2 0 1 0 Sub Jumlah J u m l a h Sub Jumlah Kendaraan SGU J u m l a h
Aset Kendaraan SGU (sewa guna usaha / sewa pembiayaan) merupakan aset yang diperoleh dari hutang sewa guna usaha oleh anak perusahaan (PT Mulia Pacific Resources) kepada PT Dipo Star Finance dengan perjanjian pembiayaan tanggal 4 April 2008 atas pembelian 1 unit Dump Truck selama 24 bulan dengan bunga 13,2% dan kepada PT Chandra Sakti Utama Leasing dengan perjanjian pembiayaan tanggal 14 Maret 2008 atas pembelian 1 unit Caterpillar 320D Hydraulic selama 36 bulan dengan bunga 16,5%. (Ref. Catatan No.14)
Sampai dengan laporan ini disajikan perusahaan dan anak perusahaan belum melakukan reviu atas nilai residu dan umur manfaat. Meskipun demikian pengaruhnya tidak signifikan terhadap laporan keuangan secara keseluruhan. Seluruh mesin tidak di jaminkan kepada pihak lain (pihak ketiga). Berdasarkan analisa manajemen, tidak terdapat peristiwa atau perubahan keadaan yang mungkin menimbulkan indikasi penurunan nilai aktiva tetap, sehingga Perusahaan tidak melakukan penyisihan penurunan nilai untuk aktiva tetap pemilikan langsung pada tahun 2008 dan 2007.
26 10. AKTIVA LAIN-LAIN
Rinciannya 30 Juni 2011 sebagai berikut :
PT Bumi Konawe Abadi PT Mulia Pacific Resources PT Mega Buana Resources PTCentral Omega Resources Tbk. Explorasi & Pengembangan 30.790.594.881 15.241.316.025 58.731.000 201.500.000 Estimasi Kewajuban LH 2.155.200.000 6.058.000.000 - - J u m l a h 32.945.794.881 21.299.316.025 58.731.000 201.500.000 Saldo akun ini merupakan akumulasi beban tangguhan proyek pertambangan, operasi produksi, eksplorasi dan pengembangan pada anak perusahaan dengan rincian masing-masing proyek sebagai berikut :
PT Mulia Pacific Resources
1) Ijin Usaha Pertambangan Eksplorasi seluas 3.384Ha, dengan jenis tambang tembaga di Halmahera Timur, Propinsi Maluku Utara.
2) Kuasa Pertambangan Eksplorasi seluas 5.158Ha, dengan jenis tambang nikel di Petasia, Morowali, Propinsi Sulawesi Tengah.
3) Kuasa Pertambangan Eksplorasi seluas 7.224Ha, dengan jenis tambang nikel di Bungku Selatan, Morowali, Propinsi Sulawesi Tengah.
4) Pertambangan Eksplorasi seluas 1.018Ha, dengan jenis tambang tembaga di Halmahera Timur, Propinsi Maluku Utara.
5) Kuasa Pertambangan seluas 2.000Ha, dengan jenis tambang nikel dan tembaga di Amfoang Selatan, Kupang.
PT Mega Buana Resources
1) Ijin Usaha Pertambangan Eksplorasi seluas 3.384Ha, dengan jenis tambang tembaga di Halmahera Timur, Propinsi Maluku Utara.
2) Pertambangan Eksplorasi seluas 2.746Ha, dengan jenis tambang nikel di Bumi Raya, Morowali, Sulawesi Tengah.
PT Bumi Konawe Abadi
1) Pertambangan Operasi Produksi seluas 438,6Ha, dengan jenis tambang nikel, dan jangka waktu 18 tahun di Sawa, Konawe, Sulawesi Tenggara.
2 0 1 1 2 0 1 0
Rp Rp
Beban Eksplorasi dan Pengembangan 54.505.341.906 28.801.387.723 Jaminan Kesungguhan 953.960.000 -Deposit 5.000.000 5.000.000
55.464.301.906
28.806.387.723 J u m l a h
27 11. HUTANG USAHA
Rincian hutang usaha menurut jenis mata uang per 30 Juni adalah sebagai berikut :
2 0 1 1 2 0 1 0
Rp Rp
Pihak Ketiga
Royalti 4.776.333.659
-Komisi Penjualan 2.287.779.732
-PT Intertek Utama Services 573.903.296
-Pemda Kodal 345.990.000
-Pajak Daerah 265.625.000
-PT Delta Sarana Sentosa - 3.475.134.852
8.249.631.687
3.475.134.852
J u m l a h
Merupakan hutang yang timbul atas biaya penambangan dan pengangkutan di Konawe Utara, Sulawesi Tenggara.
