• Tidak ada hasil yang ditemukan

Musik Abad Modern (1900-sekarang)

Dalam dokumen Seni Budaya SMA/MA/ SMK/MAK KELAS. Semester 1 (Halaman 107-111)

TIPS MERAWAT PITA SUARA

B. Sejarah Musik Barat

9. Musik Abad Modern (1900-sekarang)

Seiring dengan munculnya kesadaraan kebangsaan dan pembebasan dari belenggu kolonialime di abad XX, seni musik juga mengalami revolusi bentuk dan gaya. Ciri paling penting dalam gerakan musik modern adalah sikap emansipatif, yaitu sikap yang ingin membebaskan diri dari segala belenggu aturan yang mengekang kebebasan berekspresi. Maka, mulailah gejala munculnya aliran musik impresionistis, ekspresionisme, dan eksperimental. Gaya ini berciri tidak teratur. Bagi komponis masa modern, ketidakteraturan ini menimbulkan misteri dan ketegangan yang tidak terduga.

Gaya impresionisme mulai merasuk ke dunia musik. Gaya musik ini menekankan pada timbulnya kesan yang kuat bagi pendengar. Claude Achille Debussy (1862-1918) merupakan pelopor aliran musik impresionisme. Musik Debussy mulai memasukkan sistem tonal yang tidak hanya dari nada-nada diatonis saja, tetapi juga memasukkan nada-nada pentaonis. Salah satunya adalah nada pentatonis gamelan Jawa.

Orkes-orkes mengalami perubahan ke arah ekonomis, yaitu dengan memilih bentuk-bentuk ansambel kecil. Karena memasukkan nada-nada pentatonis yang tidak lazim dalam eksperimen musiknya, musik zaman ini mulai memberikan suasana yang tersendiri, menarik, eksotis, aneh, tetapi memaksa orang untuk mendengarkan. Komponis masyhur di era modern di antaranya adalah Richard Strauss (1864-1947), Arnold Schoenberg (1874-1951), Bela Bartok (1881-1945), dan Igor Stravinsky (1882-1971).

Ciri lain dari zaman modern adalah industrialisasi dalam segala bidang. Musik pun dipengaruhi industrialisasi ini. Bunyi-bunyian yang bersumber dari suara-suara mesin industri dicoba digali untuk memberi sentuhan warna musik modern. Teknologi audio visual yang berkembang pesat juga mendorong perkembangan musik modern untuk selalu berdampingan dengan industrialisasi. Maka, babak baru dunia musik lahir dengan ditandai mulainya musik elektronik. Di sini peranan radio dan studio rekaman sangat penting.

Ketika pertama kali Pierre Schaeffer, teknisi Radio-diffusion Television Francaise (RTF) membuat rekaman dan menyiarkan musik elektronik (5 Oktober 1948) dalam acara konser bunyi, sambutan luar biasa diberikan oleh masyarakat. Sejak saat itu musik elektronik berkembang dengan sangat pesat. Setelah tahun 1960 teknologi menemukan alat rekam audio visual multijalur (multitrack), alat musik synthesizer, multimedia elektronik, dan komputer, musik kontemporer semakin menemukan bentuknya. Dengan teknologi yang semakin canggih, paham-paham musik modern yang dapat memenuhi kebutuhan apresiasi musik masyarakat modern yang berciri gerak cepat dapat dipenuhi. Musik jenis ini memang tidak bertahan lama. Begitu muncul langsung populer, tidak lama kemudian dilupakan, ganti yang baru lagi.

Musik kontemporer yang muncul seiring dengan perkembangan teknologi audio visual modern adalah musik jazz, musik rakyat, teater musik, musik film, rock, blues, musik populer, musik hiburan, dan musik-musik lainnya.

Kini, musik berkembang lebih jauh. Dengan dukungan teknologi informasi yang membuat antarnegara serasa tidak lagi berbatas, musik satu etnis dengan etnis yang lain sudah saling memengaruhi. Perhatikan musik populer yang tidak lagi mengenal batas negara. Dari Afrika sampai Amerika, dari Australia sampai Canada warna musik berbaur begitu rupa. Dengan musik kita dapat menyaksikan seorang anak muda Jepang menyanyikan lagu bergaya jazz dari Amerika. Di lain pihak, anak muda Amerika memainkan warna lokal Afrika dalam musiknya. Anak muda Afrika kita saksikan menyanyikan lagu Hawaian, sementara anak muda Cina menyanyikan lagu Hindustan. Lihatlah grup musik Debu dari Amerika Serikat yang menyanyikan lagu-lagu bergaya Timur Tengah. Maka tak perlu risau jika gamelan Jawa, Sunda, dan Bali juga mulai digemari anak-anak muda dari mancanegara. Juga penyanyi gendhing-gendhing Jawa (sinden) ternyata berkulit putih. Sementara anak-anak muda kita tergila-gila musik R&B. Itulah globalisasi di bidang musik.

