yang digunakan adalah penelitian pustaka dan penelitian lapangan yaitu sebagai berikut:

viii 62 1. Penelitian Pustaka

Penelitian pustaka adalah pengumpulan data sebagai landasan teori serta penelitian terdahulu yang didapat dari dokumen-dokumen, buku, internet serta sumber data tertulis lainnya yang berhubungan dengan informasi yang dibutuhkan.

2. Penelitian Lapangan a. Observasi

Observasi yaitu teknik pengumpulan data dengan melakukan pengamatan secara langsung atas dokumen dan laporan yang dibuat oleh perusahaan, yaitu pengamatan data gaji karyawan dan laporan keuangan Koperasi Satya Ardhia Mandiri sebagai sumber informasi dari masalah yang akan diteliti, sehingga diperoleh data yang lengkap.

b. Wawancara

Menurut Indriantoro dan Supomo (152:2002) Wawancara merupakan teknik pengumpulan dalam metode survei yang menggunakan pertanyaan secara lisan kepada subyek penelitian. Wawancara dilakukan dengan mewawancarai secara langsung pejabat perorangan di Koperasi Satya Ardhia Mandiri (KOSAMI) sebagai responden yang berwenang untuk memberikan data yang diperoleh.

ix 63 c. Dokumentasi

Dokumentasi merupakan salah satu cara metode pengumpulan yang dilakukan dengan cara memindahkan data-data yang diperoleh dalam bentuk tulisan internal koperasi dalam hal ini bagian keuangan kedalam tugas akhir yang disusun.

Dalam penelitian ini jenis data yang digunakan adalah data sekunder yaitu data yang diperoleh dalam bentuk jadi/data yang sudah diolah. Data sekunder merupakan sumber data penelitian secara tidak langsung melalui media perantara. Data sekunder yang digunakan dalam penelitian ini adalah daftar gaji karyawan tetap dan outsourcing, laporan keuangan, SPT Masa PPh 21 dan SPT Tahunan Badan pada Koperasi Satya Ardhia Mandiri (KOSAMI).

D. Metode Analisis Data

Metode analisis data yang digunakan adalah metode analisis deskriptif dan metode analisis kualitatif.

1. Metode Analisis Deskriptif

Metode analisis deskriptif yaitu metode yang bertujuan untuk mengumpulkan data dan informasi yang dapat menggambarkan keadaan objek penelitian dan menyederhanakannya untuk menjelaskan masalah dan pemecahannya agar dapat dibaca dan mudah dimengerti. 2. Metode Analisis Kualitatif

x 64 Metode analisis kualitatif bertujuan untuk memperoleh gambaran dan pemahaman yang menyeluruh terhadap permasalahan yang akan diteliti. Pendekatan pada penelitian ini menggunakan permasalahan secara mendalam tentang suatu ketentuan. Pemahama secara mendalam dalam skripsi ini didapatkan dengan cara mengulang kembali perhitungan pajak yang sudah dibayar, disetor dan dilapor dan kemudian membandingkannya dengan perhitungan pajak yang sudah dibayar, disetor dan dilapor yang sudah ditambahkan variabel lain, untuk mendapat biaya pajak yang minimum.

E. Operasional Variabel Penelitian

Variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah perencanaan pajak PPh Pasal 21 dan beban pajak koperasi.

1. Perencanaan Pajak (tax planning) adalah proses mengorganisasi usaha Wajib Pajak atau kelompok Wajib Pajak sedemikian rupa sehingga utang pajaknya berada dalam posisi yang paling minimal, sepanjang hal ini dimungkinkan oleh ketentuan perundang-undangan perpajakan maupun secara komersial.

Perencanaan pajak dalam penelitian ini yaitu berkenaan dengan perencanaan PPh 21. Yaitu dengan cara memilih metode PPh Pasal 21 ditanggung karyawan (gross), metode PPh Pasal 21 ditanggung pemberi kerja (net), dan metode tunjangan PPh Pasal 21 digross-up.

xi 65 a. Metode PPh Pasal 21 ditanggung karyawan (gross), yaitu jumlah

PPh Pasal 21 yang terhutang akan ditanggung oleh karyawan itu sendiri sehingga benar-benar mengurangi penghasilan.

b. Metode PPh Pasal 21 ditanggung pemberi kerja (net), yaitu jumlah PPh Pasal 21 yang terhutang akan ditanggung oleh perusahaan.

c. Metode tunjangan PPh Pasal 21 digross-up, Merupakan metode pemotongan pajak dimana perusahaan memberikan tunjangan pajak yang jumlahnya sama besar dengan jumlah pajak yang akan dipotong dari karyawan.

2. Beban Pajak Koperasi adalah jumlah pajak yang harus ditanggung oleh koperasi atas kegiatan usaha yang dilakukan koperasi tersebut yang dapat mengurangi laba. Penghasilan Kena Pajak dihitung dengan cara mengurangkan penghasilan yang diperoleh oleh wajib pajak dengan biaya-biaya yang diperkenankan dikurangkan (deductible expenses) sesuai ketentuan perpajakan.

xii 66

BAB IV PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Perusahaan 1. Sejarah Singkat Perusahaan

Koperasi Satya Madiri (KOSAMI) adalah sebuah koperasi karyawan PT. Angkasa Pura II Cabang Tama Bandar Udara International Soekarno-Hatta yang berkantor pusat di Terminal A (Kedatangan) Bandar Udara Interrnational Soekarno-Hatta Tangerang. Koperasi Satya Ardhia Mandiri bergerak di bidang usaha simpan pinjam. Didirikan dengan akte notaris Rukmasanti Harjdasatya Nomor 1, Tanggal 1 Mei 1989 dengan nama PT. Mitra Pustaka.

2. Visi dan Misi Koperasi Satya Ardhia Mandiri (KOSAMI) a. Visi

Menjadikan Kopersai Satya Ardhia Mandiri (KOSAMI) sebagai unit bisnis dan mampu bersama mengutamakan etika bisnis berdasarkan asas kekeluargaan dan kegotongroyongan.

b. Misi

 Mewujudkan dan mengembangkan perekonomian nasional.  Mengembangakan kesejahteraan anggota.

 Mengembangkan potensi dan kemampuan ekonomi anggota dan masyarakat.

xiii 67 3. Jenis Usaha Koperasi Satya Ardhia Mandiri (KOSAMI)

a. Penyediaan tenaga kerja. b. Usaha simpan pinjam. c. Parkir.

d. Usaha dagang.

4. Permodalan Koperasi Satya Ardhia Mandiri (KOSAMI)

Sumber dana Koperasi Satya Ardhia Mandiri (KOSAMI) berasal dari simpanan anggota koperasi yang berasal dari:

a. Simpanan Pokok. b. Simpanan Wajib. c. Pinjaman PKBL. d. Pinjaman Bank.

xiv 68 5. Struktur Organisasi

Dokumen terkait