12. BEBAN YANG MASIH HARUS DIBAYAR Rincian per 30 Juni sebagai berikut :
2 0 1 1 2 0 1 0
Rp Rp
Gaji dan pesangon 22.257.325 22.257.325
Sewa Gedung 361.368.000
-Beban Bunga Pinjaman 19.913.098 19.913.098
Kontraktor Tambang 25.000.035.536 -Lain-lain 103.651.927 101.621.791 25.507.225.886 143.792.214 J u m l a h
13. PENDAPATAN DITERIMA DIMUKA Rincian per 30 Juni sebagai berikut :
2 0 1 1 2 0 1 0
Rp Rp
a. Minecore Resources Inc 8.931.000.000 -b. Multisucces Trading Ltd 8.578.000.000
-17.509.000.000
28 13. PENDAPATAN DITERIMA DIMUKA (Lanjutan)
a. Berdasarkan perjanjian jual beli nikel antara PT Bumi Konawe Abadi (cucu perusahaan) dengan Minecore Resources Inc No.01/MRI/N/12.2010 tanggal 10 Desember 2010 telah diterima uang muka penjualan Nikel Ore sejumlah 600.000 ton dengan nilai USD 1.000.000 tanggal 11 February 2011.
b. Berdasarkan perjanjian jual beli nikel antara PT Bumi Konawe Abadi (cucu perusahaan) dengan Multi succes Trading Ltd No.01/MSTL-BKA/N/03.2010 tanggal 19 Maret 2010 untuk penjualan 50.000 ton Nikel dengan nilai USD 2.850.000. Realisasi pengapalan atas pesanan ini telah berhasil dilaksanakan pada bulan maret 2011. Saldo Pendapatan Diterima Dimuka Multi Succes Trading Ltd pada tanggal 30 Juni 2011 sebesar USD 1.036.641
14. HUTANG SEWA PEMBIAYAAN Rincian per 30 Juni sebagai berikut :
2 0 1 1 2 0 1 0
Rp Rp
Bagian Jangka Pendek
PT Oto Multiartha 150.578.100
-PT Astra Sedayu Finance (ACC) 68.000.000
-Niaga Auto Finance 72.266.667
-PT Anugrah Utama Multifinance 3.285.416.666
-PT Chandra Utama Leasing - 40.258.213
3.576.261.433
40.258.213
Bagian Jangka Panjang
PT Oto Multiartha 333.868.800
-PT Astra Sedayu Finance (ACC) 163.200.000
-Niaga Auto Finance 173.440.000
-PT Anugrah Utama Multifinance 8.300.000.000
-8.970.508.800
-J u m l a h
J u m l a h
Hutang sewa pembiayaan timbul atas transaksi sewa guna usaha oleh anak perusahaan (PT Mulia Pacific Resources) kepada PT Utama Multifinance (Gratama Finance) tanggal perjanjian pembiayaan tanggal 18 April 2011 atas pembelian 10 Dump Truck dengan bunga 18 % dengan jangka waktu 24 bulan.
Perusahaan juga melakukan perjanjian pembiayaan kepada PT Utama Multifinance (Gratama Finance) tanggal 12 Mei 2011 atas pembelian 5 Dump Truck dengan tingkat bunga 18 % dengan jangka waktu 24 bulan.
Hutang sewa pembiayaan timbul atas transaksi sewa guna usaha oleh anak perusahaan (PT Mulia Pacific Resources) kepada PT Dipo Star Finance dengan perjanjian pembiayaan tanggal 4 April 2008 atas pembelian 1 unit Dump Truck selama 24 bulan dengan bunga 13,2% dan juga kepada PT Chandra Sakti Utama Leasing dengan perjanjian pembiayaan tanggal 14 Maret 2008 atas pembelian 1 unit Caterpillar 320D Hydraulic selama 36 bulan dengan bunga 16,5%. (Ref. Catatan No.11).