Sumber: www. en.wikipedia.org

Gambar 9.23 Electronic

Music di Era Modern

Aktivitas Mengomunikasikan

Setelah mempelajari uraian di atas, kamu diminta:

1. Mengakses informasi tentang seni pertunjukan musik barat dari internet atau sumber lain.

Rangkuman

1. Seni pertunjukan musik barat sangat pesat perkembangannya.

2. Berbagai bentuk pertunjukan musik di antaranya adalah seni vokal (solo maupun koor), seni musik instrumentalia (resital, solo, ansambel, orkestra, band).

3. Seni musik barat yang berkembang pesat tersebut sebenarnya masih memiliki akar yang kuat pada dasar irama dan genre musik klasik dan tradisional. Irama atau genre musik tersebut di antaranya irama mars, waltz, balada, country, rock

4. Sejarah musik barat sangat panjang dan dapat dirunut sejak zaman Yunani Kuno, Zaman Romawi, Abad Pertengahan, Zaman Renaisans, hingga Zaman Modern ini. Semua memiliki ciri dan memberi warna perkembangan musik Eropa dan Barat pada umumnya.

UJI KOMPETENSI

Penilaian Sikap 1. Penilaian Diri

a. Setelah mempelajari seni pertunjukan musik barat, apakah kamu dapat merasakan bahwa keindahan musikal bersifat universal?

b. Sebutkan hal-hal apa yang dapat kamu tingkatkan, dan sebutkan pula hal-hal yang sudah kamu nilai baik dalam pemahaman dan apresiasimu terhadap musik barat!

c. Coba mainkan salah satu contoh partitur yang tersaji dalam uraian di atas. Rasakanlah dengan sejujurnya, apakah seni musik barat berbeda dengan musik Indonesia?

2. Penilaian yang Berhubungan dengan Perilaku

a. Bagaimana tanggapanmu tentang kesalingterpengaruhan dalam seni musik? Jelaskan! b. Apakah dengan mempelajari seni musik dari bangsa lain kamu juga tergerak untuk

mempelajari dan berusaha memainkan seni musik bangsa sendiri?

c. Apakah mempelajari dan memainkan musik barat mesti harus menirukan segala sikap budaya barat? Jelaskan jawabanmu!

d. Coba ingat irama musik barat apa yang ternyata kamu gemari. Apakah itu salah? jelaskan!

3. Penilaian Unjuk Kerja

Kamu sudah menilai kemampuanmu sendiri. Kini kamu juga diminta menilai temanmu dalam presentasi tentang seni pertunjukan dan perkembangan musik barat dengan kriteria berikut.

No. Aspek yang dinilai Skor Maksimal

1 Penguasaan Materi 50

2 Teknik Penyajian 30

3 Komunikasi/Interaksi dengan audience 10

4 Gaya dan Sikap 10

Bentuklah tim untuk memainkan lagu barat dalam sebuat ansambel sederhana (gitar, pianika, rekorder, ketipung)

Ketika salah satu kelompok memainkan musiknya, nilailah dengan kriteria:

No. Aspek yang dinilai Skor Maksimal

1 Penguasaan Lagu 40

2 Teknik Penyajian

a. Keterampilan bermain musik/vokal b. Harmoni c. Improvisasi 50 3 Gaya/Penampilan 10 Jumlah Skor 100 4. Penilaian Pengetahuan

Jawabalah dengan singkat tetapi benar!

1. Jelaskan teknik olah vokal agar kita dapat bernyanyi dengan baik!

2. Jika akan bernyanyi paduan suara dengan 4 jenis suara campuran pria dan wanita, tentukan pembagian suaranya!

3. Jelaskan masing-masing jenis pertunjukan instrumentalia!

4. Sebutkan lima jenis irama dasar musik barat! Jelaskan ciri-cirinya!

5. Bandingkan ciri musik pada zaman Yunani Kuno, Romawi, Pertengahan, Renaisans, Romantik, Klasik, dan Modern. Carilah perbedaannya dan apabila ada persamaannya, tulislah dalam tabel berikut!

Zaman Persamaan Perbedaan

Yunani Kuno Romawi Pertengahan Renaisans Romantik Klasik Modern

6. Mendapat pengaruh dari mana sajakah musik barat tersebut? Jelaskan, dalam hal apa saja pengaruh tersebut!

Pada Bab 10 ini, siswa diharapkan:

1. Mengamati tari kreasi berdasarkan konsep, teknik, dan prosedur

2. Melakukan observasi ke beberapa nara sumber yang telah ditentukan oleh guru untuk menggali informasi mengenai teknik gerak tari kreasi dengan sumber gerak kepala, badan, tangan dan kaki.

3. Mencari contoh tari berdasarkan konsep, teknik, dan prosedur

4. Menanyakan, melalui diskusi kepada masing-masing nara sumber tentang teknik gerak tari kreasi dengan unsur pendukungnya (busana, iringan, properti tari, dll).

5. Merangkai dan menerapkan berbagai gerak tari kreasi sesuai dengan konsep, teknik, dan prosedur.

Dalam dokumen Seni Budaya SMA/MA/ SMK/MAK KELAS. Semester 1 (Halaman 107-111)