• Tidak ada hasil yang ditemukan

4.1. Hasil Penelitian

4.2.2. Dampak Sosial

4.2.2.2. Motivasi untuk maju

Sesuai dengan fokus, peneliti ingin mengetahui motivasi yang mempengaruhi anak jalanan selama mengikuti pelatihan ketrampilan batik mangrove oleh UKM Griya Tiara Kusuma yang bekerja sama dengan UPTD Liponsos Wonorejo, peneliti melakukan wawancara dengan Ibu Lulut Sri Yuliani selaku Ketua UKM Griya Karya Tiara Kusuma, anak jalanan serta Bapak Edi Sucipto selaku staff UPTD Liponsos Wonorejo.

Sesuai dengan fokus, maka penulis ingin mengetahui hal-hal yang memotivasi anak didik untuk berubah lebih baik. Berikut hasil wawancara dengan Ibu Lulut, dalam wawancaranya beliau mengatakan :

“..mereka termotivasi karena mereka ingin seperti alumni dari Liponsos yang pernah ikut pelatihan disini mempunyai kehidupan yang lebih baik..dengan begitu, secara tidak langsung tingkah laku mereka serta mindset mereka akan terkatrol menjadi lebih baik..” (Wawancara tanggal 10 November 2012).

Mendukung pernyataan Ibu Lulut diatas, peneliti mewawancarai Sultoni, Choirul & Mukhlis sebagai peserta pelatihan, mereka mengatakan bahwa :

Sultoni : “..aku pingin kerjo trus sukses koyok mas danang...” (saya ingin kerja dan sukses seperti mas danang)

Choirul : “..aku pengen sekolah sampe lulus mas soale mbiyen sekolah ku gak nutuk mas..” (saya ingin sekolah sampai lulus soalnya dulu sekolah saya terputus)

88

Mukhlis : “..aku pengen lulus sekolah trus kerjo opo ae masio gak nang mbatik sing penting gak ngamen maneh..” (saya pingin lulus sekolah trus kerja apa saja meskipun tidak membatik..yang penting tidak ngamen lagi mas).

(Wawancara tanggal 15 November 2012).

Melengkapi data hasil wawancara dengan anak didik selanjutnya peneliti menemui sumber data yang lain Bapak Edi selaku staff UPTD Liponsos, ketika dikonfirmasi menegaskan bahwa :

“...kalo mereka itu ada yang pingin sekolah lagi tapi ada juga yang pingin bekerja..kalo faktor yang paling besar itu karena pingin buat bangga orang tua..kami tidak masalah mereka mau jadi apa yang penting hidupnya lebih baik dari sebelumnya..”

(Wawancara tanggal 15 November 2012).

Dari hasil wawancara di atas, dapat disimpulkan bahwa UKM Griya Karya Tiara Kusuma dan UPTD Liponsos Wonorejo memberikan motivasi kepada anak jalanan mengenai masa depan yang cerah. Anak jalanan yang mengikuti pelatihan pada umumnya ingin menyelesaikan sekolah mereka hingga mendapatkan ijazah, faktor lain yang memotivasi anak jalanan adalah dari seorang alumni yang telah lebih baik kehidupannya setelah mengikuti pelatihan ketrampilan dengan sungguh-sungguh.

Selanjutnya peneliti ingin mengetahui perubahan perilaku yang terlihat dari anak didik selama mengikuti pelatihan ketrampilan batik, berikut ini hasil wawancara dengan Bu Lulut selaku Ketua UKM, beliau mengatakan bahwa :

“..awalnya mereka sulit diatur mas, ya namanya juga masih baru..tapi setelah pelan-pelan saya arahkan mereka sudah terlihat lebih baik dari yang dulu..”