29 15. HUTANG PEMBIAYAAN
Rincian per 30 Juni sebagai berikut :
2 0 1 1 2 0 1 0
Rp Rp
Bagian Jangka Panjang
PT Anugrah Utama Multi Finance - 7.000.000.000
7.000.000.000 J u m l a h
Sesuai Perjanjian Anjak Piutang No.APO1712100005-A tanggal 10 Maret 2011 dan Surat Keputusan Fasilitas No.087/DIR-AUM/SKF/XII/10 tanggal 6 Maret 2011 bahwa PT Bumi Konawe Abadi (Anak Perusahaan) akan menjual piutang (dagang) termasuk semua piutang yang telah ada sebelum perjanjian ini, kepada PT Anugerah Utama Multifinance.
Rincian Transaksi :
Jenis Transaksi : Factoring / Anjak Piutang Nilai Objek Pembiayaan : Rp.50.000.000.000 Plafon Pembiayaan : Rp.50.000.000.000 Bunga : 18% p.a / Floating Jangka Waktu : 1 Tahun
Biaya Administrasi : Rp.5.000.000 Jaminan : Giro / Cek Tagihan Jaminan Tambahan : Sertifikat Tanah Penalty : 0,2% per hari
Jaminan piutang diatas terkait dengan kontrak penjualan PT Bumi Konawe Abadi dengan Minecore Resources Inc No.01/MRI/N/12-2011 tanggal 10 Maret 2011 mengenai kesepakatan jual-beli komoditas Nikel.
Perjanjian diatas terkait juga dengan perjanjian uang muka pembelian dari Minecore Resources Inc (Pembeli) Hongkong ke PT Bumi Konawe Abadi (Penjual) No.BKA-MRI-NI-2011 tanggal 8 Maret 2011 bahwa pembeli akan memberi uang muka pembelian sebesar US$2,000,000 kepada penjual. Pembayaran pertama sebesar US$1,000,000 kepada penjual akan dilaksanakan tidak lebih dari 7 hari setelah tanggal perjanjian. Pembayaran kedua akan diberikan saat penjual menginformasikan kepada pembeli pada saat pengiriman pertama. (Ref. Catatan No.31.b)
Perusahaan memutuskan untuk melunasi saldo hutang pembiayaan dari PT.Anugrah Utama Multifinace setelah perusahaan mendapatkan dana sebagai hasil penjualan nikel pada semester 1 tahun 2011.Realisasi pelunasan pinjaman tersebut dilaksanakan pada tanggal 29 April 2011.
16. HUTANG LAIN-LAIN PIHAK BERELASI Rincian per 30 Juni sebagai berikut :
2 0 1 1 2 0 1 0
Rp Rp
PT Jinsheng Mining 19.524.619.155 19.200.619.155
30 16. HUTANG LAIN-LAIN PIHAK BERELASI (Lanjutan)
PT Central Omega Resources, Tbk memperoleh pinjaman dari PT Jinsheng Mining, tanpa ditentukan batas waktu jatuh tempo pengembalian, dan tanpa pembebanan bunga.
PT Jinsheng Mining merestrukturisasi hutang menjadi modal saham berdasar Surat Perusahaan No.003/DKF/X/08 tanggal 7 Oktober 2008, surat No.028/DKF/XI/2008 tanggal 20 Nopember 2008, mengkonversi hutang sebesar Rp.24.367.427.977 menjadi modal saham sebanyak 44.304.000 saham dengan nilai konversi Rp.550 per saham, atau sejumlah Rp.24.367.200.000. Keuntungan atas restrukturisasi sebesar Rp.227.977 dicatat pada pos luar biasa dalam laporan laba rugi tahun 2008.
PT Mulia Pacific Resources memperoleh fasilitas pinjaman dari Jin Chuan Group, Ltd sejumlah USD $400,000. atau setara dengan Rp.4.347.150.000. Hutang tersebut akan jatuh tempo dalam jangka waktu lima tahun, dengan suku bunga 0,5% diatas SIBOR pertahun dengan masa tenggang selama tiga tahun, dengan jaminan pribadi dari Tn.Stephen Tanudjaja.
17. Hutang Pembebasan Lahan
Hutang pembebasan lahan sebesar Rp.4.997.629.796 adalah sisa hutang kepada masyarakat di kabupaten Konawe utara yang di sebabkan oleh pembebasan lahan tambang PT Bumi Konawe Abadi.