89

Mendukung pernyataan diatas, peneliti mewawancarai informan Sultoni, Mukhlis & Arip, mereka mengatakan bahwa :

Sultoni :“..gak mas..aku emoh nakal maneh..enak nang kene dadi arek apik-apik mas..” (tidak mas..saya tidak mau nakal lagi, enak disini, bisa jadi anak baik-baik)

Mukhlis :“..aku mbiyen kan ngamen mas tapi kadang yo nyolong..tapi saiki aku moh koyok mbiyen, soale nyusahno wong liyo....” (saya dulu kan ngamen mas tapi saya juga mencuri..tapi sekarang saya tidak mau seperti dulu karena menyusahkan orang lain..)

Arip :”..aku wes kapok nakal maneh, aku pengen kerjo seng nggenah mas..” (saya sudah kapok nakal lagi, saya ingin kerja yang layak mas).

(Wawancara tanggal 15 November 2012).

Melengkapi data hasil wawancara dengan anak jalanan selanjutnya peneliti menemui sumber data yang lain yaitu Bapak Edi slaku staff tata usaha UPTD Liponsos Wonorejo mengenai, beliau menegaskan bahwa :

“..yaaa itu tadi mas..anak yang murni dari jalanan itu yang agak sulit..maka dari itu disini mereka diberikan porsi yang lebih banyak dalam bimbingan mental dan spiritual biasanya sudah bisa terlihat hasilnya ketika menginjak 4bulan keatas..”.

90

Gambar 4.8

Kegiatan ceramah Agama

Selanjutnya penulis ingin mengetahui bagaimana perubahan pola pikir yang terlihat pada anak didik selama mengikuti pelatihan ketrampilan. Berikut hasil wawancara dengan Ibu Lulut, dalam wawancaranya beliau mengatakan :

“..kalau pola pikir yang saya lihat mungkin dari segi kedisiplinnannya mas..dulu itu waktu pelatihan sering telat datang bahkan sampai tidak masuk tapi sekarang mereka lebih rajin lagi ikut pelatihan..”

(Wawancara tanggal 10 November 2012).

Mendukung pernyataan dari Ibu Lulut diatas, peneliti mewawancarai Hendra, Dian & Mamat untuk mengetahui pola berfikir mereka, masing-masing mengatakan bahwa :

Hendra :“..pingin kerjo opo ae mas sing penting gak ngamen maneh..” (ingin kerja apa saja mas yang penting tidak ngamen lagi)

Dian :“..aku pengen sekolah sampe oleh ijasah mas ben bapak ibuk seneng..” (saya ingin sekolah sampai dapat ijasah agar bapak ibu senang)

Mamat :“..aku pingin koyok bu Lulut mas..iso nduwe kerjoan dewe..” (saya ingin seperti Bu Lulut ..bisa punya usaha sendiri)

91

Melengkapi data hasil wawancara dengan anak didik selanjutnya peneliti secara snow ball sampling, menemui sumber data yang lain Bapak Edi selaku staff UPTD Liponsos, beliau mengatakan :

“...mereka disini juga kami latih masalah kedisiplinan dan tanggung jawab, agar mereka nantinya terlatih untuk disiplin dan bertanggung jawab dalam kehidupan mereka selanjutnya…’

(Wawancara tanggal 15 November 2012).

Dari hasil wawancara di atas, dapat disimpulkan bahwa UKM Griya Karya Tiara Kusuma dan UPTD Liponsos Wonorejo bekerja sama dalam merubah pola pikir anak jalanan melalui programnya masing-masing sejalan serta anak jalanan juga telah berubah dari segi pola pikir dengan melihat pernyataan dari hasil wawancara dengan sebagian anak jalanan yag mengikuti pelatihan dan hampir semua menyatakan tidak ingin kembali lagi ke jalanan.

Dari hasil wawancara mengenai motivasi untuk maju yang dilihat dalam dua unsur yang meliputi peruubahan perilaku, perubahan pola pikir dan motivasi dapat disimpulkan bahwa perubahan perilaku anak didik didasari atas keinginan mereka untuk hidup lebih baik serta trauma hidup dijalanan. Selain itu mereka juga diarahkan dan dibimbing oleh UPTD Liponsos dan UKM Griya Karya Tiara Kusuma agar mereka lebih bisa mengarahkan kemauan mereka kearah kehidupan yang lebih baik.

92

Dokumen terkait