18. IMBALAN PASCA KERJA
2 0 1 1 2 0 1 0
Rp Rp
PT Central Omega Resources, Tbk 87.941.411 87.941.411
PT Mulia Pasifik Resources 39.474.110 39.474.110
J u m l a h 127.415.521 127.415.521
Perhitungan aktuaria atas kewajiban diestimasi IPK ini telah didasarkan atas Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan nomor 24 tahun 2004 Revisi 2004 yang menggunakan metode Projected Unit Credit Actuarial Cost Method, dengan penjelasan dan hasil penilaian kewajiban diestimasi secara ringkas sebagai berikut :
Kewajiban diestimasi atas Imbalan Pasca Kerja (IPK) PT. Central Omega Resources, Tbk tahun 2011 telah dilakukan penilaian oleh Aktuaris sesuai Laporan Perhitungan Aktuaria atas Kewajiban Diestimasi Manfaat Pensiun Pegawai No.1810/KIS/LA/02/2011 (PT Central Omega Resources, Tbk) dan No.1811/KIS/LA/02/2011 (PT Mulia Pacific Resources) masing-masing tanggal 18 Pebruari 2011.
Besarnya estimasi kewajiban imbalan pasca kerja dihitung berdasarkan Undang-undang No. 13 Tahun 2003 tanggal 25 Maret 2003. Tidak terdapat pendanaan khusus yang disisihkan sehubungan dengan imbalan pasca kerja tersebut.
31 18. IMBALAN PASCA KERJA (Lanjutan)
Rincian beban estimasi imbalan pasca kerja sebagai berikut :
2 0 1 1 2 0 1 0
Rp Rp
PT Central Omega Resources
Kewajiban Bersih Awal Periode 21.884.778 21.884.778 Beban Tahun Berjalan
Beban Jasa Kini 36.547.563 36.547.563
Beban Bunga 19.874.883 19.874.883
Amortisasi Biaya Jasa Lalu yang belum diakui
Amortisasi Akumulasi Kerugian Aktuaria 9.634.187 9.634.187 Pembayaran Imbalan Pasca Kerja -
-Kewajiban Imbalan Pasca Kerja 87.941.411 87.941.411
PT Central Omega Resources
Kewajiban Bersih Awal Periode 33.745.418 33.745.418 Beban Tahun Berjalan
Beban Jasa Kini 3.731.190 3.731.190
Beban Bunga 347.694 347.694
Amortisasi Biaya Jasa Lalu yang belum diakui - -Dampak Perubahan dan Penyelesaian 1.649.808 1.649.808 Pembayaran Imbalan Pasca Kerja
Kewajiban Imbalan Pasca Kerja 39.474.110 39.474.110
127.415.521
127.415.521
J U M L A H
Perhitungan kewajiban imbalan pasca kerja per 31 Desember 2010 dan 31 Desember 2009 dilakukan oleh PT Katsir Imam Sapto Sejahtera Aktuaria, aktuaris independen, berdasarkan laporan tanggal 07 Desember 2010 dan tanggal 18 Februari 2011 dengan menggunakan asumsi sebagai berikut :
2 0 1 1 2 0 1 0
Usia Pensiun Normal : 55 tahun 55 tahun
Kenaikan Gaji per tahun : 10 % 10 %
Tingkat Bunga : 10 % 10 %
Tingkat Mortalitas : Tabel Mortalita Indonesia II Tabel Mortalita Indonesia II
(TMI-II-1999 (TMI-II-1999
Metode Perhitungan : Projected Unit Credit Projected Unit Credit
32
19. SELISIH NILAI BUKU SAHAM ATAS BIAYA PEROLEHAN
Akun ini merupakan saldo selisih Nilai Buku Saham atas Biaya Perolehan Saham setelah dikurangi bagian laba rugi anak perusahaan tahun lalu dan tahun berjalan per 31 Maret 2011 dan 31 Desember 2010, sebagai berikut :
Keterangan Ekuitas % Bagian
Ekuitas
Nilai
Penyertaan Jumlah PT Mulia Pasific Resources 4.906.254.523 99.99% 4.905.763.898 957.861.359 3.948.249.004